Sekda Kalbar Lantik 52 Kepala Sub Bagian Tata Usaha SMA / SMK
Pelantikan 52 Pejabat Pengawas Kepala Sub Bagian Tata Usaha SMA / SMK di lungkungan Pemerintah Kalbar. |
-->
Pelantikan 52 Pejabat Pengawas Kepala Sub Bagian Tata Usaha SMA / SMK di lungkungan Pemerintah Kalbar. |
Presiden Jokowi melantik 12 dubes LBBP RI untuk sejumlah negara sahabat, Senin (26/10) pagi, di Istana Negara, Jakarta. (Foto: Humas/Oji) |
BorneoTribun | Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik 12 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh Republik Indonesia (Dubes LBBP RI) untuk sejumlah negara sahabat. Pelantikan para duta besar tersebut digelar Senin (26/10) pagi, di Istana Negara, Jakarta.
Pengangkatan para dubes RI ini tertuang dalam Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 106/P Tahun 2020 tanggal 19 Oktober 2020 tentang Pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia yang dibacakan oleh Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Setya Utama.
Usai pembacaan Keppres, Presiden melakukan pengambilan sumpah bagi seluruh dubes LBBP yang dilantik.
“Saya bersumpah/berjanji bahwa saya untuk diangkat menjadi duta besar luar biasa dan berkuasa penuh akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara,” ujar Presiden saat mendiktekan penggalan sumpah jabatan kepada para duta besar.
Untuk diketahui, prosesi pelantikan tersebut digelar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Para dubes terlihat memakai masker, faceshield, dan menjaga jarak satu dengan yang lainnya.
Setelah pengambilan sumpah dilanjutkan dengan kumandang lagu kebangsaan Indonesia Raya. Acara pelantikan kemudian ditutup dengan pemberian ucapan selamat yang didahului oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk kemudian diikuti oleh tamu undangan terbatas. Turut mendampingi Presiden dalam acara ini Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (YK/ER)
Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), H. Sutarmidji Melantik Penjabat (Pj) Bupati di Kalbar yaitu Yohanes Budiman di Lantik menjadi Pj. Bupati Bengkayang. (Foto: Humpro Kalbar) |
BorneoTribun | Pontianak, Kalbar - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), H. Sutarmidji Melantik Penjabat (Pj) Bupati di Kalbar yaitu Yohanes Budiman di Lantik menjadi Pj. Bupati Bengkayang, Pelantikan dilaksanakan di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (30/9/2020)
Sebelum di lantik oleh Gubernur Kalbar, Yohanes Budiman merupakan ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Kalimantan Barat.
Adapun tugas dan wewenang yang harus dijalankan oleh Pj Bupati Bengkayang di atur dalam SK Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yakni melaksanakan urusan Pemerintahan, memelihara ketentraman dan Ketertiban Masyarakat, memfasilitasi penyelenggaraan Pilkada dan menjaga netralitas ASN, melakukan pembahasan RAPERDA dan dapat menandatangani Perda yang telah mendapatkan persetujuan tertulis dari Mendagri, melakukan pengisian pejabat dan mutasi pegawai berdasarkan ketentuan peraturan Perundang-undangan yang telah mendapat persetujuan tertulis dari Mendagri dan melaksanakan tugas selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19.
Dalam sambutannya Gubernur Kalbar berharap kepada Pj Bupati Bengkayang yang dilantik untuk membenahi tata kelola Pemerintahan di Kabupaten Bengkayang.
"Saya berharap kepada Yohanes Budiman karena lama bertugas di Biro Pemerintahan, Benahi semuanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ungkapnya
Dikatakannya, tata kelola Pemerintahan harus dengan aturan, bukan dengan hal-hal lain.
"Saya yakin beliau bisa karena beliau tiga tahun lebih di Biro Pemerintahan dan sekarang di Capil dan saya kemarin ajukan dengan pertimbangan untuk menjaga seminim mungkin orang yang ada interaksi dengan para calon kemudian orang yang paham tata kelola Pemerintahan dan intinya saya berharap bisa netral, senetral netralnya," Tegasnya
Kemudian sebagai ketua gugus tugas Covid-19 Gubernur Kalbar meminta kepada Pj Bupati Bengkayang untuk segera melakukan tes swab kepada seluruh jajaran Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bengkayang.
"Saya minta kepada Penjabat Bupati Bengkayang, ini tugas khusus segera lakukan swab kepada seluruh jajaran Pemda Bengkayang karena tiga minggu ini data kita tidak ada swab disana, kepedulian terhadap staf itu penting"ujarnya
Subscribe di situs ini untuk mendapatkan update berita terbaru