Berita Borneotribun.com: Jagoi babang Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Jagoi babang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jagoi babang. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 01 April 2023

Satgas Pamtas Yonif 645/Gardatama Yudha Kembali Berhasil Menggagalkan Peredaran Narkotika di Wilayah Perbatasan

Tersangka penyelundupan narkoba diamankan.
Bengkayang, Kalbar − Upaya dan kerja keras Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha dalam membantu mewujudkan program pemerintah "Indonesia Bebas Narkoba" kembali membuahkan hasil, Prajurit Pos Komando Utama (Kout) dan Pos Koki SSK II Jagoi Babang berhasil menangkap dan mengamankan 2 (dua) orang pelaku yang diduga sebagai Kurir Narkoba jenis Shabu-Shabu dengan membawa barang bukti sebanyak 2 (dua) paket jenis shabu dengan berat ± 3,05 Gram, bertempat di Pintu Masuk Gerbang Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Jagoi Babang Jln. Dwikora, Dusun Jagoi, Desa Jagoi Babang, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Rabu (29/3/2023) sekira pukul 21.15 Wib.

Demikian disampaikan Komandan Satgas (Dansatgas) Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha, Letnan Kolonel Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Jumat (31/3/2023).

Dikatakannya, Prajurit Pos Komando Utama (Kout) dan Pos Koki SSK II Jagoi Babang Satgas Pamtas Yonif 645/GTY dipimpin oleh Kopda Candra beserta 5 (lima) orang anggota melakukan penangkapan dan mengamankan terhadap 2 (dua) orang pelaku yang diduga sebagai Kurir Narkoba di Pintu Masuk Gerbang Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Jagoi Babang. 

Kejadian tersebut bermula Rabu (29/3) Pratu Willy berangkat dari Pos Kout Jagoi Babang menuju Pos Dalduk Titik Nol Saat dalam perjalanan menuju Pos Dalduk Titik Nol, Pratu Willy melihat 1 (satu) orang yang tidak dikenal dengan gelagat mencurigakan sedang duduk seorang diri di atas sepeda motor (SPM) Honda CRF tepatnya di Halte PLBN Jagoi Babang, namun Pratu Willy tidak mengambil tindakan dan melanjutkan perjalanan menuju Titik Nol.

Kemudian sekira pukul 20.15 Wib setibanya di Pos dalduk Titik Nol, Pratu Willy langsung menginformasikan tentang orang yang mencurigakan tersebut kepada Kopda Candra, Pratu Yosep dan Prada Aldi yang sedang jaga Pos dalduk Titik Nol.

"Sekira pukul 20.30 Wib, Kopda Chandra, Pratu Willy, Pratu Yosep dan Prada Aldi mendengar suara gonggongan anjing di arah belakang Pos dalduk Titik Nol, selanjutnya Kopda Chandra beserta 3 orang anggota langsung melaksanakan Patroli di sekitar arah suara gonggongan anjing tersebut, tepatnya di jalan belakang Pos dalduk Titik Nol," Ujarnya.

Saat melaksanakan patroli tiba-tiba Kopda Chandra beserta 3 (tiga) orang anggota melihat 1 (satu) orang yang mencurigakan keluar dari arah Zona Netral Titik Nol menuju Indonesia dengan dijemput oleh pengendara SPM Honda CRF dan langsung menuju ke arah PLBN Jagoi Babang.

Melihat hal tersebut Kopda Chandra beserta 3 (tiga) orang anggota langsung melakukan pengejaran dan menghubungi via Handphone Pratu Wahyu anggota Pos Kout Jagoi Babang yang sedang melaksanakan tugas jaga Pos dalduk Koki untuk melakukan penyekatan terhadap kedua orang yang mencurigakan tersebut di pintu masuk PLBN Jagoi Babang.

Sekira pukul 21.15 Wib, Kopda Candra, Pratu Willy, Pratu Wahyu, Pratu Munawar dan Prada Aldi berhasil melakukan penyekatan dan penangkapan terhadap kedua orang yang mencurigakan tersebut di pintu masuk PLBN Jagoi Babang. Selanjutnya diamankan bahwa diketahui kedua orang pelaku tersebut berinisial LZ (22 Th) dan CH (47 Th) keduanya warga desa jagoi babang serta dilakukan penggeledahan dan ditemukan barang bukti berupa, 2 (dua) Paket Narkoba jenis Shabu-Shabu dengan berat ± 3,05 Gram.

Selanjutnya Pratu Yosep Seo melaporkan hal tersebut kepada Wadan Satgas Mayor Inf Agus Dwi Prabowo kemudian ditindaklanjuti dengan pelaporan kepada Dansatgas Pamtas Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H., dan kedua orang pelaku dan barang bukti dibawa ke Pos Kout Jagoi Babang guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dikatakannya bahwa kedua pelaku tersebut beserta barang bukti telah diserahkan ke pihak BNNK Bengkayang yang diterima oleh Bapak Lucaes M. Pasaribu, ST Jabatan Penyidik BNN Ahli Pertama guna proses lebih lanjut.

Dansatgas menegaskan bahwa Satgas Pamtas Yonif 645/GTY berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam hal pencegahan, penggunaan dan penyalahgunaan Narkotika maupun barang-barang illegal lainnya serta seluruh prajurit jajaran pos Satgas Pamtas Yonif 645/Gty akan terus gencar melaksanakan patroli, ambush diwilayah jalur-jalur tidak resmi guna pencegahan terhadap kegiatan illegal. 

(Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty)
Editor : R. Hermanto 

Selasa, 21 Februari 2023

KWRI Minta BNNK Bengkayang Serius Perangi Narkoba

Iyel Zainal, Ketua DPD KWRI Kalimantan Barat (Baju Kuning).
Bengkayang, Kalbar - Peredaran dan penyalahgunaan narkoba diwilayah Kabupaten Bengkayang kian mengkhawatirkan, terlebih Kabupaten Bengkayang salah satu pintu masuk perbatasan Malaysia-Indonesia, tidak terlalu sulit untuk berkembangnya peredaran Narkoba. 

Ketua DPD KWRI Provinsi Kalimantan Barat Iyel Zainal ketika diwawancarai oleh awak media Bengkayang dengan tegas mengatakan terkait beredarnya Narkoba yang saat ini berkembang  merupakan sesuatu yang perlu disikapi oleh pihak-pihak yang berkompeten seperti halnya BNNK Bengkayang.

"Seharusnya BNNK Kabupaten Bengkayang jangan sampai bertopang dagu saja, jangan hanya duduk di kantor, jangan hanya mendengar saja. Tetapi berbuatlah, malu kita. Kabupaten Bengkayang sedikit-sedikit Narkoba, apa sih tindakan mereka, kalau mereka menyikapi permasalahan ini tentunya kecil kemungkinan untuk meluas," Kata Iyel Zainal, Selasa (21/2/2023) malam.

"Selaku ketua DPD KWRI Provinsi Kalimantan Barat sangat menyayangkan, apa kata orang lubang semut pun masih bisa dicari apalagi kalau hal-hal seperti itu jika disikapi dengan serius. Menurut saya, BNN di Bengkayang ini tidak berbuat apa-apa, jadi percuma aja di bengkayang ada BNNK ( Badan Narkotika Nasional ) dengan nama itu sebenarnya tanggung jawab moral kepada mereka yang seharusnya mereka perbuat, jadi mereka hanya makan gaji buta saja," Pungkas Ketua DPD KWRI Provinsi Kalimantan Barat.

Desa Jagoi Babang dijadikan program Desa Bersinar yang artinya harus bersih dari Narkoba.  Pada dasarnya, menurut Iyel sudah menjadi keseriusan bagi pihak BNNK Kabupaten Bengkayang untuk bertindak bekerjasama dengan Pihak Kepolisian.

Iyel juga menyebut, mudahnya akses peredaran narkoba disinyalir ada oknum yang bermain dan bahkan mungkin ada sindikat terorganisir yang perlu disikapi. 

"BNNK jangan hanya mau dikonfirmasi di kantor dan ngotot seakan-akan sensi terhadap wartawan," Ujarnya.

