Berita Borneotribun.com: Pemprov Kalbar Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Pemprov Kalbar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemprov Kalbar. Tampilkan semua postingan

Minggu, 12 Februari 2023

Gubernur Kalbar Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas

Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas
Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
SAMBAS, KALBAR - Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sambas, Minggu (12/2/2023).

Dalam kunjungan kerjanya Gubernur Kalbar didampingi Wakil Bupati Kabupaten Sambas Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi, S.E., M.M., beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Sambas, berkunjung ke Desa Merabuan Kecamatan Tangaran dalam rangka menyerahkan bantuan pasca banjir di Desa tersebut.

Sebanyak 2000 paket sembako yang diserahkan terdiri dari beras, mie instan, minyak goreng, gula pasir dan susu kental manis.

Paket - paket ini diserahkan langsung oleh Gubernur Sutarmidji kepada warga pada 7 Desa di Kabupaten Sambas yang terdampak banjir yakni, Desa Merabuan, Desa Pancur, Simpang Empat, Desa Arung Medang, Desa Merpati, Desa Tangaran dan Desa Semata.

Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas
Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas.
Gubernur menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkan ini berasal dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat juga berkolaborasi dengan gabungan pengusaha yang ada di Pontianak.

"Jadi sebanyak 1000 paket dari Pemerintah Provinsi dan 1000 paket dari masyarakat dan pengusaha yang ada di Pontianak."

"Bantuan ini kita serahkan kepada warga yang terdampak banjir di 7 Desa di Kecamatan Tangaran Kabupaten Sambas dan ini merupakan bentuk kepedulian kita kepada masyarakat," ungkapnya.

Selain itu, Gubernur juga meminta kepada seluruh warga di Kabupaten Sambas ini untuk dapat menyekolahkan anak, setidaknya hingga level SMA.

Karena Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat telah menggratiskan biaya pendidikan hingga tingkat SMA juga untuk meningkatkan kualitas hidup dan IPM Kalimantan Barat.

"Saya harap bapak ibu dapat menyekolahkan anaknya minimal tamatan SMA, dan biaya pendidikan sudah kita gratiskan jika ada yang tidak mampu membeli perlengkapan sekolah, untuk meminta kepada Kepala Sekolah,  karena semua itu sudah ditanggung oleh Pemerintah," ujar orang nomor satu di Kalbar ini.

Sementara itu, Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur Kalbar H. Sutarmidji yang telah membantu dan menyerahkan langsung bantuan kepada warga yang terdampak banjir di daerahnya.

Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas
Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas.
Ini merupakan langkah cepat dari Bapak Gubernur yang merespon langsung kepada daerah yang terkena bencana alam.

"Atas nama Pemerintah dan warga Kabupaten Sambas kami ucapkan terima kasih kepada  Bapak Gubernur yang telah menyerahkan bantuan kepada masyarakat kami."

"Dan semoga dengan adanya bantuan ini dapat meringankan beban saudara - saudara kita yang terdampak banjir di 7 Desa Kecamatan Tangaran ini," pungkasnya.(rfa)

Sabtu, 11 Februari 2023

Hadir Pelantikan Pengurus KAMMI Kalbar, Sekda Kalbar: Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan Dalam Pembangunan Daerah

Hadir Pelantikan Pengurus KAMMI Kalbar, Sekda Kalbar: Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan Dalam Pembangunan Daerah
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK - Pelantikan Bersama dan Rapat Kerja Pengurus Wilayah KAMMI Kalimantan Barat (Kalbar) dan Pengurus Daerah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Pontianak Periode 2022-2024 yang diselenggarakan di Pendopo Gubernur Kalimantan Barat, Sabtu (11/02/2023). 

Kegiatan dihadiri Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes dengan mengangkat tema " Harmonisasi Gerakan Menggapai Kejayaan Indonesia". 

Pada kesempatannya, Sekda Kalbar atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengucapkan Selamat dan Apresiasi atas dilantiknya Pengurus Wilayah KAMMI Kalimantan Barat Periode 2022-2024.

Dirinya juga menitipkan pesan untuk dapat melaksanakan amanah dengan baik dalam menjalankan tujuan dan visi, misi organisasi dengan penuh tanggung jawab. 

"Pengurus Wilayah KAMMI Kalimantan Barat diharapkan dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat serta membuat Program kerja yang selaras dengan Program kerja Pemerintah dan berkontribusi demi membangun bumi khatulistiwa, juga dapat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, persaudaraan dan kekompakan dalam melangkah dan menapaki perjalanan karier menuju masa depan yang lebih baik", ungkapnya. 

Hadir Pelantikan Pengurus KAMMI Kalbar, Sekda Kalbar: Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan Dalam Pembangunan Daerah
Pelantikan Bersama dan Rapat Kerja Pengurus Wilayah KAMMI Kalimantan Barat (Kalbar) dan Pengurus Daerah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Pontianak Periode 2022-2024.
Dirinya juga berharap agar menjadikan KAMMI menjadi organisasi dan wadah pemersatu bagi para Mahasiswa terutama kepada segenap anggotanya.

"Oleh karena itu sebagai kader Intelektual KAMMI harus memahami karakteristik dan budaya masyarakat agar senantiasa mengedepankan akhlakul karimah dan intelektualitas", harapnya.

Lebih lanjut Sekda Kalbar menjelaskan bahwa Mahasiswa adalah agen perubahan, merancang konsep, membangun aksi bersama, untuk masa depan yang lebih baik. Melalui Organisasi Kemahasiswaan dan Pemuda (OKP) dapat menjadi salah satu alternatif dalam mendidik kader-kader perubahan tersebut, membentuk intelektual muda yang berkarakter untuk Kalimantan Barat. 

"Peran OKP dalam pembangunan di Kalbar jelas tidak bisa dikesampingkan, tempat belajar sekaligus kaderisasi kepemimpinan harus menjadi semangat utama, untuk itu para mahasiswa dan pemuda yang terlibat dalam OKP harus mampu membuka diri untuk bekerja sama, berkolaborasi dengan stakeholders dan membangun kemitraan yang baik untuk mendukung pembangunan di Kalbar", harapnya.

Sebelum menutup sambutannya, Sekda Harisson menjelaskan bahwa Provinsi Kalimantan Barat sedang melakukan percepatan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

"Permasalahannya ada pada banyaknya penduduk yang tidak menyelesaikan pendidikan hingga ke perguruan tinggi. Selain itu penyebaran perguruan tinggi lebih banyak di bangun di Kota daripada Kabupaten sehingga peningkatan IPM menjadi tidak merata."

"Gambaran IPM Provinsi sebenarnya terletak pada peningkatan IPM masing-masing Kabupaten / Kotanya, dan teramat disayangkan para investor lebih memilih membangun pusat pendidikan di Kota daripada Kabupaten", pungkasnya.

Pada kesempatan tersebut Ketua Pengurus Wilayah KAMMI Kalimantan Barat terpilih, Muhammad Iqbal, S.H., dalam orasinya mengungkapkan bahwa Pengkaderan KAMMI tidak hanya menghadirkan Kader yang sholih secara pribadi tetapi mampu melahirkan kader yang muslih yaitu yang memiliki kepedulian untuk umat, untuk itu Kader KAMMI harus memiliki Kompetensi yang unggul agar mampu bersaing di dunia kerja nantinya. 

"Ada empat Kompetensi yang harus dimiliki oleh Kader KAMMI ke depan yaitu Kader KAMMI harus memiliki Kompetensi Integritas, Kompetensi Kepakaran, Kompetensi Fungsionalitas, dan Kompetensi Negarawan, untuk itu kami mohon bimbingan kepada Pimpinan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat agar ke depan kita bisa bersinergi dalam mengemban isu yang ada di Kalbar, apalagi beberapa waktu ke depan merupakan tahun politik", ungkapnya.

Perwakilan Pengurus Pusat KAMMI, Ahmad Husein, S.Si, menjelaskan bahwa Jargon KAMMI Pusat yaitu "Bersama Merawat Indonesia", dimana kata tersebut bermaksud bahwa KAMMI siap berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka merawat Indonesia, dan Narasi "Bersama Merawat Indonesia".

"Dalam rangka regenerasi, Kami mengajak para Mahasiswa untuk tumbuh bersama Organisasi KAMMI, dan Pesan bagi kepengurusan baru ini."

Hadir Pelantikan Pengurus KAMMI Kalbar, Sekda Kalbar: Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan Dalam Pembangunan Daerah
Pelantikan Bersama dan Rapat Kerja Pengurus Wilayah KAMMI Kalimantan Barat (Kalbar) dan Pengurus Daerah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Pontianak Periode 2022-2024.
"Semoga dapat memberikan manfaat di Kalimantan Barat dan di Pontianak, semua bidang yang sudah ada bisa dioptimalkan, dan yang terpenting jangan sampai melupakan spiritual kita dan niat yang ikhlas", harapnya.

Turut hadir pada acara tersebut, Ketua atau Perwakilan BEM se - Kalbar, Perwakilan Organisasi Kampus (Cipayung plus), dan Lembaga Dakwah Kampus di Kalimantan Barat, Ketua Pimpinan Daerah KAMMI Pontianak, Sugeng Prabowo, S.E., beserta Jajaran Pengurus dan Panitia Pelaksana serta Anggota KAMMI Kalimantan Barat. (Sma)

Musda MUI Kalbar Ke IX Tahun 2023, Gubernur Sutarmidji Tekankan Ulama Untuk Berlaku Adil

Musda MUI Kalbar Ke IX Difelar, Gubernur Sutarmidji Tekankan Ulama Untuk Berlaku Adil
Gubernur Kalimantan Barat H.Sutarmidji, S.H., M.Hum. (Adpim Pemprov Kalbar)
MEMPAWAH - Acara Musyawarah Daerah (Musda) Majelis Ulama Indonesia Kalimantan Barat ke IX Tahun 2023 dihadiri Gubernur Kalimantan Barat H.Sutarmidji, S.H., M.Hum., di Aula Rumah Adat Melayu Kabupaten Mempawah, Sabtu (11/2/2023).

Dalam sambutannya Gubernur Kalbar H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., mengajak para ulama untuk tetap berpegang teguh pada Al-Qur'an dan Hadist dalam menjalankan organisasi keumatan.

Dirinya menilai ke depan akan sangat banyak tantangan dalam menjalankan roda organisasi ini.

Tak hanya itu, pria kelahiran Pontianak ini berharap organisasi ini mampu menjadi penyejuk di tengah - tengah masyarakat kalimantan barat yang multi etnis.

"Saya berharap para ulama yang tergabung dalam MUI maupun tidak, harus betul-betul memperhatikan perkembangan dan tantangan umat. Karena jika salah melangkah dampaknya akan sangat besar."

"Sebagai pemimpin, saya kita harus berlaku adil kepada seluruh masyarakat sekalipun berbeda suku, etnis dan agama," tuturnya.

Musda MUI Kalbar Ke IX Difelar, Gubernur Sutarmidji Tekankan Ulama Untuk Berlaku Adil
Musda MUI Kalbar Ke IX Difelar.
Selaku tuan rumah penyelenggaraan Musda IX MUI Kalbar , Bupati Mempawah Hj. Erlina S.H., M.H., sangat bersyukur atas penyelenggaraan Musda IX MUI Kalbar yang dilaksanakan di Kabupaten Mempawah.

Tentu Pemerintah Kabupaten mempawah sangat berbangga dengan kehadiran para ulama-ulama khususnya Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Majelis Ulama Indonesia.

"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Mempawah kami ucapkan selamat datang dan bersyukur dengan dilaksanakannya Musda ke IX MUI se Kalimantan Barat."

"Dengan agenda yang sangat baik ini diharapkan kabupaten Mempawah dapat menjadi daerah yang Baldatun Toyyibatun Gofur", harapnya.

Sementara itu dalam laporannya Ketua MUI Kalbar Dr. H. Basri Har menyampaikan bahwa Musda Dewan Pimpinan ke IX MUI Kalbar merupakan kegiatan strategis karena menyangkut hal-hal kemaslahatan umat yang harus diselesaikan.

Salah satunya yaitu mengevaluasi atas apa yang telah kita lakukan selama masa khidmat MUI Kalbar dari tahun 2018-203 terkait memberikan pelayanan kepada umat. 

"Mudah-mudahan dalam Musda ini dapat melanjutkan  program-program yang belum dapat dilaksanakan bisa kita lanjutkan pada masa-masa khidmat yang akan datang," ujarnya.

Disamping itu, Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Dr. KH. Marsudi Syuhud menyampaikan bahwa kita wajib bersyukur dengan kehadiran organisasi-organisasi yang ada di Indonesia."

"Sebelum berdirinya Republik Indonesia, organisasi-organisasi ini telah menata diri untuk merebut kemerdekaan."

"Jadi, ada organisasi dahulu baru ada negara dan sampai hari ini data yang yang tersimpan di MUI ada 77 organisasi yang masih eksis di Indonesia.

"Dan Alhamdulillah, saya didaulat salah satu pendiri Global Peace atau organisasi Perdamaian Dunia. Dan dari situ saya berkesempatan untuk dapat berkunjung di hampir seluruh negara-negara yang berkonflik."

"Sehingga, negara berkonflik tersebut hampir bisa dikatakan tidak memiliki organisasi seperti di Negara Kesatuan Republik Indonesia."

Musda MUI Kalbar Ke IX Difelar, Gubernur Sutarmidji Tekankan Ulama Untuk Berlaku Adil
Musda MUI Kalbar Ke IX Difelar.
"Jadi, perlu langkah-langkah strategis dari MUI untuk menata tatanan organisasi Islam khususnya agar tidak terjadi perpecahan dalam berumat dan beragama," ujar Waketum MUI Pusat KH. Marsudi Syuhud.

Dalam Musyawarah Daerah tersebut juga turut dihadiri langsung jajaran Forkopimda Kabupaten Mempawah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kalbar, Dr. Muhajirin, serta seluruh Dewan Pimpinan dan Pengurus MUI se Kalimantan Barat. (rfa)

Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia

Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia
Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H. menjadi Keynote Speaker pada acara Seminar "Tips dan Strategi jitu 99,99 persen Masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Favorit Se Indonesia" yang diselenggarakan oleh Bimbingan Belajar (Bimbel) bergaransi 110 persen Einstein Medical di Hotel Golden Tulip Pontianak, Sabtu (11/3/2023).

"Jadi Einstein Medical yang nantinya akan memberikan bimbingan kepada anak-anak yang ingin masuk ke Perguruan Tinggi ternama yang ada di seluruh Indonesia," terangnya.

Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia
Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia. (Adpim Pemprov Kalbar)
Mantan Bupati Kabupaten Mempawah dua periode ini juga menyampaikan bahwa jika ingin mencapai keberhasilan harus selalu berusaha dengan tekun dan sungguh - sungguh.

"Tidak ada sesuatu yang berhasil tanpa usaha dan kerja keras yang baik. Saya bisa bisa menjadi Wakil Gubernur, bisa menjadi Bupati semuanya dengan kerja keras, jadi jangan kita menghayal kita ingin sukses dan ingin berhasil tetapi tidak dengan kerja keras," pesannya.

Oleh karenanya, dirinya berpesan kepada anak-anak yang nantinya mengikuti Bimbingan Belajar Einstein Medical diharapkan jangan sampai bermalas-malasan.  

Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia
Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia. (Adpim Pemprov Kalbar)
"Ibarat peribahasa, berakit - rakit ke hulu, berenang - renang ketepian, bersakit - sakit dahulu bersenang-senang kemudian."

"Artinya kita berupaya semaksimal mungkin dulu nanti hasilnya Insya Allah akan kita nikmati," terangnya.

Einstein Medical adalah pusat bimbingan belajar spesialis untuk masuk kuliah di PTN/PTS terbaik dengan jurusan kedokteran maupun non kedokteran yang bergaransi uang kembali 110 persen. 

Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia
Wagub Kalbar Buka Seminar Bimbel Masuk PTN/PTS Terkemuka di Indonesia. (Adpim Pemprov Kalbar)
Tidak hanya bimbingan secara offline, bimbel ini juga menyediakan jasa konsultasi melalui pesan singkat (whatsapp)  atas nama Renata dengan nomor handphone 081212726976.(irf)

Jumat, 10 Februari 2023

Gubernur Kalbar Resmikan Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa

Gubernur Kalbar Resmikan Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa
Gubernur Kalbar Resmikan Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa.
PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes. meresmikan Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa di Kawasan Gelanggang Olahraga (GOR) Khatulistiwa, Jum'at (10/2/2023).

Peresmian Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa turut dihadiri Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat, Ketua Umum Pengprov Perbakin Kalbar, Dr. Masyhudi, S.H., M.H. beserta Pengurus dan Kepala Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.

Gubernur Kalbar Resmikan Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa
Gubernur Kalbar Resmikan Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa.
Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Barat menyampaikan apresiasinya dan mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Perbakin Kalimantan Barat.

"Kawasan GOR ini hampir berubah fungsi jadi kawasan dagang, tapi dengan semangat Ketua Umum Perbakin Kalbar maka kawasan GOR ini sudah berubah fungsi betul-betul untuk olahraga. Jadi lebih tertib, sehingga ketika gagasan untuk membangun Gedung Perbakin ini kita sangat mendukung," ungkap Sutarmidji.

Seperti kita ketahui bersama olahraga menembak merupakan salah satu olahraga yang selama ini menjadi cabang andalan Kalimantan Barat karena peminatnya cukup banyak serta semangat dari semua daerah itu bagus.

"Harusnya untuk bibit atlet kita dari anak-anak mulai dari kelas 4 SD sudah harus dibiasakan. Mudah-mudahan di Pra PON maupun PON yang akan datang Perbakin bisa mendongkrak peringkat Kalbar dalam perolehan medali," harapnya.

Gubernur Kalbar Resmikan Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa
Gubernur Kalbar Resmikan Lapangan Tembak Gelora Khatulistiwa.
Sementara itu Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari, S.STP., M.Si. berharap dengan dibangunnya sarana prasarana lapangan Tembak di Provinsi Kalimantan Barat ini dapat terciptanya atlet-atlet yang berprestasi untuk semua cabang olahraga yang salah satunya olahraga menembak.

"Mudah-mudahan dengan adanya lapangan  tembak ini bisa dimanfaatkan lebih baik dan semakin banyak atlet-atlet yang berprestasi nantinya, untuk itu memang harus dipelihara dengan baik serta dimaksimalkan dalam pemanfaatannya," harapnya. (irf)

Buka Rakerda Ke V LPTQ, Alfian Optimis 5000 Hafiz Untuk Tingkatkan Imtaq Di Kalbar

Buka Rakerda Ke V LPTQ, Alfian Optimis 5000 Hafiz Untuk Tingkatkan Imtaq Di Kalbar
Buka Rakerda Ke V LPTQ, Alfian Optimis 5000 Hafiz Untuk Tingkatkan Imtaq Di Kalbar.
PONTIANAK - Asisten Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Kalbar (Asisten III) Drs. H. Alfian Salam, M.M., mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke V LPTQ Provinsi Kalbar, di Ballroom Grand Mahkota Hotel Pontianak, Jum’at (10/2/2023).

Dalam sambutannya Asisten III mengungkapkan menyambut baik dan mengapresiasi diselenggarakannya  Rakerda ke V LPTQ Provinsi Kalbar. 

“Semoga Rakerda ini akan mewujudkan suatu komitmen bersama guna membangun Kalbar yang lebih maju dan sejahtera dalam memajukan masyarakatnya,” ungkapnya.

Buka Rakerda Ke V LPTQ, Alfian Optimis 5000 Hafiz Untuk Tingkatkan Imtaq Di Kalbar
Buka Rakerda Ke V LPTQ, Alfian Optimis 5000 Hafiz Untuk Tingkatkan Imtaq Di Kalbar.
Seiring dengan program 5000 penghafal Al-Qur’an yang digagas oleh Gubernur Kalbar, dirinya berpesan untuk segera menyelesaikan program tersebut sebelum berakhirnya kepemimpinan Gubernur Kalbar H. Sutarmidji S.H., M.Hum dan Wakil Gubernur Kalbar Drs. H. Ria Norsan M.M., M.H.

“Saya juga berharap, para Hafiz yang telah merampungkan hafalan Al-Qur’an sampai 30 Juz, dapat melantunkan hafalan ayat-ayat Al-Qur’an sebagai imam di seluruh Masjid yang ada di Kalbar. Dan masa depan juga akan menjadi pengajar di setiap pondok Pesantren, rumah Tahfiz dan juga di dalam keluarganya, sehingga generasi Qur’ani di Kalbar akan selalu lahir dan tumbuh untuk kemakmuran dan mendamaikan wilayah ini dengan ayat-ayat Al-Qur’an,” ujarnya.

Sebagai informasi pergelaran Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke - 31 Tingkat Provinsi Kalbar yang akan digelar di Kabupaten Sanggau pada pertengahan Tahun 2023 mendatang.

“Saya mengharapkan dari pelaksanaan MTQ ke - 31 Tingkat Provinsi akan memunculkan para juara yang kompeten, dimana mereka akan mewakili Provinsi Kalbar pada pelaksanaan STQ Tingkat Nasional ke - 27 di Provinsi Jambi,” katanya.

Buka Rakerda Ke V LPTQ, Alfian Optimis 5000 Hafiz Untuk Tingkatkan Imtaq Di Kalbar
Buka Rakerda Ke V LPTQ, Alfian Optimis 5000 Hafiz Untuk Tingkatkan Imtaq Di Kalbar.
Hasil dari Rakerda ini hendaknya dapat menumbuhkan kesadaran dan penghayatan terhadap nilai-nilai agama serta membawa seluruh umat Islam menjadi orang-orang yang bermoral, beriman, dan bertakwa kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.

“Mari kita jadikan Al-Qur’an dapat semakin membumi sebagai nafas kita, pegangan hidup, serta kepribadian kita,” pungkasnya. (aws)

Gubernur Sutarmidji Dorong Ekonomi Hijau Dalam Pembangunan Berkelanjutan

Gubernur Sutarmidji Dorong Ekonomi Hijau Dalam Pembangunan Berkelanjutan
Gubernur Sutarmidji Dorong Ekonomi Hijau Dalam Pembangunan Berkelanjutan. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK, KALBAR - Guna mewujudkan pembangunan ekonomi yang berwawasan lingkungan atau Pembangunan Ekonomi Hijau merupakan respon Pemerintah Provinsi Kalbar dalam menghadapi tantangan global, baik berupa perubahan iklim, masalah geopolitik, kesehatan dan ekonomi, krisis pangan hingga inflasi yang tentunya permasalahan tersebut akan berpengaruh terhadap pemerintah daerah dan masyarakat. 

Dengan demikian tantangan global tersebut harus dapat disikapi untuk dijadikan sebagai peluang yang dapat dimanfaatkan, salah satunya dengan mendorong Pembangunan Berkelanjutan dengan Konsep Ekonomi Hijau.

Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji S.H., M.Hum., mengungkapkan, untuk itu konsep Ekonomi Hijau merupakan upaya transformasi ekonomi Kalbar untuk menjadi daerah yang berkeadilan sosial, inklusif berdaya saing dan maju dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan. 

Gubernur Sutarmidji Dorong Ekonomi Hijau Dalam Pembangunan Berkelanjutan
Gubernur Sutarmidji Dorong Ekonomi Hijau Dalam Pembangunan Berkelanjutan.
Adapun dorongan program Pemerintah Provinsi Kalbar yang telah menyusun dan melaksanakan dalam mewujudkan tujuan misi Ekonomi Hijau yaitu dengan Penyelesaian program Foresty dan Other Land Uses (FOLU) Net Sink, dimana keadaan ketika jumlah karbon yang diserap oleh sektor hutan dan lahan sama atau lebih besar dari emisi yang dihasilkannya dengan target rampung pada tahun 2030 mendatang.

Tak hanya itu saja perhatian terhadap perlindungan dan pengelolaan kawasan bernilai konservasi tinggi di dalam pola struktur ruang."

"Kemudian dengan pemberhentian ekspor bauksit mentah yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat, maka pembangunan pabrik smelter di Provinsi Kalbar perlu dipercepat sehingga bauksit bisa menjadi bahan jadi atau bahan setengah jadi, guna memiliki nilai ekonomi yang tinggi.

“Kita berharap dengan di-stop-nya ekspor bauksit mentah pembangunan dan produksi pabrik smelter yang ada di kalbar, sehingga nanti bauksit itu menjadi produk alumina, sehingga nilai ekonomisnya akan tujuh kali lebih tinggi. Dan itu akan menampilkan bagaimana ekonomi Kalbar lebih bagus,” ungkap Sutarmidji usai membuka kegiatan Dialog Interaktif dengan tema ‘Refleksi Pembangunan Kalbar dan Strategi Menghadapi Tantangan Global dalam Pembangunan Ekonomi Hijau’ di Aula Garuda Gedung Pelayanan  Terpadu Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (9/2/2023).

Gubernur Kalbar menambahkan, tak hanya pembangunan smelter saja, namun Pemerintah Provinsi Kalbar melakukan penanaman Mangrove dan gerakan penanaman pohon yang intensif baik dari tingkat sekolah hingga masyarakat umum untuk mengajak menanam pohon. 

Selain itu sebagai wujud konsistensi pembangunan Ekonomi Hijau Pemerintah Provinsi Kalbar mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 33 Tahun 2022 tentang Pengembangan Hasil Hutan Bukan Kayu.

“Kita juga melakukan Pembangunan Galeri Hasil Hutan dan Hutan Pendopo sebagai pusat promosi pemasaran dan edukasi masyarakat serta pusat pengembangan Perhutanan Sosial dan pengembangan Destinasi Ekowisata dan event Pariwisata Daerah yang inklusif,” ujarnya.

Gubernur Sutarmidji Dorong Ekonomi Hijau Dalam Pembangunan Berkelanjutan
Gubernur Sutarmidji Dorong Ekonomi Hijau Dalam Pembangunan Berkelanjutan.
Dirinya juga menambahkan bahwa pengembangan aplikasi SI POHON bertujuan untuk mengetahui informasi jumlah karbon yang ada di dalam pohon sehingga dapat mengetahui jumlah emisi yang ada.

"Semua upaya yang telah dilakukan merupakan bentuk kolaborasi dan kemitraan strategis dari seluruh pihak. Meskipun demikian tetap harus mempromosikan potensi Ekonomi Hijau ini guna mendapatkan partisipasi yang lebih luas", pungkasnya.(aws)

Pemprov Kalbar Apresiasi KPK Dalam Pencegahan Korupsi Pada Badan Usaha

Pemprov Kalbar Apresiasi KPK Dalam Pencegahan Korupsi Pada Badan Usaha
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., didampingi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalimantan Barat Hendra, S.Sos., hadiri acara Penyampaian Usulan Rekomendasi Oleh Kasatgas I Direktorat AKBU KPK secara daring di Ruang Data Analytic Room Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (9/2/2023).

Dalam pertemuan tersebut, Sekda Kalbar sangat mengapresiasi usaha dan kerja keras Satuan Tugas 1 Direktorat Anti Korupsi Badan Usaha Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK RI, atas rangkaian kegiatan Pencegahan Tindak Pidana Korupsi, yang dilakukan terhadap Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. 

Hal ini dimana selain kegiatan hari ini, sebelumnya beberapa kali telah dilakukan kegiatan dengan turun langsung/tatap muka (offline) dan pertemuan via online dengan berbagai elemen dunia usaha dan jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat terkait dalam rangka pencegahan korupsi yang terintegrasi demi terciptanya dunia usaha yang bersih untuk mendukung program pemerintahan dan pembangunan yang dilaksanakan oleh jajaran Kepemerintahan Provinsi Kalimantan Barat yang bersih..

Pemprov Kalbar Apresiasi KPK Dalam Pencegahan Korupsi Pada Badan Usaha
Pemprov Kalbar Apresiasi KPK Dalam Pencegahan Korupsi Pada Badan Usaha.
"Oleh karena itu, semaksimal mungkin kami akan senantiasa memberikan perhatian yang sungguh-sungguh dan mendukung pelaksanaan tugas Direktorat Anti Korupsi Badan Usaha KPK RI sesuai dengan kapasitas dan kemampuan yang kami miliki," ungkap Harisson.

Lanjutnya, selaku penyelenggara pemerintahan daerah, adanya evaluasi dan adanya rekomendasi untuk melakukan perbaikan sistem dan kinerja adalah indikator bahwa good governance sedang berjalan pada pemerintah daerah tersebut, sehingga evaluasi dan rekomendasi yang disampaikan ini harus dipandang sebagai masukan positif dan konstruktif bagi kita.

"Melalui Rekomendasi ini kami akan memberikan perhatian khusus titik titik kekurangan, titik rawan dan sekaligus potensi kami dalam upaya untuk semakin memantapkan sistem tata kelola pemerintahan yang bersih dan berwibawa sebagai landasan untuk penyelenggaraan pemerintah daerah kedepan," tuturnya.

Sekda juga menyampaikan, bahwa  dalam momentum penyampaian rekomendasi atas permasalahan yang terjadi di dunia usaha di Kalimantan Barat oleh Kasatgas 1 Direktorat Anti Korupsi Badan Usaha KPK RI ini, bersama saya juga hadir,  Kepala Perangkat Daerah terkait Anti Korupsi Badan Usaha untuk sama sama mendengarkan penyampaian Kepala Satgas Direktorat 1 Anti Korupsi Badan Usaha KPK RI.  

Pemprov Kalbar Apresiasi KPK Dalam Pencegahan Korupsi Pada Badan Usaha
Pemprov Kalbar Apresiasi KPK Dalam Pencegahan Korupsi Pada Badan Usaha.
"Maka dari itu dalam kesempatan ini juga secara khusus saya mengharapkan kepada para kepala perangkat daerah untuk berkomitmen dalam melakukan langkah tindak lanjut dan mengikuti saran perbaikan yang diberikan."

"Saya sendiri selaku Sekretaris Daerah akan memantau langsung upaya dan langkah tindak lanjut yang akan saudara lakukan. Semata mata demi kebaikan kita bersama," timpalnya.(rfa)

Sandiaga Uno Ajak Wisatawan Kunjungi Pariwisata di Kalbar

Sandiaga Uno Ajak Wisatawan Kunjungi Pariwisata di Kalbar
Sandiaga Uno Ajak Wisatawan Kunjungi Pariwisata di Kalbar. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK, KALBAR - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI) Sandiaga Uno menyampaikan bahwa event dan Pariwisata Provinsi Kalbar sangat menarik dan patut dikunjungi oleh para wisatawan baik lokal maupun internasional.

Hal itu dibuktikan langsung oleh Sandiaga Uno yang sudah tiga kali datang ke Kalbar dan langsung mempromosikan potensi yang ada di Kalbar dengan selalu menyempatkan diri untuk berkunjung ke destinasi wisata maupun mencicipi kuliner khas kalimantan barat.. 

Kedatangannya kali ini ke Kalbar untuk melaunching Calender Of Event (COE) Pariwisata Provinsi Kalbar Tahun 2023, yang mana tahun lalu giat serupa juga dihadiri Menteri Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno Ajak Wisatawan Kunjungi Pariwisata di Kalbar
Sandiaga Uno Ajak Wisatawan Kunjungi Pariwisata di Kalbar.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Pak Gubernur dan jajaran yang telah memfasilitasi Pelatihan dan Gebyar UMKM, sekaligus kita launching Kalbar CoE Fest,  yang mana dua event Kalbar juga telah berhasil tembus dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2023,” ujarnya kepada awak media, usai melaunching CoE Fest’ 2023 dan menjadi Keynote Speech pada Pelatihan dan Gebyar UMKM Kreatif di Ruang Garuda Pemprov Kalbar pada Kamis (9/2/2023)

Adapun event Provinsi Kalbar yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2023 yakni Cap Go Meh Kota Singkawang dan Nyobeng Dayak Bidayuh Kabupaten Bengkayang.

Selain itu, rangkaian acara lainnya memberikan Pelatihan bagi para pelaku Ekraf Pemula, eTIC, Co Branding Pariwisata Kalbar “Rimba dan Budaya” bersama DAMRI, serta Co Branding Garuda terkait kerjasama E-Colours Magazine untuk promosi Kalender Event Kalbar dan Wisata Unggulan Kalbar.

Kegiatan ini juga sekaligus melaunching beberapa promosi paket wisata dan event mulai dari Saran Marhen, Launching CoE Kalbar + Pak Wisnu + Beti Dewi Kalbar 2023 ( Calendar of Event + Paket Wisata Nusantara + Beli Kreatif Desa Wisata Kalimantan Barat 2023 ).

“Kita harapkan ini akan membangkitkan perekonomian di Kalbar dan dapat membuka lapangan usaha bagi masyarakat luas,” harapnya.

Pria yang akrab disapa Mas Menteri oleh para netizen ini mengatakan bahwa event di Kalbar sangat beragam dan menarik sehingga layak untuk dikunjungi.

“Saya mengajak seluruh masyarakat nusantara dan mancanegara baik dari Malaysia, dan Brunei untuk berwisata di Kalbar", tuturnya.

Dikatakannya bahwa Kalbar memiliki destinasi wisata yang menarik serta lengkap dengan wisata kulinernya. 

“Pak Gubernur cerita,  di Kalbar ada pantai dengan panjang 44 kilometer tanpa putus, dengan pantainya yang bersih yakni Pantai Temajuk dengan pasir putih dan ini bisa menjadi daya tarik,” ungkapnya.

Ia juga ingin mengundang para investor untuk bekerja sama dengan Pemprov Kalbar membangun destinasi wisata sehingga tercipta peluang usaha dan lapangan kerja yang banyak dan dibutuhkan untuk pergerakan ekonomi.

"Tadi di UMKM kita juga mendapatkan masukan terkait kebutuhan pembiayaan,  kita akan sediakan pembiayaan juga berkaitan dengan harga bahan pokok akan kita jaga kestabilannya. Pelatihan ini sangat bisa untuk membuka usaha dan tadi ada beberapa yang langsung kita berikan solusi ditempat yakni ada seorang ibu yang baru mendapatkan fasilitas hibah 1 juta rupiah,  langsung kami fasilitasi dan dieksekusi langsung oleh Bank Kalbar untuk mendapatkan pinjaman 5 juta rupiah tanpa persyaratan. Hal ini merupakan bagian dari pada program KUR," ujarnya.

"Kita menitipkan pesan kepada UMKM untuk terus berinovasi beradaptasi dan berkolaborasi, mari kita bergotong royong untuk menjadikan tahun ini sebagai tahun kebangkitan dan akselerasi percepatan dari ekonomi kita. Saya sangat yakin Kalbar sebagai Provinsi terbesar di Kalimantan bisa menjadi lokomotif untuk kebangkitan ekonomi Kalbar selain memiliki destinasi wisata juga memiliki Sumber Daya yang melimpah ini harus kita kelola dengan baik dan saya yakin pak Gubernur dan jajarannya punya semangat yang sangat mumpuni berkaitan dengan inovasi, tadi kita juga melihat laboratorium Pemerintah Daerah," tambahnya.

Sementara itu Gubernur Kalbar H. Sutarmidji S.H., M.Hum., mengungkapkan potensi wisata Kalbar sangat banyak dan berjumlah kurang lebih 325 destinasi wisata, yang harus dikembangkan. Satu diantaranya itu Temajuk yang berbatasan dengan Malaysia dan memiliki pantai yang bersih, indah dan membentang cukup panjang.

"Itu kalau sudah ada yang berani berinvestasi membangun hotel, itu bagus sekali. Jalannya juga sudah bagus, sudah lancar. Kalau dari Sambas tidak sampai 2 jam. Kalau dari Malaysia, tinggal kita benahi lagi pintu imigrasi (border) kita yang di perbatasan dan itu sudah bisa mengubah peta wisata di Kalimantan Barat," ungkap Sutarmidji.

Menurutnya, banyak wisatawan lewat Malaysia, Kuching, Sarawak khususnya. Ia menuturkan sebenarnya mereka (wisatawan Malaysia) ingin berkunjung ke Temajuk juga. Karena pantai di sebelah Malaysia dinilai kurang bagus dan kurang bersih dibandingkan dengan pantai yang dimiliki oleh Indonesia seperti pantai Temajuk.
 
"Pantai kita kan bersih, dengan penangkaran penyu, ubur-uburnya panen setahun dua kali. Itu ada ciri khas tersendiri dari Temajuk, di samping objek-objek wisata yang lain. Kuliner-kuliner khasnya yang tidak ada di tempat lain juga perlu dikembangkan, seperti pacri nanas, sambal mangga muda, itu sangat menarik", tutupnya.(aws)

Sandiaga Uno Disematkan Pakaian Batik Khas Kalbar

Sandiaga Uno Disematkan Pakaian Batik Khas Kalbar
Sandiaga Uno Disematkan Pakaian Batik Khas Kalbar. (Adpim Pemprov Kalbar)
KUBU RAYA, KALBAR - Untuk kesekian kalinya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI)  Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A., berkenan mengunjungi Provinsi Kalimantan Barat.

Kedatangan Menparekraf Sandi Uno disambut dengan hangat dan penyematan pakaian batik khas Kalbar oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., dengan didampingi Kepala dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat Ny. Windy Prihastari, S.STP., M.Si. beserta jajaran di VIP Pemda Bandara Supadio pada Kamis pagi (9/2/2023).

Pria yang akrab disapa Mas Menteri oleh followersnya di sosial media ini hadir dalam rangka mengikuti beberapa agenda kegiatan yakni menjadi Keynote Speech pada program "Sandiaga Uno Mendengar UMKM Kalbar" yang dihelat di Ruang Garuda Gedung Pelayanan Terpadu Kalimantan Barat yang berada di dalam Lingkungan Komplek Kantor Gubernur Kalimantan Barat.

Setelah kegiatan tersebut, Mas Menteri direncanakan bertolak menuju Kota Singkawang dan Kabupaten Mempawah untuk mengunjungi pegiat ekonomi kreatif yang berada 2 wilayah tersebut. (nzr)

Kamis, 09 Februari 2023

Gubernur Paparkan Rancangan Awal RPD Provinsi Kalbar Tahun 2024-2026

Gubernur Paparkan Rancangan Awal RPD Provinsi Kalbar Tahun 2024-2026
Gubernur Paparkan Rancangan Awal RPD Provinsi Kalbar Tahun 2024-2026. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK - Bappeda Provinsi Kalimantan Barat menggelar acara Konsultasi Publik Rancangan Rencana  Pembangunan Daerah (RPD) 2024-2026 dan Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2024 Provinsi Kalimantan Barat yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. bertempat di Hotel Mahkota Pontianak, Rabu (8/2/2023).

Acara tersebut juga turut dihadiri seluruh unsur elemen terdiri dari Anggota DPR RI dan DPD RI Daerah Pemilihan Kalimantan Barat, jajaran Forkopimda Kalimantan Barat, Bupati/ Wali Kota Se Kalbar, Ketua dan Wakil Ketua Fraksi DPRD Provinsi Kalbar, serta Instansi Vertikal.

Agenda konsultasi publik Rancangan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Tahun 2024-2026 yang mengangkat tema "Meningkatkan Produktivitas Masyarakat dan Daya Saing yang Berketahanan  dan Berkelanjutan" meliputi berbagai pembahasan diantaranya evaluasi RPJMD 2018-2023, membahas terkait isu-isu strategis, menyusun kerangka pendanaan serta tujuan, sasaran, strategi, dan arah kebijakan pembangunan di Kalimantan Barat.

Dalam laporannya Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Barat Ir. Sukaliman, M.T., mengungkapkan, dalam penyusunan rencana pembangunan kedepan untuk Tahun 2024-2026 akan fokus pada peningkatan kualitas SDM. 

"Hasil yang dicapai sudah baik tapi kualitasnya kita tingkatkan melalui perhatian terhadap tenaga pendidikan. Kalau persediaan infrastruktur sudah baik," ungkap Sukaliman.

Gubernur Paparkan Rancangan Awal RPD Provinsi Kalbar Tahun 2024-2026
Gubernur Paparkan Rancangan Awal RPD Provinsi Kalbar Tahun 2024-2026. (Adpim Pemprov Kalbar)
Ditambahkannya, perbaikan dalam bidang ekonomi yang menjadi prioritas yaitu Ekonomi Lingkungan.  

"Ekonominya harus berkesinambungan,  berwawasan lingkungan dan inklusif untuk semua lapisan," tambahnya.

Tata Kelola Pemerintahan juga tak luput menjadi fokus Bappeda,  tahun depan. Kompetensi ASN akan disamakan agar pelayanan publik lebih baik. Dan terakhir yang akan menjadi fokus kedepan yaitu bidang infrastruktur.

Sementara itu, Merujuk pada penyusunan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Tahun 2024-2026 Gubernur Sutarmidji menjelaskan bahwa sikap optimis harus tertanam kuat dalam setiap diri seseorang ketika dihadapkan suatu pekerjaan besar. 

"Seperti sekarang ini, Kalimantan Barat telah meraih capaian-capaian luar biasa dan kita patut berbangga atas capaian tersebut. Dalam satu Perencanaan Program, jangan pesimis karena kelemahan ASN itu selalu pola pikirnya pesimis kadang kita harus bicara capaian," jelas Sutarmidji.

Menurutnya, jika seorang ASN selalu pesimis maka akan mengurangi semangat kerja dan capaian. Hal ini terjadi ketika berbicara terkait sektor pendapatan.

Sikap optimis yang dipegang teguh oleh Gubernur Kalbar menghantarkan Provinsi Kalimantan Barat berhasil meraih MCP senilai 97,  berdasarkan penilaian KPK urutan ke 3 nasional setelah Bali dan Jawa Barat dan begitupun capaian-capaian yang lain. 

Keberhasilan mewujudkan Desa Mandiri di Kalbar dijelaskannya atas sikap optimisme para jajaran Forkopimda dan Dewan. Awalnya ia menargetkan 425 Desa Mandiri dari satu Desa Mandiri yang ada di Kalbar dalam waktu lima tahun. 

"Ternyata sekarang kita bisa mewujudkan 586 Desa Mandiri. Itu persentase paling besar di Indonesia, Provinsi dengan Desa Mandirinya lebih dari 25 persen," kata Orang nomor satu di Kalbar tersebut.

Gubernur Paparkan Rancangan Awal RPD Provinsi Kalbar Tahun 2024-2026
Gubernur Paparkan Rancangan Awal RPD Provinsi Kalbar Tahun 2024-2026. (Adpim Pemprov Kalbar)
Terdapat berbagai tahapan-tahapan strategis dalam pencapaian itu semua. Dan untuk RPD Tahun 2024-2026 langkah strategi perlu ditingkatkannya kualitas dan kuantitas SDM. Kemudian penguatan perekonomian dan daya saing daerah melalui pembangunan inklusif dan berkelanjutan serta pemantapan ataupun optimalisasi potensi unggul yang ada di daerah.

Pemerintah Provinsi telah menyusun skenario dalam langkah strategis dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi. Ada tiga skenario yang dijadikan pilihan untuk pertumbuhan ekonomi dalam tiga tahun (2024-2026) diantaranya skenario tinggi, rendah , dan skenario berdasarkan tren yang nantinya dapat menjaga kestabilan iklim investasi di Kalimantan Barat.(aws)

Rabu, 08 Februari 2023

Wamenkeu Ajak Semua Pihak Di Kalbar Dukung Majukan UMKM

Wamenkeu Ajak Semua Pihak Di Kalbar Dukung Majukan UMKM
Wamenkeu Ajak Semua Pihak Di Kalbar Dukung Majukan UMKM.
PONTIANAK, KALBAR - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengajak semua pihak di Provinsi Kalbar untuk terus mendukung dan memajukan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) agar semakin berkontribusi untuk negara.

"Kita terus mendukung dan termasuk memperkuat UMKM Kalbar untuk tumbuh melalui digitalisasi dan globalisasi menuju Indonesia maju," ujarnya saat kegiatan Sinergi Pemberdayaan UMKM Kemenkeu Satu Kalbar di Pontianak, Rabu.

Ia menjelaskan bahwa dari sisi Kemenkeu melalui lembaga di bawahnya sejauh ini terus hadir di antaranya kemudahan akses modal dengan bunga rendah melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan pembiayaan UMi (Ultra Mikro). Kemudian membantu pengetahuan dan kemudahan ekspor serta lainnya.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah yang saat ini terus mendukung tugas kami. Kami harapkan juga semakin mengenal kekuatan dan tantangan ekonominya serta produk apa yang dikembangkan," jelas dia.

Sementara itu, Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) yang juga sekaligus Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Kalbar, Kukuh Sumardono Basuki mengatakan saat ini sudah ada 50 UMKM yang sudah dibina.

"UMKM tersebut mulai rintisan maupun yang siap ekspor. Produk UMKM binaan kami di antaranya makanan dan minuman, kerajinan dan produk khas Kalbar," jelas dia.

Terkait kegiatan Sinergi Pemberdayaan UMKM Kemenkeu Satu Kalbar menjadi bagian kegiatan BPDPKS sebagai BLU di bawah Kemenkeu sebagai upaya mendorong penguatan UMKM dan mensosialisasikan kebijakan Kementerian Keuangan khususnya di Wilayah Kalbar. 

Rangkaian pembukaan acara ini diadakan di Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan dihadiri oleh Gubernur Kalbar dan bupati di Kalbar.

Rangkaian kegiatan meliputi Seremoni Pembukaan, berbagai talkshow Sinergi Kemenkeu Satu dalam Pemberdayaan UMKM Kalimantan Barat, meliputi: Talkshow Segera Lakukan Pemadanan NIK - NPWP (DJP Kalimantan Barat), Lokakarya dan Temu Bisnis UMKM (DJBC Kalimantan Bagian Barat), Talkshow: Pemberdayaan UMKM dalam Implementasi KKP Domestik (DJPb Provinsi Kalimantan Barat), Talkshow Lelang dan Amal (DJKN Kalimantan barat), serta Talkshow UMKM Go Digital (BPDPKS).

Dalam kegiatan ini ditampilkan stan UMKM binaan Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Wilayah Kalbar dan BPDPKS, antara lain Booth DJPB, DJKN, DJBC, DJP, Asosiasi Kelapa Sawit, serta Booth Kemenkeu Satu.

Pewarta : Dedi/Antara
Editor : Yakop

Pemprov Kalbar Apresiasi Kepedulian Polri Pada Dunia Pendidikan di Kalbar

Pemprov Kalbar Apresiasi Kepedulian Polri Pada Dunia Pendidikan di Kalbar
Pemprov Kalbar Apresiasi Kepedulian Polri Pada Dunia Pendidikan di Kalbar. (Adpim Pemprov Kalbar)
KUBU RAYA - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes. beserta Istri Ny. Windy Prihastari, S.STP.M Si, turut hadir pada acara Peresmian penyempurnaan pembangunan gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) Kemala Bhayangkari 1 oleh Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari, yang merupakan istri dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Ny. Juliati Sapta Dewi Magdalena, Selasa (7/2/2023).

"Kita (Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat) mengucapkan banyak terima kasih kepada Yayasan Kemala Bhayangkari yang sudah membangun SMA dan SMP yang cukup megah di Kubu Raya," ucap Sekda Harisson.

Pemprov Kalbar Apresiasi Kepedulian Polri Pada Dunia Pendidikan di Kalbar
Pemprov Kalbar Apresiasi Kepedulian Polri Pada Dunia Pendidikan di Kalbar.
Untuk diketahui pada 2023 ini Provinsi Kalimantan Barat membangun 23 SMA/SMK di seluruh Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat, dalam rangka memperbanyak sarana pendidikan untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

"Terutama kita (Pemprov Kalbar) sekarang membangun (Sekolah) di daerah-daerah terpencil," terangnya.

Pemprov Kalbar Apresiasi Kepedulian Polri Pada Dunia Pendidikan di Kalbar
Pemprov Kalbar Apresiasi Kepedulian Polri Pada Dunia Pendidikan di Kalbar.
Hal ini tak lain karena kebutuhan akan dunia pendidikan dalam hal ini sekolah di Provinsi Kalimantan Barat terutama SMP dan SMA memang masih sangat diperlukan di setiap Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada di Kalbar.

"Jadi sekali lagi saya atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat sya ucapkan terima kasih atas partisipasi dalam bidang pendidikan oleh yayasan Kemala Bhayangkari. Semoga sinergitas ini terus berjalan beriringan demi Kalimantan Barat yang lebih baik," ungkapnya.(irf)

Jadi Tuan Rumah KKN Kebangsaan XI Tahun 2023,Gubernur Sutarmidji Ajak Mahasiswa Peduli Terhadap Pembangunan Desa

Jadi Tuan Rumah KKN Kebangsaan XI Tahun 2023,Gubernur Sutarmidji Ajak Mahasiswa Peduli Terhadap Pembangunan Desa
Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji S.H., M.Hum. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK, KALBAR - Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji S.H., M.Hum., menghadiri Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak, Selasa (7/2/2023).

Rapat perdana yang dipimpin langsung  Rektor Universitas Tanjungpura Prof. Dr. H. Garuda Wiko S.H., M.Si., ini membahas berbagai persiapan dalam rangka kegiatan KKN Kebangsaan ke XI, yang mana Provinsi Kalbar dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan tersebut.

KKN Kebangsaan merupakan kegiatan akademik sesuai program yang diadakan penyelenggara Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Kegiatan ini dilaksanakan setahun sekali secara bergantian oleh Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (BKS PTN) di wilayah barat dan Konsorsium Perguruan Tinggi Negeri Kawasan Timur Indonesia (KPTN KTI) di wilayah timur dengan melibatkan semua perguruan tinggi. 

Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak
Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak. (Adpim Pemprov Kalbar)
Rencananya dua daerah yang akan menjadi lokus kegiara ini yakni Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang Adapun tema yang diambil pada tahun 2023  adalah 'Meneguhkan Nilai-nilai Kebangsaan Untuk Menjaga Keutuhan NKRI di Wilayah Perbatasan’.

“Satu kebanggaan bagi Kalbar menjadi tuan rumah KKN Kebangsaan 2023, karena apalagi dipilihnya daerah perbatasan dan saya berharap mahasiswa bisa belajar dan menambah pengalaman dari apa yang ada disini (kalbar)", ungkap Sutarmidji.

Dalam sambutannya, Gubernur Sutarmidji berharap kepada para Mahasiswa yang mengikuti KKN Kebangsaan ke XI dapat mengedukasi dan mempromosikan desa-desa yang berada di daerah perbatasan.

Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak. (Adpim Pemprov Kalbar)
Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak. (Adpim Pemprov Kalbar)
“Tujuan KKN Kebangsaan ini untuk meningkatkan wawasan kebangsaan dan semangat nasionalisme mahasiswa serta mendorong dan memacu kegiatan pembangunan nasional dengan menumbuhkan motivasi di daerah terutama di pedesaan yang berbatasan langsung dengan  negara lain,” terangnya.

Pasalnya, saat ini Provinsi Kalbar memiliki 2045 Desa dimana hampir seluruhnya masuk dalam kategori sebagai Desa Mandiri dan Desa Berkembang. 

Sedangkan untuk wilayah Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang yang direncanakan sebagai lokasi KKN Kebangsaan ini, hampir keseluruhan desanya dikategori sebagai Desa Maju dan Desa Mandiri.

Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak. (Adpim Pemprov Kalbar)
Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak. (Adpim Pemprov Kalbar)
“Untuk Kabupaten Sambas sudah tidak ada Desa Sangat Tertinggal dan sudah tidak ada Desa Tertinggal, jadi yang ada itu hanya Desa Berkembang, Desa Maju dan Desa Mandiri."

"Oleh karenanya diharapkan hal ini bisa menjadi pembelajaran bagi mahasiswa untuk membangun daerahnya masing-masing setelah kembali dari KKN Kebangsaan", harapnya.

Lanjutnya, membangun Desa merupakan salah satu program Pemerintah Pusat untuk membangun pertumbuhan ekonomi dan sektor lainnya dari pinggiran. Sehingga menguatkan pertumbuhan nasional dari berbagai sektor lainnya, seiring dengan harapan yang diinginkan oleh Pemerintah Pusat.

Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak. (Adpim Pemprov Kalbar)
Rapat Koordinasi Awal Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XI Tahun 2023, di Ruang Rapat Senat Universitas Tanjungpura Pontianak. (Adpim Pemprov Kalbar)
Sementara itu, Rektor Prof Garuda Wiko mengutarakan dengan adanya KKN Kebangsaan ke XI Tahun 2023 ini diharapkan mampu memperkokoh rasa cinta tanah air dalam rangka memajukan daerah perbatasan, dan mendukung 4 pilar nasional melalui program KKN Kebangsaan serta penguatan ketahanan nasional dan semangat nasionalisme dalam menangani kasus putus sekolah, stunting, kekerasan perempuan dan anak serta kejahatan lintas batas dan pemberdayaan masyarakat perbatasan.

"Dan tak kalah penting dengan adanya program ini dapat mendekatkan mahasiswa dengan masyarakat serta digitalisasi komoditi dalam mendukung kedaulatan pangan, potensi wisata dan penguatan pemberdayaan desa dalam rangka  peningkatan ekonomi masyarakat perbatasan", pungkasnya. (aws)

Buka FGD Data Dalam Angka 2023, Sekda Kalbar Tekankan Keseriusan Dalam Validasi Data

Buka FGD Data Dalam Angka 2023, Sekda Kalbar Tekankan Keseriusan Dalam Validasi Data
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes.
PONTIANAK - Sekretaris Daerah dr. Harisson, M.Kes., mengungkapkan pentingnya kolaborasi pengelolaan data yang valid dalam menyusun kebijakan yang benar dan mampu berdampak langsung kepada masyarakat.

