Berita Borneotribun.com Hari ini -->

Sabtu, 25 September 2021

Gubernur Kembali Tinjau Proses Pembangunan RSUD dr. Soedarso

Gubernur Kembali Tinjau Proses Pembangunan Rsud dr. Soedarso
Gubernur Kembali Tinjau Proses Pembangunan Rsud dr. Soedarso. 
BORNEOTRIBUN PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., didampingi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., dan Direktur RSUD dr. Soedarso, drg. Yuliastuti Saripawan, M.Kes., meninjau langsung proses pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedarso, Sabtu (25/9/2021).

Seperti diketahui, Gubernur Kalbar telah memasang target pembangunan gedung rawat inap dan pusat pengobatan RSUD dr. Soedarso selesai pada akhir tahun 2021 agar dapat melayani masyarakat secepatnya.

“Insya Allah, bulan Januari 2022 saya akan meresmikan Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soedarso. Sebanyak 6 lantai, 2 gedung, beserta alat-alat yang lengkap. Jadi, masyarakat tidak perlu berobat ke Malaysia ataupun Singapura. Cukup di sini saja,” jelas H. Sutarmidji.

RSUD dr. Soedarso diharapkan dapat meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan kepada masyarakat. Dua gedung tersebut terdiri dari ruang rawat inap berkapasitas 120 tempat tidur dan ruang pengobatan berkapasitas  64 tempat tidur.(yk/wn) 

Kapolri Minta Forkopimda Malang Raya Pertahankan Angka Isoter dan Akselerasi Vaksinasi

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

BORNEOTRIBUN JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan apresiasi kepada Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Malang Raya, Jawa Timur (Jatim), yang telah bekerja keras untuk mensosialisasikan penggunaan fasilitas isolasi terpusat (isoter) kepada masyarakat dan dapat menurunkan laju pertumbuhan Covid-19. 

Hal itu dikatakan Sigit saat memimpin rapat bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dengan Forkopimda wilayah Malang Raya, Jawa Timur, Sabtu (11/9/2021).

Menurut Sigit, Forkopimda Malang Raya harus mampu mempertahankan tren positif tingginya angka isoter dan terus mengoptimalkan akselerasi vaksinasi demi mempercepat target dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Apresiasi kerja keras seluruh Forkopimda wilayah Malang Raya atas upaya menggeser pasien isoman ke lokasi isoter melalui kegiatan 'Covid Hunter'. Hal ini perlu direplikasi ke wilayah lain untuk mengurangi tingkat fatalitas," kata Sigit.

Sigit memaparkan, tingkat BOR di Jawa Timur sebesar 15% lebih rendah dari batas WHO sebesar 60 persen dan BOR nasional 16 persen. Sedangkan untuk wilayah Malang Raya tingkat BOR sebesar 16 persen. Tingkat BOR di Kabupaten Malang di atas BOR Nasional sebesar 24 persen, sehingga perlu meningkatkan konversi tempat tidur rumah sakit untuk pasien Covid-19.

Mantan Kapolda Banten ini menekankan, dengan menurunya laju pertumbuhan kasus harian, maka hal itu akan diiringi dengan pelonggaran aktivitas masyarakat, yang akan berdampak pada roda perekonomian. 

Jika tak diiringi dengan pengawasan protokol kesehatan (prokes) yang ketat, kata Sigit, hal itu bisa berdampak adanya potensi kembali melonjaknya kasus Covid-19. Oleh sebab itu, Sigit mengimbau kepada Forkopimda, untuk tetap melakukan penegakan prokes di setiap lokasi aktivitas masyarakat.

Demi memastikan keselamatan warga dari virus corona saat beraktivitas, Sigit menyebut, hal itu bisa diterapkan dengan strategi pengendalian Covid-19, yakni prokes 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak), lalu 3T (Tracing, Testing dan Treatment), serta percepatan vaksinasi nasional. Selain itu, Forkopimda juga harus mengaplikasikan PeduliLindungi di setiap lokasi aktivitas warga.

"Tentunya ini menjadi tanggung jawab bersama Pemerintah, baik Pusat maupun Daerah, dan seluruh masyarakat. Untuk menurunkan level Inmendagri diperlukan strategi pengendalian Covid-19, protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak serta penggunaan aplikasi peduli lindungi), penguatan Testing, Tracing dan Treatment, dan akselerasi program vaksinasi nasional," papar mantan Kabareskrim Polri ini.

Terkait vaksinasi, Sigit menyebut, Forkopimda harus terus memaksimalkan dan ditingkatkan. Terutama kepada pelajar, para guru dan pihak akademi terkait lainnya. Hal itu sebagai penguatan kesiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). 

Disisi lain, Sigit meminta kepada Forkopimda Malang Raya untuk mengantisipasi adanya lonjakan aktivitas masyarakat di tempat-tempat objek wisata. Hal itu memang ada segi positif soal membangkitkan ekonomi, namun negatifnya bisa pengaruhi laju penyebaran Covid-19. Sebab itu, diperlukan pengaturan yang tepat.

"Antisipasi munculnya fenomena Revenge Travel atau masyarakat membanjiri destinasi wisata pasca-pembatasan mobilitas.  Kabupaten dengan level 2 sudah dapat membuka objek wisata sebesar 50 persen dengan prokes ketat dan aplikasi PeduliLindungi," ucap Sigit.

Disisi lain, Sigit menyebut, harus ada kerjasama yang kuat dengan relawan agar dapat menambah kekuatan vaksinator. Sehingga, capaian vaksinasi di wilayah aglomerasi dapat semakin maksimal.

Lebih dalam, Sigit menyatakan, kepada Forkopimda Jawa Timur untuk melakukan pengawasan dan penjagaan ketat terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang kembali ke kampung halamannya masing-masing.(*) 

Tingkatkan Pelayanan Publik, Polresta Pontianak Kota Menggelar Pelatihan Kepada Seluruh Personel

Tingkatkan Pelayanan Publik, Polresta Pontianak Kota Menggelar Pelatihan Kepada Seluruh Personel
Tingkatkan Pelayanan Publik, Polresta Pontianak Kota Menggelar Pelatihan Kepada Seluruh Personel. 

BORNEOTRIBUN PONTIANAK – Demi meningkatkan pelayanan publik, Polresta pontianak kota menggelar pelatihan yang berhubungan dengan pelayanan publik bertempat di Hotel Harris pontianak sabtu ( 25/09/2021 )

Kapolresta pontianak kota Kombespol Andi Herindra S.I.K, melalui Wakapolresta pontianak kota, AKBP. Natalia Budi Darma, S.I.K, M.H., dan didampingi kasat lantas polresta pontianak kota Kompol Rio Sigal Hasibuan,SIK,M,H,. membuka pelatihan pelayanan publik diikuti seluruh personel polresta pontianak kota yang mengemban fungsi pelayanan publik.

Tingkatkan Pelayanan Publik, Polresta Pontianak Kota Menggelar Pelatihan Kepada Seluruh Personel. 

Sebagai institusi yang bertugas untuk melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat, Polri berkewajiban memberikan pelayanan publik secara prima kepada masyarakat. Sebagaimana amanat UU No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Republik Indonesia,. Dalam artian Polri berkewajiban memberikan pelayanan prima kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Dalam kegiatan ini polresta pontianak kota mengundang 2 orang narasumber dari Balai Pelatihan Sumber Daya Manusia (PBSDM) prov kalbar. Beliau adalah Drs. Zaniar Aswandi, MT, M.Sc dan Dr. Ersa Tri Fitriasari, M.Si

Selama ini Polri diamanatkan menjunjung etika kemasyarakatan berupa sikap moral yang senantiasa memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat menegakan hukum, melindungi serta mengayomi, dan puncaknya melayani publik dengan mengindahkan kearifan lokal dalam budaya Indonesia

“Melihat potret inilah maka diperlukan wajah kepolisian yang lebih ramah, humanis tanpa meninggalkan sisi tegas, bersih, kredibel dan berwibawa,” ujar AKBP. Natalia Budi Darma, S.I.K, M.H.,

Tingkatkan Pelayanan Publik, Polresta Pontianak Kota Menggelar Pelatihan Kepada Seluruh Personel. 

Wakapolresta juga menjelaskan indikator bersih disini meliputi sikap penolakan terhadap perilaku KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme), tidak melakukan perbuatan tak patut seperti diskriminasi, penyalahgunaan wewenang dan penyimpangan prosedur serta jauh dari hal-hal yang melanggar kode etik korps.

“Polri dituntut memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Tidak melakukan perbuatan seperti diskriminasi, penyalahgunaan wewenang dan penyimpangan prosedur serta jauh dari hal-hal yang melanggar kode etik Polri,” tuturnya.(*) 

Gelar JDC 2021, AMSI Jateng Ajak Peserta Raba Perkembangan Dunia Digital saat Ini

Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI)
Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI). 

BORNEOTRIBUN SEMARANG -- Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Tengah akan menggelar kegitan Jateng Digital Conference (JDC) 2021.

Rencananya, kegiatan JDC 2021 yang digelar AMSI akan dilaksanakan daring lewat zoom, Rabu 29 September 2021.

Ketua AMSI Jateng, Nurcholis mengatakan, JDC 2021 merupakan salah satu sumbangsih AMSI Jawa Tengah untuk bicara terkait seperti apa arah industri digital ke depan.