Harapan saya selaku Ketua DPD KWRI Provinsi Kalimantan Barat kedepannya mereka benar-benar proaktif menjalankan tugasnya dan harus punya rasa malu menerima gaji perbulan, sementara gaji dari uang rakyat. 

"Jangan ketika ada penangkapan malam ini di sana-sini dan ditangkap Polisi yang mencoreng arang di Muka BNN itu sendiri hingga terbukti tidak bisa berbuat apa-apa," Tegasnya Iyel Zainal.

"Bengkayang itu kecil, bila serius memerangi saya kira tidak sulit. Sekali lagi, kepada pihak BNNK Bengkayang dan APH lainnya harus serius menangani kasus Narkoba ini dan harus punya rasa tanggung jawab moral yang tinggi, malu dengan rakyat ya khususnya masyarakat Kabupaten Bengkayang," Tandas Iyel berharap.

Oleh : RA/IJ/YLR/Tim
Editor : R. Hermanto 

Jumat, 06 Januari 2023

Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara Ke PLBN Jagoi Babang


Peninjauan Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara, BNPP Dr. Robert Simbolon, M.Pa., dalam rangka persiapan Kunjungan kerja Menkopolhukam dan Mendagri ke PLBN Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang.
Jagoi Babang, Kalbar - Komandan Pangkalan TNI AU Harry Hadisoemantri (Danlanud) Letkol Nav W.P. Pujo Wahono, S.H., M.Han., mengikuti Kegiatan Peninjauan Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara, BNPP Dr. Robert Simbolon, M.Pa., dalam rangka persiapan Kunjungan kerja Menkopolhukam dan Mendagri ke PLBN Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang, bertempat di Aula PLBN Jalan Dwikora Dusun Jagoi Babang, Kecamatan Jagoi, Kabupaten Bengkayang pada Kamis (5/1/2023). 

Rombongan tiba di PLBN Jagoi Babang di lanjutkan pengecekan bangunan Gedung Utama I, Gedung Utama II PLBN Jagoi Babang dan rombongan memasuki ruang Serbaguna Gedung Wisma Indonesia untuk melaksanakan rapat serta diskusi.

Pada kesempatan tersebut Danlanud menyampaikan, Rencana Kunjungan Bapak Presiden melalui Penerbangan Udara dari Pontianak ke Jagoi Babang.

"Saya mengucapkan terima kasih banyak atas dukungan dari semua pihak. Penerbangan akan menggunakan 3 Helicopter Nas-332 Super Puma dan akan membuat Landasan Heli yang beda dan lebih kuat dari pada Landasan Heli pada umumnya karna Helikopter jenis Nas-332 Super Puma sangat cukup berat," Ujarnya.

Rencana untuk lokasi Helipad dalam Kunjungan Presiden RI, Joko Widodo berada di samping Tugu Pancasila tepatnya pada Koordinat 1⁰19'21,98"N 109⁰57'38"E Elevasi 138 FT dimensi lapangan 120 meter x 60 meter. 

Sementara kendala di sekitar lokasi pendaratan Heli, adanya Menara BTS arah barat tinggi menara sekitar 60 meter, adanya tiang listrik, kabel yang melintang, tiang bendera dan banyak pepohonan di sekitar lokasi yang akan dibangun Helipad.  

Setelah peninjauan di Jagoi babang, rombongan melanjutkan pengecekan ke Lanud Harry hadisoemantri untuk meninjau landasan di Lanud Harry Hadisoemantri.

Turut mendampingi Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilneg, Dr. Robert Simbolon, M.Pa., yakni Asdep Pengelolaan Batas Wilneg, Drs. Ismawan Harijono, M. Si, Perencanaan Ahli Muda, Yulianis, S. Sos, Fungsional Umum Asdep Pengelolaan Batas Wilneg Ryen Rahmadini Lizar, S. STP., Plt. Asdep Pengelolaan Batas Wilneg, Budi Setyo, S.STP., Perencanaan Ahli Madya Asdep BNPP RI, Ir. Pantja Adiwibawa., Kasubbag TU Deputi Bid. Pengelolaan Batas Wilneg, Yustiyarti Podungge, S. STP, M. Si., Staf Deputi Bid. Pengelolaan Batas Wilneg, Eko Supriyanto. SE., Staf Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilneg, MHD Irfandi, S. IP., Staf Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilneg, Dekriansyah Fajri, S. Psi..