"Tahun 2022 sudah kita lalui, banyak tugas dan kegiatan yang telah kita selesaikan bahkan memperoleh capaian dengan prestasi yang sangat membanggakan."

"Pak Gubernur cukup berbangga atas pencapaian ini. ini karena kinerja yang optimal, sinergitas dan kolaborasi yang baik dari kita semua."

"Sehingga mampu menorehkan banyak prestasi", ungkapnya saat membuka Focus Group Discussion (FGD) Daerah Dalam Angka (DDA) 2023 yang diinisiasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat yang diselenggarakan di Hotel Ibis Pontianak, Selasa (7/2/2023).

Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Daerah Dalam Angka (DDA) 2023 yang diinisiasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat. (Adpim Pemprov Kalbar)
Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Daerah Dalam Angka (DDA) 2023 yang diinisiasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat. (Adpim Pemprov Kalbar)
Data berkualitas dalam DDA merupakan wujud pencapaian bagaimana proses data dikumpulkan, diolah, dikompilasi, dan disinkronkan bersama. Selanjutnya, data-data yang diolah tersebut dipublikasi yang umumnya ditunggu-tunggu serta banyak digunakan oleh berbagai pihak.

Perencanaan dan keputusan yang tepat bisa dieksekusi apabila suatu data tersedia dan akurat. Oleh karenalnya, menjadi tanggung jawab seluruh stakeholder untuk mewujudkan data yang berkualitas, sesuai dengan ketersediaan data di masing-masing instansi/lembaga.

"Perlu saya sampaikan kembali pesan Bapak Presiden Jokowi, bahwa data dan informasi sangatlah penting, sekarang ini data adalah jenis kekayaan baru."

"Data merupakan new oil, bahkan lebih berharga dari minyak. Peran data menjadi rujukan kebijakan. Kita tidak bisa membuat perencanaan program pembangunan tanpa merujuk pada data", tuturnya.

Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Daerah Dalam Angka (DDA) 2023 yang diinisiasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat. (Adpim Pemprov Kalbar)
Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Daerah Dalam Angka (DDA) 2023 yang diinisiasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat. (Adpim Pemprov Kalbar)
Perbedaan data pada level kabupaten/kota, provinsi dan nasional seyogyanya tak terjadi lagi mengingat perkembangan teknologi yang demikian pesat.

Data provinsi harusnya merupakan agregat atau akumulasi dari data kabupaten/kota. Demikian pula data kabupaten/kota merupakan agregat atau akumulasi data pada level terkecilnya. 

Saat ini pemerintah telah membentuk Portal Satu Data, tang merupakan muara dari semua data, yakni Satu Data Indonesia sesuai dengan kaidah-kaidah yang ada seperti Standar Data, Metadata, Interoperabilitas, dan Kode Referensi.

"Oleh karenanya, marilah bersama kita bersinergi menyelesaikan kompilasi data ini tepat waktu. Jangan ada menganggap remeh akan ketersediaan data yang valid. Ingat 'garbage in garbage out', apabila datanya sampah, maka yang akan keluar adalah kebijakan sampah. Ini juga tak lain adalah sebagai salah satu langkah demi mendongkrak percepatan peningkatan IPM di Kalbar. Semoga apa yang telah kita rencanakan sebagaimana tertuang dalam RPJMD dapat terwujud dan bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat", tegas Harisson sembari menutup arahannya.

Di tempat yang sama Kepala BPS Provinsi Kalimantan Barat, Moh Wahyu Yulianto, S.Si menjelaskan bahwasanya rangkaian dari kegiatan ini nantinya akan dilakukan beberapa tahapan yakni verifikasi, validasi dan sinkronisasi data.

"Nanti disampaikan Indeks Pembangunan Statistik, termasuk materi apa saja yang telah dilengkapi dan ditindaklanjuti, sehingga bersama - sama kita akan mengawal dan mewujudkan nilai IPM Kalbar yang tinggi. Kami mohon pimpinan dari masing - masing instansi benar - benar mengawal IPS ini", ujarnya.

Dirinya juga tak lupa menyampaikan apresiasi atas kerjasama dan kolaborasi yang baik dari instansi/lembaga yang ada di tingkat Provinsi Kalimantan Barat dalam melakukan percepatan penyampaian data.

Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Daerah Dalam Angka (DDA) 2023 yang diinisiasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat. (Adpim Pemprov Kalbar)
Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Daerah Dalam Angka (DDA) 2023 yang diinisiasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat. (Adpim Pemprov Kalbar)
"Kami berterima kasih kepada Pemprov Kalbar atas dukungan kepada BPS, koordinasi dan sinergi bersama lintas OPD dan instansi. Minggu lalu, BPS telah merilis angka inflasi Januari 2023 juga Indeks Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Kalimantan Barat pada tahun 2022. Inflasi pada Bulan Januari 2023 di angka 6%. Ini awal yang bagus, semoga kita mampu mengawal 11 bulan kedepan. Untuk pertumbuhan ekonomi di angka 5,7%. Sesuai amanat Presiden Jokowi untuk selalu aktif mengendalikan inflasi dan memacu pertumbuhan ekonomi", imbuhnya.(nzr)

Pada kesempatan tersebut juga diserahkan penghargaan kepada 3 instansi yang tercepat dalam menyampaikan data.
Untuk Terbaik pertama yakni UPT Klinik Utama Sungai Bangkong, terbaik kedua KPU Provinsi Kalbar dan Terbaik Ketiga jatuh kepada BKAD Provinsi Kalbar.(nzr)

Gubernur Kalbar Terima Audiensi KPPU RI Wilayah V

Gubernur Kalbar Terima Audiensi KPPU RI Wilayah V
Gubernur Kalbar Terima Audiensi KPPU RI Wilayah V. (adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. menerima Audiensi Kepala Kantor Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (KPPU RI) Wilayah V, Manaek SM Pasaribu, S.H., LL.M. di Ruang Kerjanya, Senin (6/2/2023).

Usai Audiensi, Kepala KPPU RI Wilayah V mengatakan pertemuan ini dalam rangka menyampaikan kegiatan untuk penyerahan perkara kemitraan yang rencana akan diadakan pada tanggal 7 Maret 2023, sekaligus sosialisasi mengenai KPPU serta sinergitas KPPU bersama dengan pemerintah.

Gubernur Kalbar Terima Audiensi KPPU RI Wilayah V
Gubernur Kalbar Terima Audiensi KPPU RI Wilayah V.
"Nanti rencana akan mengundang Gubernur, serta menghadirkan Ketua KPPU juga  mengundang para  inti  Plasma. Kemudian pelaku usaha besar sawit dan petani - petani Plasma untuk menyampaikan bahwa pemerintah hadir untuk membantu para petani - petani Plasma di wilayah Kalimantan Barat," jelasnya.

Sebagai informasi, Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (KPPU - RI) merupakan lembaga negara yang dibentuk untuk mengawasi pelaksanaan Undang - Undang Nomor 5 Tahun 1999, tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha, penyampaian surat saran dan pertimbangan terhadap kebijakan pemerintah, penilaian merger dan akuisisi.

Gubernur Kalbar Terima Audiensi KPPU RI Wilayah V
Gubernur Kalbar Terima Audiensi KPPU RI Wilayah V.
Selain itu, KPPU juga diberikan kewenangan dalam pengawasan pelaksanaan kemitraan yang diatur sesuai pasal 34 Undang - Undang Nomor  20 Tahun 2008 dan pasal 119 Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2021 tentang  Kemudahan, Perlindungan dan Pemberdayaan Koperasi dan UMKM.(irf)

Hukum

Peristiwa

Pilkada 2024

Kesehatan

Lifestyle

Tekno