"Acara ini diharapkan menjadi ajang interaksi antara pelaku industri digital, pemerintah, akademisi, dan perusahaan pengelola medis siber khususnya di Jateng untuk bicara seperti apa arah industri digital ke depan dari para ahlinya," ujarnya, Jumat 24 September 2021.

Dalam kegiatan, lanjut Nurcholis, peserta akan diajak mengikuti konferensi sehari penuh untuk membahas perkembangan terkini industri digital saat ini.

Nurcholis menambahkan, bagi para pelaku usaha, JDC 2021 bisa menjadi momentum untuk menyebarluaskan informasi dan sumbangsih perusahaan untuk bangsa.

Kegiatan ini, juga memiliki nilai strategis bagi pemerintah baik di tingkat desa hingga pusat dalam mengambil kebijakan yang bersinggungan dengan aspek digital dan perkembangannya.

"Bagi masyarakat, kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk mengeksplorasi perkembangan peta digital di Indonesia dan menangkap peluang-peluang apa saja yang bisa dimanfaatkan untuk membangun bisnis dalam era digital," imbuhnya.

Rencananya, kegiatan akan dihadiri sejumlah peserta, mulai dari akademisi, mahasiswa, bperwakilan pemerintahan, pelaku usaha, guru, dan beberapa asosiasi.

"Dalam JDC 2021 besok, kurang lebih ada 1600 peserta yang akan ikut. Kita harapkan kegiatan berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti," katanya.

Adapun narasumber yang akan hadir dalam JDC 2021 antara lain, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, Pengamat Ekonomi Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro (Undip) Semarang Prof. Suharnomo.

Ketiganya akan mengisi sesi pertama dengan mengangkat tema “Memacu Pertumbuhan Desa di Era Digital”.

Di sesi kedua, dengan tema “Makin Tangguh di Era Digital”, sejumlah narasumber dari pihak PT Victoria Care Indonesia (Herborist), CEO Kapten Semar, Albitech Technology, Coca-cola akan menyampaikan materi. 

Sementara di sesi ketiga dengan tema “Transaksi Cerdas di Era Digital”, narasumber yang akan hadir ialah Head of Corporate Secretary Division BRI, Aestika Oryza Gunarto, Gopay, dan Yolanda dari Rupiah Cepat.(*) 

Di Duga Cabuli Siswinya, Oknum Guru Di Sumbawa Diamankan Polisi

Di Duga Cabuli Siswinya Oknum Guru Di Sumbawa Diamankan Polisi
Di Duga Cabuli Siswinya Oknum Guru Di Sumbawa Diamankan Polisi. 

BorneoTribun Sumbawa, NTB - Seorang oknum guru di Kecamatan Batulanteh, diamankan oleh personel Satuan Reskrim Polres Sumbawa. Pasalnya, oknum berinisial Zk (58) ini diduga kuat mencabuli salah seorang siswinya. Zk yang merupakan wali kelas salah satu SD di Batulanteh ini, mengiming-imingi korbannya mendapatkan rangking satu sebelum dicabuli. 

Kasat Reskrim Polres Sumbawa, Iptu. Ivan Roland Cristofel, STK, yang dikonfirmasi, Sabtu (25/9)  membenarkan adanya laporan tersebut. Kasus dugaan pencabulan ini terjadi sebanyak dua kali. Yakni pada tanggal 20 dan 23 September lalu. "Kasus ini terjadi di dalam ruang guru salah satu SD di Kecamatan Batulanteh," ujar Ivan, akrab perwira muda ini disapa. 

Dipaparkan, pada 20 September sekitar pukul 70.30 Wita, Zk  memanggil korban, sebut saja Bunga (bukan nama sebenarnya, red) ke ruangan guru. Kemudian  Zk diduga mencabuli korban. Dugaan persetubuhan ini kemudian berlanjut pada 23 September sekitar pukul 07.30 Wita. Dimana Zk kembali memanggil korban ke ruangan guru. Kemudian dugaan pencabulan kembali terjadi. Setelah itu, korban berontak dan lari ke luar ruanga guru. 

"Adapun modus yang digunakan pelaku yakni mengiming-imingi korban menjadi rangking satu di kelas. Pelaku juga mengatakan kepada korban agar tidak memberitahukan kepada siapa-siapa terkait hal itu," imbuhnya. 

Kejadian ini kemudian dilaporkan oleh orang tua korban ke polisi. Tersangka sendiri sudah diamankan di Polres Sumbawa. Begitu kejadian dan dilaporkan pihak kekuarga, tersangka langsung diamankan ke Polres Sumbawa. Tersangka dibawa langsung oleh Kapolsek Batulanteh. 

Sejauh ini sejumlah, lanjut Ivan, sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Termasuk teman kelas korban. "Semua unsurnya sudah memenuhi. Jadi kasusnya susah siap naik ke penyidikan," pungkasnya.

(Adbravo)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pilkada 2024

Lifestyle

Tekno