Berita Borneotribun.com: Bantuan Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Bantuan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bantuan. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 22 Oktober 2022

Polres Sekadau Salurkan Bansos Untuk Korban Banjir di Kecamatan Belitang Hilir

Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
Sekadau - Polres Sekadau kembali menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak banjir di wilayah Kecamatan Belitang Hilir, tepatnya di dusun Sungai Asam desa Sungai Ayak I.

Bansos berupa paket sembako tersebut diserahkan langsung Kapolres Sekadau AKBP Suyono didampingi ketua Bhayangkari Cabang Sekadau Ny. Leny Suyono pada Jum'at (21/10/2022). 
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
Sedangkan dalam pendistribusiannya dibantu personel Polres dan Polsek Belitang Hilir.

Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
"Sama seperti sebelumnya, bansos kami salurkan guna meringankan beban masyarakat akan kebutuhan pangan di tengah kondisi banjir saat ini," ungkap Kapolres Sekadau.

Diharapkan pula, 90 paket sembako yang dibagikan beserta layanan kesehatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dalam menghadapi situasi sulit akibat musibah banjir saat ini.
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
"Kita belum tahu kapan banjir usai. Yang pasti, membantu sesama yang membutuhkan ditengah kondisi seperti ini merupakan suatu keharusan bagi kita semua," ungkap Kapolres Sekadau, Sabtu 22 Oktober 2022.
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
Raut wajah senang terpancar dari masyarakat saat menerima bantuan tersebut. Meskipun tidak seberapa, namun setidaknya bisa mencukupi kebutuhan hidup untuk beberapa hari kedepannya.
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
Peduli Sosial, Polres Sekadau Kembali Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir. (Ho- Humas Polres Sekadau)
"Menyikapi situasi sekarang ini, kami tetap ingatkan semua pihak untuk peduli dengan kondisi sekitar. Waspada terhadap wabah penyakit maupun kerawanan lainnya akibat banjir," pesan Kapolres Sekadau.

(Yakop/Mul) 

Jumat, 21 Oktober 2022

Warga Desa Asam Jelai Ketapang Terancam Krisis Sembako

Warga Desa Asam Jelai Ketapang Terancam Krisis Sembako
Ilustrasi. Warga Desa Asam Jelai Ketapang Terancam Krisis Sembako. (Pixabay)
Ketapang - Warga Desa Asam Jelai, Kecamatan Jelai Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat terancam krisis sembako sebagai akibat dampak banjir yang melanda desa Asam. Hsl itu dikatakan Kepala Desa Asam Jelai, Joni.

"Krisis sembako karena bantuan sembako untuk warga yang terdampak bencana banjir sulit sampai ke Desa Asam Jelai karena akses jalan darat ke wilayah itu masih terendam banjir," kata Joni saat dihubungi di Asam Jelai, Jumat (21/10/2022). 

Dia menjelaskan, aktivitas masyarakat di Desa Asam Jelai lumpuh total karena banjir yang terjadi sudah seminggu lebih itu.

"Ketinggian air banjir di wilayahnya kami pada badan jalan bisa mencapai lima hingga enam meter, bahkan ketinggian air di dalam rumah sampai lima meter," ungkapnya.

Dia mencatat, rumah yang terendam banjir di Desa Asam Jelai sebanyak 197 unit, yang meliputi 254 kepala keluarga dan 826 jiwa.

Joni menambahkan, kerugian dan kendala warga di desanya cukup banyak, diantaranya tidak adanya lagi stok elpiji dan toko-toko tutup karena barang dagangan warga habis tenggelam.

"Tidak adanya alat atau perahu untuk mengevakuasi warga kami dan terbatasnya fasilitas untuk pengungsian," katanya.

Kemudian, menurut dia jauhnya jarak desa untuk ke rumah puskesmas apalagi ke rumah sakit.

"Sulitnya evakuasi masyarakat pada malam karena tidak adanya PLN atau listrik. Bahkan susah melakukan komunikasi karena sulitnya jaringan internet," ujarnya.

Joni menambahkan memang bantuan sudah pernah ada seperti dari pihak kecamatan, perusahaan, Paroki Tanjung, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan anggota DPRD Provinsi Kalbar.

"Hari ini bantuan sembako baru bisa kami salurkan ke warga, berupa beras lima kilo, mie instan 11 bungkus, susu, sarden, minyak goreng."

"Pakaian bekas dapat satu lembar per satu KK, pempres dapat tiga lembar, susu satu kotak per 1 KK yang memiliki balita," katanya.

Ia berharap pihak terkait bisa memberikan perhatian khusus ke desanya, karena semua warga terdampak banjir dan aktivitas pekerjaan seratus persen lumpuh total.

"Terlebih saat ini ketersediaan sembako sudah sangat terbatas," ujarnya.

