Berita Borneotribun.com: Kalbar  Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Kalbar . Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kalbar . Tampilkan semua postingan

Minggu, 12 Maret 2023

Sekda Pimpin Upacara Peringatan Hari Jadi Ketapang Ke-605 di Halaman Kantor Bupati Ketapang

Sekda Pimpin Upacara Peringatan Hari Jadi Ketapang Ke-605 di Halaman Kantor Bupati Ketapang
Sekda Pimpin Upacara Peringatan Hari Jadi Ketapang Ke-605 di Halaman Kantor Bupati Ketapang.

KETAPANG, KALBAR - Dengan menggunakan baju khas Dayak Kalimantan Barat dipadukan dengan ikat kepala Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si memimpin Upacara Peringatan Hari Jadi Ketapang yang ke-605 tahun 2023, pada Sabtu (11/03/2023) bertempat di Halaman Kantor Bupati Ketapang.

Meski sebelumnya sempat diguyur hujan suasana Peringatan Hari Jadi Ketapang ke-605 tersebut sangat Khidmat dan berjalan lancar.

Selain itu, dibacakan juga sejarah singkat Hari Jadi Ketapang oleh Hakim Surya Putra, M.Pd dari Perkumpulan Lawang Kekayon Ketapang.

Kemudian dilanjutkan dengan mendengarkan lagu Mars Kabupaten Ketapang dan penghormatan kepada lambang daerah Kabupaten Ketapang.

Sekda dalam kesempatan tersebut berharap agar seluruh lapisan masyarakat bersatu padu bersama untuk mengisi pembangunan di Kabupaten Ketapang 

"Mari kita bersinergis, berkolaborasi sesuai dengan kapasitas kita masing-masing sehingga Pemerintah pun maju dan masyarakat kita dapat sejahtera," kata Sekda saat diwawancarai media.

Lebih lanjut Beliau mengajak masyarakat Ketapang untuk menjaga Ketapang sehingga menjadi kota yang aman, nyaman dan kondusif.

"Jadikan Ketapang yang kita cintai ini menjadi rumah besar bagi seluruh masyarakat, agama, suku, kelompok sehingga kita dapat mempercepat upaya membangun Ketapang lebih maju dan lebih sejahtera," pungkasnya.

Selanjutnya dalam kegiatan ini juga diserahkan Sertifikat Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) asal Kabupaten Ketapang yang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Indonesia yaitu Syair Gulung oleh Sekda Ketapang Kepada ketua MABM didampingi Mahmud Mursalim (Maestro Syair Gulung Ketapang) dan Sertifikat Ritual Adat Kanjan Serayong Dayak Pesaguan kepada ketua DAD Kabupaten Ketapang serta Pemberian penghargaan dari PLN wilayah Kalbar kepada Bupati ketapang dan penyerahan 1 buah alat elektronik Air Purifier.

Upacara tersebut semakin meriah karena diakhir Upacara Hari Jadi Ketapang ke-605 juga dihadirkan display Drumband Gita Abdi Praja IPDN Kampus Kalimantan Barat. 

(Muz/ian)

Sabtu, 11 Maret 2023

Pemkab Sekadau Gelar Rapat Koordinasi Hadapi Inflasi dan Jaga Stabilitas Harga Bahan Pokok Menjelang Ramadan

Pemkab Sekadau Gelar Rapat Koordinasi Hadapi Inflasi dan Jaga Stabilitas Harga Bahan Pokok Menjelang Ramadan
Foto pasar sekadau. Pemkab Sekadau Gelar Rapat Koordinasi Hadapi Inflasi dan Jaga Stabilitas Harga Bahan Pokok Menjelang Ramadan.

SEKADAU, KALBAR - Dalam rangka menekan inflasi dan menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang bulan Ramadan, Pemerintah Kabupaten Sekadau mengadakan rapat koordinasi penanganan inflasi di ruang rapat Wakil Bupati Sekadau, Kantor Bupati Sekadau, pada hari Kamis kemarin (09/03/2023).

Rapat tersebut membahas langkah strategis dalam menghadapi inflasi dan mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok seperti beras dan minyak goreng, yang dapat memicu inflasi menjelang bulan Ramadan.

Pelaksana harian Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Hironimus, mengatakan bahwa untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemkab Sekadau telah mengambil langkah strategis dalam menghadapi kenaikan harga barang yang dapat memicu inflasi.

Ia mengatakan bahwa mulai dari bulan Januari hingga Maret 2023, ada beberapa komoditas yang naik, namun harga bahan pokok seperti beras relatif stabil.

"Harga beberapa komoditas seperti cabe rawit memang naik sejak Januari lalu, tetapi harga beras relatif stabil, sehingga tidak ada kenaikan," ujar Hironimus.

"Hasil pemantauan dari Dinas terkait menunjukkan bahwa ketersediaan dan stok barang untuk tiga bulan ke depan masih relatif aman," tegasnya.

Hironimus mengatakan bahwa ada beberapa langkah konkret dalam menekan inflasi, terutama menjelang bulan Ramadan ini, yaitu dengan menjaga ketersediaan barang bahan pokok agar tidak terjadi lonjakan harga karena permintaan yang meningkat.

"Ada beberapa tindakan konkret yang dapat kita lakukan untuk menahan kenaikan harga barang, yang pertama adalah melaksanakan operasi pasar secara rutin dengan melibatkan pihak ketiga," tuturnya.

"Selanjutnya, kita akan melakukan inspeksi mendadak di pasar, baik pasar tradisional maupun modern, distributor, SPBU, maupun agen LPG untuk memastikan ketersediaan stok barang. Kita harus memastikan ketersediaan barang di pasar mencukupi kebutuhan masyarakat kita, sehingga tidak ada penimbunan barang menjelang Ramadan," pungkasnya. (tim)

Kemendagri Verifikasi Penanganan Covid-19 Pemda Sekadau Melalui PPKM Award 2023

Kemendagri Verifikasi Penanganan Covid-19 Pemda Sekadau Melalui PPKM Award 2023
Pemda Sekadau Ikuti Verifikasi PPKM Award.

SEKADAU, KALBAR - Kemendagri RI tengah melaksanakan tahapan Verifikasi terhadap penyelenggaraan PPKM Award 2023. Verifikasi terhadap proses penanganan dan pengendalian pandemi Covid-19 oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Sekadau ini dilakukan pada Jumat (10/3/2023).

Bupati Sekadau, Aron memimpin tim Pemda Sekadau dalam verifikasi yang dilakukan secara daring dari Ruang Rapat Bupati, Kompleks Kantor Bupati Sekadau.

Tim Juri PPKM Award mempertanyakan strategi yang sudah dilakukan Pemda Sekadau dalam pengendalian Covid-19 dan strategi Vaksinasi di wilayah Kabupaten Sekadau.

Saat verifikasi, Aron menjelaskan, bahwa salah satu tantangan vaksinasi di Kabupaten Sekadau yaitu jarak antar wilayahnya cukup jauh dan kondisi jalan yang kurang baik.

Aron juga mengatakan sudah menggandeng Investor yang ada di dalam Kabupaten Sekadau untuk melakukan vaksinasi di wisma perusahaan serta memanggil masyarakat yang bermukim di wilayah sekitar untuk ikut melakukan vaksinasi.

“dengan melakukan cara ini, program vaksinasi kita mampu mencapai 82% dan ini tentu berkat kerja keras kita bersama dengan seluruh pihak dan masyarakat,” ungkap Aron.

Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB KAbupaten Sekadau, Henry Alpius menjelaskan salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Daerah yaitu mengaktifkan posko mulai dari tingkat Kabupaten sampai ke tingkat Dusun.

“jadi perusahaan-perusahaan yang ada di daerah itu turut bertanggung jawab kepada Dusun, Desa bahkan hingga ke tingkat Kabupaten dan dikawal langsung oleh satgas yang terjun langsung untuk memantau posko-posko yang ada agar bisa digunakan lebih efektif lagi,” ucap Henry. 

(Yakop/Er)

Bupati Sanggau Hadiri Pembukaan Turnamen Gawai Cup Pemdes Desa Pengadang 2023

Bupati Sanggau Hadiri Pembukaan Turnamen Gawai Cup Pemdes Desa Pengadang 2023
Bupati Sanggau Hadiri Pembukaan Turnamen Gawai Cup Pemdes Desa Pengadang 2023.

SANGGAU, KALBAR - Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP., M.Si menghadiri sekaligus membuka secara resmi Open Turnamen Gawai Cup Pemdes Desa Pengadang 2023 di Desa Pengadang Kecamatan Sekayam. Selasa (7/3/23).

Pada kesempatan itu sambutan Bupati Sanggau menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Desa dan panitia yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.

“Saya senang akhirnya dapat datang dan berjumpa dengan masyarakat di tempat ini, tadi sambutannya juga meriah,” ucap Paolus Hadi

“Saya lihat animo masyarakat untuk berolah raga juga banyak dan masyarakat yang menonton juga ramai, tetap jaga keamanan dan ketertiban,” sambungnya.

Ia juga menjelaskan pelaksanaan turnamen bola tersebut dalam rangka gawai yang merupakan wujud syukur masyarakat Dayak atas panen padi yang diperoleh.

“Pelaksanaan acara gawai adalah wujud syukur masyarakat Dayak atas panen padi dan merupakan acara yang harus dilestarikan karena merupakan budaya turun temurun dari leluhur,” jelasnya.

“Masyarakat Dayak harus kompak menjaga adat istiadat dan budayanya karena merupakan jati diri yang harus dilestarikan”, sambung PH sapaan akrabnya.

Di akhir sambutannya Bupati Sanggau Paolus Hadi juga berpesan agar para pemain dan penonton yang menyaksikan pertandingan tetap menjaga ketertiban dan keamanan.

“Selamat bertanding, bertandinglah secara sportif, jangan melanggar aturan-aturan yang berlaku, junjung tinggi adat kita, jika ada yang melanggar maka akan berhadapan dengan adat,” pungkasnya.

“Semoga pelaksanaan turnamen ini berjalan dengan baik sampai dengan penutupannya nanti saat gawai,” harap Bupati Sanggau menutup sambutannya.

(Liber/Yakop)

Rabu, 08 Maret 2023

Tiga Pelaku Penipuan Tiket Konser Sheila On 7 Ditangkap Polda Kalbar, Kerugian Mencapai Rp 480 Juta

Tiga Pelaku Penipuan Tiket Konser Sheila On 7 Ditangkap Polda Kalbar, Kerugian Mencapai Rp 480 Juta
Foto pelaku. Tiga Pelaku Penipuan Tiket Konser Sheila On 7 Ditangkap Polda Kalbar, Kerugian Mencapai Rp 480 Juta.

PONTIANAK, KALBAR - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar telah berhasil menangkap pelaku penipuan tiket konser Sheila On 7 yang telah merugikan ribuan korban. 

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kombes Pol Luthfie Sulistiawan, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar, dan dihadiri oleh Kombes Pol R Petit Wijaya, Kabid Humas Polda Kalbar, serta AKBP Yasir Ahmadi, Plh Kasubdit 5 Ditreskrimsus Polda Kalbar, pada Selasa (7/3).

Kombes Pol Luthfie Sulistiawan menyatakan bahwa pihaknya telah berhasil menangkap tiga pelaku yaitu MR (24), RES (23), dan HP (21). 

Ketiganya ditangkap di sebuah rumah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"Pelaku MR dan HP berperan sebagai operator yang mempromosikan tiket, sedangkan pelaku RES berperan sebagai koordinator," jelasnya.

Dalam kasus penipuan ini, pelaku berhasil menjual tiket palsu dengan total kerugian sebesar Rp 480 juta dan merugikan sebanyak 1.415 orang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

"Modus operandi yang digunakan pelaku adalah dengan membuat akun palsu di Instagram yang terhubung dengan Google Form. 

Kemudian pelaku menawarkan tiket konser palsu dengan harga yang lebih murah," tambah Kombes Pol Luthfie Sulistiawan.

Selain itu, pihak berwajib berhasil menyita 7 unit handphone yang digunakan oleh pelaku untuk menjalankan aksinya. 

Pelaku dijerat dengan pasal 45A ayat (1) Jo pasal 28 ayat (1) Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara.

Pelaku juga menjual tiket palsu untuk konser lainnya yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia, seperti konser JKT 48 di Samarinda, konser Rizky Febian dan Hivi di Medan, serta konser Raisa di Manado dengan harga yang cukup mahal.

Kombes Pol Luthfie Sulistiawan mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam membeli tiket konser dan memeriksa kembali keaslian tiket yang akan dibeli dengan menghubungi promotor acara atau pihak yang berwenang. 

Pihak kepolisian akan terus melakukan pengembangan kasus ini dan bekerja sama dengan Polda lain yang terkait dengan penipuan yang dilakukan oleh tersangka.

Editor: Yakop

Selasa, 07 Maret 2023

Donor Darah Jadi Bagian Program Rutin HUT Bank Kalbar ke-59, Target 500 Kantong Darah Terkumpul

Donor Darah Jadi Bagian Program Rutin HUT Bank Kalbar ke-59, Target 500 Kantong Darah Terkumpul
Acara Donor Darah yang dilaksanakan di Aula Gedung Dana Pensiun Bank Kalbar. (Adpim Pemprov Kalbar)

Pontianak, Kalbar - Dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun Bank Kalbar yang ke-59, Ny. Hj. Lismaryani, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat, membuka acara Donor Darah yang dilaksanakan di Aula Gedung Dana Pensiun Bank Kalbar pada Senin (6/3/2023).

Lismaryani menyatakan bahwa ini bukan kali pertama PMI Provinsi Kalimantan Barat bekerja sama dengan Bank Kalbar dalam mengadakan acara Donor Darah. 

Kegiatan ini dilakukan untuk membantu saudara kita yang membutuhkan darah yang sehat dan aman melalui proses uji saring. 

Sebagai Ketua PMI Provinsi Kalbar, Lismaryani berterima kasih kepada Direktur Utama Bank Kalbar yang telah mengadakan acara Donor Darah sebagai salah satu program rutin setiap tahun.

Lismaryani juga mengajak masyarakat untuk melakukan Donor Darah secara rutin minimal 3 bulan sekali dan menjadikannya sebagai gaya hidup sehat. 

Dia menyebutkan beberapa manfaat dari Donor Darah, seperti menurunkan resiko penyakit jantung dan pembuluh darah, menurunkan resiko kanker dan penuaan dini, membuat lebih sehat secara psikologis dan memperpanjang usia, serta membantu menurunkan berat badan pada penderita diabetes. 

Selain itu, Donor Darah juga dapat mendeteksi penyakit serius seperti HIV, Hepatitis B, Hepatitis C, Sifilis, dan Malaria karena setiap kali akan mendonorkan darah, pemeriksaan darah akan dilakukan untuk mendeteksi ada atau tidaknya penyakit yang diderita.

Lismaryani juga mengucapkan selamat Ulang Tahun Bank Kalbar yang ke-59. 

Dia berharap Bank Kalbar tetap menjadi Bank terdepan dan terpercaya bagi masyarakat Kalbar, berdaya saing hingga ke tingkat nasional. 

Dia berdoa agar Allah Subhanahu Wa Ta'ala senantiasa memberikan kekuatan dan keikhlasan kepada kita semua dalam menjalankan tugas-tugas kemanusiaan.

Di tempat yang sama, Direktur Utama Bank Kalbar, H. Rokodi, S.E., M.M. menjelaskan bahwa kegiatan Donor Darah ini sebetulnya rutin dilakukan, namun karena kondisi pandemi sejak tahun 2019 sampai dengan tahun 2022, Bank Kalbar tidak melaksanakan kegiatan donor darah tersebut. 

Hampir 4 tahun Bank Kalbar tidak melakukan kegiatan Donor Darah, dan di Tahun 2023 ini Bank Kalbar mencoba untuk bisa kembali eksis dalam rangka Donor Darah yang selama ini dilakukan setiap kesempatan pada hari ulang tahun. Targetnya adalah 500 kantong darah.

Acara Donor Darah dalam rangka HUT Bank Kalbar ke-59 ini turut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Dra. Linda Purnama, M.Si, beberapa Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Pegawai Bank Kalbar, dan Pengurus PMI Provinsi Kalbar.

(ian/yakop)

Wakil Bupati Kubu Raya Sambut Kedatangan Ulama Besar Gus Kafa untuk Kegiatan Dakwah di Kalimantan Barat

Wakil Bupati Kubu Raya Sambut Kedatangan Ulama Besar Gus Kafa untuk Kegiatan Dakwah di Kalimantan Barat
Wakil Bupati Kubu Raya Sambut Kedatangan Ulama Besar Gus Kafa untuk Kegiatan Dakwah di Kalimantan Barat.

Kubu Raya, Kalbar - Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo, menyambut kedatangan Rais Syuriah PBNU, Kiai Haji Abdullah Kafabihi Mahrus, di Bandara Internasional Supadio Kubu Raya, Kalimantan Barat, pada hari Senin (6/3) sore. Ulama yang akrab disapa Gus Kafa itu juga disambut oleh keluarga besar alumni Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.

Di Kalimantan Barat, Gus Kafa akan melakukan sejumlah kegiatan dakwah, salah satunya adalah pengajian akbar untuk memperingati Hari Lahir Satu Abad Nahdlatul Ulama di Kantor PCNU Kubu Raya.

Wakil Bupati Sujiwo merasa bangga atas kedatangan pengasuh Ponpes Lirboyo tersebut. Kehadiran ulama tasawuf itu diharapkan dapat memberikan keberkahan bagi Kabupaten Kubu Raya.

"Kita merasa bangga dan terhormat bisa menyambut kedatangan ulama besar seperti Gus Kafa. Mudah-mudahan dengan kehadirannya, beliau dapat membawa keberkahan tersendiri bagi Kubu Raya," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Sujiwo mengajak warga muslim Kubu Raya untuk hadir di pengajian Gus Kafa pada Hari Lahir Satu Abad Nahdlatul Ulama yang akan dilangsungkan di halaman Kantor PCNU Kubu Raya, Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya. Ia juga menambahkan bahwa acara Harlah Seabad NU akan diisi dengan selawat kubro yang akan dipimpin oleh Rais Syuriah PCNU Kubu Raya, Habib Thoha bin Husein Aljufri. (*)

Senin, 06 Maret 2023

Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Ketapang, Edi Radiansyah, Buka Kegiatan Sosialisasi Pengarusutamaan Gender Tahun 2023 di Hotel Aston Ketapang

Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Ketapang, Edi Radiansyah, Buka Kegiatan Sosialisasi Pengarusutamaan Gender Tahun 2023 di Hotel Aston Ketapang
Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Ketapang, Edi Radiansyah, Buka Kegiatan Sosialisasi Pengarusutamaan Gender Tahun 2023 di Hotel Aston Ketapang.

KETAPANG, KALBAR - Mewakili Sekda Ketapang Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesra Edi Radiansyah SH.,MH, membuka Kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG), Perencanaan Penganggaran Pesponsif Gender (PPRG) dan penyediaan data terpilah gender tahun 2023, pada Senin (06/03/2023) bertempat di Hotel Aston Ketapang.

Asisten Sekda dalam kesempatan tersebut menyampaikan penerapan PUG harus terlaksana disemua perangkat daerah.

"Penerapan ini masih belum seperti yang diharapkan, beberapa kendala yang dihadapi diantaranya belum optimalnya pelaksanaan sistem PPRG dan masih terbatasnya penyediaan data terpilah gender," ujarnya.

Lebih lanjut menurut Beliau masih banyak terdapat berbagai permasalahan pemberdayaan perempuan.

"Adanya diskriminasi terhadap perempuan dan laki-laki, kesenjangan partisipasi politik, rendahnya kualitas hidup perempuan dan anak, itu diantaranya masalah tersebut," tutur Beliau.

Oleh karena itu, disampaikan Beliau bahwa Pemkab Ketapang melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Ketapang melaksanakan kegiatan ini dalam rangka percepatan pencapaian Pengarusutamaan Gender di Kabupaten Ketapang.

"Sebagai upaya untuk menurunkan ketimpangan tersebut dari sisi perencanaan anggaran dilakukan melalui anggaran yang responsif gender," jelas Beliau.

"Anggaran responsif gender diarahkan untuk menghapus kesenjangan dan mewujudkan kesetaraan serta keadilan gender secara menyeluruh," pungkasnya.

(Muz/Darul)

Karnaval PCNU Kubu Raya dalam Peringatan Harlah Satu Abad NU, Kemeriahan Jalan Sehat

Karnaval PCNU Kubu Raya dalam Peringatan Harlah Satu Abad NU
Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo mengapresiasi kegiatan jalan sehat yang digelar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kubu Raya pada Minggu (5/3). Menurut Sujiwo, jalan sehat dan karnaval yang diikuti ribuan warga NU. (Foto Prokopim Setda Kubu Raya)

KUBU RAYA, KALBAR - Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo mengapresiasi kegiatan jalan sehat yang digelar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kubu Raya pada Minggu (5/3). 

Menurut Sujiwo, jalan sehat dan karnaval yang diikuti ribuan warga NU itu menjadi momen untuk mempererat silaturahmi satu sama lain. 

“Mudah-mudahan ini semakin mempererat silaturahmi di antara kita," ujar Sujiwo yang juga Mustasyar PCNU Kubu Raya. 

Secara khusus Sujiwo mengapresiasi antusiasme para peserta jalan sehat dan karnaval. 

Dirinya berharap hal tersebut bisa dipertahankan karena dapat mempererat persatuan dan kebersamaan warga NU. 

"Hujan yang mengguyur sejak subuh ternyata tidak mengurangi semangat warga NU untuk menyemarakkan jalan sehat ini,” ucapnya.

Terkait hal itu, Sujiwo berharap warga NU terus solid dan berkomitmen menjaga eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

“Yang penting Nahdliyin tetap semangat, kompak, dan solid menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ajaknya.

Ketua DPRD Kubu Raya Agus Sudarmansyah mengajak seluruh warga NU untuk terus berkhidmat untuk NU. Sebab, menurutnya, berkhidmat dengan NU menjadi jalan untuk berkhidmat pada bangsa dan negara. 

“Dengan usia yang sudah sangat dewasa, kita tentu akan lebih bijak dan semakin taat kepada seluruh ulama dan Nahdlatul Ulama,” ucapnya.

Ketua PCNU Kubu Raya Abdussalam menyebut kegiatan jalan sehat sebagai momen yang menyatukan seluruh warga NU. 

“Ini hari bahagia. Momen ini menyatukan kita semua. Mudah-mudahan NU tetap solid dan jaya. Menyongsong abad kedua, NU tambah jaya dan digdaya,” harapnya. 

Jalan sehat dan karnaval menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Lahir Satu Abad Nahdlatul Ulama. 

Jalan sehat berlangsung menarik. Sebab sebagian besar peserta adalah warga pesantren yang mengenakan busana khas ala pesantren, yakni bersarung dan memakai peci maupun surban. 

Sementara peserta wanita menggunakan busana muslim. Kesemarakan juga dihadirkan para peserta karnaval yang mengenakan aneka ragam busana mulai dari pakaian adat, pakaian pengantin, hingga pakaian berbahan kertas dan plastik daur ulang. 

Jalan sehat sendiri menempuh rute Kantor PCNU Kubu Raya menuju Kantor Kementerian Agama Kubu Raya dan kembali lagi ke Kantor PCNU Kubu Raya.  

Usai jalan sehat, dilakukan penarikan puluhan kupon berhadiah. Para peserta yang beruntung akan mendapatkan beragam hadiah yang telah disiapkan oleh panitia. 

Sejumlah hadiah menarik di antaranya sepeda motor, sepeda, kulkas, kipas angin, dan berbagai perabotan rumah tangga. 

Jalan sehat merupakan pembuka dari rangkaian kegiatan peringatan Harlah Satu Abad NU. Kegiatan berikutnya adalah selawat kubro dan ngaji bareng yang akan digelar di Kantor PCNU Kubu Raya di Jalan Sultan Agung Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya. 

(yakop/ian)

Panen Perdana Ikan Lele Kelompok Pembudidaya Kapol Bersinar, Dukungan Pemkab Sanggau untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat di Desa Engkode

Panen Perdana Ikan Lele Kelompok Pembudidaya Kapol Bersinar, Dukungan Pemkab Sanggau untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat di Desa Engkode
Panen Perdana Ikan Lele Kelompok Pembudidaya Kapol Bersinar, Dukungan Pemkab Sanggau untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat di Desa Engkode/

SANGGAU, KALBAR - Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, melakukan panen perdana ikan lele yang dibudidaya oleh kelompok pembudidaya ikan Kapol Bersinar di Desa Engkode, Kecamatan Mukok, Kabupaten Sanggau. 

Ikan lele tersebut telah dibudidaya selama tiga bulan dengan jumlah bibit sebanyak 1.000 ekor. Kegiatan tersebut dilakukan pada Kamis, 2 Maret 2023.

Yohanes Ontot menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Sanggau, melalui Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan, sangat mendukung upaya masyarakat dalam membudidaya ikan lele dengan serius. 

Sebagai bentuk dukungan, Pemerintah Kabupaten Sanggau akan memberikan bantuan 10.000 bibit ikan lele dan 1 ton pakan ikan pada tahun 2023. 

Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mempertahankan budidaya ikan lele secara berkelanjutan dan menghasilkan panen dalam tiga bulan ke depan.

Bobirianto Yulianus, perwakilan dari Kelompok Pembudidaya Ikan Kapol Bersinar di Desa Engkode, menyatakan bahwa budidaya ikan lele ini dilakukan secara swadaya untuk meminimalisir inflasi di daerah dan meningkatkan perekonomian masyarakat. 

Panen perdana yang dilakukan hari ini merupakan bukti keseriusan kelompok dalam membudidayakan ikan lele dan meyakinkan Pemerintah Kabupaten Sanggau untuk memberikan bantuan bibit ikan lele dalam jumlah yang lebih besar.

Kelompok pembudidaya ikan Kapol Bersinar Desa Engkode mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas bantuan bibit ikan lele dan pakan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Sanggau. 

Selanjutnya, diharapkan upaya budidaya ikan lele ini dapat terus dikembangkan agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Oleh: Libertus Liber/Editor: Yakop

Polres Sekadau Raih Penghargaan dari Ditreskrimum Polda Kalbar atas Penyelesaian Perkara Tahun 2022

Polres Sekadau Raih Penghargaan dari Ditreskrimum Polda Kalbar atas Penyelesaian Perkara Tahun 2022
Polres Sekadau Raih Penghargaan dari Ditreskrimum Polda Kalbar atas Penyelesaian Perkara Tahun 2022.

SEKADAU, KALBAR - Polres Sekadau berhasil meraih penghargaan dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kalbar. 

Satuan Reserse Kriminal Polres Sekadau berhasil menduduki peringkat ketiga dalam penyelesaian perkara pada Tahun Anggaran 2022. 

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalbar, AKBP Hary Yudha Siregar, kepada Kasat Reserse Kriminal Polres Sekadau, Iptu Rahmad Kartono, pada Senin, 6 Maret 2023.

Penyerahan penghargaan tersebut disertai dengan kegiatan pelatihan kemampuan penyidik/penyidik pembantu Ditreskrimum Polda Kalbar dan jajaran dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi pemilu 2024 dengan tujuan mewujudkan penegakan hukum yang presisi.

Kapolres Sekadau, AKBP Suyono, melalui Kasat Reserse Kriminal Polres Sekadau, Iptu Rahmad Kartono, menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah bekerja keras dalam menyelesaikan setiap perkara yang ditangani. 

Polres Sekadau berhasil menduduki peringkat ketiga setelah Polres Sintang dan Polresta Pontianak. 

Polres Sekadau berhasil menyelesaikan perkara sebesar 136,36 persen dari target penyelesaian perkara dalam Rencana Kerja Anggaran dan Ketua Laporan bidang Penyelidikan dan Penyidikan Tahun Anggaran 2022.

Rahmad menyatakan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi bagi mereka untuk terus melayani masyarakat dan berinovasi dalam menjalankan tugas. 

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah berupaya maksimal dalam menyelesaikan setiap perkara secara benar sesuai dengan SOP dan tuntas.

Editor: Yakop

Revitalisasi Kain Kebat: Workshop Tenun Iban Sebaruk untuk Memperkenalkan Identitas Budaya dan Mewariskan Pengetahuan Lokal bagi Generasi Muda di Kalimantan Barat

Revitalisasi Kain Kebat: Workshop Tenun Iban Sebaruk untuk Memperkenalkan Identitas Budaya dan Mewariskan Pengetahuan Lokal bagi Generasi Muda di Kalimantan Barat
Workshop Tenun Iban Sebaruk di kampung Sungai Sepan Desa Malenggang Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat.

SANGGAU, KALBAR - Kain Kebat adalah jenis kain tenun yang biasa dipakai oleh masyarakat Suku Dayak Iban di Kalimantan Barat. Kain ini menjadi salah satu pakaian mewah yang sering digunakan pada acara-acara besar.

Ketua Dekranasda Kabupaten Sanggau, Arita Apolina, mengatakan bahwa ia merasa terhormat bisa berkumpul dan bersilahturahmi dengan ibu-ibu kelompok tenun Iban Sebaruk Sungai Sepan. 

Hal ini ia sampaikan saat membuka kegiatan Workshop Tenun Iban Sebaruk di kampung Sungai Sepan Desa Malenggang Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat pada hari Rabu kemarin (1/3/2023).

Arita Apolina juga menyampaikan bahwa kegiatan workshop ini dirancang untuk menghidupkan kembali praktik menenun sebagai pengetahuan lokal yang menjadi identitas budaya bagi Masyarakat Adat Iban Sebaruk. 

Ia berharap kegiatan ini dapat mewariskan pengetahuan lokal menenun khususnya untuk generasi muda.

Menurutnya, kegiatan ini diharapkan dapat membuat pengetahuan dan kearifan lokal menenun Dayak Iban Sebaruk kembali menjadi salah satu kebudayaan yang dipraktikkan secara turun-temurun, khususnya di Desa Malenggang dan Kabupaten Sanggau secara umum. 

Ia juga berharap bahwa kegiatan ini dapat membantu generasi muda untuk memiliki ikatan kuat dengan wilayah dan hutan adatnya yang menjadi sumber identitas budaya komunitas. 

Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan salah satu sumber pendapatan alternatif bagi Masyarakat Adat Iban Sebaruk yang muncul dari aspek pengetahuan lokal.

Menurut Arita Apolina, ini adalah potensi yang luar biasa dan perlu segera direvitalisasi karena merupakan kekayaan warisan tradisi dan budaya bangsa. 

Oleh karena itu, ia berharap agar revitalisasi pengetahuan menenun ini dapat segera dilakukan untuk generasi muda.

(Yakop/Libertus)

Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema Berlangsung Meriah, Sekda Ketapang Apresiasi Kompaknya Kegiatan Masyarakat Adat Dayak

Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema Berlangsung Meriah, Sekda Ketapang Apresiasi Kompaknya Kegiatan Masyarakat Adat Dayak
Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema. (Prokopim Setda Kab. Ketapang)

KETAPANG, KALBAR - Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si. Menutup Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII, pada Sabtu (04/03/2023) di Desa Gema Kecamatan Simpang Dua.

Sekda dalam sambutannya mengapresiasi Pemerintah Desa Gema, Panitia dan Masyarakat Adat Dayak Desa Gema yang telah bekerja dengan kompak dan penuh rasa kekeluargaan sehingga kegiatan yang selenggarakan sesuai rencana.

Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema Berlangsung Meriah, Sekda Ketapang Apresiasi Kompaknya Kegiatan Masyarakat Adat Dayak
Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema. (Prokopim Setda Kab. Ketapang)

"Gawai Dayak Bejujokng ini merupakan sebuah wujud rasa syukur masyarakat adat Dayak Gorai kepada Duata, Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen ladang, perkebunan, hasil usaha dan juga kesehatan."

"Wujud rasa syukur ini layak kita rayakan, karena hanya atas kemurahan Tuhan, semua itu dapat kita peroleh," ujarnya.

Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema Berlangsung Meriah, Sekda Ketapang Apresiasi Kompaknya Kegiatan Masyarakat Adat Dayak
Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema. (Prokopim Setda Kab. Ketapang)

Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema Berlangsung Meriah, Sekda Ketapang Apresiasi Kompaknya Kegiatan Masyarakat Adat Dayak
Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema.

Turut hadir Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kepala Dinas Arsip Daerah dan Perpustakaan, Kepala Balitbang, Kepala Kesbangpol, Para Camat, Para Kades, Ketua Harian DAD Kalbar, Anggota DPRD Ketapang, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, undangan dan lainnya.

Gawai Dayak Bejujokng,Ketapang,Kalbar,Berita Kalbar,Sekda Ketapang,Alexander Wilyo,Pemda,Pemda Ketapang,
Gawai Dayak Bejujokng Ke-XII di Desa Gema.

(Muz/Fer)

Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya

Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya
Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya. (Foto Humas Poles Kubu Raya)

KUBU RAYA, KALBAR - Kepolisian Polres Kubu Raya kembali berusaha keras setelah berhasil mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan yang menyebabkan seorang pengemudi ojol tewas. 

Kini, polisi sedang menyelidiki kasus penemuan mayat seorang wanita muda yang ditemukan tewas bersimbah darah di Parit Harum Desa Sungai Asam, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya pada hari Minggu (5/3/23) pukul 23.30 Wib.

Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat membenarkan kejadian tersebut melalui Kapolsek Sungai Raya AKP Hasiholand Saragih saat dikonfirmasi tentang peristiwa berdarah tersebut.

Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya
Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya.

"Korban, Nor Azizah (26), seorang ibu rumah tangga dan warga Desa Sungai Asam, ditemukan dalam keadaan tewas bersimbah darah di bawah jembatan dengan beberapa luka tusuk dan sayatan pada tubuhnya," kata Hasiholand dalam keterangan resminya yang masih berada di tempat kejadian pada hari Senin (6/3/23) pagi.

Menurut keterangan keluarga, kejadian pada hari Minggu dimulai ketika ibu korban, Soleha, menyuruh Rosyid (keluarga korban) untuk mencari korban karena sudah lama keluar rumah pada pukul 20.00 Wib. 

Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya
Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya.

Saat itu, Rosyid mencoba menghubungi korban melalui telepon seluler namun tidak aktif. 

Kemudian, Rosyid dan beberapa temannya melakukan pencarian terhadap korban.

Pada saat melakukan pencarian pada pukul 23.30 Wib, Rosyid dihubungi oleh Aldi yang melihat kendaraan korban jenis Yama MX warna hitam KB 4632 OT yang berada di bawah jembatan dekat parit. 

Ketika sampai di tempat kejadian, Rosyid turun ke bawah jembatan dan melihat korban yang sudah bersimbah darah tergeletak di tepi jembatan dan tertutupi semak tidak jauh dari kendaraan yang digunakan korban.

Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya
Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya.

 Selanjutnya, Rosyid dan beberapa warga mengangkat korban dan meletakkannya di tepi jalan.

Selanjutnya, warga menghubungi pihak kepolisian Sektor Sungai Raya tentang peristiwa tersebut.

"Pada saat Inafis Polres Kubu Raya melakukan olah TKP, korban menggunakan baju panjang (Daster) berwarna hitam, jilbab hitam, dan didapati luka senjata tajam di bagian leher, perut, tangan kanan dan kiri korban. Selanjutnya, korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk penyelidikan lebih lanjut," ujar Hasiholand.

"Kejadian ini sudah dilaporkan secara resmi oleh pihak keluarga korban ke Polres Kubu Raya untuk ditindaklanjuti," kata Hasiholand.

Setelah petugas kepolisian menggali keterangan dari pihak keluarga, barang milik korban yang hilang berupa dompet dan handphone. 

Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya
Wanita Muda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Parit Harum, Polisi Mulai Selidiki Kasus Pembunuhan Baru di Kubu Raya.

Hingga saat ini, petugas masih menyelidiki motif dari dugaan kasus pembunuhan tersebut. 

Tim Gabungan dari Joker, Jatanras Polres Kubu Raya, dan Jatanras Krimum Polda Kalbar sedang melakukan serangkaian penyelidikan untuk mengungkap motif dari kasus pembunuhan ini. 

Kami memohon kepada warga, khususnya Desa Sungai Asam, untuk mempercayakan kasus ini kepada kami dan segera hubungi kami jika memiliki informasi tentang kasus tersebut. 

Kerahasiaan identitas pemberi informasi akan kami jaga dengan tegas, demikian disampaikan oleh Hasiholand.

Oleh: Humas Polres Kubu Raya/Editor: Yakop

Wakil Bupati Sekadau Buka Rapat Pimpinan Cabang TBBR untuk Pelestarian Budaya Adat Dayak

Wakil Bupati Sekadau Buka Rapat Pimpinan Cabang TBBR untuk Pelestarian Budaya Adat Dayak
Wakil Bupati Sekadau Buka Rapat Pimpinan Cabang TBBR untuk Pelestarian Budaya Adat Dayak.

Sekadau, Kalbar - Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, hadir dan membuka Rapat Pimpinan Cabang Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) Kabupaten Sekadau yang diadakan di Rumah Betang Youth Center, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau pada Minggu (5/3/2023).

Tariu Borneo Bangkule Rajakng, atau TBBR, merupakan Organisasi Kemasyarakatan (ORMAS) Adat Dayak yang berdedikasi pada pelestarian Adat dan Budaya. TBBR berusaha mempertahankan tradisi untuk memajukan masyarakat Dayak agar bersatu, maju, dan bermartabat.

Dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, menyampaikan bahwa meskipun TBBR baru dibentuk pada tahun 2019, organisasi tersebut memiliki komitmen yang sangat kuat dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat Adat Dayak, terlepas dari kemajuan jaman yang tidak dapat dihindari.

"KBBR (TBBR) merupakan ujung tombak bagi masyarakat Adat Dayak agar dapat bertahan dalam era globalisasi ini, maka dari itu saya mengucapkan terima kasih kepada TBBR," ujar Subandrio.

Selain itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau melalui instansi atau dinas terkait siap bersinergi dengan TBBR untuk melestarikan dan memajukan Adat Istiadat dan Budaya Dayak. Subandrio juga meminta kepada TBBR untuk menjaga kondisi di Kabupaten Sekadau agar tetap kondusif menjelang tahun pemilu yang akan datang.

Subandrio, yang mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau, juga meminta kepada pengurus KBBR untuk menyelaraskan program-program TBBR dengan Program Pemerintah Daerah, sehingga dapat bekerja sama dalam memajukan masyarakat.

Oleh: Diskominfo Sekadau/Editor: Yakop

Longsor Menerjang Rumah di Singkawang Barat: Milik Mat Sohid Rusak Parah Akibat Hujan Lebat

Longsor Menerjang Rumah di Singkawang Barat: Milik Mat Sohid Rusak Parah Akibat Hujan Lebat
Longsor Menerjang Rumah di Singkawang Barat: Milik Mat Sohid Rusak Parah Akibat Hujan Lebat.

SINGKAWANG, KALBAR - Sebuah rumah yang terletak di Jalan A. Yani Gang Batu Mas Rt. 32 Rw. 13, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat mengalami kerusakan akibat longsor.

Longsor terjadi pada Minggu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB saat curah hujan yang tinggi.

Rumah yang rusak akibat longsor adalah milik Mat Sohid.

Kompol Raden Mahendra, Waka Polres Singkawang, yang berada di lokasi kejadian mengatakan bahwa rumah korban mengalami kerusakan pada dinding ruang tamu/ruang keluarga dan dinding dapur akibat longsor. "Tidak ada korban jiwa dari kejadian ini, namun kerugian materil belum dapat ditaksir," katanya.

Menurutnya, ini sudah kedua kalinya terjadi longsor di lokasi tersebut. "Jika hujan lebat masih terjadi, kemungkinan longsor masih terjadi dan bisa menimpa beberapa rumah warga lagi," ujarnya.

Untuk itu, dia mengimbau kepada warga yang tinggal di daerah rawan longsor untuk selalu waspada.

Editor: Yakop

Sampaikan Tausiyah di Keraton Kadariah, UAS Doakan Kota Pontianak Tetap Damai dan Sejahtera

Peringatan Haul ke-6 dan ke-45 Sultan Sy. Abu Bakar Alkadrie dan Maulana Sultan Abdul Hamid II Alkadrie sekaligus  memperingati Isra Mi'raj 1444 Hijriyah pada Sabtu malam (4/3/2023).
Peringatan Haul ke-6 dan ke-45 Sultan Sy. Abu Bakar Alkadrie dan Maulana Sultan Abdul Hamid II Alkadrie sekaligus  memperingati Isra Mi'raj 1444 Hijriyah pada Sabtu malam (4/3/2023).

PONTIANAK, KALBAR - Lautan masyarakat membanjiri kawasan Istana Kadriah Kesultanan Pontianak. Mereka tampak antusias mengikuti Peringatan Haul ke-6 dan ke-45 Sultan Sy. Abu Bakar Alkadrie dan Maulana Sultan Abdul Hamid II Alkadrie sekaligus  memperingati Isra Mi'raj 1444 Hijriyah pada Sabtu malam (4/3/2023).

Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., bersama Jajaran Kesultanan turut mendengarkan secara hikmat Tausiyah yang diberikan oleh Ustaz H. Abdul Somad Batubara (UAS) dalam rangkaian safari dakwahnya kali ini.

Sampaikan Tausiyah di Keraton Kadariah, UAS Doakan Kota Pontianak Tetap Damai dan Sejahtera
Ustaz H. Abdul Somad Batubara (UAS).

Dalam Tausyahnya, UAS menyampaikan bahwa makna dalam Haul adalah untuk mengenang dan berbakti kepada orang tua. Dikatakannya sekarang banyak orang yang tidak mengenang bahkan tidak mendoakan orang - orang yang sudah meninggal.

"Orang-orang yang sudah mendahului kita bacakan doa Al-Fatihah, saya bangga berdiri disini memberikan Tausiyah karena walaupun saya tidak berjumpa dengan generasi pendiri namun saya berjumpa dengan generasi kesembilan. Mudah-mudahan kecintaan kita kepada cucu-cucu keturunan Rasulullah membuat kita bisa ke surga bersamanya," ucap pria kelahiran Asahan tanah Sumatera ini.

Peringatan Haul ke-6 dan ke-45 Sultan Sy. Abu Bakar Alkadrie dan Maulana Sultan Abdul Hamid II Alkadrie sekaligus  memperingati Isra Mi'raj 1444 Hijriyah pada Sabtu malam (4/3/2023).
Peringatan Haul ke-6 dan ke-45 Sultan Sy. Abu Bakar Alkadrie dan Maulana Sultan Abdul Hamid II Alkadrie sekaligus  memperingati Isra Mi'raj 1444 Hijriyah pada Sabtu malam (4/3/2023).

UAS mendoakan semoga tradisi memperingati Haul dan Isra Mi'raj terus berlanjut sampai hari kiamat tiba.

"Karena dalam peringatan ini ada pembacaan Al-Qur'an, Silaturahmi, Tausyah serta membaca Shalawat karena ini diwajibkan untuk meningkatkan pengetahuan Agama Islam," ungkanya.

Selanjutnya UAS juga mendoakan keselamatan anak-anak untuk dijauhkan dari dosa-dosa besar maupun dosa kecil dan menjadi anak sholeh/Sholehah.

Sampaikan Tausiyah di Keraton Kadariah, UAS Doakan Kota Pontianak Tetap Damai dan Sejahtera
Peringatan Haul ke-6 dan ke-45 Sultan Sy. Abu Bakar Alkadrie dan Maulana Sultan Abdul Hamid II Alkadrie sekaligus  memperingati Isra Mi'raj 1444 Hijriyah pada Sabtu malam (4/3/2023).

"Jauhkan mereka dari narkoba, zinah, LGBT ya Allah, jika ada bertemu hal seperti itu di dakwah dengan baik-baik. Alhamdulillah orang-orang Pontianak tidak begitu, Ya Allah jagalah Kota Pontianak tercinta ini," ucapnya seraya berdoa.(wnd)

Dosen Poltekes Pontianak Dikeroyok Tujuh Mahasiswa, Dipaksa Masuk Mobil Sebagai Penculikan

Dosen Poltekes Pontianak Dikeroyok Tujuh Mahasiswa, Dipaksa Masuk Mobil Sebagai Penculikan
Gambar ilustrasi. Dosen Poltekes Pontianak Dikeroyok Tujuh Mahasiswa, Dipaksa Masuk Mobil Sebagai Penculikan.

PONTIANAK, KALBAR - Seorang dosen bernama Taufik Hidayat (44) yang mengajar di Poltekes Pontianak menjadi korban pengeroyokan oleh tujuh mahasiswa. 

Kejadian tersebut diduga sebagai penculikan yang terjadi pada Jumat, 3 Maret 2023 sekitar pukul 16.00 WIB ketika dosen tersebut keluar dari kampus di Jalan Lapan, di belakang kantor Lurah Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara.

Menurut keterangan Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Tri Prasetyo, ketika Taufik keluar dari kampus, ia diberhentikan oleh sebuah mobil yang digunakan oleh tujuh oknum mahasiswa dan dipaksa untuk masuk ke dalam mobil. 

Dosen di Pontianak Diculik dan Dipukuli oleh Pemuda Mengaku Polisi, Alami Luka Parah di Wajah

Para pelaku mengaku sebagai polisi sehingga korban mau masuk ke dalam mobil. Setelah masuk ke dalam mobil, korban dipukuli oleh para pelaku hingga mengakibatkan luka Pada bagian bibir, hidung terdapat patah, pipi bagian kiri memar, mata sebelah kiri memar, serta kening memar.

Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Pontianak dan kasus ini sedang dalam proses penyelidikan dan proses hukum lebih lanjut. 

Polisi menetapkan tujuh tersangka yang merupakan oknum mahasiswa. 

Terungkap Motif Dendam di Balik Pengeroyokan Terhadap Dosen, Para Tersangka Diamankan

Motif sementara atas kasus ini diduga karena dendam. Para tersangka telah diamankan dan dikenakan Pasal 170 KUHP. 

Polisi akan terus mengembangkan kasus ini untuk mendalami motif di balik peristiwa tersebut.

Bukti yang diamankan oleh polisi adalah satu unit mobil warna hitam dengan nomor polisi KB 1418 MF yang digunakan sebagai sarana, satu setel pakaian yang digunakan korban saat kejadian, dan satu buah clip plastik yang digunakan para pelaku untuk memborgol tangan korban.

Ditambahkan Kompol Tri, adapun sejumlah tersangka yang diamankan oleh pihak polisi yakni, GH (21), AS (20), VY (21), SSP (21), Z (21), RFN (22), dan DR (21).

Editor: Yakop

Minggu, 05 Maret 2023

Wisata Kubu Raya, Destinasi Tersembunyi yang Siap Mempesona Wisatawan!

Wisata Kubu Raya, Destinasi Tersembunyi yang Siap Mempesona Wisatawan!
Wisata Kubu Raya, Destinasi Tersembunyi yang Siap Mempesona Wisatawan. (Prokopim Setda Kab Kubu Raya)

KUBU RAYA, KALBAR - Kabupaten Kubu Raya memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata pilihan bagi masyarakat Kalimantan Barat. Selain memiliki modal sosial berupa keharmonisan di tengah keberagaman, Kubu Raya juga memiliki keuntungan geografis sebagai pintu masuk Kalimantan Barat.

Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, menyatakan bahwa sektor pariwisata sangat efektif dalam menggerakkan perekonomian di suatu daerah bahkan negara. Sebab, pariwisata terkait langsung dengan berbagai sektor pendukung lainnya dan dapat berdampak pada pengurangan angka pengangguran. Muda Mahendrawan juga menyampaikan bahwa edukasi dan promosi sektor pariwisata perlu diperkuat, salah satunya melalui kegiatan penobatan Putra dan Putri Pariwisata Kubu Raya.

Selain itu, Muda Mahendrawan mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah pusat mendorong pariwisata berkelanjutan di Indonesia. Pariwisata berkelanjutan adalah pengembangan konsep berwisata yang dapat memberikan dampak jangka panjang, baik terhadap lingkungan, sosial, budaya, maupun ekonomi.

Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Kubu Raya, Rini Kurnia Solihat, menyatakan bahwa sektor pariwisata dan ekonomi kreatif kini telah menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Sebab, sektor tersebut memberikan dampak yang signifikan, seperti menyumbang devisa bagi negara dan mampu mendatangkan wisatawan mancanegara serta wisatawan nusantara. Meski baru bangkit setelah dihantam pandemi, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Kubu Raya mampu mendatangkan pendapatan daerah yang cukup besar.

Namun demikian, Rini Kurnia Solihat menyatakan bahwa pengembangan pariwisata di Kabupaten Kubu Raya tidak bisa dilakukan hanya oleh dinas kepariwisataan. Dibutuhkan dukungan dari seluruh perangkat daerah lainnya, termasuk mitra media dan para pelaku bisnis pariwisata. Oleh karena itu, ia memohon dukungan agar sektor pariwisata di Kubu Raya dapat terus berkembang.

(yk/ridwan/rio)

Sabtu, 04 Maret 2023

Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun

Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun
Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun. (Foto-Dekky)

Landak, BorneoTribun.com - Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Landak Karolin Margret Natasa bersama Penjabat (Pj) Bupati Landak Samuel melaksanakan Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Desa Serimbu, Kecamatan Air Besar yang sudah melakukan panen padi dua kali dalam satu tahun dengan produksi padi setiap panen mencapai tiga ton.

Karolin merasa bersyukur bahwa petani di Kecamatan Air Besar sudah melakukan panen padi dua kali dalam setahun, karena selain untuk kebutuhan pribadi hasil panen tersebut juga bisa menjadi pendapatan untuk para petani.

Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun
Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Landak Karolin Margret Natasa.

“Program kita berarti tepat sasaran karena ketika Saya menjabat sebagai Bupati Landak, Saya bisa membantu masyarakat Kabupaten Landak untuk meningkatkan perekonomian, maka program kita banyak berada di sekitar pertanian. Produktivitas secara umum di Kabupaten Landak kita paling tinggi di Kalimantan Barat, bahkan untuk Desa Serimbu Saya menyaksikan sendiri produktivitasnya perlahan mulai meningkat karena di serimbu ini sawah tidak banyak, dan dari sekian desa di Kecamatan Air Besar ini tidak semua desa punya sawah bahkan ada yang masih berladang, sehingga tentu pembinaannya sesuai dengan kondisi,” ucap Karolin, sabtu (04/03/23).

Bupati Landak periode 2017-2022 mengungkapkan bahwa saat ini jumlah petani di Kabupaten Landak yang terdata pada Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (SIMLUHTAN) sudah mencapai 68.000 petani dan untuk jumlah kelompok taninya ada 3.187 kelompok tani, serta selama menjabat Karolin sudah memberikan kurang lebih 3.300 unit Alat Mesin Pertanian (Alsintan) yang sudah diberikan kepada para petani.

Pada panen raya desa serimbu ini memiliki luas areal lahan sawahnya mencapai 50 hektar yang terbagi dalam dua wilayah areal lahan sawah dengan menggunakan varietas unggul Arjuna 02, Inpari 32 dan varietas unggul benih lokal dan memiliki provitas padi mencapai enam ton per tahun.

“Kita bersyukur petani serimbu sudah bisa panen dua kali setahun, kalau untuk panen tiga kali setahun mungkin kita perlu banyak perbaikan infrastruktur, tapi dua kali pun bagi saya sudah luar biasa. Saya ingat waktu dulu untuk memberikan bantuan ke Kecamatan Air Besar ini dinas ragu untuk merealisasikannya, tetapi Saya tetap memberikan bantuan alsintan dan benih di beberapa kelompok tani walaupun belum bisa semuanya diberikan sebagai bentuk motivasi para petani disini,” ungkap Karolin.

Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun
Ketua HKTI dan Pj Bupati Landak Panen Raya Padi Dusun Serimbu, Produksi Capai 6 Ton Setahun.

Dalam kegiatan tersebut Pemerintah Kabupaten Landak juga memberikan bantuan alsintan, serta menyerahkan santunan jaminan kematian kepada ahli waris penerima dan menyerahkan kartu perserta BPJS Ketenagakerjaan agar para petani juga bisa memiliki hak jaminan sosial ketenagakerjaan.

(Yakop/Dekky)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno