Berita Borneotribun.com: Sulsel Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Sulsel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sulsel. Tampilkan semua postingan

Senin, 06 September 2021

Prof. Purnamawati : "Vokasi Keteknikan Bisa Menjadi Komunitas Tersendiri Di Indonesia Timur"

Prof. Purnamawati : "Vokasi Keteknikan Bisa Menjadi Komunitas Tersendiri Di Indonesia Timur"
Prof. Purnamawati : "Vokasi Keteknikan Bisa Menjadi Komunitas Tersendiri Di Indonesia Timur".

BorneoTribun Makassar Sulsel -- Program Pendidikan Vokasi Keteknikan (PVKT), Program Pascasarjana (PPs) Universitas Negeri Makassar UMN, diharapkan bisa menjadi komunitas tersendiri di Indonesia timur, guna mengimbangi pesatnya perkembangan pendidikan vokasi di wilayah Jawa dan sekitarnya. 

Hal ini dikemukakan Ketua Program Studi (Prodi) S3 Program Pendidikan Vokasi Keteknikan, Prof. Dr. Purnamawati, MPd, saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Senin (06/09/2021).

Diungkapkan, dengan adanya Pendidikan Vokasi Keteknikan, khususnya di UNM, bisa menfasilitasi tenaga pengajar, mulai dari guru SMK hingga dosen teknik yang ada di Makassar ataupun di wilayah Indonesia Timur, untuk melanjutkan pendidikan. Karena, program ini termasuk penting guna meningkatkan wawasan di bidang pendidikan vokasi dan keteknikan.

Diakui, selama ini minat tenaga pengajar di wilayah Indonesia Timur, untuk melanjutkan pendidikannya di bidang Vokasi Keteknikan sangat tinggi. Namun untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya (S2-S3), harus ke Jawa. Selain itu, kaitan antara Pendidikan Vokasi dan Keteknikan, untuk mewadahi tenaga pendidik yang berasal dari jalur sains murni.

"Inilah salah satu pemikiran mendasar pihak rektorat, untuk membuka wadah guna memvasilitasi rekan-rekan pendidik di Wilayah Indonesia Timur, yang ingin melanjutkan pendidikan, baik dari sisi kependidikan vokasi maupun dari sisi keteknikan. 

Sejak berdiri di tahun 2018 lalu, Program Vokasi Keteknikan UNM diyakini Prof. Purnamawati, bisa berkembang pesat, dengan melihat kemampuan mahasiswa dalam mengembangkan wawasan yang berorientasi jauh ke depan.

"Dengan kondisi ini, nantinya teman-teman yang ada di Indonesia Timur, bisa sejajar dengan teman-teman kita khususnya yang ada di wilayah jawa. Jadi dengan pendidikan vokasi ini, kita menjadikan Indonesia bagian timur, sebagai kota vokasi," harapnya.

Selama ini, Prof. Purnamawati menilai, pendidikan vokasi selalu dinomor-duakan dari bidang pendidikan umum. 

"Nah, inilah yang perlu diangkat kepermukaan, bahwa pendidikan vokasi bisa menjadi solusi yang baik. Dimana, dengan adanya pendidikan vokasi ditingkat universitas, lulusan-lusan SMK bisa terwadahi. Agar nantinya, mereka bisa bekerja bukan hanya di dunia industri, tapi juga mampu berwirausaha," paparnya.

Adapun kiat-kiat yang dilakukan untuk mengembangkan dan menarik minat masyarakat serta tenaga pendidik di Indonesia Timur untuk masuk ke PVKT UNM, kata Prof. Purnamawati, dengan melakukan sosialisasi, baik oleh pihak institusi maupun mahasiswa yang banyak tersebar beberapa provinsi se Indonesia Timur, hingga ke Papua. 

Kemudian, digiatkan pula program kerjasama, jalur komunitas, hingga pemanfaatan aplikasi media sosial.

"Rencana ke depan, akan terus dipacu komunikasi lewat jalur komunitas. Sebab sebelumnya, telah ada satu kelas dari satu komunitas yang memiliki bidang keahlian sejenis, yang dijadikan satu kelas. Proses pembelajaran yang dilakukan tetap sama dengan jalur umum, yang membedakan hanya pada pengaturan waktu perkuliahan, yang disesuaikan dengan komunitas tersebut," tutupnya. (zl)

Minggu, 05 September 2021

Uang Nasabah 20,1Miliyar tidak Bisa Cair di BNI, Hendrik dan Heng Pao Tek Menggugat pihak Bank

Uang Nasabah 20,1M tidak Bisa Cair di BNI, Hendrik dan Heng Pao Tek gugat pihak Bank

BorneoTribun Makassar, Sulsel -- Nasabah Bank Negara Indonesia (BNI) (Persero) Tbk bersama kuasa hukumnya menggugat pihak bank. Itu karena deposito yang telah ditabung tidak bisa dicairkan.

Hal itu terungkap setelah konferensi pers di Rumah Makan Sariwangi, Jalan Lasinrang, Kota Makassar, Sabtu (04/09/21) Sore. Nasabah itu bernama Hendrik dan Heng Pao Tek.

Kedua nasabah ini memiliki hubungan keluarga sebagai anak dan ayah yang telah menabung dan mendepositokan uangnya di PT. BNI (Persero), Tbk Cabang Peti Kemas Pelabuhan Makassar. Nilainya Rp20.100.000.000,00.

Sayangnya, ketika kedua nasabah ingin mencairkan uang yang telah didepositokan tersebut, Pihak PT BNI (Persero),Tbk tidak mencairkannya. Demikian disampaikan kuasa hukum dari pihak nasabah, Rudi Kadiaman.

Ia mengatakan sudah melakukan beberapa kali pertemuan dengan pihak PT. BNI (Persero) Tbk dan Melati Bunga Sombe selaku Karyawan yang bekerja di PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk dan hasil dari pertemuan tersebut adalah PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk

“Dirinya sudah berjanji akan menyelesaikan permasalahan dana deposito yang dialami Pak Hendrik dan Heng Pao Tek sejumlah Rp20.100.000.000,00 pada hari Selasa, 13 April 2021 paling lambat jam 18.00 WITA. Tetapi terhitung sampai hari ini, janji dari PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk hanyalah sebatas omongan belaka saja tanpa adanya itikad baik untuk mengembalikan dana milik Bapak Hendrik dan Heng Pao Tek,” kata Rudi dikutip Sulselpos.

Rudi mengatakan, PT. BNI (Persero) Tbk telah memberikan pernyataan melalui balasan somasi kedua. Itu bahwa PT. BNI (Persero), Tbk selaku Bank BUMN memerlukan putusan Pengadilan Negeri setempat.

“PT.BNI memerlukan putusan Pengadilan Negeri Makassar untuk mengganti kerugian dari nasabah BNI, klien kami Pak Hendrik dan Heng Pao Tek,” terannya.

Rudi juga berharap pihak PT BNI bisa mengembalikan uang kliennya. “Kami berharap dari Pihak PT. BNI (Persero), Tbk menunjukkan iktikad baik dengan mengembalikan dana deposito milik klien kami Pak Hendrik dan Heng Pao Tek sebesar Rp20.100.000.000,00,” harap Rudi Kadiaman.

Rudi menjabarkan, tidak hanya klienya yang mengalami kerugian. Tetapi juga ada beberapa orang lagi.

“Tidak hanya klien kami yang menjadi korban kerugian dari PT. BNi (Persero), Tbk, tetapi ada pihak lain selaku nasabah PT. BNI (Persero), Tbk yakni Bapak Idris Manggabarani yang mengalami kerugian sebesar Rp.45.000.000.000,00 dan tak hanya Bapak Idris Manggabarani tetapi ada lagi nasabah lain yang mengalami kerugian tersebut dengan kerugian sebesar Rp.40.000.000.000,00,” katanya.

Diketahui kasus ini sudah dilaporkan di Polrestabes Makassar. Laporan itu dilakukan pada akhir bulan April 2021. (*)

Jumat, 03 September 2021

Isu Dualisme Kepemimpinan, Demisioner HMI Makassar Angkat Bicara


Konferensi HMI ke XLI Makassar

BorneoTribun Makassar, Sulsel Konferensi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Makassar ke XLI mendapat kabar tidak baik. Isu Dualisme Kepemimpinanpun santer diberitakan.

Menanggapi adanya gejolak ditubuh HMI, Yusuf K Mariajeng Selaku Ketua Umum (Demisioner) menjelaskan bahwa Konferensi HMI dijadwalkan pada tanggal 19 sampai 25 Agustus 2021 yang bertempat di Hotel Mutiara Khadijah, namun dikarenakan forum berjalan alot, maka sampai juga dengan batas waktu pemakaian tempat. 

"Pengurus, Panitia dan Sterring Committe berupaya untuk tetap menjalankan forum dengan menghadirkan beberapa alternatif, namun berjalannya waktu, ada surat pemberitahuan pemindahan yang di tanda tangani oleh Oknum Steering Committe, tentu ini menyalahi kewenangan dikarenakan kamilah selaku pengurus yang bertanggung jawab akan hal itu," Ujar Yusuf. 

"Kami Pengurus bersama dengan panitia pelaksana memutuskan untuk memindahkan Forum Konferensi ke Botolempangan, Wisma HMI Cabang Makassar," Tambahnya.

Menurutnya, sebagai kader HMI wajib menyandingkan aturan main Organisasi dengan pelaksanaan Konferensi di Wisma HMI Jl. Botolempangan sangat lengkap dengan struktur awal, baik Panitia, Steering Comitte, bersama Komisariat serta Pengurus yang telah dinyatakan Demisioner di Forum Konferensi. 

Diminta keterangnnya terkait dengan konferensi yang tidak dilaksanakan di Wisma HMI Botolempangan, Ucu' sapaan Akrab Yusuf K Mariajeng, menyampaikan, mari kita perbanyak Istigfar demi menemukan Peta Jalan Kembali, Sesuai dengan Tema Konfrensi HMI Ke XLI.

Untuk diketahui, dari hasil konferensi yang dilaksanakan di Asrama Haji Sudiang dan di Wisma HMI Jl. Botolempangan telah terpilih masing-masing Arsyi Jailolo dan A. Muh. Muslih Rijal.

Reporter : Irwan
Editor      : Hermanto

Senin, 30 Agustus 2021

Konfercab Sempat Tertunda, Andi Muh Muslih Rijal Terpilih Sebagai Ketua Umum HMI Makassar


Konfercab HMI Makassar

BorneoTribun Makassar, Sulsel Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Makassar gelar Konferensi Cabang (Konfercab) ke-XLI  diselenggarakan di Wisma HMI Cabang Makassar, Jalan Bontolempangan No.39, Kota Makassar, Minggu, 29 Agustus 2021.

Sebelumnya, Konfercab HMI Cabang Makassar ke-XLI diselenggarakan di Hotel Mutiara Khadijah Sudiang dan dipindahkan oleh pihak kepanitiaan karena jangka waktu pemakaian tempat telah berakhir dan pimpinan sidang telah skorsing sidang.

Dalam suasana forum terlihat sangat alot dalam pemilihan Ketua Umum HMI Cabang Makassar. 

Pada Konfercab ke-XLI dihadiri 5 kandidat dari 11 kandidat.

Andi Muh Muslih Rijal terpilih sebagai Formatur Ketua Umum pada Konfercab HMI Cabang Makassar ke-XLI. Asrul Arafah dan Ilham Darwis ditetapkan sebagai Mide Formatur.

Dalam sambutannya, Andi Muh Muslih Rijal menyampaikan ucapan terimakasih banyak kepada seluruh kader HMI dalam mempercayainya untuk memimpin HMI Cabang Makassar.

"Saling menjagaki dan saling membesarkan," ucap Andi Muh Muslih Rijal.

Sekedar diketahui Andi Muh Muslih Rijal berhasil memperoleh suara sebanyak 31 suara. Andi Pangerang Nasser sebanyak 3 suara. Rudini sebanyak 2 suara. Ilham Darwis sebanyak 2 suara dan suara abstain sebanyak 3 suara.

Reporter : Irwan
Editor      : Hermanto

Kamis, 26 Agustus 2021

Unismuh Makassar Gelar Wokshop Penyamaan Pesepsi dan Penyegaran Asesor BKD

Unismuh Makassar Gelar Wokshop Penyamaan Pesepsi dan Penyegaran Asesor BKD
Unismuh Makassar Gelar Wokshop Penyamaan Pesepsi dan Penyegaran Asesor BKD. 

BORNEOTRIBUN MAKASSAR - Sedikitnya 122 dosen Unismuh Makassar mengikuti workshop penyamaan persepsi dan test bagi calon assessor Beban Kerja Dose (BKD) dan Penyegaran bagi asesor lama dilaksanakan secara daring, Kamis 26 Agustus 2021.

Rektor Unismuh Makassar, Prof Dr H Ambo Asse, M.Ag dalam sambutannya  mengucapkan terima kasih kepada pihak Kemendikbud Dikti atas kesediaan jadi nara sumber memberi penyegaran, arahan dan pencerahan bagi asesor dan calon asesor BKD. 

Bagi calon asesor BKD yang kemudian dinyatakan lolos itu berarti kebahagian bagi para calon asesor dan akan lebih mempercepat penyelesaian berkas berkas BKD dosen. 

Semakin banyak asesor BKD berarti pelaksanaan pembelajaran semakin lebih muda pada kinerja karier dosen dalam pelaksanaan pembelajaran. 

Prof Ambo Asse juga mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana workshop yang dimotori Wakil Rektor II Dr Andi Sukri. 

Ketua BPH Unismuh Makassar, Prof Dr  Gagaring Pagalung, SE, M. Si  Ak, CA pada sambutan singkat mengatakan, workshop ini jadi salah satu upaya pegembangam dunia pendidikan. 

Pada sisi lain jadi momentum terbaik bagi SDM dosen Unismuh dan salah satu rangkaian dari beberapa rangkaian peningkatan kapasitas asesor dan calon asesor. 

Prof Gagaring mengucapkan terima kasih kepada para narasumber serta panitia pelaksana dalam hal ini Wakil Rektor II Unismuh, Dr.Andi Sukri. 

Panitia Pelaksana Workshop, Dr.H.Andi Sukri Syamsuri, M.Hum pada laporannya mengatakan peserta workshop berasal dari kalangan dosen sebanyak 100 orang lebih ditambah dosen yang di undang join serta ada satu orang dari dosen Universitas Muhammadiyah Palopo. 

Dr Andis juga mengucapkan terima kasih kepada para nara sumber dan support yang diberikan oleh Rektor dan BPH Unismuh sehingga workshop dapat berjalan apa adanya. 

Nara sumber pada kegiatan ini dari Tim Sumber Daya Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi yakni; Koordinator Karier Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Dikti, Iwan winardi. Subkoordinator Karier Pendidik Wilayah 2 Kemendikbud Dikti dan Prof Dr.Eko Hadi Sujiono, M.Si dari Tim BKD Pusat Kemendikbud. 

(ulla/yahya).

Selasa, 24 Agustus 2021

Pemerintah Kembali Beri Kepercayaan Unasman Polman Jadi Penyelenggara Pelatihan Calon Kepala Sekolah

Pemerintah Kembali Beri Kepercayaan Unasman Polman Jadi Penyelenggara Pelatihan Calon Kepala Sekolah
Pemerintah Kembali Beri Kepercayaan Unasman Polman Jadi Penyelenggara Pelatihan Calon Kepala Sekolah. 

BORNEOTRIBUN POLMAN -  Universitas Al Asyariah Mandar (Unasman) Polman kembali diberi kepercayaan oleh pemerintah lewat Kemendikbud RI, jadi Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) untuk melaksanakan pelatihan calon kepala sekolah dari Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS). 

Penandatanganan kerjasama pemberian kepercayaan itu masing masing diteken oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Barat, Prof. Dr. Gufran Darma Dirawan, M. EMD dan Rektor Unasman, Dr. Chuduriah Sahabudin, M.Si,  Senin, 23 Agustus 2021 di ruang Mahkamah Konstitusi Unasman Polman. 


Rektor Unasman Polman, Chuduriah Sahabudin usai penandatangan kepada media menjelaskan, berterima kasih kepada perintah lewat
Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) yang telah memberi amanah dan kepercayaan kepada kampus menjadi LPD. 

Kepercayaan dan amanah selalu LPD dimulai sejak 2019 kemudian pada tahun 2020 dan tahun 2021 yang baru saja ditandatangani. Amanah ini akan terus dijalankan dengan baik dan profesional. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Barat, Gufran Darma Dirawan, kesempatan itu mengatakan, kerjasama ini memberi isyarat di wilayah Sulbar kampus yang ada LPPKS hanya ada di Unasman

Pendidikan calon kepala sekolah sangat penting dalam upaya mewujudkan standar kompetensi kepala sekolah kedepan. 

Prof Gufran menegaskan, rencana September 2021, kegiatan sudah berjalan mengingat saat ini di Sulbar masih kekurangan kepala sekolah yang memenuhi standar kompetensi, tegas Guru Besar dari UNM ini. 

Ketua Pelaksana LPD Unasman Muhammad Ali, menambahkan telah merencanakan kegiatan tersebut dan akan mengikutsertakan sekitar 60 peserta yang dibagi dalam 3 kelas.

Sekedar diketahui ada sebanyak 13 mahasiswa Unasman Polman menjalani Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), di Universitas Gadjah Mada (UGM) Jokyakarta. 

Selain itu Unasman telah meloloskan 88 mahasiswanya mengikuti program Kampus Mengajar, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kemendikbud Ristek angkatan II Tahun 2021.

Unasman jadi kampus syarat berdirinya Provinsi Sulbar ini telah  meraih akreditasi institusi nilai B dari BAN-PT dengan membina 12 prodi. 

Prodi Hukum Ekonomi Syariah akreditasi (B) dari BAN-PT, Ilmu Pemerintahan (B) Ilmu Komunikasi (C) PPKn (B) Pendidikan Matematika (B) Pendidikan Bahasa Indonesia (C) Agroteknologi (C) Agribisnis (C) Peternakan (B) Kesehatan Masyarakat (B) Teknik Informatika (c) Sistem Informasi (C).

Demikian Humas Unasman Polman, Abid memberitakan.

(yahya).

Rabu, 18 Agustus 2021

Dekan Fisip Unismuh Dr Ihyani Malik Optimis Tiga Program Studi Mampu Mencapai Kuota Mahasiswa Baru 2021

Dekan Fisip Unismuh Makassar, Dr.Hj. Ihyani Malik, S.Sos, M.Si
Dekan Fisip Unismuh Makassar, Dr.Hj. Ihyani Malik, S.Sos, M.Si.

BORNEOTRIBUN MAKASSAR -- Fisip Unismuh Makassar mengelola tiga program studi yakni, S1 Ilmu Administrasi Negara (IAN), S1 Ilmu Pemerintahan (IP) dan S1 Ilmu Komunikasi (IKOM). 

Penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2021 ketiga prodi itu optimis dapat mencapai target kuota yang ditetapkan oleh pihak universitas. 

Demikian ditegaskan Dekan Fisip Unismuh Makassar, Dr.Hj. Ihyani Malik, S.Sos, M.Si, Senin kemarin 16 Agustus 2021 di ruang kerjanya, usai menerima kunjungan dari Dekan Pascasarjana Universitas Fajar bersama dengan rombongannya. 

Dijelaskan, ketiga program studi itu semuanya telah mendapat akreditasi dari BAN-PT. Prodi IAN dan IP dengan masing-masing mendapat nilai A. Prodi IKOM dengan nilai B. 

Data sementara jumlah mahasiswa untuk ketiga prodi itu telah mencapai 277 orang. Para mahasiswa baru itu telah memiliki nomor induk mahasiswa. 

Mahasiswa yang sudah dinyatakan lulus untuk ketiga prodi tetapi belum memiliki nomor induk mahasiswa telah mencapai 386 mahasiswa, ungkap doktor administrasi publik PPs-UNM ini. 

Pihak universitas mengalokasikan quota maba untuk tiga prodi 480 orang dengan sisa waktu sampai akhir Agustus 2021, kuota maba tersebut akan dapat tercapai dan terpenuhi, kata anggota Tim Seleksi anggota KPUD kabupaten dan kota di Sulsel ini. 

Langkah yang ditempuh fakultas dan prodi adalah menggencarkan promosi dan sosialisasi ketiga prodi di tengah masyarakat dengan menggunakan media massa dan media sosial. 

Selain itu pelibatan para stakholder dari beragam kalangan juga membantu  mengenalkan ketiga prodi itu termasuk jaringan alumni ketiga prodi yang menyebar di Sulsel dan sekitarnya, ungkap sarjana Ilmu Administrasi Negara Fisip Unismuh Makassar ini. 

Kerjasama yang dilakukan dengan berbagai kalangan juga membantu termasuk desa desa binaan ketiga prodi juga menjadi faktor ketiga prodi itu lebih dikenal di tengah masyarakat, katanya.

(ulla/yahya).

13 Mahasiswa Unasman Polman Mulai Jalani Pertukaran Mahasiswa Merdeka di UGM

Rektor Unasman Polman, Dr.Chuduriah Sahabuddin, M.Si
Rektor Unasman Polman, Dr.Chuduriah Sahabuddin, M.Si.

BORNEOTRIBUN MAKASSAR - Sebanyak 13 mahasiswa Universitas Al Asyariah Mandar (Unasman) Polman mulai menjalani Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), di Universitas Gadjah Mada (UGM) Jokyakarta. 

Para mahasiswa itu berasal dari Prodi S1 Pendidikan Matematika dan mengikuti program PMM di Jurusan Matematika FMIPA UGM Khususnya mata Kuliah Aljabar Linear Elementer, mulai 16 Agustus-17 Desember 2021.

Demikian ditegaskan Rektor Unasman Polman, Dr.Chuduriah Sahabuddin, M.Si kepada media Senin kemarin (16/8/2021).

Dijelaskan, program PMM  adalah pertukaran mahasiswa selama satu semester dari satu klaster daerah ke klaster daerah lainnya yang memberikan pengalaman kebinekaan dan sistem alih kredit sebanyak 20 sks.

Lolosnya mahasiswa Unasman pada program PMM di UGM secara langsung memberi nilai tambah bagi kampus karena peserta program mendapatkan pengetahuan dan pengalaman perkuliahan dan relasi dari beragam asal daerah dan  budaya mahasiswa. 

Lewat program PMM ini pengalaman dan keterampilan peserta program selama di UGM itu akan dibagikan kepada sesama mahasiwa di Unasman, kata doktor sosiologi PPs-UNM ini. 

Selain lolos program PMM, Unasman juga meloloskan 88 mahasiswanya mengikuti program Kampus Mengajar, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kemendikbud Ristek angkatan II Tahun 2021, kata Pengurus APTISI Wilayah IX ini. 

Kampus Mengajar bagian dari kegiatan mengajar di sekolah dari Kampus Merdeka. Para, mahasiswa dihadirkan sebagai bagian dari penguatan pembelajaran literasi dan numerasi tingkat SD dan SMP di seluruh Indonesia.

Unasman  meraih akreditasi institusi nilai B dari BAN-PT dengan membina 12 prodi. Prodi Hukum Ekonomi Syariah akreditasi (B) dari BAN-PT, Ilmu Pemerintahan (B) Ilmu Komunikasi (C) PPKn (B) Pendidikan Matematika (B) Pendidikan Bahasa Indonesia (C) Agroteknologi (C) Agribisnis (C) Peternakan (B) Kesehatan Masyarakat (B) Teknik Informatika (c) Sistem Informasi (C). 

(yahya).

Jumat, 06 Agustus 2021

Sekjen IAPA Narasumber Webinar Program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka Prodi Ilmu Administrasi Negara Unismuh Makassar

Ketua Prodi S1 Ilmu Administrasi Negara Fisip Unismuh Makassar, Nasrulhaq, S.Sos, MPA. 

BORNEOTRIBUN MAKASSAR, SULSEL - Sekretaris Jenderal Indonesian Asscociation for Public Administration (IAPA), Asosiasi Ilmu Administrasi Negara/Publik Indonesia, Dr. Bevaola Kusumasari, S.IP, M.Si, Sabtu 7 Agustus 2021 akan menjadi narasumber pada webinar Program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka yang dilaksanakan oleh Prodi Ilmu Administrasi Negara Unismuh Makassar. 

Demikian ditegaskan Ketua Prodi S1 Ilmu Administrasi Negara Fisip Unismuh Makassar, Nasrulhaq, S.Sos, MPA kepada media Jumat sore 6 Agustus 2021.

Dijelaskan, webinar via daring aplikasi zoom  jam 09.00-12.00 WITA, akan membicarakan secara mendalam soal 
Penyusunan Panduan Prosedur Operasional Baku dan Pengembangan Model Kerjasama Program MBKM. 

Webinar kali ini dengan mendatangkan dosen UGM Yogyakarta ini bertujuan guna terus memantapkan dan memantaskan kapasitas dalam pelaksanaan MBKM. 

Berbagai macam tahap dilakukan mulai dari webinar, penyusunan dokumen MBKM, kerjasama mitra sampai pada pelaksaannya, ungkapnya. 

Taget pada tahun akademik 2021/2022, program studi Ilmu Administrasi Negara melaksanakan program MBKM secara komprehensif. 

Adapun bentuk kegiatan pembelajaran (BKP) unggulan yakni praktik kerja, membangun desa dan penelitian terpadu, katanya. 

Peserta dari webinar ini berasal dari para dosen, mahasiswa dan undangan dari prodi yang lain. 

Prodi S1 Ilmu Administrasi Negara saat ini meraih nilai akreditasi A dari BAN-PT. Jumlah mahasiswa yang bertransaksi pada PD-Dikti Kemendikbud mencapai
1481 orang.

Sumber daya dosen yang dimiliki mencapai 29 orang. Dari 29 orang dosen tersebut, sebanyak 20 berkualifikasi pendidikan doktor, 10 orang magister. 

Salah satu keunggulan Ilmu Administrasi Negara adalah kehadiran bilingual class. 

(ulla/yahya).

Mantan Ketua Muhammadiyah Sulsel KH Nasruddin Razak Tutup Usia


BORNEOTRIBUN MAKASSAR, SULSEL - Kabar duka kembali menyentak warga Muhammadiyah di Sulawesi Selatan. Penasihat Pimpinan Wilayah Muhammmadiyah (PWM) Sulsel, K.H. Nasruddin Razak telah menghadap ke haribaan Ilahi, Jumat, 6 Agustus 2021 pukul 08.20 pagi.

Diketahui, ulama kelahiran Rappang, 6 Maret 1938 ini merupakan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan Periode 2000-2005.

Hingga usia senjanya, Kiai Nas diketahui masih aktif memberikan kuliah dan pengajian, termasuk di Politeknik Kesehatan Muhammadiyah Makassar, Unismuh Makassar, bahkan Universitas Hasanuddin.

Rencanananya, Ketua PWM Sulsel yang pernah mewakili persyarikatan untuk menjalin hubungan kerja sama dengan Pemerintah Inggris ini, akan disalatkan di Masjid Kampus Unismuh Makassar, lalu dimakamkan di Desa Taeng Kab. Gowa belakang Mesjid Alauddin Taeng.

Duka cita mendalam disampaikan oleh Ketua PW Muhammadiyah Sulsel, Prof. Dr. Ambo Asse.

Prof. Ambo yang juga Rektor Unismuh Makassar, mengenang, dirinya senang sekali saat Kiai Nas menyempatkan diri hadir dalam Silaturahim Keluarga Besar Unismuh Makassar dan Muhammadiyah Sulsel, pada Ramadahan 1422 H lalu.
 
Ambo Asse juga sempat menjenguk allahuyarham Kiai Nas saat insiden kebakaran rumah Kiai Nas di Tamalanrea.

Nakhoda Muhammadiyah Sulsel ini mengaku sangat kehilangan. Ia mengajak seluruh warga Persyarikatan untuk menodakan allahuyarham, memaafkan jika Kiai Nas ada kekhilafan, dan berharap terus mengingat-ingat dan mengajarkan ilmu bermanfaat yang diajarkan oleh Allahuyarham.

Muhammadiyah Sulawesi Selatan amat berduka atas wafatnya Intelektual-Ulama, Kiai Nas. Mari mendoakan, semoga Allah meridai segala amalan Allahuyarham dan menempatkan beliau di surga Firdaus.

(Yahya) 

Rabu, 04 Agustus 2021

Pascasarjana Unismuh Makassar Silaturrahim dan Sosialisasi dengan Bupati Pangkep

Pascasarjana Unismuh Makassar Silaturrahim dan Sosialisasi dengan Bupati Pangkep
Pascasarjana Unismuh Makassar Silaturrahim dan Sosialisasi dengan Bupati Pangkep. 

BORNEOTRIBUN PANGKEP, SULSEL -- Program Pascasarjana Unismuh Makassar, Senin 2 Agustus 2021 melakukan silaturrahim dan sosialisasi kepada Pemerintah Kabupaten Pangkep dan diterima Bupati Pangkep, H. Muhammad Yusran Lologau, S.Pi, M. Si di ruang kerjanya. 

Rombongan Program Pascasarjana ini dipimpin  oleh Direktur Pascasarjana Unismuh, Dr.H.Darwis Muhdina, M. Ag, didampingi Asdir II, Dr.H.Muhlis Madani, M. Si. 

Selain itu turut hadir mendampingi, 
Kaprodi Magister Ilmu Administrasi Publik, Dr Hj. Fatmawati A. Mappasere, M Si, Kaprodi Magister Manajemen, Dr. Edi Jusriadi, SE, MM, Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris, Dr. Ratna Dewi, M. Hum dan Kaprodi Bahasa Indonesia, Dr.Abd Rahman Rahim, M. Hum. 

Direktur PPs-Unismuh Makassar Darwis Muhdina, pada kesempatan itu 
memperkenalkan prodi yang ada di Pascasarjana Unismuh.

Saat ini Prodi Magister yang  dikelola Pascasarjana Unismuh Makassar semua  terakreditasi dari BAN-PT. 

Prodi magister itu dua meraih akreditasi A dari BAN-PT yakni,  Magister Ilmu Administrasi Publik dan 
Magister Manajemen

Ada lima prodi magister meraih nilai B dari BAN-PT yakni: Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Magister Pendidikan Dasar, Magister Agribisnis, Magister Pendidikan Agama Islam, Magister Pendidikan Bahasa Inggris.

Serta ada dua terakreditasi dari BAN-PT yakni Magister Pendidikan Sosiologi dan S3 Pendidikan Agama Islam. 

Kedatangan rombongan Pascasarjana Unismuh Makassar untuk memperkenalkan prodi S2 dan S3 yang dikelola pascasarjana serta mengajak   SDM Pangkep melanjutkan jenjang pendidikan di Program Studi Magister PPs-Unismuh Makassar, tegasnya. 

Asdir II, Dr.H.Muhlis Madani, M. Si, kesempatan itu menambahkan, semoga Pemkab Pangkep bersedia memfasilitasi pada SDM khususnya ASN di lingkup Pemkab Pangkep dengan membuka kelas kerjasama, tandasnya. 

Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lologau, menyambut baik silaturrahmi ini dan mengharap ada kerjasama tingkat Unismuh agar caturdarma di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian serta Al Islam kemuhammadiyahan bisa hadir di Pangkep dan membantu pengembangan Pembangunan di Kab. Pangkep, katanya. 

Bupati Pangkep ini juga mengapresiasi kehadiran rombongan Pascasarjana Unismuh dan akan menindaklanjuti dengan mendorong pada SDM khususnya ASN, melanjutkan pendidikan

Karena peningkatan kualitas SDM di bidang pendidikan merupakan program prioritas Pemda Pangkep saat ini katanya. 

(yahya)

Minggu, 01 Agustus 2021

Putri Raih Juara 3 Duta Kampus 2021 Dan Juara 1 The Best Video, Siap Ketingkat Nasional

Putri Raih Juara 3 Duta Kampus 2021 Dan Juara 1 The Best Video, Siap Ketingkat Nasional
Foto: Putri Raih Juara 3 Duta Kampus 2021 Dan Juara 1 The Best Video, Siap Ketingkat Nasional. 

BORNEOTRIBUN MAKASSAR, SULSEL -- Grand final Pemilihan duta kampus tingkat Provinsi sulawesi selatan 2021 yang selenggarakan oleh Yayasan sahabat pemuda prestasi Indonesia (YASPPI) di Hotel Pantai wisata Kota Makassar (Sabtu, 31/7/2021)

Putri islamia Mahasiswa fakultas Hukum Universitas Sawerigading (FH UNSA) Makassar berhak ikut ajang bergengsi tingkat Nasional setelah berhasil meraih Juara. 3  

Foto: Putri Raih Juara 3 Duta Kampus 2021 Dan Juara 1 The Best Video, Siap Ketingkat Nasional. 

Saya berterima kasih kepada orang tua saya, dosen dan seluruh teman-teman yang terus mensupport saya hingga mampu meraih juara. 3 insya Allah saya akan terus berjuang ditingkat Nasional nanti. Ucap Putri.

Selain berhasil meraih juara. 3 putri islamiah digrand Final juga berhasil meraih juara 1 Best Video Duta Kampus Sulsel 2021

Foto: Putri Raih Juara 3 Duta Kampus 2021 Dan Juara 1 The Best Video, Siap Ketingkat Nasional. 

Putri islamia ini tercatat sebagai mahasiswi semester dua Fakultas Hukum Unsa Makassar ini adalah Mahasiswi asal kota Bengkulu Prov. Bengkulu

Ajang bergengsi Pemilihan duta kampus Tingkat Prov. Sul-Sel 2021 ini diikuti 32 orang Mahasiswa dari beberapa kampus Perguruan tinggi Negeri dan Swasta yang ada di Sul-Sel dan yang berhasil jadi juara berhak mengikuti pemilihan duta kampus tingkat Nasional 2021 di Jawa tengah nantinya.

Oleh: Irwan Lawing

Andi Syahriwijaya : Pengurus KKM Bone Sulsel Segera Menyatukan Potensi 3,2 Juta Orang Bone di Sulsel

Andi Syahriwijaya : Pengurus KKM Bone Sulsel Segera Menyatukan Potensi 3,2 Juta Orang Bone di Sulsel
Andi Syahriwijaya : Pengurus KKM Bone Sulsel Segera Menyatukan Potensi 3,2 Juta Orang Bone di Sulsel. 

BORNEOTRIBUN MAKASSAR, SULSEL - Tugas utama Dewan Pengurus Provinsi Sulsel KKM Bone periode 2021-2026 adalah menyatukan semua potensi orang Bone yang ada di Sulsel yang populasinya berjumlah sekitar 3,2 juta jiwa. 

Demikian penegasan Ketua Umum 
Dewan Pengurus Provinsi Sulsel KKM Bone periode 2021-2026, Drs H. Andi Syahriwijaya, MM, pada acara pelantikan pengurus, Ahad  1 Agustus 2021 di Baruga Karaeng Pattingalloang Rujab Gubernur Sulsel. 

Dijelaskan, populasi orang Bone ini cukup banyak dan menyebar di seluruh pelosok daerah Sulsel. Langkah awal melakukan inventarisasi potensi dan konsolidasi organisasi pada tingkat kabupaten dan kota se-Sulsel. 

Potensi orang Bone yang menyebar berkarier sebagai dosen, politisi, pengusaha dan beragam profesi lainnya akan menjadi kekuatan besar yang siap membantu tanah leluhur Bone mencapai visi dan misi Kabupaten Bone. 

Kegiatan pertama pengurus adalah melakukan konsolidasi dan silaturrahmi kepada pengurus KKM Bone pada kabupaten dan kota, melakukan penyegaran dan pembenahan kepengurusan dengan tujuan roda organisasi berjalan maksimal. 

Pengurus KKM Bone Provinsi Sulsel yang dilantik berjumlah 220 orang tetapi yang datang secara luring sebanyak 70 orang dan sisanya lewat daring aplikasi zoom. 

Kepengurusan KKM Bone Sulsel yang dilantik oleh Ketua DPN KKM Bone diwakili Dr. Andi Rio Idris Padjalangi SH, M.Kn. Turut hadir Sekjen DPN KKM Bone, Ir Andi Bohar Alam. 

Prosesi pelantikan ini turut dihadiri secara daring Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Bupati Bone, Ketua DPRD Bone, Dewan Hadat Bone dan para undangan  lainnya. 

Para pengurus yang dilantik termasuk,  Dewan Kehormatan di antaranya: Dr. H. Andi Fashar Pajalangi, M.Si, Moh Roem, SH, M.Si, H. Andi S. Chaidir Syam, S. IP, M.Si. 

Ketua Dewan Penasehat; Sudirman Sulaiman, ST. Ketua Dewan Pakar, Prof Hamdan Djuhannis, P.hD. Ketua Umum,  Drs. H.Andi Syahriwijaya, MM. Para Ketua di antaranya: Dr. Andi Amrin Petta Rani, SE, MM. Prof Dr H Andi Muin Fahmal, SH, MH, Prof Dr Farida Andi Patitingi SH MH. Sekretaris Umum, Andi Ahmad Agung, MBA dan Bendahara, Drs H Andi Mustaman, MM. 

Prosesi pelantikan berjalan sesuai rencana berkat tim kerja yang solid dari  Panitia Pelantikan dengan Ketua, Dr Hj Andi Nurhidayati, S.Sos, M.Si.

Andi Nurhidayati pada laporan panitia menjelaskan, semua rangkaian acara pelantikan berjalan apa adanya berkat bantuan dan dukungan dari Plt Gubernur Sulsel, Bupati Bone, Direktur Polimarin Makassar dan semua pihak, ungkap anggota DPRD Sulsel Fraksi PPP ini. 

Demikian Humas Panitia pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Provinsi Sulsel KKM Bone Muhammad Yahya Mustafa memberitakan.

Oleh: Yahya

Rektor Prof Ambo Asse Harapkan Pesma KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar Lahirkan Kader Kopassus Persyarikatan

Rektor Prof Ambo Asse  Harapkan Pesma KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar Lahirkan  Kader Kopassus Persyarikatan
Rektor Prof Ambo Asse  Harapkan Pesma KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar Lahirkan  Kader Kopassus Persyarikatan. 

BORNEOTRIBUN MAKASSAR - Pesantren Mahasiswa (Pesma) KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar kembali melakukan   penamatan dan pelepasan  mahasantri mahasiswa binaan TB 2020/2021 di Mini Hall Pesmadina, Sabtu 31 Juli 2021.

Penamatan dan pelepasan mahasantri binaan Pesma KH Djamaluddin Amien Unismuh oleh Rektor Unusmuh Makassar, Prof Dr H Ambo Asse, M. Ag  didampingi Wakil Rektor  IV, Drs KH Mawardi Pewangi, M. Pd. I yang sekaligus Koordinator Pembina  Pesma KH Djamaluddin Amien. 

Kegiatan ini dilakukan secara offline dan online. Secara online dihadiri Sekretaris Majelis Diklitbang PP Muhammadiyah,  Muhammad  Sayuti, M. Pd, M. Ed, Ph. D sekaligus sebagai Keynote Speaker serta Ketua Asosiasi Pesma PP Muhammadiyah, Rahmat Suprapto dan para undangan lainnya. 

Sementara offline dihadiri, 
Kiai Pesma KH Djamaluddin Amien, Dr KH Abbas Baco Miro, Lc, M. A, Direktur Ma'had Al-Birr Unismuh, H Lukman Abdul  Shomad, Lc,   Kepala Pengelola Pesma KH Djamaluddin Amien, Sitti Chaerani Djaya, S. Sos, M. Pd serta Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unismuh Makassar, Dr Hj Ihyani Malik, S. Sos,  M. Si serta undangan lainnya. 

Rektor Unismuh Prof Ambo Asse, dalam kesempatan ini menyampaikan selamat kepada mahasantri yang saat ini sudah dilepas  juga mengucapkan terimakasih kepada pembina serta seluruh pengelola Pesma KH Djamaluddin Amien yang selama ini dianggap bekerja keras melakukan pembinaan hingga Pesma KH Djamaluddin Amien ini maju dan berkembang meskipun diakui tantangannya luar biasa di era pandemi COVID-19 ini namun tetap bisa jalan. 

Rektor Prof Ambo Asse berharap Pesma KH Djamaluddin Amien ini dapat melahirkan Kopassus-Kopassus baru atau kader militan di persyarikatan Unismuh Makassar. Kader yang memiliki komitmen tinggi pada misi dan kepentingan Muhammadiyah.

Kopassus dalam militer ini adalah pasukan elit yang memiliki kemampuan lebih dari pasukan  lainnya. Sama halnya, dengan mahasiswa yang sudah dibina di Pesma KH Djamaluddin  telah memiliki kompetensi lebih dari mahasiswa lainnya atau mahasiswa yang tidak pernah digembleng  di pesantren mahasiswa sebelumnya. 

Prof Ambo mengakui kalau mahasiswa yang sudah mengikuti pembinaan di Pesma KH Djamaluddin Unismuh Makassar adalah  Kopassus minimal di fakultasnya masing-masing. Mereka yang sudah dibina ini diharapkan bisa menjadi pemberi solusi dalam menghadapi tantangan masa depan. 

Ketua PWM Sulsel ini juga mengingatkan kepada generasi sekarang ini untuk tetap waspada dengan tantangan yang dihadapi sekarang maupun yang akan datang, kita, harus memiliki  kompetensi keilmuan yang cukup serta kompentensi-kompetensi  keilmuan lainnya, seperti halnya penguasaan bahasa asing. 

Seperti disampaikan sebelumnya oleh Sekretaris Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti, bahwa mahasiswa yang dibina di Pesma KH Djamaluddin Amien diharapkan tidak hanya  sebatas memiliki  kompetensi intelektual semata tetapi juga memiliki kekuatan lahir bathin. 

Sementara itu, Koordinator Pembina Pesma KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar, Drs KH Mawardi Pewangi, M. Pd. I,  dalam kesempatan ini kembali menegaskan, kalau Pesma KH Djamaluddin Amien ini bukan unit usaha Unismuh. 

"Saya sampaikan ini karena masih banyak yang tidak tahu dikiranya Pesma KH Djamaluddin Amien  salah satu unit usaha di Unismuh, " ujar Mawardi. 

Dijelaskan  bahwa Pesma KH Djamaluddin, Amien Unismuh Makassar memiliki fungsi, yakni fungsi pelayanan dan fungsi pembinaan. Sehingga berharap alumni mahasiswa binaan Pesma KH Djamaluddin Amien betul betul cerdas ritual, cerdas intelektual, cerdas sosial serta berkarakter. 

Sementara Pembina Kepala Pengelola Pesantren Mahasiswa KH Djamaluddin Amien, Sitti Chaerani Djaya, S.Sos, M.Pd melaporkan, bahwa mahasantri yang tamat serta, yang dilepas, sebanyak 35 orang yang berasal, dari  mahasiswa Kedokteran, PUT, Ma'had Al-Birr, PAUD dan dari beberapa fakultas. 

Dalam kesempatan ini melaporkan perkembangan Pesma KH Djamaluddin Amien dimasa pandemi COVID-19. Dikatakan jika dibeberapa Pesma Muhammadiyah di Indonesia dimasa covid 19 ini banyak tidak beraktifitas, katanya. 

(ulla/yahya)

Andi Fashar Pajalangi: To Bone Jadi Ponggawa di Kampongnna Taue

Andi Fashar Pajalangi: To Bone Jadi Ponggawa di Kampongnna Taue
Andi Fashar Pajalangi: To Bone Jadi Ponggawa di Kampongnna Taue. 

BORNEOTRIBUN MAKASSAR - Para Pengurus Dewan Provinsi Sulsel Kerukunan Keluarga Masyarakat Bone (KKM Bone) periode 2021-2026, yang dilantik Ahad  1 Agustus 2021 pada nama nama yang telah dibacakan menunjukan to Bone yang sukses pada profesi masing. 

Ada politisi, dosen, pengusaha pejabat, dan beragam profesi yang sukses di tempat kerja masing masing. Para to Bone ini menjadi ponggawa di kampong na taue.

Demikian sambutan Bupati Bone, Dr. H. Andi Fashar M. Padjalangi, M.Si, pada pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Provinsi Sulsel Kerukunan Keluarga Masyarakat Bone (KKM Bone) periode 2021-2026, Ahad  1 Agustus 2021 di Baruga Karaeng Pattingalloang Rujab Gubernur Sulsel.

Dijelaskan, pelantikan pengurus KKM Bone Provinsi Sulsel hari ini dengan beragam latar belakang profesi punya prestasi, reputasi dan kredibilitas membuktikan bahwa Bone besar. 

Orang Bone menyebar di seluruh Nusantara dan setiap kali ke daerah lain selalu ketemu orang Bone dan To Bone ini di kampung orang senantiasa menjaga harkat dan martabat daerah dan tanah leluhur. 

Andi Fashar mengajak pengurus dan anggota KKM Bone bersatu bukan hanya nama besar tetapi pemikiran besar untuk membangun tanah leluhur. 

Orang Bone yang begitu banyak dan besar di Sulsel jika mampu dipersatukan pasti Sulsel akan dahsyat. 

Pengurus KKM Bone Sulsel diajak Andi Fashar bersama membina to Bone di Sulsel agar semakin dapat menyatu dan solid. 

Andi Fashar yakin dan optimis KKM Bone dibawa kepemimpinan Petta Jaya (Andi Syahriwijaya-red), akan semakin merakyat dan solid menyatukan orang Bone. 

Pengurus KKM Bone Provinsi Sulsel yang dilantik berjumlah 220 orang tetapi yang datang secara luring sebanyak 70 orang dan sisanya lewat daring aplikasi zoom. 

Kepengurusan KKM Bone Sulsel yang dilantik oleh Ketua DPN KKM Bone diwakili Dr. Andi Rio Idris Padjalangi SH, M.Kn. Turut hadir Sekjen DPN KKM Bone, Ir Andi Bohar Alam. 

Prosesi pelantikan ini turut dihadiri secara daring Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Ketua DPRD Bone, Dewan Hadat Bone dan para undangan  lainnya. 

Para pengurus yang dilantik termasuk,  Dewan Kehormatan di antaranya: Dr. H. Andi Fashar Pajalangi, M.Si, Moh Roem, SH, M.Si, H. Andi S. Chaidir Syam, S. IP, M.Si. 

Ketua Dewan Penasehat; Sudirman Sulaiman, ST. Ketua Dewan Pakar, Prof Hamdan Djuhannis, P.hD. Ketua Umum,  Dr. H.Andi Syahriwijaya, MM. Para Ketua di antaranya: Dr. Andi Amrin Petta Rani, SE, MM. Prof Dr H Andi Muin Fahmal, SH, MH, Prof Dr Farida Andi Patitingi SH MH. Sekretaris Umum, Andi Ahmad Agung, MBA dan Bendahara, Drs H Andi Mustaman, MM. 

Prosesi pelantikan berjalan sesuai rencana berkat tim kerja yang solid dari  Panitia Pelantikan dengan Ketua, Dr Hj Andi Nurhidayati, S.Sos, M.Si.

Andi Nurhidayati pada laporan panitia menjelaskan, semua rangkaian acara pelantikan berjalan apa adanya berkat bantuan dan dukungan dari Plt Gubernur Sulsel, Bupati Bone, Direktur Polimarin Makassar dan semua pihak. 

Demikian Humas Panitia pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Provinsi Sulsel KKM Bone Muhammad Yahya Mustafa memberitakan.

Minggu, 18 Juli 2021

Putri islamia Raih Juara Pertama Best Video Duta Kampus Sulsel 2021

Putri islamia Raih Juara Pertama Best Video Duta Kampus Sulsel 2021
Putri islamia Raih Juara Pertama Best Video Duta Kampus Sulsel 2021.

BorneoTribun Makassar -- Pemilihan duta kampus tingkat Provinsi sulawesi selatan 2021 tidak lama lagi masuk pada grand final. 

Namun sebelumnya diadakan pemilihan best video duta kampus 2021 yang dilaksanakan di Hotel Kyriad Jalan Saleh dg. Nompo, Losari Kota Makassar (Sabtu, 17/7/2021)

Dan yang berhasil meraih juara Pertama Best Video Duta Kampus Sulsel 2021 ialah Putri islamia yang merupakan perwakilan dari Kampus Universitas Sawerigading (UNSA) Makassar.

Saya berharap dukungan dari semua pihak agar bisa lolos ke tahap Grand Final nanti dan saya akan berusaha keras agar bisa mengharumkan nama kampus Universitas Sawerigading Makassar, mohon doanya yah ucap Putri Islamia mahasiswa FH. Unsa Makassar ini.

Putri islamia ini tercatat sebagai mahasiswi semester dua Fakultas Hukum Unsa Makassar ini adalah Mahasiswi asal kota Bengkulu Prov. Bengkulu. 

Ajang bergengsi Pemilihan duta kampus Tingkat Prov. Sul-Sel 2021 ini diikuti 32 orang Mahasiswa dari beberapa kampus Perguruan tinggi Negeri dan Swasta yang ada di Sul-Sel dan yang berhasil jadi juara berhak mengikuti pemilihan duta kampus tingkat Nasional 2021 di Jawa tengah nantinya.

Oleh: Irwan Lawing

Hukum

Peristiwa

Pilkada 2024

Kesehatan

Lifestyle

Tekno