(yk/ant)

Kamis, 20 Oktober 2022

[Foto] Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir

Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir. 
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar)
Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., menerima secara simbolis bantuan sembako untuk masyarakat yang terdampak banjir dari Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Kalbar di Pendopo Gubernur, Jl. Ahmad Yani Pontianak, Rabu (19/10/2022).
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir.
Adapun bantuan yang diberikan oleh GAPKI Kalbar pada hari ini berupa beras 10 ton, sarden 1.000 kaleng dan 50 botol minyak kayu putih.
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir.
Bantuan ini merupakan bantuan tahap kedua, setelah sebelumnya telah menyerahkan 500 dus mie instan kepada Pemerintah Provinsi Kalbar.

Dalam hal ini, Gubernur Kalbar menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian GAPKI Kalbar yang ikut turut membantu masyarakat yang terdampak banjir di wilayah Kalbar.
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir.
"Saya ucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan guna meringankan beban warga terdampak banjir di sejumlah daerah di Kalbar. Bantuan ini akan segera kami salurkan kepada para korban banjir yang membutuhkan," ucap Sutarmdiji.
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir.
Sementara itu, Ketua Bidang Pemerintahan GAPKI Kalbar, Yudi, berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir.

"Mudah-mudahan bencana banjir ini cepat usai dan masyarakat dapat beraktivitas kembali normal. Kami (GAPKI Kalbar) siap membantu masyarakat dan berkontribusi untuk membantu korban banjir," singkat Yudi.
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir.
Penyerahan bantuan tersebut turut disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalbar, Ir. Muhammad Munsif, M.M., dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar, Heronimus Hero, S.P., M.Si., beserta para Pengurus GAPKI Kalbar.
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir
Pemprov Kalbar Kembali Terima Bantuan Sembako dari GAPKI Kalbar Untuk Korban Banjir.
Berdasarkan data dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar, hari ini sebanyak 3 (tiga) truk akan membawa bantuan berupa 500 dus mi instan, 7.500 telur ayam, 7 ton beras, 1.500 kaleng sarden, 400 paket bahan makanan, 100 dus air mineral dan 50 dus bubur sereal susu makanan bayi yang akan diserahkan langsung kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu.

(ian/wnd/adpim)
Foto: Adpim Pemprov Kalbar

Pemprov Kalbar Gelar Pangan Murah Upaya Menekan Inflasi Daerah

Pontianak, Kalbar - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan menggencarkan kegiatan Gelar Pangan Murah sebagai upaya berkelanjutan untuk menekan inflasi daerah.

"Hari ini kami melaksanakan kegiatan Gelar Pangan Murah di Pontianak Barat. Ini bentuk dan upaya kami untuk terus menekan dan mengendalikan inflasi terutama untuk bahan pangan," ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar, Heronimus Hero di Pontianak, Rabu (19/10/2022).  

Ia menjelaskan dalam kegiatan yang juga dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia 2022 tersebut menyediakan 1.000 paket pangan murah.

Paket terdiri atas beras premium 5 kilogram, gula pasir 2 kilogram, minyak goreng premium 1,8 liter, tepung terigu 1 kilogram, krimer kental manis 2 kaleng, dan margarin 200 gram sebanyak 2 bungkus.

"Ada 1.000 paket pangan murah tersedia. Dalam paket pangan murah  hemat Rp70.000 dari normalnya. Paket yang seharusnya Rp170.000 dijual hanya Rp100.000," jelas dia.

Menurutnya, Gelar Pangan Murah selain menghadirkan pangan murah juga mendekatkan akses kepada masyarakat.

"Harga murah karena harga agen yang kami sediakan. Kemudian akses mudah dan langsung ke masyarakat dalam kegiatan ini," ucap dia.

Pihaknya terus memantau perkembangan harga pangan dan ditargetkan khususnya bahan pangan inflasinya dapat terkendali.

"Ketersediaan, stok, distribusi dan harga pangan terus kami pantau, sehingga ketika ada yang bergejolak dapat diatasi. Komunikasi antara pihak terus dimaksimalkan," kata dia.

Berdasarkan data BPS, pada September 2022 Kalbar mengalami inflasi sebesar 1,57 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 113,68. Inflasi terjadi di tiga kota IHK di Kalbar yaitu Singkawang sebesar 1,66 persen dengan IHK sebesar 111,91, Pontianak sebesar 1,58 persen dengan IHK sebesar 113,10, dan Sintang sebesar 1,37 persen dengan IHK sebesar 121,18. 

(yk/ant)

Tim Satgas Demokrat Jangkau Warga Korban Banjir Ketapang

Membawa sampan sebagai salah satu cara Satgas Demokrat menyalurkan bantuan.
Membawa sampan sebagai salah satu cara Satgas Demokrat menyalurkan bantuan. (Ho-Muzahidin)
KETAPANG, KALBAR - Tim partai Demokrat rela mengarungi air guna menyalurkan bantuan kebutuhan makan minum dan obat kepada masyarakat korban banjir bandang di beberapa wilayah pedalaman Ketapang. 

Mereka serentak menyebar di 3 daerah terparah banjir seperti kecamatan Jelai Hulu, Marau dan Muara Pawan pada Rabu 19 Oktober 2022 untuk mendiskusikan bantuan.  

Di Kecamatan Muara Pawan mencakupi desa Tanjung Pura, Ulak Medang dan Mayak, Tim Satgas itu dipimpin bendahara DPC partai Demokrat H. Rion Sardi alias H. Yuyun. Sedang di Jelai Hulu dan Marau, distribusi bantuan dilakukan oleh pengurus satgas partai Demokrat. 

Bendahara DPC Demokrat Ketapang itu mengatakan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan semangat gotong royong meringankan beban warga terdampak banjir di wilayah pedalaman Ketapang.

"Saya mewakili ketua DPC partai Demokrat hari ini ditugaskan mengantarkan bantuan ini kepada masyarakat terdampak banjir terutama di daerah kecamatan Muara Pawan, sementara kawan-kawan lainnya ada menyebar di kecamatan Jelai Hulu dan Marau," ujar Yuyun, Rabu 19 Oktober 2022 di Ketapang. 

Yuyun menuturkan, sebagai lelaki yang lahir dan besar di kecamatan Muara Pawan desa Tanjung Pura, Ia meminta agar dirinyalah yang ditugaskan menyerahkan bantuan tersebut di kecamatan itu. 

penyerahan simbolis bantuan sembako
Penyerahan simbolis bantuan sembako. (Ho-Muzahidin)
Dikatakan dia, korban terparah banjir di wilayah itu rata-rata adalah keluarganya dan saudara sekampung yang Ia kenal. Atas dasar itu, Ia mengaku memahami kondisi masyarakat setempat ditambah rasa persaudaraan sangat kepada kerabatnya sekampung. "Nilai itulah yang saya junjung, saya meminta kepada ketua DPC agar saya mendapat tugas di daerah tersebut," ujar dia. 

Diutarakanya pula, atas kesadaran sebagaimana keyakinan dirinya bahwa sesama manusia harus saling meringankan, maka Allah pun pasti memudahkan urusan kita jika kita mampu memudahkan dan meringankan urusan saudara kita. 

Selanjutnya Ia mensupport korban banjir tetap sabar dan berdoa agar musibah banjir bandang ini cepat selesai. "Kami memberi semangat dan doa pada warga bahwa ini adalah musibah, tetap sabar dan tabah. Semoga musibah ini cepat berlalu, dan warga mampu melewatinya," pungkas Yuyun.

Oleh: Muzahidin

Rabu, 19 Oktober 2022

Gerindra Ketapang Berang Diisukan Tarik Bantuan Korban Banjir

Gerindra Ketapang Berang Diisukan Tarik Bantuan Korban Banjir
DPC Gerindra Ketapang saat serahkan bantuan. (Ho-Muzahidin)

KETAPANG, KALBAR - Ketua DPC Partai Gerindra Ketapang H. Mathoji memastikan bantuan bagi warga korban banjir di kecamatan Nanga Tayap sudah diterima. Hal ini menepis kabar soal penarikan bantuan tersebut yang konon dilakukan oleh Camat Nanga Tayap. 


"Bantuan tersebut bentuk kepedulian kami dan dalam penyalurannya kami langsung serahkan ke pihak terkait, tentu dalam hal penyaluran kemudian adalah tanggung jawab para pihak, yang pasti bantuan yang kami berikan untuk membantu meringankan beban para saudara-saudara kami yang terkena banjir," kata Mathoji, Rabu (19/10/22) di kantor DPRD Ketapang.

H. Mathoji saat memberi bantuan kepada warga di kecamatan Nanga Tayap
H. Mathoji saat memberi bantuan kepada warga di kecamatan Nanga Tayap. (Ho-Muzahidin)

Dia menegaskan jika pemberitaan tersebut tidak berimbang, terkesan menyudutkan pihaknya dan menyalahi prosedur penulisan dalam sebuah berita. 


Mathoji mengatakan sudah menggunakan haknya dengan menelepon redaksi media yang memuat berita yang dianggapnya bohong tersebut untuk hak jawab dan klarifikasi. 


"Saya sudah telepon redaksi media tersebut untuk meminta hak jawab dan klarifikasi, semoga media tersebut paham soal etika jurnalistik," ucapnya. 


Serupa dengan keterangan Mathoji, Camat Nanga Tayap, Monri yang namanya disebut yang menarik bantuan itu memastikan jika bantuan yang disalurkan oleh DPC Gerindra benar adanya dan sudah diterima bahkan disalurkan pihaknya sesuai kebutuhan dilapangan.


"Hari ini saya ingin menyampaikan klarifikasi terkait adanya pemberitaan yang mengatakan bahwa Camat menarik bantuan yang diberikan Partai Gerindra, yang mana dalam pemberitaan itu terkesan membohongi publik dengan mengatakan bantuan banya ecek-ecek (bohongan-red)," kata Monri. 


Monri mengaku kalau dirinya yang langsung menerima bantuan yang disalurkan oleh DPC Gerindra Ketapang yang disampaikan secara langsung oleh Ketua DPC Gerindra Ketapang beserta jajaran di tenda pengungsian pada Jumat lalu.


"Saya langsung menerima dan mendampingi penyerahan bantuan ke warga di posko, setelah kami menerima bantuan tanggung jawab penyalurannya ada di Camat bukan di pemberi bantuan, dan sama sekali saya pastikan tidak ada perintah menarik bantuan tersebut," tegasnya.


Monri menjelaskan, pada saat penyerahan bantuan tersebut dirinya melihat bantuan dari DPC Gerindra cukup banyak dan pada saat pengecekan di dalam tenda yang berisi 13 Kepala Keluarga diketahui bahwa persedian makanan dinilai sangat tersedia sehingga bantuan yang ada dinilai berlebihan.


"Dari situ saya membuat kebijakan pada saat menurunkan bantuan ke Posko sudah saya sampaikan sebagian bantuan ini akan dipindahkan ke Kantor Camat untuk dikumpulkan bersama dengan bantuan lain untuk kemudian disalurkan ke desa-desa dan lokasi yang lebih membutuhkan, jadi bukan bantuan ditarik atau bantuan bohong tapi sebagian karena dilokasi persedian makanan dan lainnya sangat tersedia dan makanya kami dari Kecamatan menyalurkan sebagian bantuan untuk warga lain yang lebih membutuhkan," ungkapnya.


Untuk itu, dirinya menyayangkan adanya pihak yang kemudian membuat informasi yang terkesan menyudutkan pihak yang peduli dan memberi bantuan kepada warga yang terdampak banjir.


"Kami mengucapkan terimakasih kepada DPC Gerinda karena telah ikut peduli terhadap warga kami yang terkena musibah banjir," ucap Monri.


Penulis: Muzahidin.

Selasa, 18 Oktober 2022

Langkah Sigap, Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir

Langkah Sigap, Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir
Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar)
Pontianak, Kalbar - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., menerima bantuan sembako dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kalbar bersama Perkumpulan Teo Chew Kalbar, Sultan Mart serta Aliansi Pemuda Peduli Kalbar terdiri dari Organisasi Bina Pendidikan Kita, FKMBK IKIP PGRI Pontianak, Siskarpala, Rumah Diskusi Pontianak, Rumah Dialog Nusantara dan Specta yang akan disalurkan kepada masyarakat yang terdampak banjir di Wilayah Kalbar.

Adapun bantuan yang akan diberikan untuk masyarakat terdampak banjir tersebut terdiri dari beras, gula, telur, mie instan, air mineral, perlengkapan balita dan ikan sarden.
Langkah Sigap, Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir
Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar)
"Saya hari ini menerima bantuan dari beberapa organisasi dan akan disalurkan ke daerah banjir. Hari ini kita kirim 5 sampai 6 mobil box di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kapuas Hulu, jadi hari ini bantuan untuk daerah sekitar 40 ton," jelas Gubernur di pelataran Pendopo Gubernur Kalbar, Selasa (18/10/2022).

Gubernur mengapresiasi atas kepedulian suatu perkumpulan atau organisasi masyarakat terhadap warga di kalimantan barat yang terdampak banjir.
Langkah Sigap, Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir
Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar)
"Saya ucapkan terima kasih kepada perkumpulan khususnya anak-anak muda seperti Aliansi Pemuda Kalbar yang menunjukkan kebersamaan dan kepeduliannya kepada masyarakat yang terkena musibah," ucap H. Sutarmidji.

Gubernur mengatakan kondisi terakhir musibah banjir yang terjadi sudah berangsur-angsur surut. Hanya saja masih ada beberapa kecamatan yang masih tergenang air.
Langkah Sigap, Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir
Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar)
"Rata-rata yang kemarin tidak bisa dilalui jalan darat sekarang sudah bisa dilalui, namun aktivitas masih belum normal jadi kita (Pemprov. Kalbar) tetap akan kirim bantuan," tutup Gubernur.(wnd)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno