Berita Borneotribun.com: Sambas Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Sambas. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sambas. Tampilkan semua postingan

Kamis, 15 Juni 2023

Tipu dan Terlantarkan PMI Di Malaysia, Polres Sambas Tangkap Tersangka TPPO

Korban, Terlapor dan barang bukti.
Sambas, Kalbar - Polres Sambas kembali berhasil menangkap satu orang pria yang merupakan sindikat pengirim Calon Pekerja Migran Indonesia Ilegal yang akan berangkat ke Malaysia.

Kapolres Sambas Polda Kalbar AKBP Sugiyatmo S.I.K, melalui Kasihumas AKP Rosiaga Gea membenarkan hal tersebut, bahwa pada hari Rabu tanggal 14 Juni 2023 sekira pukul 12.30 Wib kemaren Satgas TPPO kembali menangkap seorang tersangka TPPO di Dusun Simpang Desa Kartiasa, Kecamatan Sambas, Sambas, Kalbar. Tersangka berinisial SB, laki-laki (38), yang berasal dari Desa Sungai Kelambu.

"Korban adalah dua orang PMI yang ingin mencari pekerjaan masing-masing berinisial HV, laki-laki (22) dan R, laki-laki (23) berasal dari Kecamatan Sajad Kabupaten Sambas, Kalbar," jelasnya.

Berawal pada hari Selasa tanggal 13 Juni 2023 sekira pukul 12.00 Wib korban datang ke kantor P4MI Kabupaten Sambas untuk melaporkan bahwa korban telah dipekerjakan di Malaysia oleh Tersangka SB dengan cara tidak sesuai dengan prosedur (ilegal).

Pada hari Senin tanggal 21 November 2022 yang lalu Korban diberangkatkan oleh Tersangka SB ke Malaysia melalui jalur PLBN Aruk dan diinapkan di salah satu penginapan di Sibu Malaysia, karena belum mendapat pekerjaan korban dibawa ke Bintulu Malaysia, korban HV dipekerjakan di Syarikat Minyak Solar sedangkan korban R dipekerjakan di situs judi online, dengan gaji sebesar RM 1.300 dan kontrak kerja selama satu tahun.

"Paspor korban ditahan oleh Manager tempat bekerja, setelah satu bulan bekerja korban baru mengetahui bahwa Syarikat Minyak Solar tempat korban HV bekerja merupakan Syarikat Ilegal dan korban HV merasa takut, selain itu korban R sering mengalami tindak kekerasan fisik dari manager tempatnya bekerja, sehingga korban merasa takut dan memutuskan untuk berhenti bekerja, dan pada hari Sabtu tanggal 7 Januari 2023 korban memutuskan pulang ke Indonesia melalui jalur perkebunan kelapa sawit, pada saat pelarian Tersangka SB dan temannya DK mendatangi orang tua korban dan meminta ganti rugi sebesar Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah) serta mengancam dan menteror keluarga korban, atas peristiwa tersebut kedua korban membuat laporan," bebernya.

Barang bukti yang berhasil disita adalah satu buah paspor dan Handphone.

Pasal yang diterapkan adalah Tindak pidana Perdagangan Orang dan/atau Tindak Pidana Perlindungan Pekerja Migran Indonesia sebagaimana dimaksud pada pasal Pasal 4, Pasal 10 UU RI Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang Jo Pasal 81, Pasal 83 UU RI Nomor 18 Tahun 2017 tentang perlindungan pekerja migran Indonesia.

(Humas Polres Sambas)

Selasa, 25 April 2023

Klarifikasi Polres Sambas Terkait Beredarnya Narasi dan Meme Hoax Tentang Ida Dayak

Klarifikasi Ustadz Hatoli, S.Sy, M.H tentang postingan Meme.
Sambas, Kalbar - beberapa waktu lalu telah beredar di media sosial postingan meme menghina suku dayak yang mencatut nama Ustadz Hatoli, S. Sy. M.H di group WhatsApp DAD Kalbar yang berisi tentang pernyataan terkait pengobatan dayak pakai minyak babi dan bantuan iblis karena ilmu dayak ilmu iblis, pesulap merah kalau muslim jangan takut dengan orang kafir dayak kami punya kekuatan dan panglima dari sultan sambas, tentang pengakuan pembuat postingan mengaku berasal dari sambas kalimantan barat memastikan pengobatan ibu ida dayak memakai minyak Babi dan bantuan iblis dan roh keturunan dayak dan Minyak babi iblis kafir dayak. 

Dengan adanya kejadian tersebut Kapolres Sambas bertempat di ruang loby polres Sambas mengadakan pertemuan dan klarifikasi Ustadz Hatoli S.Sy.M.H, ketua DAD Kabupaten Sambas, dr. Bonefasius dan hadir dalam kegiatan tersebut Dirkrimum Polda Kalbar Kombes Pol Aman Guntoro, S.I.K,M.H, FKUB Kabupaten Sambas, Saedoni serta PJU Polres Sambas.
 
Di hadapan peserta yang hadir, Ustadz Hatoli, S.Sy, M.H dalam klarifikasinya menyampaikan tidak pernah membuat postingan tersebut.

"Atas nama Allah, saya tidak pernah membuat postingan bahkan ceramah terkait pengobatan ibu ida dayak dan saya akan melaporkan kepada pihak Polres Sambas terkait pencatutan nama dan foto diri saya di postingan tersebut," Ungkap Ustadz Hatoli, Selasa (25/4/2023).

Pada pertemuan tersebut Dir Krimum Polda Kalbar secara umum menyampaikan kepada masing-masing pihak agar tetap menjaga situasi kamtibmas serta turut memberikan himbauan terkait beredarnya postingan yang mencatut nama Ustad Hatoli, S.Sy, MH. 

"Pihak Kepolisian akan mengusut tuntas permasalahan ini," jelas Kombes Aman Guntoro.

Senada dengan penjelasan di atas, Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sambas dr. Bonefansius menyatakan akan menyerahkan sepenuhnya permasalahan tersebut kepada pihak kepolisian.

"Kami akan menyerahkan sepenuhnya persoalan ini kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas permasalahan tersebut dan saya menghimbau kepada masyarakat untuk dapat menahan diri dan tidak terpancing dengan permasalahan tersebut," ungkap dr. Bonefansius.

Kegiatan dilanjutkan dengan pembuatan video testimoni tentang klarifikasi oleh Ustadz Hatoli, S.Sy.M.H, Ketua DAD Kabupaten Sambas dr. Bonefansius, sekretaris Fkub (Saedoni) dan Kapolres Sambas AKBP Sugiyatmo, S.I.K.

Dengan adanya narasi meme berita hoax di Kabupaten Sambas tersebut, Kapolres Sambas menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di sambas untuk tidak mudah mempercayai dan terpancing dengan berita hoax yang dapat mengganggu Kamtibmas.

"Mari kita bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas di wilayah hukum polres sambas agar tetap aman dan nyaman serta Kondusif demi terciptanya kerukunan antar masyarakat dengan tidak mudah mempercayai membuat dan menyebarkan berita hoax," ungkap Kapolres Sambas.

(Rinto Andreas/RH)

Rabu, 08 Maret 2023

Serahkan Bantuan Banjir di Sambas, Wagub Tekankan Normalisasi Daerah Aliran Sungai di Sambas

Serahkan Bantuan Banjir di Sambas, Wagub Tekankan Normalisasi Daerah Aliran Sungai di Sambas
Serahkan Bantuan Banjir di Sambas, Wagub Tekankan Normalisasi Daerah Aliran Sungai di Sambas
SAMBAS - Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H.,bersama Kepala BNPB Prov. Kalbar Ir. Ansfridus Juliardi Andjioe, M.E., dengan didampingi Asisten Administrasi dan Umum Sekda Kabupaten Sambas Eko Susanto, S. Km ,. M. Kes beserta Forkopimda Kabupaten Sambas menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada para korban bencana banjir pada beberapa titik di Kabupaten Sambas, Rabu (8/3/2023).

Paket sembako tersebut diserahkan yang terbagi di dua titik lokasi yakni di Desa Dusun Lubuk Lagak Desa Lubuk Dagang Kec. Sambas dan Desa Sungai Bening Kec. Sajingan Besar Kab. Sambas dengan total 1000 paket yang terdiri dari minyak goreng, gula, beras, susu kaleng hingga mi instan.

Usai menyerahkan Wagub Ria Norsan mengatakan bahwa banjir kali ini merupakan luapan sungai dari wilayah Subah kemudian meluap ke sungai Teberau. Hal ini ditengarai akibat pendangkalan daerah aliran sungai.

"Ini banjir sebenarnya ulah tangan manusia juga, makanya jika penahan airnya (pohon) sudah tidak ada lagi maka kita imbangi dengan pengerukan sungai guna mengantisipasi pendangkalan. Saya rasa sungai sebarau ini memang harus segera dikeruk," ungkap Ria Norsan.

Kemudian, Wagub juga mengingatkan untuk seluruh instansi terkait dan stakeholder, agar mengambil langkah strategis terkait penanganan pasca banjir di Kabupaten Sambas ini.

"Kita juga akan melihat kondisi masyarakat setempat setelah banjir ini surut terutama masalah kesehatan warga. Mudah-mudahan dengan kunjungan ini komunikasi kita berjalan dengan lebih baik. Apabila ada kendala dan kekurangan di lapangan, mohon segera sampaikan agar cepat untuk ditindaklanjuti," tuturnya.

Wagub juga memberikan motivasi kepada masyarakat yang terdampak banjir untuk bersabar atas cobaan dari Allah subhanahu wata'ala. Dirinya juga mengingatkan, dengan adanya bencana ini, bisa menjadi pelajaran dan renungan untuk semua agar selalu menjaga kelestarian lingkungan.

Setelah menyalurkan bantuan di Kabupaten Sambas, rombongan Wagub Kalbar direncanakan bertolak ke Kabupaten Bengkayang dan Singkawang untuk menyerahkan bantuan serta meninjau secara langsung kondisi masyarakat yang terdampak banjir.

Dirinya menyalurkan bantuan sebanyak 2.500 paket sembako dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kepada korban banjir. Jumlah tersebut dibagi untuk warga Kabupaten Sambas 1.000 paket,  Bengkayang 1.000 dan Kota Singkawang 500 paket. (rfa)

Minggu, 05 Maret 2023

GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM

GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM
GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM. (foto GMC Sambas)
SAMBAS, KALBAR – Ganjar Milenial Center (GMC) Daerah Kabupaten Sambas laksanakan Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM pada 05 Maret 2023 di Aula Gedung Serba Guna Desa Sungai Serabek Kabupaten Sambas (05/03/2023)

Kegiatan Tersebut Sukses terselenggara dengan lancar, peserta hadir sebanyak 100 orang dari kalangan Milenial serta ibu-ibu PKK juga meramaikan kegiatan tersebut. Ucap Yogi Kordinator Daerah Sambas.

GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM
GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM.
Lebih lanjut Yogi menyampaikan antusias peserta mengikuti kegiatan GMC di Sambas sangat semangat, meskipun cuaca tidak begitu mendukung yaitu hujan, peserta masih berbondong-bondong datang dalam kegiatan hari ini. Ujarnya 

Bukan hanya senam berhadiah saja, namun kami merangkai kegiatan yang di selingi dengan pameran produk UMKM, sebanyak 20 produk di pamerkan, kemudian Tim Juri yang di sediakan panitia untuk menilai juara 1,2,3 dan 4. 

GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM
GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM.
Juara 1 dari produk dodol Desa Sijang di Sambas, kemudian Juara 2 dari kerupuk Mbak Ros dari Kecamatan Galing, Juara 3 dari Produk kerupuk Mak Agil, dan Juara 4 Dari SMKN 2 Teluk Keramat. Jelas Yogi 

GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM
GMC Sambas Sukses Gelar Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM.
Kami berharap kegiatan seperti ini tetap berjalan kedepan, selain untuk menyemarakkan ayah Ganjar Pranowo menjadi Presiden, kegiatan seperti ini sangat di sambut baik oleh masyarakat di Kabupaten Sambas. Tutupnya. (Tim)

Senin, 13 Februari 2023

Sambangi Kecamatan Galing, Gubernur Sutarmidji Tambah Hadiah Bagi Para Juara Kasti

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas.
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
SAMBAS, KALBAR - Diakhir rangkaian kunjungan kerjanya selama dua hari di Kabupaten Sambas, Gubernur Kalbar H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., didampingi Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I., M.H., beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Sambas menyempatkan diri membuka pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas, Minggu (12/2/2023).

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
Gubernur Kalbar memberikan motivasi tambahan kepada peserta yang berhasil memasuki partai final dengan menambah uang pembinaan kepada panitia sebesar 5 juta rupiah yakni untuk Juara 1 mendapatkan tambahan 2,5 juta rupiah, juara 2 sebesar 1,5 juta rupiah, dan juara 3 sebesar 1 juta rupiah.

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)

"Selamat bertanding kepada seluruh peserta. Jangan lupa, tetap jaga kekompakan dan sportivitas", ungkapnya singkat.

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
(Adpim Pemprov Kalbar)

Minggu, 12 Februari 2023

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes
Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes. (Adpim Pemprov Kalbar)
SAMBAS, KALBAR - Dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Kabupaten Sambas, setelah menyerahkan bantuan kepada korban yang terdampak banjir di beberapa Desa di Kabupaten Sambas. Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., menyempatkan diri berkunjung ke salah satu Desa Mandiri dan cukup mengukir prestasi yakni di Desa Sekura Kecamatan Teluk Keramat.

Pada kunjungan kali ini, Gubernur Sutarmidji didampingi Wakil Bupati Kabupaten Sambas Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat Dapil Kabupaten Sambas  Fraksi Partai Golkar Prabasa Anantatur, Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi, S.E., M.M., beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Sambas.

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes
Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes. (Adpim Pemprov Kalbar)
Dalam arahannya, Gubernur menyampaikan apresiasinya atas pencapaian yang ditorehkan oleh Desa Sekura Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas.

"Sebetulnya status Desa Mandiri sudah diperoleh sejak tahun 2019 silam. Desa Sekura ini termasuk yang hebat di Sambas, bahkan di Kalbar hingga Nasional. Dari 74.934 desa yang ada di Indonesia, Desa Sekura menempati 17 sebagai Desa Terbaik."

"Oleh karenanya, strategi yang kita ambil untuk percepatan desa mandiri adalah dengan mengarahkan pokok pikiran rekan - rekan di DPRD juga instansi lainnya untuk mengakomodir percepatan desa mandiri melalui 54 indikator yang telah ditetapkan oleh Kementerian", terangnya.

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes
Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes. (Adpim Pemprov Kalbar)
Dirinya juga menargetkan akan mendorong 700 desa agar memperoleh status sebagai desa mandiri di Kalbar di akhir masa jabatannya.

"Komponen - komponen apa yg krg apa saja yang perlu dikejar. Kita tidak hanya harus selalu memberikan bantuan dalam bentuk uang saja, melainkan program - program pembangunan yang mengarah kepada 54 indikator tersebut."

"Pada awal menjabat, saya menargetkan 400 desa mandiri, namun dengan pencapaian saat ini, kami optimis dapat menembus target yang ditetapkan yakni mendorong 700 desa mandiri nantinya", ujar Sutarmidji.

Tak hanya itu, orang nomor satu di Kalbar ini juga memberikan motivasi kepada Aparatur/Perangkat Desa dan Masyarakat Desa Sekura, untuk meningkatkan roda perekonomian mereka melalui peningkatan pengelolaan BUMDES.

"Saya berharap Desa Sekura berani mengeksplor diri untuk mengembangkan BUMDES. Tidak hanya tata pemerintahan desa yang baik, namun juga roda perekonomian harus bergerak seirama melalui pengelolaan BUMDES yang baik. Disini potensinya baik, salah satunya penghasil beras."

"Saya mendorong potensi ini dapat dikelola oleh BUMDES. Misalnya dikemas dengan menarik, kemasan 1 kg, 2 kg, 5 kg, hingga 10 kg. Kemudian optimalkan pemasarannya. Sambas ini sudah terkenal dimana - mana sebagai penghasil beras terbesar di Kalbar", ungkapnya.

Mengakhiri sambutannya, dirinya berpesan kepada seluruh perangkat desa di Kalbar khususnya, untuk mengefisiensikan anggaran dalam hal studi banding guna mengembangkan potensi di wilayahnya. Dirinya menilai, desa - desa di Kalbar memiliki berbagai potensi percontohan dalam berbagai aspek.

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes
Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes. (Adpim Pemprov Kalbar)
"Banyak desa - desa unggulan di Kalbar. Salah satunya ya Desa Sekura ini. Tidak perlu studi banding ke luar, yang malah desanya lebih banyak desa tertinggal dan sangat tertinggalnya di bandingkan kita."

"Di sejiram (sambas) ada BUMDES yang mampu mengelola jaringan internet  lebih dari 100 desa. Kepala Desanya masih muda."

"Kemudian di Sekadau, Desa Mungguk sebagai Desa Anti Korupsi, di Kubu Raya yakni Desa Mekar Sari sebagai Desa Konstitusi dan masih banyak lagi", pungkasnya. (rfa)

Gubernur Kalbar Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas

Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas
Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
SAMBAS, KALBAR - Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sambas, Minggu (12/2/2023).

Dalam kunjungan kerjanya Gubernur Kalbar didampingi Wakil Bupati Kabupaten Sambas Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi, S.E., M.M., beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Sambas, berkunjung ke Desa Merabuan Kecamatan Tangaran dalam rangka menyerahkan bantuan pasca banjir di Desa tersebut.

Sebanyak 2000 paket sembako yang diserahkan terdiri dari beras, mie instan, minyak goreng, gula pasir dan susu kental manis.

Paket - paket ini diserahkan langsung oleh Gubernur Sutarmidji kepada warga pada 7 Desa di Kabupaten Sambas yang terdampak banjir yakni, Desa Merabuan, Desa Pancur, Simpang Empat, Desa Arung Medang, Desa Merpati, Desa Tangaran dan Desa Semata.

Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas
Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas.
Gubernur menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkan ini berasal dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat juga berkolaborasi dengan gabungan pengusaha yang ada di Pontianak.

"Jadi sebanyak 1000 paket dari Pemerintah Provinsi dan 1000 paket dari masyarakat dan pengusaha yang ada di Pontianak."

"Bantuan ini kita serahkan kepada warga yang terdampak banjir di 7 Desa di Kecamatan Tangaran Kabupaten Sambas dan ini merupakan bentuk kepedulian kita kepada masyarakat," ungkapnya.

Selain itu, Gubernur juga meminta kepada seluruh warga di Kabupaten Sambas ini untuk dapat menyekolahkan anak, setidaknya hingga level SMA.

Karena Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat telah menggratiskan biaya pendidikan hingga tingkat SMA juga untuk meningkatkan kualitas hidup dan IPM Kalimantan Barat.

"Saya harap bapak ibu dapat menyekolahkan anaknya minimal tamatan SMA, dan biaya pendidikan sudah kita gratiskan jika ada yang tidak mampu membeli perlengkapan sekolah, untuk meminta kepada Kepala Sekolah,  karena semua itu sudah ditanggung oleh Pemerintah," ujar orang nomor satu di Kalbar ini.

Sementara itu, Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur Kalbar H. Sutarmidji yang telah membantu dan menyerahkan langsung bantuan kepada warga yang terdampak banjir di daerahnya.

Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas
Gubernur Sutarmidji Serahkan 2000 Paket Bantuan Banjir di Sambas.
Ini merupakan langkah cepat dari Bapak Gubernur yang merespon langsung kepada daerah yang terkena bencana alam.

"Atas nama Pemerintah dan warga Kabupaten Sambas kami ucapkan terima kasih kepada  Bapak Gubernur yang telah menyerahkan bantuan kepada masyarakat kami."

"Dan semoga dengan adanya bantuan ini dapat meringankan beban saudara - saudara kita yang terdampak banjir di 7 Desa Kecamatan Tangaran ini," pungkasnya.(rfa)

Senin, 06 Februari 2023

Bupati Sambas: Muare Ulakan Night Festival Majukan Wisata

Bupati Sambas: Muare Ulakan Night Festival Majukan Wisata
Bupati Sambas: Muare Ulakan Night Festival Majukan Wisata.
Sambas - Bupati Sambas, Kalimantan Barat Satono mengatakan pergelaran Muare Ulakan Night Festival yang berlangsung meriah dan mendapat sambutan antusias tinggi dari masyarakat menjadi upaya semua pihak dalam memajukan pariwisata di daerah ini.

"Melalui festival ini juga telah mampu menumbuhkan perekonomian masyarakat, UMKM yang semakin berkembang dan memajukan pariwisata di Kabupaten Sambas," ujar Satono saat dihubungi, di Sambas, Senin.

Satono menambahkan bahwa pergelaran tersebut juga merupakan momentum untuk mendorong daerah itu menjadi yang terunggul pada 2025 di Kalimantan Barat.

"Saya haturkan ribuan terima kasih atas kerja keras panitia yang mana pada hari ini telah terlaksana Muare Ulakan Night Festival. Ini adalah momentum bahwasanya kita perlu untuk menyatukan seluruh kekuatan, kolaborasi untuk membuat Sambas hebat kuat tangguh dan terunggul di Kalbar 2025," kata Bupati pula.

Ia menyampaikan melalui Muare Ulakan Night Festival juga menunjukkan kekompakan masyarakat Sambas, meskipun berbeda suku dan agama.

"Untuk menyatukan sebuah persepsi pandangan kemudian kerja sama yang baik, perlu menyatukan kekuatan dari berbagai elemen dan komponen. Saat ini kita buktikan harapan masyarakat sekian lama tersebut hingga terlaksana kegiatan Muare Ulakan Night Festival ini," kata dia lagi.

Muare Ulakan Night Festival yang diikuti puluhan kapal hias menampilkan aneka kapal dengan beragam warna-warni lampu mampu menarik perhatian masyarakat. Kegiatan yang dilaksanakan di Sungai Sambas tepatnya di Muare Ulakan mampu memukau masyarakat yang menyaksikan.
(T.KR-DDI/B/B014/B014) 06-02-2023 11:00:08 - Bisnis - Pontianak

Pewarta : Dedi/Antara
Editor : Yakop

Rabu, 04 Januari 2023

Bupati Sambas Minta OPD Tingkatkan Layanan Publik Pada 2023

Bupati Sambas Minta OPD Tingkatkan Layanan Publik Pada 2023
Bupati Sambas Minta OPD Tingkatkan Layanan Publik Pada 2023.
Sambas - Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono, meminta setiap organisasi perangkat daerah (OPD) meningkatkan layanan publik pada 2023.

"Sebelumnya telah dilakukan evaluasi kinerja 2022. Nah, untuk 2023 agar jajarannya bekerja maksimal dalam pelayanan publik."

"Saya ingin setiap OPD bekerja lebih maksimal lagi kinerja terutama dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat," ujarnya saat dihubungi dari Pontianak, Rabu.

Ia menjelaskan bahwa peningkatan kualitas layanan publik merupakan upaya percepatan pembangunan di daerah.

"Percepatan pembangunan harus terus digalakkan dan untuk itu butuh layanan publik yang maksimal dan berkualitas. Sehingga dalam hal apa pun kemajuan bisa dicapai," ucap dia.

Ia juga ingin meminta setiap perangkat daerah bisa melanjutkan program kegiatan yang inovatif atau membuat terobosan-terobosan baru yang mampu mendukung visi misi Sambas Berkemajuan yang tertuang dalam RPJMD 2021-2026.

"Saya minta setiap perangkat daerah bekerja secara proaktif melayani, kreatif menciptakan terobosan baru dan melanjutkan inovasi yang sudah ada. Kinerja pada 2023 harus lebih baik dari tahun ini, jangan sampai menurun," tegasnya.

Satono berpesan kepada seluruh ASN dan tenaga honorer yang ada di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas agar tidak melakukan pungutan liar (pungli) ataupun mempersulit masyarakat saat memberikan pelayanan publik.

"Jangan sampai saya dengan ada pungli. Setiap masyarakat yang datang untuk mendapatkan pelayanan publik adalah orang awam. Mereka terkadang tidak mengetahui persyaratan administrasi negara karenanya kita di sini harus bekerja sabar dan ikhlas," katanya.

Pewarta : Dedi/Antara
Editor : Yakip

Minggu, 13 November 2022

Bupati Satono Apresiasi Kafilah MTQ Sambas Raih Peringkat Lima Besar

Bupati Satono Apresiasi Kafilah MTQ Sambas Raih Peringkat Lima Besar
Bupati Satono Apresiasi Kafilah MTQ Sambas Raih Peringkat Lima Besar.
Sambas - Bupati Sambas Satono mengapresiasi Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Sambas meraih peringkat lima besar dalam ajang MTQ XXX tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Ketapang.

"Saya ucapkan selamat dan terima kasih atas perjuangan Kafilah MTQ Kabupaten Sambas yang telah berusaha maksimal di ajang MTQ tingkat Provinsi Kalbar di Kabupaten Ketapang. Saya bersyukur apapun hasil yang diperoleh," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu (12/11).
Bupati Satono Apresiasi Kafilah MTQ Sambas Raih Peringkat Lima Besar
Bupati Satono Apresiasi Kafilah MTQ Sambas Raih Peringkat Lima Besar.
Ia menjelaskan bahwa capaian Kafilah MTQ Kabupaten Sambas saat ini naik satu peringkat dari tahun sebelumnya yang meraih peringkat enam.

"Saat MTQ tingkat provinsi di Kabupaten Sintang kita meraih peringkat enam. Tahun ini MTQ di Ketapang kita meraih peringkat lima," katanya.

Ia bangga walaupun Kafilah MTQ Kabupaten Sambas belum mendapatkan juara umum namun ada juga beberapa cabang perlombaan yang dimenangkan oleh kafilah dari Kabupaten Sambas.

"Walaupun belum juara umum saya tetap bangga bisa meraih peringkat lima. Sebab ada juga beberapa cabang perlombaan yang dimenangkan oleh kafilah dari Kabupaten Sambas. Ini semua akan terus kita dorong semoga di MTQ selanjutnya bisa meraih hasil lebih baik," ucap dia.

Sementara untuk peringkat pertama atau juara umum dalam perhelatan MTQ XXX yang berlangsung 4 sampai dengan 11 November 2022 adalah dari Kafilah MTQ Kabupaten Mempawah.

Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengingatkan umat Muslim agar menempatkan Al Quran sebagai pedoman hidup tidak hanya sekedar untuk dibaca melainkan mendalami dan mengamalkannya.

"Al Quran memiliki makna mendalam agar setiap umat Islam mempedomaninya sebagai dasar untuk menjadi khalifah di muka bumi. Al Quran bukan hanya tulisan biasa, Al Quran huruf Allah," kata Sutarmidji. 

Pewarta : Dedi/Antara
Editor : Yakop

Minggu, 30 Oktober 2022

Festival Borneo Youth Culture 2022 libatkan 114 pelaku UMKM Sambas

Festival Borneo Youth Culture 2022 libatkan 114 pelaku UMKM Sambas
Festival Borneo Youth Culture 2022 libatkan 114 pelaku UMKM Sambas.
Pontianak, Kalbar - Festival Borneo Youth Culture 2022 di kawasan Kantor Pemerintah Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, melibatkan 114 pelaku UMKM sebagai upaya menggeliatkan ekonomi daerah tersebut.

"Borneo Youth Culture yang digelar mulai 28 Oktober dan berakhir 2 November 2022 menjadi kegiatan musik dan UMKM yang hampir mirip sebelumnya Lala Kuli Feastival, sangat kami sambut baik."

"Apalagi ada sebanyak 114 stan UMKM meramaikan demi geliat ekonomi Kabupaten Sambas lebih berkembang," ujar Bupati Sambas Satono saat dihubungi di Sambas, Kalbar, Minggu.

Satono mengatakan pandemi COVID-19 telah mengganggu berbagai sektor ekonomi sehingga masyarakat tak bisa berkumpul, seperti saat ini.

"Awal 2022 kondisi mulai kondusif, setelah diguncang pandemi ekonomi kita terpuruk dan terganggu," jelasnya.

Untuk itu, katanya, masyarakat mesti bersama-sama membuat kolaborasi yang kuat untuk Kabupaten Sambas.

"Sebelumnya, Lala Kuli Feastival kami berdiskusi untuk menyamakan konsep dan ide, bagaimana uang yang ada di Kabupaten Sambas ini tidak berputar di luar daerah. Tetapi berputar di dalam Sambas sendiri, sehingga kita bisa adakan kegiatan untuk menghidupkan UMKM masyarakat," katanya.

Satono mengatakan pada festival Lala Kuli menarik 46 stan UMKM dan kali ini mampu menggaet 114 stan UMKM.

"Ini semangat bersama UMKM agar roda ekonomi di Sambas terus menggeliat dan berkembang. Selain ekonomi tetapi juga sektor budaya ingin kita kenalkan dan ditampilkan. Kita tumbuh kembangkan semangat budaya Melayu dengan menyeimbangkan modernisasi dan kearifan lokal," tuturnya.

Satono juga berharap pihak keamanan bisa menjaga mulai dari pembukaan sampai penutupan nanti.

"Saya harap dari kegiatan ini dapat meningkatkan PAD. Dari tiket masuk yang ditarik ini sebagian akan masuk ke kas daerah. Saya berharap festival seperti ini tidak berhenti, namun ke depan bulan November ada kegiatan seperti ini kembali. Kemudian, tahun baru juga diadakan kembali," harapnya.

Pewarta : Dedi
Editor : Yakop

Rabu, 26 Oktober 2022

Membesarkan kue kesejahteraan melalui UMKM perbatasan di Sambas

Membesarkan kue kesejahteraan melalui UMKM perbatasan di Sambas
Membesarkan kue kesejahteraan melalui UMKM perbatasan di Sambas.
Pontianak - ​​​Sebagai beranda negeri, kawasan perbatasan terus menjadi perhatian serius Pemerintah Pusat sebagai implementasi dan komitmen membangun Indonesia dari pinggiran.

Citra kawasan perbatasan sebagai daerah tertinggal dan jauh dari pembangunan, kini, pelan tapi pasti telah berubah menjadi etalase dengan segala pembangunan fisik yang membanggakan maupun aktivitas ekonomi yang kian menggeliat. Pos Lintas Batas Negara () terus dihadirkan sebagai fasilitas dan sarana lalu lintas orang maupun barang secara resmi serta representasi kemajuan Indonesia di kawasan perbatasan.

Pada 11 Januari 2021, Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi pada Kawasan Perbatasan Negara di Aruk, , dan ditetapkan. Inpres tersebut menguatkan komitmen pemerintah agar ada percepatan pembangunan yang segera dilaksanakan.

Bagi Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, yang berbatasan darat langsung dengan negara jiran, Sarawak, Malaysia, hadirnya payung hukum program super-prioritas tersebut menjadi angin segar untuk percepatan pembangunan di daerah. Daerah Aruk sendiri merupakan halaman paling depan dan menjadi pintu masuk baik orang maupun barang secara resmi terutama melalui Aruk.

Inpres tersebut menginstruksikan kepada 10 kementerian dan kepala daerah terkait untuk melaksanakan dan menyelesaikan program percepatan pembangunan ekonomi pada kawasan perbatasan negara di Aruk, , dan , paling lambat 2 tahun terhitung sejak Inpres ini dikeluarkan. Segala biaya yang timbul untuk melaksanakan Inpres ini dibebankan pada APBN, APBD, dan sumber lain yang tidak mengikat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Bentuk implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2021 di Kabupaten Sambas berupa 21 program super-prioritas. Program tersebut ditargetkan selesai 2022 dan saat ini sejumlah program tengah bahkan sudah ada yang selesai direalisasikan. Program tersebut berupa pengembangan sentra pertanian unggulan, industri pengelolaan, revitalisasi pasar, pengembangan Aruk, pembangunan dan peningkatan jalan, jaringan air, jaringan internet, , maupun listrik di kawasan perbatasan.

Pelaksana Harian (.) Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan RI Tumpak mengatakan dipilihnya Aruk untuk program super-prioritas dari Inpres tersebut karena Presiden melihat potensi besar di daerah yang bisa digali dan dimaksimalkan. Optimalisasi potensi yang ada bisa dilakukan baik menyasar dalam dan luar negeri untuk kesejahteraan masyarakat perbatasan di Kabupaten Sambas khususnya dan Kalbar pada umumnya.

terus mengawal proses realisasi program super-prioritas dan ikut memastikan masyarakat baik daerah inti maupun penyangga kawasan perbatasan bisa menangkap peluang ekonomi agar bisa terus berkembang dan maju.

Sebagaimana tujuan hadirnya Inpres tersebut, percepatan pembangunan ekonomi menjadi sasaran. Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bisa mengambil peluang terhadap upaya percepatan pembangunan kawasan perbatasan. Bahkan didorong menjadi pemain perdagangan antarnegara karena secara geografis diuntungkan berbatasan darat langsung dan jarak sangat dekat. Hanya butuh waktu sekitar 2 jam dari pusat Pemerintah Kabupaten Sambas ke titik nol perbatasan. Apalagi secara potensi Kabupaten Sambas merupakan sentra pertanian potensial di Kalbar.

Dedi, inisiator produk lada bubuk bermerek, bersyukur kampung halamannya yakni Desa , Kecamatan , menjadi sasaran program Inpres Nomor 1 Tahun 2021. Program tersebut yakni pabrik pengelolaan lada berbasis ekspor. Pagu pembangunan pabrik lada yang tengah dibangun tersebut hampir senilai Rp6 miliar.

Dalam menyiapkan sumber daya manusia agar bisa memanfaatkan pabrik yang bersumber dari APBN tersebut, Pemerintah Kabupaten Sambas melalui APBD ikut memperkuat Inpres tersebut berupa pelatihan-pelatihan, antara lain, terkait produksi, diversifikasi produk, manajemen dan bisnis lada, pemasaran digital, dan sosialisasi kelembagaan berupa koperasi.

Desa merupakan satu di antara sentra produksi lada di Kabupaten Sambas. Dengan potensi yang ada dan semangat hilirisasi agar ada nilai tambah dari hasil tanaman lada tersebut, hadirlah produk kemasan lada bubuk hitam dan putih dengan merek dagang Lada Batu Layar.

“Kami sangat bersyukur rumah industri produksi lada berbasis ekspor hadir sebagai implementasi Inpres," ucap dia.

UMKM perbatasan

Langkah yang berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Kalbar dan Kabupaten Sambas terus ditingkatkan terutama bagaimana pelaku UMKM bisa mengambil peluang dari hadirnya dan program super prioritas tersebut.

Di lapangan, secara langsung maupun PLBN Aruk dengan aktif melibatkan pelaku UMKM di Kabupaten Sambas untuk jadi pemain dalam perdagangan antarnegara. Target membanjiri Sarawak, Malaysia, dengan produk Indonesia, terus digencarkan. Peluang kerja sama dan kolaborasi dijajaki dengan melibatkan pelaku usaha negara jiran.

Kegiatan of Asia di di Kuching, Sarawak, Malaysia, yang berlangsung 30 September -- 2 Oktober 2022, merupakan upaya promosi produk UMKM Sambas yang difasilitasi Aruk, Kuching, dan Pemkab Sambas. Sebanyak 21 produk UMKM terutama produk olahan dipamerkan dan dijual di sana.

Respons pasar terhadap produk UMKM Sambas menjadi perhatian dan terbukti laris manis. Pelaku usaha Malaysia dari tersebut sangat terbuka untuk melanjutkan kerja sama dengan pelaku UMKM.

Untuk menindaklanjuti penjajakan kerja sama, tak henti memastikan pelaku UMKM terus bergerak. Pada 22 -- 23 Oktober 2022, pameran produk unggulan dan temu bisnis antara pelaku UMKM Kabupaten Sambas dan pelaku usaha dari Malaysia digelar. Untuk pameran, sebanyak 30 pelaku UMKM dilibatkan dan dalam kesempatan itu mereka sekaligus bisa bertatap muka langsung dengan pebisnis Malaysia.

UMKM di perbatasan Kabupaten Sambas memiliki peluang besar untuk bisa menjadi eksportir. Hal itu karena jarak dan waktu tempuh yang singkat. Pasar juga terbuka lebar dan kemudahan-kemudahan terus dihadirkan serta kolaborasi para pemangku kepentingan dan pelaku usaha terus ditingkatkan.

Pelaku UMKM Sambas, , yang merupakan produsen Sambas berharap kolaborasi yang ada terus berkelanjutan. Pelaku UMKM diupayakan terus dapat didampingi dalam meningkatkan produksi dan kualitas serta bisa tembus pasar ekspor. Peran dan pemerintah daerah yang terus melibatkan pelaku UMKM ditujukan agar sektor ini naik kelas dan bisa menjajaki pasar luar negeri seperti ke Sarawak, Malaysia.
 
Program OVOP

Pemerintah Kabupaten Sambas mendukung penuh peningkatan ekonomi masyarakat perbatasan melalui sektor UMKM agar mampu menembus pasar ekspor. Dukungan tersebut mengacu pada program Bupati dan Wakil Bupati Sambas, - , yakni () atau satu desa satu produk. Melalui program , setiap desa didorong bisa memiliki masing-masing produk unggulan yang bisa dikembangkan dan dikemas menjadi produk bernilai jual.

Bupati Sambas mengatakan peluang perdagangan antarnegara, terutama ekspor bagi UMKM, sangat besar terutama dari sektor pertanian. Hal itu tidak terlepas dari potensi yang dimiliki Kabupaten Sambas dan sekitarnya sebagai sentra pertanian. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 6.395,70 kilometer persegi atau 639.570 hektare serta jumlah penduduk pada tahun 2021 sebanyak 637.811 jiwa, 70 adalah petani.

Aruk yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada awal 2017 merupakan cikal-bakal kemajuan daerah perbatasan. Hadirnya Aruk telah menjadi magnet untuk memajukan daerah dari pinggiran.

Program Presiden Joko Widodo pada periode pertama yang mencanangkan pembangunan dari pinggiran dan daerah terluar, sangat tepat. Mimpi masyarakat menjadi nyata. Dengan fasilitas megah, Aruk selain memfasilitasi masyarakat untuk berpergian ke dalam dan dalam negeri dan telah mampu menggerakkan ekonomi.

Sambas merupakan sentra pertanian pangan dan hortikultura. Juga memiliki destinasi wisata kelas dunia yakni di dengan panjang pantai lebih dari 60 kilometer dan bersih.

Itu semua bisa menjadi sumber kemajuan daerah. UMKM harus mengambil peluang dari potensi besar tersebut.

Pelaku UMKM Sambas kini mulai memasuki arena bisnis besar dan segera memberikan kue kesejahteraan lebih besar pula kepada masyarakat Sambas.

(Yakop/Antara)

Sabtu, 08 Oktober 2022

Gubernur Hadiri Maulid Nabi SAW Di Kecamatan Pemangkat Sambas

Gubernur Hadiri Maulid Nabi SAW Di Kecamatan Pemangkat Sambas
Gubernur Kalbar Hadiri Maulid Nabi SAW Di Kecamatan Pemangkat Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)

Sambas, Kalbar -- Walaupun hujan turun dengan deras tak mematahkan antusias para jamaah untuk mengikuti kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1444 Hijriyah, yang berlokasi di Pasar Pemangkat, Kabupaten Sambas, Sabtu (8/10/2022). 


Dalam kegiatan tersebut, Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., turut menyapa 5.000an peserta yang memadati lokasi acara.


"Semoga kita semakin mengingat Rasulullah, semakin semangat dan kuat menjalankan tuntutan beliau dalam beragama. Untuk Sambas, urusan saya menyelesaikan rumah adat melayu, waterfront, SMK Terpadu Sambas dan jalan tanah hitam", ungkap Sutarmidji.

Gubernur Kalbar Hadiri Maulid Nabi SAW Di Kecamatan Pemangkat Sambas Kalimantan Barat
Gubernur Kalbar Hadiri Maulid Nabi SAW Di Kecamatan Pemangkat Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)

Sambas memang terkenal dengan para cendikiawan dan ulamanya. Seperti kita ketahui, jumlah masyarakat muslim Sambas di atas 80% dari jumlah penduduknya.

"Saya ingin sampaikan kepada bapak ibu, sambas gudangnya para ilmuwan, para doktor, profesor, ulama yang paling hebat diakui Syaikh ahmad khatib Sambasy. Saat ini, saya punya program 1.000 hafiz 30 juz dan 5.000 hafiz 20 juz."


"Untuk Hafiz yg diwisuda hanya 6 orang. Untuk itu, mari kembalikan kejayaan Sambas dan jadikan Sambas sebagai gudangnya Hafiz dan Hafizah", harap Sutarmidji di depan para jamaah.

Gubernur Kalbar Hadiri Maulid Nabi SAW Di Kecamatan Pemangkat Sambas
Gubernur Kalbar Hadiri Maulid Nabi SAW Di Kecamatan Pemangkat Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)

Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1444 Hijriyah di Pasar Pemangkat ini turut dihadiri Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., Wakil Bupati Sambas, Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Sekda Kalbar), dr. Harisson, M.Kes., Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kalbar, Ir. H. Prabasa Anantatur, M.H., dan Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kalbar, Ir. H. Suriansyah, M.MA., beserta Kakanwil Kemenag Kalbar selaku Penceramah pada Maulid Nabi SAW ini.(ian/wnd)

KPU Sambas gencarkan sosialisasi Lindungi Hakmu pastikan jadi pemilih

KPU Sambas gencarkan sosialisasi Lindungi Hakmu pastikan jadi pemilih
Komisioner KPU Sambas, Martono (BorneoTribune/ANTARA/Dedi)

Sambas, Kalbar - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Martono mengatakan pihaknya saat ini gencar mensosialisasikan aplikasi Lindungi Hakmu untuk memastikan masyarakat bisa mengecek apakah terdaftar atau tidak dalam data pemilih.


"Aplikasi ini sangat penting sebagai bentuk transparansi KPU Kabupaten Sambas dalam melakukan pemutakhiran data pemilih yang ada di kabupaten dan masyarakat juga bisa secara aktif berpartisipasi mengetahui apakah terdaftar atau tidak dalam data pemilih," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.


Ia menjelaskan bahwa dalam setiap kesempatan menjadi narasumber di berbagai kegiatan, baik yang diselenggarakan KPU Kabupaten Sambas maupun oleh pihak lain seperti Bawaslu dan Kesbangpol, selalu menyampaikan untuk mengecek apakah sudah terdaftar sebagai pemilih atau belum.


"Selain disampaikan secara tatap muka, KPU Kabupaten Sambas Sambas juga aktif menyampaikan informasi terkait aplikasi tersebut melalui media sosial yang dimiliki KPU Kabupaten Sambas untuk bisa menjangkau semua kalangan pemilih. Jika ada pemilih belum terdaftar, akan kami tindak lanjuti dengan memasukkannya ke dalam TPS sesuai dengan domisili," kata dia.


Menurutnya, mulai 14 Oktober 2022, sudah memasuki tahapan pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih sesuai PKPU 3 tahun 2022 tentang Tahapan dan jadwal Pemilihan Umum tahun 2024.


"Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama kita menyukseskan tahapan pemilu dari awal hingga akhir. Dengan partisipasi semua menentukan masa depan bersama," ucap dia.


Berdasarkan hasil rekapitulasi daftar pemilih berkelanjutan KPU Sambas periode September 2022, terdapat 425.174 daftar pemilih berkelanjutan, dimana ada 50.310 jumlah pemilih baru dan 5.481 pemilih tidak memenuhi syarat.


Pewarta : Dedi/Antara

Jumat, 30 September 2022

Dukungan Dan Wakaf Untuk Masjid 1001 Kubah Di Sambas Terus Mengalir

Dukungan Dan Wakaf Untuk Masjid 1001 Kubah Di Sambas Terus Mengalir
Desain Masjid Agung 10001 Kubah di Sambas yang akan dibangun. (borneoSambas/Antara)
borneoSambas, Kalbar -- Dukungan dan wakaf donatur untuk pembangunan Masjid Agung 1001 Kubah di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat terus mengalir dan hal menjadi motivasi panitia dan yayasan untuk mewujudkan masjid kebanggaan masyarakat.

"Bersyukur saat ini dukungan sekaligus wakaf untuk Masjid Agung 1001 Kubah terus mengalir dari berbagai elemen dan daerah. Tentu masih butuh dan perjuangan bersama lagi untuk mewujudkannya," ujar Ketua Yayasan Sambas Raya Madani, Misni Safari saat dihubungi di Sambas, Kamis.

Ia menyebutkan masjid akan dibangun di luas lahan 114 hektare di Desa Saing Rambi, Kabupaten Sambas. Panjang masjid 477 meter dan lebar 377 meter.

Kemudian terdiri tiga lantai. Untuk kubah sebagaimana namanya yakni ada 1.0001 kubah. Sementara daya tampung masjid tersebut bisa mencapai 85 ribu.

"Untuk saat kami dalam proses pembebasan lahan. Dari donatur yang komitmen bebaskan lahan sudah sekitar 17 hektare. Namun yang dikerjakan atau bebaskan 3 hektare."

"Dana masuk per bulan rata - rata Rp100 jutaan dari masyarakat. Untuk menjaring donasi semua langkah dijalankan melalui media sosial, media dan pertemuan melalui sosialisi," katanya.

Untuk mempercepat proses pembangunan, pihaknya juga telah membentuk panitia koordinator di setiap kecamatan dan sudah ada 17 kecamatan. Sehingga panitia kabupaten tidak kewalahan.

"Kami juga membentuk koordinator daerah yakni yang sudah dibentuk kabupaten seperti Mempawah, Bengkayang, Kubu Raya dan Kota Pontianak. Bahkan ada koordinator wilayah. Target lagi ada koordinator untuk luar negeri," katanya.

Ia menambahkan untuk memudahkan masyarakat berdonasi pihaknya sudah memiliki QRIS, nomor rekening panitia pembangunan dan bahkan ada aplikasi Masjid 10001 Kuba di play store untuk memudahkan semua.

"Setiap yang mendonasikan kami memberikan sertifikat sebagai ganti kwitansi sekaligus apresiasi panitia terhadap donatur yang bersama bergotong - royong mewujudkan hadirnya masjid kebanggaan bersama ini," ucap dia.

Terkait ide untuk menghadirkan Masjid Agung 1001 Kubah di perbatasan NKRI dengan negara tetangga Malaysia dan Brunei tersebut dilatarbelakangi oleh semangat hubungan internasional antar bangsa dan semangat hubungan berbangsa dan bernegara sesama insan beragama.

"Apalagi memang masyarakat muslim di Sambas ada kurang lebih 87,6 persen. Sementara lahan yang tersedia memiliki luas yang memadai dan tergolong terjangkau. Untuk itu kami berupaya untuk mewujudkan pembangunan Masjid Agung 1001 Kubah," katanya.

Sebelumnya, Bupati Sambas Satono mengatakan pihaknya mendukung pembangunan Masjid Agung 1001 Kubah di Kabupaten Sambas yang ditandai dengan peluncuran gerakan wakaf 1001 kubah.

"Apresiasi kepada kepada panitia yang telah menghimpun khalayak ramai untuk bersilaturahmi dalam rangka beramal soleh untuk menuju fastabiqul khairat nanti dan Bupati sangat mendukung kegiatan ini sebagai syiar islam di Kabupaten Sambas," jelas dia. (yk/ant)

Senin, 26 September 2022

Gubernur Sutarmidji Serahkan CSR Dump Truck Kepada Pemkab Sambas

Gubernur Sutarmidji Serahkan CSR Dump Truck Kepada Pemkab Sambas
Gubernur Sutarmidji Serahkan CSR Dump Truck Kepada Pemkab Sambas. 
Sambas, Kalbar -- Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., menyerahkan Corporate Social Responsibility (CSR) atau Program Tanggung Jawab Sosial dari Bank Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Barat (BPD Kalbar) berupa 1 (satu) unit dump truck pengangkut sampah kepada Pemerintah Kabupaten Sambas yang diterima oleh Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., di Halaman Depan Kantor Bupati Sambas, Minggu (25/9/2022).

Gubernur mengapresiasi CSR ini guna meningkatkan kebersihan lingkungan di Kabupaten Sambas.

"CSR berupa dump truck pengangkut sampah ini saya yakin bermanfaat untuk masyarakat apalagi menyangkut kebersihan lingkungan agar Kota Sambas semakin bersih," ungkap Gubernur.

Gubernur Kalbar juga mengajak masyarakat untuk terus menggunakan produk-produk dari Bank Kalbar.

"Jadikan Bank Kalbar ini pilihan utama masyarakat Kalbar untuk bertransaksi jasa perbankan," tutup H. Sutarmidji.(adpim)

SMK Harus Jeli Baca Potensi Kebutuhan Pasar Akan Tenaga Kerja

SMK Harus Jeli Baca Potensi Kebutuhan Pasar Akan Tenaga Kerja
kunjungan Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., dengan didampingi Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H. Media Borneo/Adpim Pemprov Kalbar)
Sambas, Kalbar -- Anak-Anak Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Unggulan Sambas menyambut ceria kunjungan Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., dengan didampingi Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., beserta jajarannya saat berkunjung ke sekolah mereka dengan mengalungkan syal dan memberikan lukisan wajah bergambar Gubernur Kalbar dan Bupati Sambas, Minggu (25/9/2022).

Kunjungan Gubernur ke sekolah ini dalam rangka meninjau hasil pembangunan dan pemanfaatan di  lingkungan sekolah dan ruang kelas setelah difungsikan.

Gubernur mengingatkan, agar pihak sekolah jeli dalam menentukan jurusan apa yang akan dibuka di SMK nya.

Hal ini mengingat SMK merupakan sekolah vokasi yang diharapkan mampu menghasilkan tenaga - tenaga ahli dan siap pakai dan memenuhi kebutuhan tenaga kerja berkeahlian tertentu di suatu wilayah.

Hal ini juga dianggap sebagai solusi alternatif lapangan pekerjaan dan menekan angka pengangguran yang berdampak pada peningkatan IPM.

"Saya menghimbau, kepada semua pengelola sekolah kejuruan (vokasi) agar jeli dalam membuat jurusan di sekolahnya."

"Jangan asal buat saja. Misal perbengkelan / modifikasi kendaraan agar ketika tamat bisa bekerja di bengkel atau membuka bengkel sendiri, jurusan kuliner sehingga dapat mengembangkan perkulineran di Kab Sambas dan banyak jurusan - jurusan menarik lainnya misalnya perhotelan, elektronik dan lain sebagainya."

'Saya minta memikirkan program studi yang bisa betul - betul diserap pasar. Koordinasikan dengan kementerian dan dibuatkan bengkel kerja, itu penting", harap Sutarmidji.

Dirinya juga mengajak untuk semua stakeholder, mampu menjalin komunikasi yang baik ke pusat, agar adanya percepatan pembangunan yang nyata di sektor pendidikan.

"Mudah-mudahan ada kesempatan saya ke Jakarta, agar bisa dibantu oleh Mendikbud."

"Jangan hanya berharap pada APBD, jalin koordinasi yang baik dengan pusat misalnya dengan sharing dana, supaya ada percepatan pembangunan dan kemajuan yang nyata."

"Kemudian, setelah itu saya berharap pihak sekolah juga menjaga apa yang sudah dibangun, lingkungan dibuat nyaman, ditata dengan baik, kebersihannya juga dijaga, jangan sampai berantakan", tegas Sutarmidji mengakhiri sambutannya.(adpim)

Milad Ponpes Muhammad Basiuni Imran Sambas, Begini Pesan Gubernur Kalbar?

Milad Ponpes Muhammad Basiuni Imran Sambas, Begini Pesan Gubernur Kalbar?
Gubernur Kalbar Sutarmidji menyerahkan bantuan berupa Bantuan Hibah sebesar 300 juta serta 1 ton beras. (Media Borneo/Adpim Pemprov Kalbar)
Sambas, Kalbar -- Bersua ke Pondok Pesantren Muhammad Basiuni Imran (PPMBI) di Desa Lunggi, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., beserta rombongan dengan didampingi Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., beserta jajarannya menghadiri Tasyakuran Milad PPMBI Sambas, Minggu (25/9/2022).

Selain menghadiri Milad PPMBI Sambas, Gubernur juga menyerahkan bantuan berupa Bantuan Hibah sebesar 300 juta serta 1 ton beras.

"Untuk masjid pelan-pelan. InsyaAllah kedepannya akan dibangunkan laboratorium beserta 40 komputer. Itu yang bisa saya realisasikan. Santri yg ada di pesantren, saya berharap ke depan tidak ketinggalan kualitasnya dengan murid-murid yg ada di sekolah formal lainnya. Karena saat ini Polri, TNi, kedokteran dan lain sebagainya juga menerima dari pesantren, jadi semuanya bisa. Tinggal bagaimana santri mampu untuk mensejajarkan kemampuannya melalui kurikulumnya. Saya harap ini menjadi perhatian bagi pengasuh dan penyelenggara", harap Sutarmidji di hadapan seluruh santri yang hadir.

Gubernur Kalbar juga menerangkan bahwasanya pendidikan pondok pesantren memiliki nilai tambah tersendiri, karena bisa menyematkan pendidikan Vokasi, guna mengembangkan diri dari para santrinya untuk memperoleh pendidikan dalam keahlian tertentu, misalnya elektronik, bisnis dan lain sebagainya.

"Pendidikan vokasi sangat penting saat ini. Santri harus dibekalkan keahlian tertentu, misal service peralatan  elektronik, juga bisa dengan membuka unit usaha yang dikelola secara baik, bisa minimarket misalnya."

"Tidak hanya untuk kebutuhan internal saja, tp juga utk lingkungan masyarakatnya. Hal ini penting, selain untuk pembelajaran juga bisa menjadi salah satu sumber pendapatan tambahan."  

"Mudah - mudahan apa yang direncanakan berjalan lancar, insyaAllah saya yang nanti akan kesini lagi dan meresmikan Gedung Laboratorium tersebut", tutup Sutarmidji mengakhiri pidatonya.

(yakop/adpim)

Serahkan Bansos, Gubernur Pinta Warga Urus BPJS Kesehatan

Serahkan Bansos, Gubernur Pinta Warga Urus BPJS Kesehatan
Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. (Borneotribuncom/Adpim Pemprov Kalbar)
Sambas, Kalbar - Dalam rangka pengendalian inflasi mitigasi dampak inflasi, Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., dengan didampingi Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., beserta jajarannya menyerahkan Bantuan Sosial (Bansos) berupa paket bahan pangan di Kantor Camat Galing Desa Galing, Kecamatan Galing dan di Desa Sepadu, Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas, Minggu (25/9/2022).

Sebelum menyerahkan bansos kepada warga Desa Galing, Gubernur meminta kepada masyarakat yang belum memiliki BPJS Kesehatan untuk mengurus hal tersebut dan tak lupa mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan.

"BPJS diurus sekarang, jangan sudah sakit baru mau urus, kalau sudah sakit nanti repot",  jelas H. Sutarmidji.

Tak hanya itu,  Gubernur juga menyampaikan pesan kepada para orang tua, agar anak mereka jangan sampai ada yang putus sekolah, karena sekolah merupakan hal terpenting untuk masa depan anak.

"Laporkan kepada Kepala Desa, Camat maupun Kepala Sekolah jika ada anak yang putus sekolah karena tidak ada biaya." 

"Kami Pemerintah Provinsi Kalbar siap membantu agar anak-anak dapat melanjutkan sekolah, apalagi Pemprov punya program pengadaan baju seragam sekolah, sepatu maupun alat tulis," pesan Gubernur.

Seperti diketahui masing-masing dari desa tersebut mendapatkan 250 paket untuk dibagikan tanpa ada pungutan biaya, paket tersebut berisikan beras 5 kg, gula 2 kg, minyak goreng premium 1 liter, mie instan 10 bungkus dan 1/4 kg bawang putih.

(ian/adpim)

Minggu, 25 September 2022

Serahkan Bansos Di Temajuk, Gubernur Kembali Ingatkan Pentingnya Pendidikan Bagi Anak

Serahkan Bansos Di Temajuk, Gubernur Kembali Ingatkan Pentingnya Pendidikan Bagi Anak
Serahkan Bansos Di Temajuk, Gubernur Kembali Ingatkan Pentingnya Pendidikan Bagi Anak. 
Borneotribuncom, Sambas - Di bawah panasnya terik matahari tak menyurutkan niat Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., menyerahkan bantuan sosial (bansos) berupa paket bahan pangan dalam rangka pengendalian inflasi mitigasi dampak inflasi Sekolah Dasar Negeri 16 Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Sabtu (24/9/2022).

Sebanyak 250 paket dibagikan tanpa ada pungutan biaya, paket tersebut berisikan beras 5 kg, gula 2 kg, minyak goreng premium 1 liter, mie instan 10 bungkus dan 1/4 kg bawang putih.

Selain itu Gubernur menyampaikan pesan akan pentingnya pendidikan kepada para orang tua, agar anak mereka jangan sampai ada yang putus sekolah.

"Laporkan kepada Kepala Desa, Camat maupun Kepala Sekolah jika ada anak yang putus sekolah karena tidak ada biaya."

"Kami Pemerintah Provinsi Kalbar siap membantu agar anak-anak dapat melanjutkan sekolah, apalagi Pemprov punya program pengadaan baju seragam sekolah maupun alat tulis," pesan Gubernur.

Kegiatan penyerahan bansos ini turut dihadiri Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., beserta istri selaku Ketua TP-PKK Kabupaten Sambas, Ny. Hj. Yunisa Satono, S.Pd., dan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Ir. H. Suriansyah, M.MA,, serta jajaran dari Perangkat Daerah Kabupaten Sambas.(wnd)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pilkada 2024

Lifestyle

Tekno