Berita Borneotribun.com Hari ini -->

Sabtu, 08 Mei 2021

Sebelas Dosen Unismuh Lulus Seleksi Asesor Sekolah/Madrasah

Sebelas Dosen Unismuh Lulus Seleksi Asesor Sekolah/Madrasah
Tes wawancara bagi peserta yang dinyatakan lulus pada seleksi asesor BAN/SM.

BorneoTribun Makassar -- Meskipun berkecimpung di bidang pendidikan tinggi, namun civitas akademika Universitas Muhamamdiyah (Unismuh) Makassar tetap menunjukkan kepedulian terhadap kualitas pendidikan dasar dan menengah. 

Hal tersebut ditunjukan dengan partisipasi dosen Unismuh dalam seleksi asesor sekolah dan madrasah. Setelah seleksi, 11 dosen Unismuh dinyatakan lulus.

Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar Prof Ambo Asse menyampaikan ucapan selamat kepada para dosen yang lulus seleksi. 

“Selamat, semoga sukses mengabdikan diri dalam mengemban amanah, demi menjamin kualitas pendidikan Indonesia,” katanya.

Selain itu, Guru Besar Ilmu Hadits ini juga mengingatkan agar para dosen yang terpilih sebagai asesor sekolah/madrasah tersebut senantiasa menjaga integritas dalam menjalankan tugas.

Salah satu dosen yang lulus, Dr Andi Mulawakkan Firdaus menjelaskan bahwa sepuluh dari sebelas dosen Unismuh yang lolos sebaga asesor sekolah/madrasah merupakan dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). 

Dosen yang lolos tersebut, jelas Mulawakkan, antara lain Dr Nunung Anugrawati (Pendidikan Bahasa Inggris), Dr Agustan (Dosen S2 Pendidikan Dasar), Dr. Andi Mulawakkan Firdaus (Pend.Matematika), Ardiana (Pendidikan Bahasa Inggris), dan Andi Bulkis Magfirah (Pendidikan Bahasa Inggris). 

Selain itu, terdapat pula nama Dewi Hikmah (Pendidikan Fisika), Syarifah Aeni Rahman (PGSD), Andi Ardhilah Wahyudi (PGSD), Dian Safitri (Pendidikan Biologi), Nurindah (Teknlogi Pendidikan), dan Syawaluddin Soadiq (Fakultas Pertanian).

Mulawakkan menjelaskan tahapan seleksi yang telah ia lalui. Diawali dengan tahap pengumuman dan sosialisasi, 1 sampai 14 April 2021. 

Kemudian seleksi administrasi, 15 hingga 16 April 2021. Setelah pengumuman seleksi administrasi, dilanjutkan dengan tes substansi yang dilaksanakan 24 April 2021. Hasil tes substansi diumumkan 27 April 2021. 

“Tes substansi terdiri dari Uji kognitif  TKB, Pengetahuan dan Non kognitif. Setelah itu, kami melalui tes wawancara 3-6 Mei 2021,” tambah Mulawakkan. 

Seleksi ini, lanjutnya, sangat kompetitif. “Kami harus bersaing dengan sesama dosen baik PTN maupun PTS. Selain itu kami bersaing dengan pengawas, widyaswara pendidikan,hingga pengembang teknologi pendidikan,” jelas dosen Pendidikan Matematika Unismuh Makassar ini.

Nantinya, Mulawakkan dan asesor yang terpilih dari Unismuh lainnya, akan bertugas di Sulawesi Selatan. Alumni Program Doktor Pendidikan Matematika Universitas Negeri Surabaya ini menegaskan ketertarikannya menjadi asesor, merupakan upaya untuk terlibat langsung dalam perbaikan kualitas pendidikan.

“Ada empat aspek yang penting untuk membenahi pendidikan, yakni kebijakan, kepemimpinan kepala sekolah, infrastruktur, dan proses pembelajaran. Semua hal itu, bisa diperkuat melalui proses akreditasi, dimana asesor memiliki peran penting dalam mengawalnya,” tutupnya.

Oleh: Hadi
Editor: Yakop

Remaja 14 Tahun Tenggelam Di Sungai Merbang, Timpuk


Proses pencarian oleh Tim Gabungan

BorneoTribun Sekadau, Kalbar Seorang remaja lelaki berusia 14 tahun di desa Timpuk Kecamatan Sekadau Hilir dilaporkan hilang tenggelam akibat terbawa arus air di sungai Merbang.

Kapolsek Sekadau Hilir Iptu Agus Junaidi menuturkan, peristiwa tersebut dialami korban bernama Saefudin sekitar pukul 14.30 WIB pada hari Jum'at (7/5/21).

"Korban bermain bersama temannya, terpeleset dari jembatan dan tercebur. Korban sempat muncul kembali dan tertawa diikuti ke lima orang temannya," Cerita Kapolsek.

"Naas, belum sempat naik korban tiba-tiba terseret arus air dan tenggelam," Lanjutnya. 

Teman korban yang menyaksikan segera  melompat ke sungai untuk menolong, namun korban tidak ditemukan.

Mengetahui peristiwa ini, kemudian warga setempat dibantu Bhabinkamtibmas dan Babinsa mencari korban di seputaran Sungai Merbang yang merupakan anak Sungai Kapuas.

"Pencarian dilakukan hingga malam hari namun tak kunjung membuahkan hasil, korban belum juga ditemukan," ungkap Kapolsek.

"Untuk memastikan nasib dan keberadaan korban, Polsek Sekadau Hilir, Koramil, BPBD Sekadau dan Basarnas Sintang kembali melakukan pencarian hari ini," jelasnya, Sabtu 8 Mei 2021. (Red)

Sosialisasi dan Serah Terima Pengelolaan Website PPID Kecamatan Beduai

Sosialisasi dan Serah Terima Pengelolaan Website PPID Kecamatan Beduai.

BorneoTribun Sanggau -- Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sanggau melaksanakan sosialisasi serta serah terima pengelolaan Website PPID Kecamatan di Kantor Kecamatan Beduai, Jumat (7/5/2021) Sore.

Kegiatan sosialisasi berlangsung dengan baik, para peserta mengikuti penuh antusias dan tentunya kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan.

Mewakili Kadis Kominfo, Kasi Layanan Informasi dan Hubungan Media Sukardi, S.Kom menyampaikan bahwa website yang telah diserahkan oleh Dinas Kominfo kepada Pemerintah Kecamatan diharapkan dapat di manfaatkan dengan baik dalam pelayanan publik, sajikan berbagai informasi tentang layanan, kegiatan yang dilakukan maupun Informasi-informasi menarik lainnya yang ada di seputar wilayah Kec. Beduai.

Sosialisasi dan Serah Terima Pengelolaan Website PPID Kecamatan Beduai.

Sukardi menambah bahwa setiap badan publik yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat haruslah dibentuk Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) termasuk Pemerintah Kecamatan sehingga pelayanan publik dapat berjalan dengan baik.

Pesan kepada pengelola website PPID Kecamatan terutama adminnya agar data dan informasi yang di upload atau yang dimuat hendaklah secara berkala diperbaharui jika ada perubahan sehingga masyarakat yang mengaksesnya selalu memperoleh informasi yang terbaru pula.

Selanjutnya Camat Beduai Miko Martoyo dalam kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada pemerintah Kabupaten Sanggau dengan melalui Dinas Kominfo sudah datang ke Beduai untuk sosialisasi sekaligus menyerahkan website PPID untuk Kecamatan Beduai, harapannya Mudah-mudahan informasi, perkembangan, kemajuan yang ada di Kec. Beduai setiap waktu dapat disampaikan melalui website tersebut sehingga seluruh masyarakat dimanapun berada bisa mengetahui situasi dan kondisi Kec. Beduai terkini setiap waktu.

Camat Beduai menambahkan jika masyarakat ingin mengetahui berbagai informasi pelayanan publik di seputar kec. Beduai maka kunjungilah website PPID kec. Beduai : kecbeduai.sanggau.go.id  dengan demikian masyarakat dapat mengakses berbagai informasi yang telah di muat oleh pemerintah kecamatan.

Hadir pada kegiatan tersebut Camat Beduai Miko Martoyo S.Sos, M.A.P, Sekretaris Kec.Beduai Lili Sriwahyu, S.Sos, Kasubbag Umum Kepegawaian Ade Baralambu, Kasi Tapem Shon Afgato D, S.Sos, Kasi Ekbang Lamri, S.Sos, Kasi Kesra Klemens, Plt. Kasi Trantibum Nasri Akhmad, Kasubbag Perencanaan Keuangan Donas, S.Hut dan Admin Website PPID Kec.Beduai.

Oleh: Sukardi/Liber

Peneliti LIPI Menilai 100 Hari Kerja Kapolri Memiliki Semangat Yang Demokratis


Peneliti LIPI Prof (Ris) Hermawan Sulistyo

BorneoTribun Jakarta Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi menjabat sebagai Kapolri selama 100 hari kerja pada 8 Mei 2021. Ia resmi dilantik sebagai orang nomor satu di Korps Bhayangkara itu pada 27 Januari 2021 lalu. 

Sepanjang perjalannya itu, kinerja dan upaya yang dilakukan Jenderal Sigit dalam melakukan perubahan internal dan penegakan hukum dinilai sudah sesuai dengan semangat kepolisian yang demokratis (Democratic Policing). 

Demikian disampaikan oleh Peneliti LIPI Prof (Ris) Hermawan Sulistyo. Menurutnya, 100 hari kerja Kapolri memperbaiki persoalan yang kompleks terjadi di seluruh Indonesia dari hulu. Hal itu terlihat dari pelunciran beberapa aplikasi yang dimanfaatkan sebagai fungsi pengawasan masyarakat maupun bagi internal kepolisian. 

"Jadi yang dibenahi oleh Kapolri ini dari hulunya dulu, dengan membuat aplikasi-aplikasi pengawasan hingga lalu lintas yang memudahkan pelaporan publik kalau terjadi penyalahgunaan atau pelanggaran hukum baik dari masyarakat maupun untuk internal polisi itu sendiri," kata Hermawan saat dihubungi awak media, Jakarta, Sabtu (8/5/2021).

Menurut Hermawan, dalam masa 100 hari kerja seorang pejabat negara apalagi sekelas Kapolri memang tidak semudah membalikan telapak tangan dalam melakukan perubahan secara komprehensif. 

Pasalnya, kata Hermawan, ada hal-hal yang harus diperhatikan dalam perjalanannya. Apalagi jika semangat perubahan itu belum tersampaikan dengan baik ke ruang publik. 

"100 hari kan tak bisa langsung berikan apa maunya LSM, polisikan juga harus menjaga keseimbangan antara ruang publik, ruang private dan ruang negara," ujar penulis buku Democratic Policing itu. 

Sebab itu, Hermawan menekankan, apabila ada pihak-pihak yang menilai Polri saat ini belum menuju Democratic Policing itu merupakan kekeliruan atau hanya berdasarkan subjektifitas. 

"Faktanya tidak tahu datanya, itu ngambil kesimpulan umum hanya mengambil dari satu dua kasus," ucap Hermawan. 

Jika dalih penindakan sewenang-wenang kepolisian dalam melakukan penanganan Pandemi Covid-19, Hermawan menyebut, di Indonesia masih jauh lebih humanis dibandingkan aparat di Negara India. 

"Suruh coba ke India lihat kalau polisi itu tak bertindak tegas, atau suruh mereka ketukaran Covid-19 dulu biar tahu bahayanya. Orang itu akan berbeda ngomong soal Covid-19 itu kalau dia sudah kena Covid," tutur Hermawan.

Kepolisian India bersikap represif, kata Hermawan, lantaran jika dibiarkan potensi penularan virus corona akan semakin berbahaya. Sebab itu, jika polisi di Indonesia masih terbilang lebih humanis dalam melakukan tindak tegas terkait dengan penanganan Covid-19.

"Lalu apa ukuran represif itu, apakah orang lewat kemudian ditembakin. Pembubaran kerumunan ini kan jauh dari refresif, karena tujuan menyelamatkan orang yang dibubarkan itu tidak tewas karena Covid," ujar Hermawan. 

Bahkan disisi lain, Hermawan justru berpandangan, yang bersikap represif adalah pihak-pihak yang menyerang tanpa tahu situasi nyata kondisi negara disaat pandemi Covid-19 tanpa adanya dukungan data yang kuat.

"Bayangkan kalau dibiarkan, seperti India kita. Ini mau Lebaran, dan itu dibebankan kepada Negara, kok dibilang represif," tutup Hermawan. (**)

Polisi Dampingi 47 Warga Bina Karya Terima BLT-DD sebesar Rp900Ribu

Polisi Dampingi 47 Warga Bina Karya Terima BLT-DD sebesar Rp900Ribu.

BorneoTribun Melawi, Kalbar – Bripka Hardie Auspar selaku Bhabinkamtibmas Polsek Kota Baru Desa Bina Jaya Kecamatan Tanah Pinoh Melawi, mendampingi dan mengawasi penyaluran pembagian BLT- DD kepada 47 warga di Desa Bina Karya KecamatanTanah Pinoh Kabupaten Melawi, Jumat (7/5).

Kapolsek Kota Baru Ipda Aditya Jaya Laksana Maulana  menyampaikan penyaluran pembagian BLT- DD di  Bina Karya Kec Tanah Pinoh Kab Melawi ini adalah BLTDD Tahap dua,tiga dan empat yaitu untuk bulan februari, maret dan april, Tahun Anggaran 2021.

“Ini penyaluran BLT-DD Tahap dua,tiga dan empat pada bulan Februari, Maret dan April,  dengan jumlah dana yang diterima  penerima BLT-DD sebesar Rp 900.000 ( sembilan ratus ribu rupiah),  di Desa Bina Karya Kecamatan Tanah Pinoh Melawi” Jelas Kapolsek Kota baru.

“Dalam penyaluran BLT DD tersebut tetap mematuhi protokol Kesehatan dan Penyaluran Dana dilaksanakan langsung kerumah warga yang menerima BLT-DD” Sampainya.

Nampak hadir dalam kegiatan tersebut kepala desa bina karya, kepala dusun, ketua BPD, Pendamping Desa, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa dan Penerima BLT.DD sebanyak 47 orang.

Reporter: Erik.P

Cipta Harkamtibmas jelang Hari raya Idul Fitri, Polsek Khayangan himbau warga akan tindak tegas Balap Liar

Cipta Harkamtibmas jelang Hari raya Idul Fitri, Polsek Khayangan himbau warga akan tindak tegas Balap Liar
Cipta Harkamtibmas jelang Hari raya Idul Fitri, Polsek Khayangan himbau warga akan tindak tegas Balap Liar.

BorneoTribun Lombok Utara, NTB - Pawas bersama anggota jaga Polsek Khayangan Polres Lotara melaksanakan Patroli Lumpia Antisipasi balap liar dan cek objek vital antisipasi 3C di jalan raya kayangan menuju bayan, Jumat 07/05/2021.

Kepala Kepolisian Polres Lotara Polda NTB AKBP Feri Jaya Satriasyah, S.H.melalui Kapolsek Kayangan IPTU Hadi Suprayitno,S.Sos, menyampaikan kepada warga, masyarakat untuk ikut serta membantu pemerintah untuk menghimbau agar warga dan khususnya pemuda yang ada di wilayah masing-masing tidak membunyikan petasan dan tidak menggelar balap liar di bulan suci ramadhan yang penuh berkah dan ampunan,semoga amal ibadah kita semua di ijabah oleh Allah SWT agar keamanan, ketentraman yang kita idam-idamkan terwujud,"ucapnya.

Kendati demikian Kapolsek Kayangan IPTU Hadi Suprayitno, S.Sos,menerangkan kepada masyarakat khususnya di wilayah kayangan untuk selalu mematuhi dan mentaati aturan-aturan yang sudah di tetapkan oleh pemerintah.

"kita bisa segera bebas dari pandemi Covid-19 yang sudah tahunan ini dengan cara lebih meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap sesama masyarakat untuk tidak menulari dan ditulari oleh wabah yang masih merebak ini dengan cara mengedepankan Prokes dimanapun kita berada,"pungkasnya.

Mari kita sama-sama berdo'a semoga di bulan suci ramadhan ini Virus Covid-19 ini diangkat dari muka bumi ini oleh Allah SWT kearah New Normal "tandasnya. (Adbravo)

Garnita Malahayati NasDem NTB Berbagi Takjil dengan Sesama

Garnita Malahayati NasDem NTB Berbagi Takjil dengan Sesama.

BorneoTribun Mataram, NTB - Dalam memeriahkan bulan puasa serta menjaga tali persaudaraan antar sesama agar tetap terjalin dengan baek dan terpelihara, maka keberadaan sayap partai Garda Wanita (Garnita) malahayati NasDem Nusa Tenggara Barat terketuk untuk ingin berbagi antar sesama lewat suatu kegiatan "Berbagi Takjil" yang dilaksanakan pada hari jumat 07/05/2021 di depan kantor DPD Partai Nasdem NTB jalan Langko Mataram.

Menurut Ketua Garda Wanita (Garnita) NasDem NTB ibu Ir. Sri Wahyuni selaku koordinator kegiatan berbagi takjil, bahwa kegiatan ini semata-mata berbagi rasa dengan sesama terutama kepada masyarakat yang tengah menjalankan ibadah puasa. Ini merupakan salah satu bentuk keberadaan kelompok wanita dalam partai NasDem NTB. "Ungkap Yuni"

 "Ini salah satu kegiatan sosial kerohanian kami, dan kami akan terus secara rutin untuk berbuat sesuatu untuk masyarakat NTB sebagai bentuk kehadiran dan tanggung jawab kami di tengah masyarakat" Kata Yuni.

Lebih lanjut ketua Garnita menyampaikan bahwa kegiata bagi takjil yang dilaksanakan oleh barisan  wanita NasDem ini berbentuk makanan berbuka puasa seperti snack box, kolak, cendol sebanyak kurang lebih 350 paket.

"Semoga melalui kegiatan semacam ini kedekatan kami dengan masyarakat akan ter jalin"

Turut hadir dalam kegiatan bagi takjil sayap partai Garda Wanita NasDem ini pengurus DPW Garnita NTB, pengurus DPD Garnita kota Mataram, serta wakil ketua bidang OKK DPW partai NasDem NTB.

Oleh karena kegiatan ini dilaksanakan pada saat kita sedang memerangi untuk melawan dan memutus mata rantai covid-19 maka seluruh aktivitas di lokasi kegiatan telah menjalankan sesuai petunjuk Protokol Kesehatan (prokes). (Adbravo)

Permata yang Diberikan kepada Putri Angkat Napoleon akan Dilelang

Permata yang Diberikan kepada Putri Angkat Napoleon akan Dilelang
Seorang staf memegang bros safir dan berlianmilik putri angkat Napoleon, Stephanie de Beauharnais, dipajang 200 tahun setelah kematian Kaisar, Jenewa, Swiss, 5 Mei 2021. (Foto: REUTERS/Denis Balibouse)

BorneoTribun.com -- Satu set perhiasan safir dan berlian milik putri angkat Napoleon akan dilelang di Christie's di Jenewa minggu depan. Ini adalah pelelangan langka barang yang terkait langsung dengan kaisar Perancis itu.

Perhiasan tersebut berasal dari awal abad ke-19 dan diyakini sebagai hadiah pernikahan untuk Stephanie de Beauharnais, yang diadopsi oleh Napoleon dan istrinya, Josephine de Beauharnais.

"Saya pikir sebagian besar perhiasan yang berasal dari istana Prancis saat ini telah masuk ke museum atau ke dalam koleksi yang sangat penting," kata Lukas Biehler dari departemen perhiasan Christie’s.

"Melihat suatu barang dari keluarga yang ada hubungan dengan Napoleon masuk ke pasar, hampir tidak pernah terdengar ... dan itu terjadi mungkin sekali setiap abad," katanya kepada Reuters.

Sembilan item dalam set perhiasan tersebut dijual terpisah, termasuk kalung dan tiara yang dihiasi safir dari tambang-tambang, yang pada saat itu disebut Ceylon dan sekarang menjadi Sri Lanka.

Perhiasan tersebut diperkirakan bernilai total antara $471 ribu hingga $821 ribu, menurut katalog lelang. Mereka termasuk di antara 144 lot yang akan dijual pada lelang minggu depan. [na/ft]

Oleh: VOA

Sengketa dengan Prancis Meningkat, Inggris Kerahkan Kapal Perang

Kapal-kapal nelayan Prancis melakukan protes di depan pelabuhan Saint Helier terkait restriksi penangkapan ikan di perairan Inggris pasca Brexit, Kamis (6/5).

BorneoTribun Internasional -- Inggris telah mengirim dua kapal perang ke Selat Inggris dalam sengketa yang meningkat dengan Prancis atas hak penangkapan ikan. Nelayan Prancis mengatakan mereka dilarang mengakses perairan di sekitar pulau Jersey, Inggris.

Lebih dari 20 kapal pukat Prancis, Kamis (6/5), berlayar ke pulau itu untuk memrotes. Mereka menyalakan suar dan memasang spanduk menuntut akses ke perairan Jersey. Satu kapal Prancis sempat singgah di pelabuhan utama di pulau itu.

Inggris mengerahkan dua kapal perang ke daerah itu Kamis untuk "memantau situasi." Prancis juga mengerahkan dua kapal patroli maritim ke perairan Prancis di sekitar Jersey. Kapal Inggris dan Prancis tetap terpisah sekitar 20 kilometer.

Pembicaraan antara nelayan dan otoritas Jersey untuk menyelesaikan perselisihan itu berlangsung Kamis. Jersey berpemerintahan sendiri tetapi Inggris bertanggung jawab atas pertahanan pulau itu, yang terletak di lepas pantai utara Prancis.

Berdasar kesepakatan Brexit, keluarnya Inggris dari Uni Eropa, ada ketentuan khusus untuk daerah penangkapan ikan di pulau itu, menurut pakar perikanan James Kane dari organisasi nirlaba Inggris, Institute for Government.

Berbicara kepada anggota parlemen di Majelis Nasional, Menteri Maritim Prancis Annick Girardin mengancam akan memutus pasokan listrik Jersey. Menteri Inggris Nadhim Zahawi mengatakan Kamis bahwa pemerintah akan mencari solusi atas perselisihan tersebut.

Uni Eropa mengimbau penyelesaian atas sengketa itu. Namun, menurut analis, ketegangan atas penangkapan ikan kemungkinan berlanjut karena Inggris berusaha memenuhi janji Brexit untuk "mengambil lagi kendali" atas perairan dan perbatasannya.[ka/lt]

Oleh: VOA

Roket China Mungkin akan Jatuh ke Bumi Akhir Pekan Ini

Roket China Mungkin akan Jatuh ke Bumi Akhir Pekan Ini
Roket Long March 5B yang membawa modul inti stasiun antariksa Tianhe, lepas landas dari Pusat Peluncuran Antariksa Wenchang di Provinsi Hainan, China, 29 April 2021. (Foto: STR/AFP)

BorneoTribun China -- Kantor berita Associated Press (AP) melaporkan bahwa bagian terbesar dari roket yang mengangkut modul utama dari stasiun antariksa China ke dalam orbit diperkirakan akan jatuh ke Bumi pada Sabtu (8/5). Namun, lokasinya tidak jelas.

Bagian roket seperti itu, tingkat pertama yang biasanya dilepaskan setelah peluncuran, dan masuk kembali tidak lama setelah lepas landas. Juga hal ini biasanya diatur sedemikian sehingga jatuh di daerah perairan, dan tidak melakukan orbit sebagaimana yang terjadi pada bagian roket ini.

Badan Antariksa China masih harus memberitahukan apakah bagian roket dari roket raksasa Long March 5B ini terkendali atau akan jatuh ke bumi tanpa kendali.

Mei lalu, sebuah roket China lainnya jatuh tanpa kendali ke Samudra Atlantik di lepas pantai Afrika Barat.

Rincian dari bagian roket ini dan kintasannya tidak diketahui karena pemerintah China belum secara publik memberitahukan jadwal re-entry atau masuk ke atmosfer Bumi.

Telepon ke Badan Antariksa Nasional China tidak dijawab pada Rabu (5/5), yang kebetulan hari libur.

Namun, harian Global Times, yang diterbitkan oleh Partai Komunis China mengatakan, tubuh roket yang terbuat dari aluminium tipis ini akan secara mudah terbakar ketika masuk ke atmosfer, sehingga tidak membahayakan untuk orang di Bumi.

Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) menduga tubuh roket ini akan jatuh ke Bumi pada Sabtu (8/5).

“Di mana jatuhnya tidak bisa dipastikan sampai beberapa jam sebelum re-entry atau sebelum masuk ke atmosfer Bumi,” kata Pentagon pada Selasa (4/5).

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin, Kamis (6/5), mengatakan, pihak militer Amerika tidak punya rencana untuk menembak jatuh tubuh roket itu.

Juru bicara Gedung Putih Jen Psaki pada jumpa pers pada Rabu (5/5) mengatakan, Komando Antariksa Amerika tahu dan melacak lokasi roket China ini.

Organisasi nirlaba, Aerospace Corporation, mengantisipasi kepingan tubuh roket ini akan jatuh di Pasifik dekat khatulistiwa setelah melewati kota-kota di pesisir timur Amerika. Orbitnya melintasi sebuah jalur dari planet bumi mulai dari Selandia Baru sampai ke Newfoundland. [jm/lt]

Oleh: VOA

TNI Kerahkan 400 Tentara di Papua

Tentara berpatroli di jalan di Timika di Papua, 18 Juli 2009. (Foto: REUTERS/Muhammad Yamin)

BorneoTribun Jakarta -- Kepala Pusat Penerangan TNI Brigadir Jenderal Prantara Santosa, Kamis (6/5), mengatakan TNI telah mengerahkan 400 lebih tentara di Papua. Pengerahan itu terjadi ketika seorang pemimpin separatis dalam pengasingan memperingatkan bahwa TNI tampaknya akan melakukan operasi keamanan terbesar dalam beberapa dekade di daerah tersebut.

Pekan lalu, Presiden Joko Widodo memerintahkan untuk menumpas kelompok-kelompok separatis setelah Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha ditembak mati dalam sebuah penyergapan.

Brigjen Prantara Santosa mengatakan TNI akan menerjunkan Batalyon 315/Garuda, yang mendapat julukan 'pasukan Setan' karena pernah mengambil bagian dalam konflik berdarah di Timor Leste. Batalyon itu dikirim setelah pembicaraan dengan kelompok separatis, gagal.

"Mereka hanya pasukan infanteri terlatih, bukan pasukan khusus," katanya, tanpa menyebutkan ke mana mereka akan dikirim. Ia menggambarkan penempatan mereka sebagai rotasi rutin.

Dilansir dari Reuters, Kamis (6/5), pengerahan tentara ke Papua dilakukan setelah pemerintah mengatakan kelompok separatis bersenjata Papua sebagai "teroris.” Kebijakan itu dinilai para aktivis dapat meningkatkan respons keamanan di wilayah tersebut.

Benny Wenda, seorang pemimpin kemerdekaan Papua Barat yang berbasis di Inggris, telah menyatakan bahwa dia memimpin pemerintahan sementara dari tempat pengasingan. Ia memperingatkan bahwa tampaknya Papua menghadapi operasi militer terbesar sejak tahun 1970-an.

"Internet terputus, ratusan tentara dikerahkan, dan kami menerima laporan bahwa warga sipil Papua Barat melarikan diri dari desa mereka," kata Wenda dalam sebuah pernyataan.

Aktivis hak asasi manusia mengatakan layanan internet telah terganggu di ibu kota provinsi, Jayapura, dan kota terdekat, Sentani,sejak 30 April.

Dedy Permadi, juru bicara Kementerian Perhubungan, Kamis (6/5), mengatakan layanan internet di Papua terganggu karena rusaknya kabel komunikasi bawah air.

Pemerintah sebelumnya pernah membatasi internet di Papua saat terjadinya peningkatan ketegangan politik, termasuk selama demonstrasi massal pada 2019. [ah/au/ft]

Oleh: VOA

India Padati Pasar untuk Persiapan Idul Fitri

India Padati Pasar untuk Persiapan Idul Fitri
Warga berkerumun di pasar di depan masjid Charminar yang terkenal di bulan suci Ramadan di Hyderabad, India, mengabaikan protokol kesehatan, Kamis, 6 Mei 2021. (Foto AP / Mahesh Kumar A.)

BorneoTribun India -- Tidak semua warga Muslim India tampaknya memedulikan pandemi COVID-19 yang terus berkecamuk di negara mereka. Bagaimana suasana menjelang berakhirnya Ramadan di beberapa kota di India?

Warga Muslim India mengikuti salat Jumat secara terbatas pada hari Jumat terakhir Ramadan ini, mengingat restriksi terkait virus corona.

Kekhawatiran mengenai perebakan gelombang kedua virus corona telah menutup sebagian besar masjid di berbagai penjuru negara itu, yang biasanya dipadati jemaah selama bulan suci umat Islam ini.

Seorang perempuan duduk di bawah naungan payung dan mengawasi alas kaki para jemaah yang datang untuk salat Jumat terakhir di bulan suci Ramadan, di Masjid Mekah, Hyderabad, India, Jumat, 7 Mei 2021. (AP)

Seorang ulama di Hyderabad, Telangana, Hafiz Mohammad Zakhir, mengemukakan, "Kami harus mengambil langkah-langkah pencegahan terhadap COVID-19. Kami harus menjaga jarak sosial dan mengenakan masker."

"Saya juga meminta komisaris polisi dan pihak berwenang lainnya, karena mereka menetapkan denda 1.000 rupee (sekitar 193 ribu rupiah – red.) untuk pelanggaran norma-norma keselamatan, maka mereka harus mengerahkan polisi dan aparat keamanan di daerah-daerah padat seperti Charminar, agar masyarakat juga waspada dan mereka akan tahu mengenai pentingnya mengenakan masker,” imbuhnya.

Badan-badan Islam di India memang telah mendesak warga Muslim untuk tetap tinggal di dalam rumah dan salat di rumah selama Ramadan.

Namun, dengan mengabaikan risiko terjangkit, warga Muslim di bagian selatan kota Hyderabad memadati pasar-pasar dalam kerumunan besar untuk berbelanja keperluan menyambut perayaan Idul Fitri.

Orang mengabaikan social distancing dan banyak yang tidak memakai masker saat berbelanja untuk liburan Idul Fitri mendatang yang menandai berakhirnya bulan suci puasa Ramadhan, di India, 5 Mei 2021. (AP)

Seorang warga setempat, Mukhram, mengemukakan, "Sebelum memberlakukannya pada masyarakat awam, para pemimpin nasional dan legislator sendiri harus mengikuti pedoman COVID-19, agar masyarakat biasa juga mengikuti mereka. Pemerintah federal mengatakan tidak ada virus corona dan para pemimpin mengumpulkan massa dan menyatakan virus corona tidak eksis."

"Jika orang pergi ke rapat-rapat umum mereka maka tidak ada virus, tetapi, virus ada sewaktu kita keluar berbelanja. Mereka tidak membicarakan tentang pertemuan besar-besaran di (festival keagamaan Hindu) ‘Mahakumbh’ tetapi membicarakan tentang pertemuan Jemaah Tabligh,” tambahnya.

Polisi berdiri di depan Masjid Jama atau Masjidil Haram pada Jumat-ul-Vida atau Jumat terakhir bulan suci Ramadan, saat diberlakukannya lockdown di tengah pandemi COVID-19, di kawasan tua Delhi, India, 7 Mei 2021.

Secara umum, Muslim India merayakan Ramadan yang berbeda tahun ini dengan tetap tinggal di rumah dan memerangi virus mematikan itu. Kemeriahan Ramadan sendiri tampak jauh berkurang di Bhopal, kota di India Tengah, karena masjid-masjid tetap sepi tanpa kehadiran jemaah maupun suara lantunan bacaan Quran, doa dan zikir.

Javed Kahan, warga Bhopal, mengatakan, "Semua masjid ditutup. Saya yakin kita harus bersatu dan membantu pemerintah memerangi COVID-19. Situasi ini membuat kita harus salat di dalam rumah saja, kita juga harus berdoa kepada Tuhan. Kalau tidak, pandemi tidak akan berakhir.”

Muslim India berbuka puasa Ramadan di Masjid Mekah di Hyderabad, India, Jumat, 16 April 2021. (Foto AP / Mahesh Kumar A.)

Di Lucknow, kota di bagian utara yang juga ibu kota negara bagian Uttar Pradesh, hanya beberapa orang saja yang terlihat salat. Mereka tampak tetap menjaga jarak.

India sedang berada di tengah gelombang kedua wabah virus corona. Sedikitnya 300 ribu orang dinyatakan positif terjangkit virus itu setiap hari pada pekan lalu, dan ini menyebabkan total kasus di negara itu melampaui 21 juta orang. [uh/ab]

Oleh: VOA

Dubai Buka Restoran Tanpa Tirai Penutup Selama Ramadan

Para pengunjung restoran di Dubai, menikmati sajian di rumah makan tersebut, untuk pertama kalinya mengizinkan restoran beroperasi secara bebas selama jam puasa Ramadan di Dubai, Uni Emirat Arab 3 Mei 2021.

BorneoTribun.com -- Sementara banyak kota di negara-negara yang mayoritas penduduknya Muslim membatasi restoran-restoran dalam menjalankan bisnis mereka pada siang hari, Dubai, sebuah emirat dan kota terpadat di Uni Emirat Arab mengambil langkah sebaliknya.

Pada tahun-tahun sebelumnya, restoran-restoran di Dubai diharuskan memasang tirai penutup di area makan agar tidak menyinggung perasaan orang-orang yang berpuasa. Restoran-restoran itu juga hanya diperkenankan beroperasi pada jam-jam tertentu, dan umumnya menjelang berbuka puasa.

Pada Ramadan tahun ini, aturan-aturan telah dicabut. Departemen Pembangunan Ekonomi Dubai mengumumkan, dalam sebuah pernyataan sebelum dimulainya Ramadan, bahwa restoran-restoran di emirat ini dapat memilih apakah akan memasang tirai penutup di ruang makan mereka bila menyajikan makanan selama jam puasa. Tidak hanya itu, mereka pun bisa beroperasi dengan jam yang lebih bebas, seperti sebelum pandemi COVID-19 merebak.

Kebijakan itu diambil dalam upaya untuk meningkatkan ekonomi Dubai, yang sangat bergantung pada pariwisata dan jasa, setelah terpukul selama penguncian dan pembatasan virus corona tahun 2020.

Suasana di sebuah restoran di Dubai setelah untuk pertama kalinya pemerintah mengizinkan restoran beroperasi secara bebas selama jam puasa Ramadan di Dubai, Uni Emirat Arab, 3 Mei 2021. (REUTERS / Abdel Hadi Ramahi)

Direktur Operasi restoran Perancis, Couqley, Zaid Kamel, menyambut langkah pemerintah ini.

“Sebelum pembatasan dicabut, kami tidak diizinkan untuk menyajikan semua makanan dan minuman kami pada siang hari. Setelah pelonggaran pembatasan, kami dapat mengajukan izin untuk melayani pada siang hari dan menyajikan menu makanan dan minuman lengkap kami di siang hari. Sebagai hasilnya, jumlah pelanggan kami meningkat," jelasnya.

Joey Ghazal, pemilik bar Main Oyster, sependapat. Ia mengatakan, "Seperti yang Anda lihat sekarang, hal itu berdampak besar. Saya pikir hotel-hotel melihat manfaat yang luar biasa dari pelonggaran pembatasan. Saya pikir inilah yang terbaik. Harga real estat lebih tinggi daripada sebelumnya. Ada banyak orang yang memilih untuk datang ke Dubai untuk bekerja dari jarak jauh dari sini. Ini jelas berdampak sangat positif bagi kami. Saya melihat, mereka terus menerus memikirkan cara untuk memberikan bantuan kepada para pemilik restoran independen, terutama selama periode sulit semacam ini."

Menurut pemimpin redaksi majalah Middle East Economic Digest (MEED), Richard Thomson, kebijakan yang dikeluarkan pemerintah Dubai menunjukkan bahwa pemerintah mendengarkan keluhan para pemilik bisnis wisata.

Para pengunjung restoran duduk menikmati hidangannya, setelah pemerintah untuk pertama kalinya mengizinkan restoran beroperasi secara bebas selama jam puasa Ramadan di Dubai, Uni Emirat Arab, 2 Mei 2021. (REUTERS / Abdel Hadi Ramahi)

“Saya pikir itu inisiatif sangat menarik karena menunjukkan bahwa pemerintah mendengarkan sektor perhotelan, sektor pangan dan minuman. Perusahaan-perusahaan ini mengalami guncangan besar pada pendapatan mereka, mereka harus menurunkan biaya operasi, memberlakukan semua pembatasan selama bulan suci, itu adalah biaya bagi mereka. Saya pikir itu mencerminkan bahwa pemerintah mendengarkan dan sangat ingin membantu,” jelasnya.

Dubai telah menjadi salah satu kota tujuan pertama yang dibuka kembali untuk pariwisata tahun lalu. Kota ini banyak menarik wisatawan dari berbagai penjuru dunia, yang berusaha menghindari lockdown ketat di negara mereka masing-masing. Banyak ekspatriat juga pindah ke emirat ini untuk bekerja jarak jauh. [ab/uh]

Oleh: VOA

Kemenhub: Hari Pertama, Jumlah Pergerakan Transportasi dan Penumpang Terkendali

Kemenhub: Hari Pertama, Jumlah Pergerakan Transportasi dan Penumpang Terkendali
Ilustrasi. (foto: The Conversation)

BorneoTribun Jakarta -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan bahwa jumlah pergerakan transportasi dan penumpang di hari pertama masa larangan pengoperasian transportasi untuk mudik, Kamis (06/05/2021) kemarin, cukup terkendali.

“Berdasarkan hasil pemantauan pengendalian transportasi di hari pertama kemarin, jumlah pergerakan transportasi dan penumpang baik di transportasi darat, laut, dan udara, dan kereta api menurun cukup signifikan dibanding sebelum masa larangan,” ujar Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati, di Jakarta, Jumat (07/05/2021).

Di sektor transportasi darat, penumpang angkutan darat (bus) mencapai total 10.644 orang atau turun sekitar 75 persen dibandingkan hari biasa. Sedangkan volume lalu lintas harian (motor, mobil penumpang, dan mobil besar) yang menggunakan jalan nasional nontol ke arah keluar Jabodetabek mencapai lebih dari 68 ribu kendaraan atau turun sekitar 48 persen dibandingkan hari biasa.

Selanjutnya pada transportasi udara, dari 12 bandara pemantau, tercatat sebanyak 270 keberangkatan penerbangan atau turun 82,7 persen dari hari biasa. Sedangkan, jumlah penumpang yang melakukan perjalanan keberangkatan mencapai sekitar 3.856 orang atau turun sekitar 96,2 persen dibandingkan hari biasa.

Kemudian di sektor transportasi kereta api, pergerakan penumpang mencapai 17.220 orang penumpang, turun 71 persen dari jumlah penumpang sehari sebelumnya. Jika dibanding dengan rata-rata penumpang dari 22 April-5 Mei, jumlah penumpang kereta api pada Kamis kemarin turun 63 persen.

Sementara pada transportasi laut, untuk pelabuhan antarpulau, terdapat 2.048 orang penumpang atau turun 88 persen dibandingkan hari biasa dari 51 pelabuhan yang dipantau.

“Penurunan volume penumpang yang cukup signifikan di semua moda transportasi ini bisa diindikasikan, pertama, masyarakat telah melakukan perjalanan lebih dulu di masa pra peniadaan mudik, atau kedua, tingkat kepatuhan masyarakat yang meningkat terhadap peraturan peniadaan mudik di tahun 2021,” tutur Adita.

Lebih lanjut, Adita menjelaskan, dari pemantauan penerapan pengendalian transportasi di hari pertama kemarin, penerapan protokol kesehatan di prasarana dan sarana transportasi umum berjalan cukup baik dan penyekatan yang dilakukan petugas di sejumlah titik sudah baik dan akan terus dioptimalkan.

“Selanjutnya, kami akan terus melakukan pemantauan terhadap pengendalian transportasi di masa Idulfitri 2021 dan memastikan perjalanan masyarakat berjalan sesuai ketentuan yang berlaku,” tandasnya. 

(HUMAS KEMENHUB/UN)

Kemenkop UKM Fasilitasi Pelaku Usaha Kuliner Masuk Marketplace dan Laman Bela Pengadaan LKPP

Kemenkop UKM Fasilitasi Pelaku Usaha Kuliner Masuk Marketplace dan Laman Bela Pengadaan LKPP
Presiden saat menyapa para pelaku usaha penerima PBUM Presiden saat meluncurkan program BPUM di Istana Negara, Provinsi DKI Jakarta, Senin (24/8). (Foto: Humas/Jay)

BorneoTribun Jakarta -- Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek) untuk memfasilitasi pelaku usaha mikro kecil bidang kuliner untuk masuk ke pasar digital, Kamis (06/05/2021), di Jakarta.

“Melalui PKS ini, Kementerian Koperasi dan UKM akan memfasilitasi usaha mikro bidang kuliner untuk masuk ke GoFood dan laman Bela Pengadaan LKPP,” ujar Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki.

Teten menambahkan, pihaknya akan terus mendorong agar semakin banyak pelaku usaha makanan dapat masuk ke dalam e-commerce.

“Melalui kerja sama dengan marketplace dan LKPP, untuk perluasan jaringan pemasaran, pengusaha makanan ini akan kita dorong untuk bergabung dengan marketplace dan onboarding Laman Bela Pengadaan,” ujarnya.

Laman Bela Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menjadi pasar daring yang disediakan pemerintah. Melalui e-Katalog dan Laman Bela Pengadaan LKPP di platform digital tersebut, pelaku UMKM dapat memenuhi kebutuhan belanja pemerintah.

“Selain itu, ada Pasar Digital (PaDi), yang merupakan hasil kerja sama Kementerian Koperasi dan UKM dengan Kementerian BUMN untuk menyerap produk UMKM melalui belanja barang dan jasa BUMN dengan nilai di bawah Rp14 miliar,” papar Menkop UKM.

Lebih lanjut, Teten memaparkan, upaya pemerintah mempercepat pemulihan ekonomi nasional (PEN) dilakukan dengan kebijakan subsidi bunga, penempatan dana restrukturisasi, imbal jasa penjaminan, insentif pajak, tambahan modal kerja kepada koperasi melalui LPDB-KUMKM, dan Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM).

Dari sisi hilir, pemerintah memperluas akses pasar produk UMKM, terutama melalui pasar digital. “Target pemerintah pada tahun 2023, 30 juta UMKM dapat terhubung ke ekosistem digital. Hingga bulan April 2021, tercatat baru sekitar 12 juta atau 18 persen pelaku UMKM yang masuk ke dalam ekosistem digital,” ujar Teten.

Di samping itu, Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Pelindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, mengamanatkan kementerian/lembaga/pemerintah daerah wajib mengalokasikan paling sedikit 40 persen dari nilai anggaran belanja barang/jasa masing-masing untuk usaha mikro kecil. 

(HUMAS KEMENKOP UKM/UN)

Festival Safari Ramadhan HIMAGRO FP UNISMUH Makassar Kerjasama Pemerintah Bantaeng

Festival Safari Ramadhan HIMAGRO FP UNISMUH Makassar Kerjasama Pemerintah Bantaeng
Festival Safari Ramadhan HIMAGRO FP UNISMUH Makassar Kerjasama Pemerintah Bantaeng

BorneoTribun Bantaeng, Sulsel -- Dalam kegiatan festival safari ramadhan dengan melalui macam-macam tahapan lomba mulai pada tanggal 6 sampai selesai dan untuk para pemenang lomba kegiatan festival safari ramadhan di umumkan secara tahapan, Jumat (7/5).

Adapun lomba tiap-tiap peserta ada empat (4) macam , pertama lomba adzan, kedua lomba tadaruz, ketiga lomba hafalan surah pendek dan keempat lomba ceramah yang di laksanakan lansung di salah satu mesjid desa bonto mate'ne (Mesjid Nurul Yaqin). 

Tak hanya bentuk perlombaan, Bupati Kabupaten Bantaeng mempercayai Pengurus HIMAGRO FP UNISMUH Makassar bagikan lansung al-qur'an kepada setiap guru ngaji yang ada disetiap masjid desa bonto mate'ne. 

Selanjutnya. sambutan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Makassar Periode 2021-2022. 

Dengan kegiatan keagamaan ini semoga dapat kembali menumbuhkan semangat proses belajarnya adik-adik SD, SMP, & SMA. 

Untuk bagaimana agar kedepannya para pemuda-pemudi dapat melanjutkan kehidupan keagamaan bangsa ini secara umum dan pada khususnya masyarakat Desa Bonto Mate'ne (Morowa) Kecamatan Sinoa Kambupaten Bantaeng, Tentunya kegiatan ini semoga teman² semakin giat untuk tetap belajar. 

Muslimin ketua umum Himpunan Mahasiswa Agroteknologi UNISMUH makassar mewakili ucapan terima kasihnya yang sebesar-besarnya kepada pemerintah daerah kabupaten bantaeng, dalam hal ini ( Bupati Bantaeng, Kabag Hukum, Pemerinta Desa Bonto Matene, Teman-teman pengurus mesjid dan tokoh agama ).

"Alhamdulillah patut untuk kami apresia terkait tentang kepeduliannya dan kerja samanya yang alhamdulillah berkat kerja samanya, kegiatan festival safari ramadhan berjalan dengan lancar, mudah-mudahan pemerintah khususnya kabupaten bantaeng kedepannya berusaha sisipkan anggaran untuk kegiatan keagamaan, Ucapnya.

Dalam kegiatan ini juga tidak terlepas dari penerapan protokol kesehatan, Salah satunya memakai masker.

Oleh: Irwan Lawing

Kapolresta Mataram Himbau para pengusaha kebutuhan lebaran tetap jaga Prokes COVID-19

Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi, SIK.
Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi, SIK.

BorneoTribun Mataram, NTB -  Budaya masyarakat yang berbondong-bondong mencari kebutuhan untuk merayakan Lebaran Idul Fitri, kini sudah mulai nampak di pusat-pusat perbelanjaan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Tentunya, kepadatan pengunjung yang berbelanja atau mereka yang datang ke pusat perbelanjaan hanya sekadar menikmati suasana ramadhan menjelang lebaran, berpotensi sebagai wadah penularan COVID-19 secara masif. Kondisi yang demikian, kini menjadi atensi Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi, SIK.

Dengan didampingi pejabat utama lingkup Polresta Mataram yang turut melibatkan unsur penegak hukum dari TNI, Kombes Pol Heri turun langsung ke pusat-pusat perbelanjaan yang menjadi sarang perburuan kebutuhan lebaran.

Dalam giatnya yang terlaksana Kamis (6/5) malam, Kombes Pol Heri mengecek penerapan protokol kesehatan (prokes) pencegahan penularan COVID-19 di setiap pusat perbelanjaan yang berpotensi menimbulkan kepadatan pengunjung.

Pada kesempatannya bertemu dengan para pemilik usaha perbelanjaan di Kota Mataram, Kombes Pol Heri mengingatkan mereka agar prokes COVID-19 harus tetap terjaga.

"Hindari kerumunan. Terapkan pembatasan pengunjung hingga 50 persen dari kapasitas maksimal pusat perbelanjaan. Hal itu harus tetap dipantau," kata Kombes Pol Heri.

Sarana cuci tangan, penggunaan masker, dan penerapan jaga jarak antar pengunjung serta karyawan yang ada di pusat perbelanjaan, juga harus tetap diberlakukan.

Sebagai upaya pengawasannya, Polresta Mataram mendirikan posko penegakan prokes COVID-19 di sejumlah pusat perbelanjaan.

Penempatan posko pengawasan tersebut telah sejalan dengan tujuan pelaksanaan Operasi Ketupat Rinjani 2021 yang digelar serentak di seluruh Indonesia sejak 6-17 Mei 2021.

Karena itu, Kapolresta Mataram pada Kamis (6/5) malam, sekaligus melakukan pengecekan terhadap pos-pos pengamanan yang lokasinya berada dekat dengan potensi kerumunan masyarakat. (Adbravo)

Jumat, 07 Mei 2021

Geger, Lucinta Luna Ngaku Alami Kontraksi hingga Anak di Perutnya Nendang


Belum genap seminggu mengumumkan positif hamil, Lucinta Luna sudah membuat netizen geger lagi dengan unggahan video terbarunya.

Bagaimana tidak, dalam video terbarunya di Instagram, dia tampak kesakitan dalam posisi di atas kursi roda.

Dalam video itu, terlihat Luna yang dikelilingi oleh sejumlah rekan dan seorang petugas keamanan dibawa dengan menggunakan kursi roda.

Selama dalam perjalanan menuju mobilnya, Luna tampak mengeluh kesakitan sembari memegang perutnya. Terlihat pula teman Luna yang mengenakan pakaian warna hijau memegang botol infus yang selangnya terpasang ke tangan kiri Luna.

"Sakit, sakit sakit," begitu teriak Luna di atas kursi roda.

Hingga pada akhirnya dua tiga orang temannya bergotong royong menggendong Luna masuk ke dalam mobil.

Luna mengatakan perutnya terasa sakit dan keram lantaran mengalami kontraksi. Tak hanya itu, dia juga merasakan sesak nafas dan perutnya terus bergerak karena ditendang oleh anak yang dikandungnya.

"Aduhhh sakit perutku kontraksi gini, sakiit kramm kramm, sesak nafas , gerak gerak di tendang perutku ini," tulis Luna dalam unggahannya seperti dilihat INDOZONE.

Dia mengungkapkan, kehamilannya ini benar-benar membutuhkan perjuangan. Dia pun meminta saran dan orang-orang di momen kehamilannya ini.

"Kehamilanku ini bner2 butuh perjuangan .. tolong bantu solusinya," tutupnya. Sumber: indozone.id

Program Jum'at Berkah, Sat Lantas Polres Sekadau Terus Bagikan Sembako

Program Jum'at Berkah, Sat Lantas Polres Sekadau Terus Bagikan Sembako.

BorneoTribun Sekadau, Kalbar -- Sat Lantas Polres Sekadau terus melaksanakan program Koorlantas Polri yaitu Jum'at berkah dengan membagikan paket sembako kepada warga, Jumat (7/5).

Selain sembako, masker turut dibagikan sebagai bagian dari protokol kesehatan dalam upaya mencegah penyebaran pandemi akibat Covid-19.

Program Jum'at Berkah, Sat Lantas Polres Sekadau Terus Bagikan Sembako.

Menurut Kasat Lantas Polres Sekadau AKP Laelan Sukur, program Jum'at berkah diselenggarakan secara rutin guna membantu warga yang kurang mampu.

Pemberian sembako, kata Kasat Lantas, diprioritaskan kepada warga tergolong kurang mampu sesuai hasil pendataan sebelumnya maupun dari informasi yang diterima.

"Bertepatan dengan bulan Ramadhan, sembako yang diterima akan terasa manfaatnya bagi mereka untuk berbuka puasa dan kebutuhan sehari-hari," jelas Kasat Lantas.

Dalam kegiatan tersebut, personel Sat Lantas mengimbau warga tetap mematuhi protokol kesehatan dalam aktivitas serta taat disiplin lalu lintas saat berkendara.

"Saat ini arus lalu lintas cenderung padat. Momen ini kita manfaatkan untuk mensosialisasikan kepada warga perihal tersebut, sebagai upaya kamseltibcarlantas," terangnya.

(Yk/My/Humas)

Polisi Melawi Imbau Masyarakat Jangan Mudik: "Jangan Bawa Virus"

Polisi Melawi Imbau Masyarakat Jangan Mudik: "Jangan Bawa Virus"
Bagikan Masker Kepengendara, Personil Satlantas Polres Melawi Disiplinkan Masyarakat Yang Tidak Menggunakan Masker.

BorneoTribun Melawi, Kalbar - Kepedulian Kepolisian Republik Indonesia untuk mengantisipasi lonjakan penyebaran virus covid-19 terkhusus di hari Raya Idul Fitri 1442 H yang tinggal hitungan beberapa hari lagi.

Polri masih terus gencar dan tidak kenal lelah untuk mensosialisasikan himbauan agar tidak pulang kampung , baik melalui iklan dimedia cetak, elekronik, dan juga diberbagai media sosial lainnya.

Seperti tampak terlihat aktifitas dari jajaran Unit Lantas Polres Melawi, yang mana tampak aktifitas sedang melakukan pengaturan arus padat sekaligus pemberian masker dan himbauan kepada masyarakat agar jangan pulang kampung lebaran Idul Fitri1442 H ini.

Kegiatan ini yang dikomandoi Kasat Lantas Polres Melawi Iptu Suwaris, didampingi Ipda Suyono, Aipda Yanto dan beberapa personil lantas lainnya.

Suwaris saat ditemui awak media BorneoTribun, mengatakan bahwa pihaknya baru selesai melakukan tugas rutin melakukan pengaturan arus lalu lintas (Lalin) di Persimpangan Lampu Merah Tugu, jalan yang padat kendaraan lintas yang ada di wilayah hukumnya.

"Kegiatan sekaligus melakukan sosialisasi pemberian Masker dan penertiban pengendara kendaraan yang tidak lengkap berupa helm dan knalpot yang tidak sesuai standar himbaun agar masyarakat tidak pulang kampung lebaran 1442 H", ujarnya.

Dalam sosialisasi, Suwaris menghimbau agar masyarakat jangan pulang kampung (pulkam), hal ini disampaikan lewat spanduk yang bertuliskan "Jangan Mudik ” dan kegiatan ini sudahlaksanakan kurang lebih ada dua Minggu.

Selain itu juga pihaknya juga tidak lupa meminta agar masyarakat tetap untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah dianjurkan pemerintah. 

"Jadi Kami dari jajaran Unit Lantas Polres Melawi, sekali lagi meminta dan menghimbau kepada masyarakat semuanya agar hari Raya Idul Fitri 1442 H jangan pulang kampung, jangan bawa virus kepada keluarga disana (dikampung red). Mari bersama-sama Kita bantu Pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 yang telah menelan banyak korban nyawa manusia.” pesan Kasatlantas Polres Melawi Iptu Suwaris.

Reporter: Erik.P
Editor: Yakop

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pilkada 2024

Lifestyle

Tekno