Sedangkan untuk yang hadir dalam kegiatan yakni Wakil Bupati Kabupaten Bengkayang Drs. Syamsul Rizal, Danlanud Harry Hadisoemantri Letkol Nav W. P. Pujo Wahono, S.H., M. Han, Dandim 1202/skw diwakili Danramil 09/Jagoi Babang Kapten Inf Taufik, Kapolres Bengkayang diwakili kasat Reskrim Akp Sagi, SH, Dansatpom Lanud Had Lettu Pom Tantya Adi Wicaksana, S.Tr. (Han), Sekda Bengkayang Ahmat Periyono, Asisten I Sekda Yohanes Atet, Kepala Badan Pengelola Perbatasan Drs. Lorensius, Menejer PT PLN Singkawang Achmad Mediansyah, Kepala Dinas PUPR Martinus Pones, ST, Kepala Dinas Koperasi UKM Tenaga kerja dan Transmigrasi Obaja, SE., M.Si, Kesbangpol Fabianus Ole, S.Pd.M.Pd, Camat Jagoi Babang Saiden S.pt, Wadan Satgas 645/Gty Mayor Inf Agus Dwi P, Kapolsek jagoi AKP Dhanie Sukmo Widodo., Kepala Pos Karantina Pertanian Jagoi Babang Ariyanto, Kepala Pos Imigerasi Wilker Jagoi Babang  Welly Vasaiviks, Kasi Penindakan kantor Beacukai wiker Jagoi Babang Fajar, Kepala Pos Karantina Kesehatan Ibu Monika Rwina Burning, S.M n, Koordinator Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Jagoi Babang M. Karel.

Oleh : Rinto Andreas
Editor : R. Hermanto 

Senin, 18 Januari 2021

Danramil 1202-09 Jagoi Babang Dampingi Tim Kementerian PUPR Tinjau Jalan Ambruk Di Bengkayang


Peninjauan akses jalan yang ambruk dibengkayang oleh tim kementerian pupr 

Borneotribun I Bengkayang - Danramil 1202-09/Jagoi Babang Mayor Inf Katirin bersama Tim Kementrian PUPR melaksanakan peninjauan Jalan Raya Ambruk di Dusun Merendeng Desa Siding Kecamatan Siding, Bengkayang, Minggu (17/1/21) kemarin.

Peninjauan tersebut turut dihadiri Ketua Tim kementerian PUPR, PPK Perbatasan 2 Area, Konsultan 10 orang dan Pengawas PU 3 orang, Penyedia Jasa PT. DCM Doni beserta 4 orang, Bati Komsos Ramil 1202-09/Jagoi babang Sertu Hendrik Triansopha dan Babinsa Ramil 1202-09/Jagoi Babang Serda Riflo Riyadi.

Mayor Inf Katirin mengatakan pendampingan pertemuan tim kementerian PUPR dan Penyedia Jasa PT. DCM melaksanakan peninjauan dan pengecekan Jalan paralel negara yang ambruk akibat bencana alam, dan penggusuran tanah longsor pada badan jalan dan penimbunan jalan ambruk oleh Pihak Penyedia Jasa PT. DCM.

"Kemarin, kita sudah melakukan peninjauan bersama tim kementerian, pengelola dan konsultan," ujar Danramil, Senin (18/1/21).

Dikatakannya juga, selain peninjauan juga dilaksanakan pembuatan jalan darurat dengan penggusuran dan penimbunan material tanah agar untuk sementara aktivitas lalu lintas pengguna jalan raya normal kembali.

"jalan ambruk ini terjadi akibat hujan yang terus menerus di kecamatan siding yang mengakibatkan bencana banjir dan longsor," Tutup Danramil. ( Rh/Rls )

Editor : Hermanto






Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno