Aktivis Masyarakat Sipil Launching Pondok Ganjar di Kalimantan Barat | Borneotribun.com -->

Jumat, 10 November 2023

Aktivis Masyarakat Sipil Launching Pondok Ganjar di Kalimantan Barat

Aktivis Masyarakat Sipil Launching Pondok Ganjar di Kalimantan Barat.
PONTIANAK - Kalangan aktivis masyarakat sipil di Kalbar pada, Sabtu, 04 November 2023 beberapa waktu lalu. Berkumpul dalam acara Launching Pondok Ganjar Kalbar, Sekretariat Pondok Ganjar yang beralamat di Jalan Podomoro Nomor 36, Kota Pontianak, resmi beroperasi malam itu dengan ditandai Diskusi “Ganjar-Mahfud Dimata Aktivis”.

Hadir sebagai pembicara yang mewakili kalangan aktivis lintas generasi, yakni, Joko Waluyo, aktivis lingkungan yang lama berkiprah di Walhi; Happy Hendrawan, mantan pendiri dan aktivis Kontras; Lalu Sentot Setyasiswanto, peneliti HAM dan Lingkungan; Drianus Saban Setiawan, mantan aktivis Walhi dan Ketua KPUD Sekadau; aktivis perempuan muda Arniyanti; Diskusi dipandu oleh Ketua Dewan Pengarah Pondok Ganjar Kalbar, Hermawansyah.

Hermawansyah menjelaskan saat membuka diskusi, bahwa Pondok Ganjar Kalbar adalah rumah koordinasi, diskusi dan edukasi bagi relawan ataupun masyarakat umum terkait visi, misi, agenda strategis serta program kerja pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Di Pondok Ganjar ini bergabung beberapa elemen Relawan, diantaranya Barisan Relawan Ganjar-Mahfud (BERGEMA), Relawan Tani Hutan Nusantara (RTHN), Barisan Soekarnois for Ganjar Presiden (BSGP), Kamek Ganjar Mahfud (KAGAMA), Gemini Club, serta Serikat Pekerja Informal (SPI-Pontianak),“ terang Wawan, panggilan akrabnya. 

Aktivis Lingkungan Joko Waluyo menekankan bahwa dilihat dari visi-misi tiga pasangan Bacapres-Bacawapres, Ganjar-Mahfud visi lingkungannya ‘Walhi banget’,“ujar aktivis senior Walhi ini. Karena itu ia tak ragu untuk menegaskan dukungannya pada pasangan Ganjar-Mahfud,“ tambahnya. 

Kalimantan Barat perlu menyampaikan consern dan agendanya terkait percepatan pembangunan kedepan. Apalagi menyambut Ibukota Negara (IKN) di Pulau Kalimantan. Demikian disampaikan Sentot Setyasiswanto. ‘Dialog terkait agenda itu saya kira terbuka di pasangan Ganjar-Mahfud, “ujar Sentot.

Bagi masyarakat pedalaman, aura kepemimpinan Ganjar-Mahfud begitu kuat. Saya tanya ibu-ibu di Kampung, mereka senang sekali dengan profil pak Ganjar & Prof Mahfud yang kelihatan ramah, sederhana, namun memiliki ketegasan,“ Tambah Saban Setiawan. 

Happy Hendrawan menyoroti soal demokrasi di Indonesia yang makin kesini semakin jauh dari nilai adab dan kepantasan. Karena itu, kita harus bergerak untuk mengembalikan demokrasi Indonesia agar lebih beradab,“ tegas aktivis senior yang tampil berpeci hitam malam itu. 

Aktivis perempuan Millenial Arniyanti juga tak kalah seru menyampaikan pandangannya bahwa anak muda hari ini perlu ‘rule-model’ seperti apa sosok pemimpin yang lahir dari proses tempaan yg matang. Dan itu adanya pada sosok pasangan Ganjar-Mahfud. ‘Ada ‘magic of interest’ dan ‘magic of connection’ yang membuat saya menentukan pilihan ke pasangan Ganjar-Mahfud,“ ucapnya meyakinkan. 

Ketua Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) Kalbar Drs. Budiman Tahir, MSi juga menyampaikan harapannya. Ditengah tantangan global dan memudarnya nilai-nilai Pancasila, kita perlu pemimpin yang tegak lurus menjaga Pancasila sebagai norma dasar dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,“ Ujar tokoh yang dikenal aktif di MABM Kalbar ini. 

Diskusi malam itu tambah hangat saat ada ibu-ibu dari Kubu Raya maju kedepan dan menanyakan bagaimana strategi pemenangan Ganjar-Mahfud di Kalbar. Lalu dijawab oleh moderator sekaligus menutup acara dengan mempersilahkan Joko Waluyo untuk memandu seluruh peserta menyanyikan lagu pendek yang dikarangnya secara spontan malam itu.

Diskusi juga dihadiri berbagai elemen relawan lainnya, seperti Relawan Lasarus (RELA), Orang Muda Ganjar (OMG), Komando Barisan Ganjar, serta relawan pelajar dari Siswa Peduli Kebersihan Lingkungan (SPKL).

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar