Berita Borneotribun.com: Kesehatan Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Senin, 17 Mei 2021

Tinjau Pos Penyekatan, Camat Belimbing Koordinasi Dengan PJ Danramil Pamuar


Camat Belimbing Berkoordinasi Dengan PJ Danramil Pamuar

Borneotribun Melawi, Kalbar Camat Belimbing Abidin S.Sos didampingi Sekretaris Camat Konstantinus Borong meninjau posko penyekatan mudik yang terletak di Desa Batu Nanta yang menjadi Posko jalur masuk ke Kabupaten Melawi pada Senin (17/5/2021).

Pada kegiatan tersebut, Abidin berkordinasi langsung dengan Koordinator Pos Pengamanan terkait mekanisme penyekatan Pos sebagai upaya pencegahan terhadap penyebaran virus Covid-19.

Abidin juga menambahkan, selain melakukan penyekatan, dirinya sudah memerintahkan kepada setiap Kepala Desa untuk membuat himbauan melalui spanduk terkait larangan mudik.

"Kami juga telah menginstruksikan kepada setiap Kepala Desa untuk membuat Banner dan Pos penjagaan setiap Desa agar masyarakat patuh terhadap aturan larangan mudik," Ujarnya.

Koordinator Pos Penjagaan saat dimintai keterangan oleh media BorneoTribun.com, PJ Danramil 1205-16/Pemuar Pelda Suki Widodo mengatakan kegiatan di pos pantau berjalan lancar, semuanya ini kita lakukan dalam pencegahan. 

"Kita lakukan pemeriksaan kepada pengendara sepeda motor atau roda empat yang dari luar kota kita periksa KTP juga,”paparnya.

Lanjutnya, dari tanggal 6 Mei hingga saat ini diperkirakan sudah lebih dari 1604 orang pelintas yang menuju Melawi di Swab Antigen. 

"Negatif 1566 orang dan yang positif 38 orang," Bebernya.

Dengan adanya pos jaga dari berbagai elemen tersebut, diharapkan masyarakat, khususnya Kabupaten Melawi merasa aman terlindungi, sehingga tidak merasa cemas atau khawatir. 

"Semua instansi Insyaa Allah siap berjaga 24 jam," Tutup PJ Danramil 16/Pemuar Pelda Suki Widodo. (Erik.P)

Pasca Lebaran, Pemdes Sungai Ringin Semprotkan Disinfektan Rumah Warga


Petugas disinfektan rumah warga

BorneoTribun Sekadau, Kalbar Untuk menghilangkan rasa was-was warga  dan memutuskan rantai Covid-19. Pemerintahan Desa Sungai Ringin menyemprotkan disinfektan di lingkungan Desa sungai Ringin, Senin (17/5/21).

Kepala Desa Sungai Ringin, Abdul Hamid mengatakan penyemprotan kali ini dilakukan secara menyeluruh untuk 30 RT, 9 RW di 7 dusun.

"Penyemprotan kita lakukan sebagai tindakan antisipasi pasca lebaran,"Ujar Kades.

Aksi tersebut disambut baik salah satu warga yang namanya tidak mau disebut mengatakan kemarin setelah salah seorang tetangganya dinyatakan positif COVID-19. 

"Rasa khawatir begitu menyelimuti kami di RT 09 dusun Kapuas," Ucapnya.

Meski belum mengetahui apakah penyemprotan disinfektan ini akan efektif atau tidak untuk mencegah penyebaran virus corona, namun menurutnya hal ini bisa menjadi salah satu cara selain menjalankan pola hidup sehat dan bersih, serta menjaga jarak atau social distancing ketika berada di tempat umum.

“Perasaannya sangat sedih ya mendengar tetangga kita ada yang positif corona dan merenggut nyawa kemarin.
Rasa khawatir pasti ada tetapi kita harus tetap ikhtiar dan tawakal serta menjalankan pola hidup sehat dan bersih untuk diri sendiri dan keluarga juga mengikuti anjuran pemerintah,” Tandasnya. ( Mus/Rh )


Minggu, 16 Mei 2021

Kampanye Bahayanya COVID-19, Babinsa Desa Nanga Sokan Terus berikan Sosialisasi pada Warga

Kampanye Bahayanya COVID-19, Babinsa Desa Nanga Sokan Terus berikan Sosialisasi pada Warga
Kampanye Bahayanya COVID-19, Babinsa Desa Nanga Sokan Terus berikan Sosialisasi pada Warga.

BorneoTribun Melawi - Tak patah semangat Seorang Babinsa tetap memonitoring wilayah binaan dengan cara memberikan sosialisasi tentang bahaya nya Covid-19, Desa Nanga Sokan, Kec. Sokan Kab. Melawi, Minggu (16/05/2021). 

Sangat kagum dengan Seorang Babinsa yang memiliki tekad yang kuat untuk menjaga keamanan masyarakat nya dari penyebaran virus yang saat ini sangat menjadi beban bagi semua orang, namun dirinya tetap memberikan himbauan kepada warga binaannya agar tetap menjaga kesehatan, dan  selalu menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. 

Babinsa Sertu Hasibuan mengatakan, "Salah satu tugas yang sangat penting adalah mampu menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi warga binaan (memberi kan kesejahteraan untuk semua komponen masyarakat), itu adalah tugas yang sangat mulia bagi diri saya".

Lanjut, ketika kita tidak mampu melakukan nya, kita harus banyak belajar dengan siapa saja yang bisa memberikan ilmu, sehingga kita bisa menjadi panutan yang baik bagi semua orang, jelasnya. 

Saya sudah banyak belajar dari rekan kerja saya (Babinsa), masyarakat yang saya bina terlebinya orang yang lebih tua dari saya, sehingga menjadikan diri saya memiliki suatu pengetahuan yang baik untuk bergaul dengan masyarakat. 

Kita sebagai mahluk sosial, harus dapat bergaul dengan baik dengan baik dengan mahluk sosial lainnya, sehingga dapat memudahkan kita untuk berkomunikasi dengan siapa saja. 

Intinya tujuan dari kami sebagai Babinsa, ingin mewujudkan suatu pemahaman yang dapat masyarakat mengerti, contohnya jika kita memberikan himbauan tentang bahayanya virus Corona, nah masyarakat harus tau bagaimana mengatasinya, dan sebelum mereka bertanya, bagaimana caranya, kita sudah memberitahu langkah-langkahnya. 

Tak hentinya saya menghimbau agar semua masyarakat di wilayah binaan tetap sehat wal afiat, secara jesmani dan rohani tetap terapkan 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi bepergian), tutup Babinsa Sokan Sertu Hasibuan. 

Oleh: Pendim1205/Erik.P

Kamis, 06 Mei 2021

Tinjau Posko Penyekatan Arus Mudik, Kluisen : Dalam Bertugas Jangan Emosi


Wakil Bupati Melawi Tinjau Pos Penyekatan Arus Mudik Lebaran

BorneoTribun Melawi, Kalbar Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen meresmikan Posko Pengawasan Terpadu Check Point' Kabupaten Melawi di jalan Lintas Provinsi Desa Batu Nanta, Kamis (6/5/2021).

Peningkatan jumlah Positif dan yang Meninggal Covid-19 di Kabupaten Melawi membuat Pemerintah Daerah memperketat pengawasan terhadap warga, khususnya para pendatang. 

Wakil Bupati Melawi Drs.Kluisen,secara tegas mewajibkan semua orang yang masuk wilayahnya untuk mengikuti Rapid Screening alias pemeriksaan kesehatan.

“Kami bersama Forkopimda melakukan pemantauan karena terindikasi banyak warga yang masuk ke Kabupaten Melawi tidak terdeteksi. Umumnya yang terinfeksi Covid-19 berasal dari luar daerah Melawi, Karenanya kita harus cegah agar masyarakat Melawi tetap sehat,” ujar Kluisen saat memantau operasionalisasi posko check point.

Bagi Mobil Ambulance, Orang sakit, Angkutan kelapa sawit, Angkutan sembako boleh melintas dengan menunjukkan hasil swab antigen.
"Harapan saya saat melaksanakan tugas janganlah terbawa Emosi di usahakan Senyum," Pesannya.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Melawi AKP Aang Permana ditempat yang sama mengatakan ada 3 regu dalam pengawasan yang terdiri dari Polri, TNI, Satpol PP, BPBD, Dishub, Dinkes serta Tagana dan PMI di Desa Batu Nanta yang bekerja selama 24 jam. 

"Keberadaan pos penyekatan ini sendiri difungsikan untuk memeriksa setiap orang yang masuk serta meminta kendaraan untuk putar balik bila yang bersangkutan akan mudik lebaran," Ujarnya.

Di sela Kegiatan, awak media BorneoTribun.com juga mewawancarai Camat Belimbing Abidin S.Sos, mengatakan Posko ini Sudah terencana beberapa waktu yang lalu dan dilaksanakan, tentu tujuannya adalah untuk mengurangi dan paling tidak mencegah bertambahnya penyebaran virus covid-19.

Harapan kita sebagai camat dimana posko dipusatkan tentu berharap personil bekerja sesuai SOP, dan melakukan tugasnya sesuai komando. Kita dibagi dalam tiga(3)Tim yaitu Koordinator Tim A Kapolsek, Tim B Danramil, dan Tim C koordintornya Camat dengan masing-masing tim bertugas berdurasi 12 jam sejak hari ini 6 mei 2021 sampai dengan 17 Mei 2021 (selama 12 hari). 

Tentu dalam tugas yang cukup berat ini kami berharap para personil diperhatikan kelengkapan alat pengaman serta kesehatan, mengingat petugas ini juga tatkala pulang kerumah akan bertemu dengan keluarganya masing-masing dan tentunya juga harus didukung dengan obat-obatan serta vitamin untuk mempertahankan daya tahan tubuhnya. 

"Semoga semua berjalan dengan lancar, sesuai rencana dan Kegiatan ini berdampak positif bagi banyak orang," Harapnya.

Turut hadir pada kegiatan tersebut,  Kapolres Melawi AKBP Sigit Eliyanto Nurharjanto, Ketua DPRD Melawi Widya Hastuti, LO Dandim Eddy Winarno, Camat Nanga Pinoh Sonten, Camat Belimbing Abidin S.Sos, DISHUB Syamsul Arifin, Kades Batu Nanta Beserta perangkat Desa, Dinkes Melawi, BPBD melawi, TAGANA, POL PP Melawi, Kepala Pukesmas Pemuar, dan Kepala Pukesmas Tiong Keranji. (Erik.P)

Selasa, 04 Mei 2021

Ops Yustisi di Sekadau, Tim Gabungan Prioritaskan Penegakan Protokol Kesehatan Jelang Idul Fitri


Swab dikawasan pasar sekadau

BorneoTribun Sekadau, Kalbar Petugas gabungan Polri, TNI, Satpol-PP, Dishub, Dinkes dan BPBD terus bergeliat menerapkan kedisiplinan protokol kesehatan dengan menyasar sejumlah lokasi di kota Sekadau, Kalbar, Selasa (4/5/21).

Upaya penegakan disiplin tersebut disertai Swab dan imbauan untuk tetap mematuhi serta menerapkan protokol kesehatan, mengingat korban Covid-19 di Kabupaten Sekadau belakangan ini terus bertambah.

"Aktivitas menjelang perayaan Idul Fitri 1442 H semakin meningkat terutama di pusat perbelanjaan, demikian pula arus kendaraan," tutur Kabag Ops Polres Sekadau AKP Idris Bakara.

"Menyikapi hal tersebut, pasar Sekadau menjadi sasaran operasi Yustisi untuk mencegah terjadinya pelanggaran terhadap protokol kesehatan," lanjut Kabag Ops.

Ditengah kondisi pandemi, petugas  menyampaikan pentingnya 5M. Salah satunya menghindari kerumunan di tempat ramai, menghindari resiko penyebaran virus Corona.

"Selain imbauan dan sosialisasi, dalam gelaran Ops Yustisi tersebut dilakukan swab terhadap 18 orang dengan hasil non reaktif," pungkas Kabag Ops. (Tim)

Sabtu, 01 Mei 2021

Tracking Penyebaran Covid-19, 131 Terjaring dan 3 Terkonfirmasi Positif di Terminal AKDP Sidomulyo

 
Sebanyak 131 orang terjaring dan langsung dilakukan Swab Antigen, 3 orang Terkonfirmasi Positif Corona

BorneoTribun Melawi, Kalbar Kabag Ops Polres Melawi AKP Aang Permana, S.I.P., M.AP. memimpin kegiatan Operasi Yustisi Dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Terminal AKDP Sidomulyo jalan Propinsi Km. 2 Nanga Pinoh, dengan sasaran penumpang Bus dan Taxi yang masuk ke wilayah Kabupaten Melawi, Sabtu (1/5/21) sekira pukul 02.15 wib subuh.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapten Arm. Iman Yulianto ( Danramil 01 Nanga Pinoh), Iptu Bhakti Juni Ardhi ( Kapolsek Nanga Pinoh), 4 orang Personil Polsek Nanga Pinoh, 2 orang Personil Polres Melawi, 4 orang Personil Koramil 01 Nanga Pinoh, 6 orang anggota Dinas kesehatan kabupaten Melawi, 6 orang Anggota BPBD, 5 orang Anggota Dishub  dan 7 orang Anggota Pol-PP kabupaten Melawi.

Pukul 01.30 Wib, bertempat di terminal AKDP Sidomulyo Nanga Pinoh dilaksanakan apel persiapan kegiatan yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Melawi AKP Aang Permana, S.I.P., M.AP, dan memberikan arahan kepada personil yang terlibat dalam Ops Yustisi untuk melaksanakan tugas yang akan dibagi sesuai tugasnya masing-masing.

Kapolres Melawi AKBP Sigit Eliyanto Nurharjanto, S.I.K melalui Kabag Ops Polres Melawi AKP Aang Permana S.IP., M.AP menyampaikan Pukul 02.15 Wib, dilaksanakan pemeriksaan Swab Antigen terhadap para penumpang Bus yang masuk ke wilayah Kabupaten Melawi di terminal AKDP Sidomulyo Nanga Pinoh.

"Pukul 02.15 Wib, dilaksanakan pemeriksaan Swab Antigen terhadap para penumpang Bus yang masuk ke wilayah Kabupaten Melawi di terminal AKDP Sidomulyo Nanga Pinoh," Ucapnya.

"Ada 131 orang penumpang yang dilakukan swab antigen, ada 3 orang yang terkonfirmasi Positif," Sebutnya.

Penumpang yang terkonfirmasi Positif Covid-19 dari hasil pengecekan dan pemeriksaan Swab Antigen diamankan dan dibawa langsung menuju lokasi karantina di Puskesmas Kenual Ds. Kenual Kecamatan Nanga Pinoh.

"Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka antisipasi Penyebaran dan penularan Covid-19 di Kabupaten Melawi mengingat terdapat peningkatan intensitas kegiatan masyarakat dan trend peningkatan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di kabupaten Melawi dan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Melawi, guna memutus rantai penyebaran Covid-19," Jelasnya.

Dikatakannya, Agar kegiatan Operasi Yustisi tersebut intens dilaksanakan guna mengantisipasi masuknya Covid-19 dari daerah luar Kabupaten Melawi. (Erik)

Minggu, 11 April 2021

Otak Serasa Ikut Membeku Saat Minum Es? Ini yang Sebenarnya Terjadi

Brain Freeze (Foto: Thinkstock)

BorneoTribun.com -- Pernahkah merasa otak seperti ikut membeku setelah mengonsumsi makanan atau minuman yang sangat dingin? Fenomena ini disebut brain freeze.

Saat cuaca panas, makanan atau minuman dingin seperti es krim dan air dingin dengan tambahan es batu memang terasa menyegarkan. Tapi setelahnya, rasa dinginnya membuat lidah beku dan menjalar hingga ke seluruh tubuh.

Tapi, apa benar bisa membuat otak juga beku?

Dikutip dari Women's Health, sensasi atau perasaan membeku dan menusuk di otak usai mengkonsumsi makanan atau minuman dingin disebut dengan Sphenopalatine ganglioneuralgia. Kondisi ini terjadi saat seseorang mengkonsumsi makanan dan minuman yang sangat dingin dalam waktu cepat.

Saat makanan dan minuman dingin yang cenderung beku masuk ke dalam mulut, bagian langit-langit dan belakang tenggorokan akan terasa dingin. Bagian rongga mulut akan mengalami penurunan suhu yang drastis, karena berkontak langsung dengan makanan atau minuman dingin tersebut.

Kondisi ini akan menyebabkan pembuluh darah menyempit. Setelah itu akan menjalar ke otak dan menimbulkan sensasi 'otak beku'.

Namun, ahli saraf dari Providence Saint John's Health Center di Santa Monica Clifford Segil, MD mengatakan bahwa sesasi 'brain freeze' itu sebenarnya adalah rasa sakit kepala.

Ketika suhu dingin dari makanan atau minuman menjalar ke otak, pembuluh darah arteri serebral anterior akan menyempit. Pembuluh darah itu yang bertugas untuk memasok darah beroksigen ke otak, sehingga menyebabkan sedikit rasa sakit kepala.

Lalu, bagaimana cara mengatasinya?

Untuk mengatasinya, bisa dengan segera minum air putih dengan suhu normal untuk menstabilkan suhu di mulut dan menghilangkan sensasi 'otak beku'.

Jumat, 09 April 2021

Seorang Dokter Mata Nepal yang dijuluk "Dewa Penglihatan" Targetkan 500.000 Operasi Katarak dalam 5 Tahun

Seorang Dokter Mata Nepal yang dijuluk "Dewa Penglihatan" Targetkan 500.000 Operasi Katarak dalam 5 Tahun
Dr. Sanduk Ruit tengah melakukan operasi katarak di Tilganga Eye Center, Kathmandu, Nepal, 26 Maret 2021. (AP Photo/Niranjan Shrestha)

BorneoTribun.com -- Seorang dokter mata Nepal yang sering dijuluki "Dewa Penglihatan", berambisi memberantas katarak. Melalui yayasannya, ia menargetkan akan melakukan 500.000 operasi katarak dalam waktu kurang dari lima tahun di berbagai belahan dunia. 

Tepat di sebelah kuil Mayadevi, tempat Buddha lahir lebih dari 2.600 tahun yang lalu, ratusan orang terlihat mengantre di luar sebuah rumah sakit darurat. Mereka adalah para penderita katarak, yang berharap penglihatan mereka yang pudar dapat dipulihkan.

Para biksu Buddha berjubah warna kuning kunyit, petani tua, dan ibu rumah tangga tak keberatan mengantre karena ahli bedah mata terkenal di negara itu, Dr. Sanduk Ruit, hadir di sana. Dokter yang kerap dijuluki Dewa Penglihatan ini menawarkan operasi katarak yang inovatif dan murah, yang telah memberinya banyak penghargaan.

Di pusat pengunjung yang berubah menjadi rumah sakit mata sementara di Lumbini, sekitar 288 kilometer dari ibu kota Nepal, Kathmandu, hampir 400 pasien menjalani operasi katarak hanya dalam tiga hari.

Pasien menunggu tindak lanjut pasca operasi katarak dengan Dr. Sanduk Ruit di kamp mata di Lumbini, 288 kilometer barat daya Kathmandu, Nepal, 31 Maret 2021.

Ruit menjelaskan ambisinya memberantas katarak. “Keinginan saya adalah memastikan bahwa tidak ada orang menderita gangguan penglihatan yang tidak perlu di bagian dunia ini. Adalah penting bahwa semua menerima layanan yang adil. Bukan hanya orang kaya tapi juga orang miskin. Saya ingin memastikan bahwa semua orang menerima layanan ini," jelasnya.

Banyak orang di Nepal, sebagian besar dari mereka miskin, memperoleh manfaat dari pekerjaan Ruit. Dokter mata itu mendirikan Tilganga Institute of Ophthalmology di Kathmandu pada tahun 1994 dan secara teratur mengunjungi desa-desa terpencil di pegunungan dan dataran rendah negara Himalaya itu. Saat berkunjung, ia membawa serta tim ahli dan peralatan sehingga dapat melangsungkan operasi di desa-desa itu.

“Dewa Pengelihatan” Nepal, Dr. Sanduk Ruit memeriksa mata pasien di kamp mata di Lumbini, 288 kilometer barat daya Kathmandu, Nepal, 31 Maret 2021.

Satindra Nath Tripathi, petani di Lumbini yang menjadi pasien Ruit, mengatakan, "Ia memberi saya kehidupan baru. Dunia sebelumnya gelap bagi saya, tetapi sekarang saya memiliki kehidupan baru dan penglihatan baru. Dokter itu adalah dewa saya. Ia memberi saya kehidupan baru."

Rama Dhari, ibu rumah tangga yang juga pasien Ruit, memiliki pandangan serupa. "Saya tidak bisa berjalan atau pergi ke mana-mana. Ketika saya mencoba, saya biasanya akan jatuh dan itu adalah masalah besar bagi saya. Saya sangat senang operasi saya berhasil, dan saya sangat berterima kasih pada Ruit."

"Dewa Penglihatan" Nepal, Dr. Sanduk Ruit menyapa para pasiennya di sebuah kamp mata di Lumbini, 288 kilometer barat daya Kathmandu, Nepal, 31 Maret 2021.

Ruit telah melakukan lebih dari 130.000 operasi katarak dan kini berniat memperluas usahanya. Dengan dukungan dana dermawan Inggris Tej Kohli, ia menargetkan 500.000 operasi katarak dalam lima tahun ke depan, tidak hanya di Nepal tapi juga di banyak negara lainnya.

Untuk mewujudkan ambisinya, ia dan Kohli mendirikan Yayasan Tej Kohli Ruit. Target utamanya adalah membuat operasi katarak secara finansial terjangkau dan mudah diakses di Nepal. Target berikutnya adalah merambah ke berbagai penjuru dunia, di mana operasi katarak dibutuhkan.

Ruit memulai pekerjaannya pada 1984 sewaktu operasi katarak dilakukan dengan mengangkat seluruh katarak yang keruh dan memberikan kacamata tebal. Dia menemukan bahwa kebanyakan orang tidak akan memakai kacamata itu dan operasi tersebut bisa menimbulkan komplikasi parah.

Ia kemudian memelopori teknik sederhana di mana ia menghilangkan katarak tanpa jahitan, melainkan melalui sayatan kecil, dan menggantinya dengan lensa buatan berbiaya rendah.

Biaya operasi rata-rata yang ditawarkan Ruit sekitar $100. Operasi ini gratis bagi mereka yang tidak mampu. Pasien jarang harus bermalam di rumah sakit setelah menjalani operasi tersebut.

Seorang pasien terbaring di ranjang rumah sakit setelah menerima anestesi menjelang operasi katarak di Tilganga Eye Center, Kathmandu, Nepal, 26 Maret 2021.

Nepal memiliki jumlah rumah sakit dan petugas kesehatan yang terbatas dan layanan kesehatan umumnya berada di luar jangkauan kebanyakan orang.

Katarak adalah gangguan penglihatan yang diakibatkan munculnya selaput putih yang menutupi lensa mata. Kondisi ini umumnya dialami orang tua tetapi terkadang juga menyerang anak-anak atau dewasa muda. Kondisi tersebut awalnya menyebabkan penglihatan kabur atau berkabut karena mata tidak dapat fokus dengan baik. Pada tingkat yang parah, selaput putih itu dapat menghalangi semua cahaya ke mata. Paparan radiasi ultraviolet yang keras, terutama di dataran tinggi seperti di Nepal, merupakan faktor risiko utama. [ab/uh]

Oleh: VOA

Minggu, 04 April 2021

Tujuh Manfaat Facial Massage, Cegah Penuaan Hingga Samarkan Luka


Bisa dilakukan sendiri atau bersama terapis, facial massage atau pijat wajah merupakan salah satu teknik relaksasi yang menyenangkan. Saat melakukan facial massage, beberapa titik di wajah, leher, dan bahu diberi tekanan agar aliran darah lebih lancar. Tak hanya itu, manfaatnya untuk kesehatan juga cukup banyak.

Ada banyak teknik melakukan facial massage atau pijat wajah sendiri. Untuk memudahkan, bisa digunakan minyak, lotion, atau balsem tertentu. Mengaplikasikannya bisa dengan tangan atau alat seperti face roller.

Manfaat facial massage
Beberapa manfaat melakukan facial massage atau pijat wajah di antaranya:

1. Mencegah penuaan
Tanda-tanda penuaan bisa dicegah apabila rajin melakukan facial massage. Dalam sebuah penelitian tahun 2017, partisipan yang mengaplikasikan pijat wajah dengan krim anti-penuaan di wajah dan leher selama 8 minggu merasakan manfaatnya.

Dibandingkan dengan yang tidak melakukannya, wajah partisipan lebih sedikit memunculkan keriput atau pengenduran. Tak hanya itu, teksturnya pun tetap merata.

2. Melegakan sinus
Bagi penderita sinus, memberikan tekanan atau pijat wajah di area tertentu dapat membantu menghilangkan rasa tidak nyaman atau hidung tersumbat. Meski demikian, hal ini belum tentu efektif pada sinusitis yang sedang serangan akut.

Pijat wajah juga bisa membantu mengencerkan lendir, menghilangkan sakit kepala, serta melancarkan aliran darah di area sekitar sinus. Mengenai teknik tertentu untuk pijat wajah bagi penderita sinusitis, masih dalam pengembangan lebih lanjut.

3. Mencegah munculnya jerawat
Menekan beberapa bagian wajah secara berkala atau facial massage juga dapat melancarkan aliran darah sehingga risiko munculnya jerawat bisa berkurang. Umumnya, minyak zaitun digunakan untuk pijat wajah mencegah munculnya jerawat.

Meski demikian, masih perlu penelitian lebih lanjut terkait hal ini. Yang jelas, melakukan pijat wajah harus lembut dan hindari menekan berlebihan terutama di area yang sensitif. Tapi jangan melakukan pijat wajah saat sedang berjerawat banyak atau ada jerawat yang meradang ya.

4. Wajah bersinar
Siapa yang tidak ingin wajah glowing? Dalam penelitian tahun 2002, 59% perempuan yang melakukan facial massage merasakan kulitnya lebih segar dan bersinar setelah melakukan pijat wajah.

Sementara itu, 54% lainnya mengaku kulitnya lebih kenyal. Tak hanya itu, 50% partisipan lainnya juga merasakan kulit kencang. Hal ini diduga berkaitan dengan manfaat pijat wajah yang juga dapat membuat rileks otot yang tegang.

5. Relaksasi wajah
Bukan hanya pijat tubuh seperti pijat Swedia saja, pijat wajah juga bisa menjadi cara untuk relaksasi. Dengan melakukan facial massage, ketegangan di sekitar wajah terutama setelah beraktivitas bisa mereda. Bonusnya, kulit wajah dan leher bisa menjadi semakin sehat.

6. Menyamarkan jaringan parut
Apabila ada luka di area wajah yang masih dalam proses penyembuhan, melakukan facial massage bisa membantu. Tak hanya melancarkan aliran darah, tapi juga menyamarkan tekstur yang tidak rata.

Lebih jauh lagi, pijat wajah juga melegakan gejala seperti rasa nyeri, gatal, dan keluhan lain pada luka. Meski demikian, pijat wajah harus dilakukan berhati-hati danan jangan dilakukan jika luka masih dalam proses penyembuhan tahap awal.

7. Menutrisi kulit
Jika belum terbiasa melakukan facial massage, coba cari alat yang bisa membantu melakukannya seperti jade roller atau tangan kosong. Lakukan pijat wajah selama 5-610 menit untuk memastikan kulit menjadi semakin ternutrisi. Biasanya, jade roller digunakan dalam rangkaian skincare malam hari sehingga manfaat serum yang digunakan bisa lebih meresap.

Cara melakukan pijat wajah
Ada banyak teknik melakukan pijat wajah, semuanya punya kelebihan masing-masing. Tak perlu waktu terlalu lama, 5-10 menit saja sudah cukup membuat aliran darah menjadi semakin lancar.

Cara melakukannya adalah:
  • Pijat dengan gerakan melingkar di pelipis
  • Gunakan telapak tangan dan ujung jari untuk memijat sisi kanan dan kiri wajah
  • Ketika memijat, mulai dari dagu dan naik ke arah dahi
  • Tekan jari manis ke tulang alis dari dalam ke luar, lakukan gerakan yang sama di bagian bawah mata
  • Tekan bagian tengah wajah dimulai dari hidung hingga ke telinga

Selain beberapa teknik di atas, mengetahui titik-titik mana saja yang bisa memberikan manfaat maksimal juga dapat memaksimalkan efektivitas facial massage. Pilih juga minyak atau serum yang digunakan untuk facial massage sesuai dengan selera dan kebutuhan. 

Sumber: sehatq.com

Jumat, 02 April 2021

Kemenkes Terbitkan Aturan Baru Insentif Tenaga Kesehatan yang Menangani COVID-19

Kemenkes Terbitkan Aturan Baru Insentif Tenaga Kesehatan yang Menangani COVID-19
ILUSTRASI. Gambar tajaan iStock

BORNEOTRIBUN JAKARTA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menerbitkan aturan baru soal insentif bagi tenaga kesehatan (nakes) yang menangani COVID-19. 

Aturan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan (KMK) Nomor HK.01.07/MENKES/4239/2021 tentang Pemberian Insentif dan Santunan Kematian bagi Tenaga Kesehatan yang Menangani COVID-19.

Plt Kepala Badan PPSDM Kesehatan, Kemenkes Kirana Pritasari mengatakan dalam pemberian insentif tenaga kesehatan tahun 2020 masih ada tunggakan yang belum diselesaikan. Pihaknya akan akan berusaha untuk bisa menjalankan kewajiban tersebut dengan baik.

”Sedangkan untuk 2021 dengan terbitnya peraturan Kementerian Kesehatan ini maka kami di PPSDM akan berusaha untuk segera mempercepat proses pembayaran,” ujarnya dalam sosialisasi KMK Nomor HK.01.07/MENKES/4239/2021, secara virtual, Rabu (31/03/2021).

Ada beberapa pembaruan aturan dalam KMK tersebut, yakni insentif akan dikirim langsung ke rekening nakes. Untuk itu, rekening tenaga kesehatan tersebut harus diinformasikan kepada Badan PPSDM agar bisa dibayarkan langsung.

Upaya ini dinilai akan menghindari beberapa hal yang dikhawatirkan terjadi, antara lain yang pertama adalah mengenai adanya sorotan kemungkinan terjadinya pungutan atau pemotongan. Kemudian bisa dimonitor apabila terjadi keterlambatan karena akan bisa diketahui langsung penyebab keterlambatan tersebut.

Yang kedua adalah karena penerima insentif adalah para tenaga kesehatan yang bekerja maka usulan penerima insentif harus berasal dari fasilitas kesehatan. Kemudian perubahan yang lainnya adalah ada pada proses menjaga akuntabilitas dari pelaksanaan kegiatan yang dilakukan.

Hal ini tidak bisa disamakan kepada setiap individu tenaga kesehatan. Semakin tinggi risiko paparan terhadap penyebaran COVID-19 maka akan mendapatkan insentif secara lebih optimal sehingga ada perbedaan para nakes yang bekerja pada zona-zona tertentu.

”Perbaikan dari regulasi ini jika dibandingkan pada tahun 2020 di antaranya mengenai kriteria fasilitas pelayanan kesehatan dan kriteria tenaga kesehatan. Maka prioritas ini difokuskan kepada yang menangani COVID-19,” tutur Kirana, dikutip dari laman Kemenkes.

Dengan disosialisasikannya KMK ini, pada bulan April sesegera mungkin usulan bisa disampaikan, sehingga insentif dan santunan untuk tahun 2021 bisa segera dibayarkan. 

Sedangkan untuk tunggakan 2020 sedang dilakukan proses reviu dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk selanjutnya bisa dibayarkan.

”Kami mengharapkan komunikasi yang sudah dibangun selama ini, koordinasi yang sudah terjadi kita tingkatkan. Fasilitas kesehatan yang menangani COVID-19 juga diharapkan melaporkan secara periodik mengenai telah diterimanya dana insentif tenaga kesehatan ini, sehingga kita sama-sama bisa memonitor menghindari keterlambatan dalam pembayaran insentif tenaga kesehatan ini,” ucapnya.

Sementara itu Kepala Biro Hukum dan Organisasi, Kemenkes Sundoyo mengatakan, pembentukan KMK Nomor HK.01.07/MENKES/4239/2021 ini didasari atas rekomendasi-rekomendasi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan BPKP.

”Teman-teman dari KPK dari BPKP telah melakukan pengamatan di lapangan dan hasil dari riset, hasil dari monev [monitoring dan evaluasi], hasil dari pengamatan itu disampaikan kepada Menteri Kesehatan. Sehingga beberapa penyempurnaan, beberapa perbaikan terhadap KMK ini salah satunya merupakan masukan dari teman-teman BPKP sebagai auditor dan teman-teman KPK,” jalas Sundoyo. (HUMAS KEMENKES/UN)

Selasa, 30 Maret 2021

Kanit Bimas Polsek Sebangki Monitoring Dan PAM Pelaksanaan Test Swab Antigen di MTS Babuk Ulum Desa Sungai Segak


Test Swab Antigen di Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTS) Babul Ulum 

BorneoTribun Bengkayang, Kalbar Kanit Bimas Polsek Sebangki Bripka Suriansyah bersama Bhabinkamtibmas Desa Sungai Segak Bripka Welly Brongos, melakukan monitoring dan pengamanan test swab antigen di Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTS) Babul Ulum yang berada di sungai guntur desa sungai segak kecamatan Sebangki pada senin (29/03/2021) siang waktu setempat.

Kegiatan Test Swab Antigen di lokasi MTS tersebut di laksanakan oleh petugas dari Puskesmas Sebangki yang langsung di monitor oleh Kepala Puskesmas Sebangki Manok Triono.,SKM berikut Kepala Sekolah MTS Babul Ulum Abu Hisam dan perwakilan dari perangkat desa Sungai Segak yang di wakili oleh Kepala dusun sungai segak, Ahmad.

Menurut Kepala Sekolah MTS Babul Ulum, Abu Hisam mengatakan bahwa ada sekitar 23 orang yang di lakukan Test Swab Antigen dengan rincian 15 siswa dan 8 tenaga pengajar MTS Babul Ulum. 

Menurut Kapolsek Sebangki Ipda Didik Pramono.,Sh.,MH mengatakan bahwa Polsek Sebangki mendukung penuh program pemerintah dalam memutus penyebaran covid 19 khususnya di wilayah hukum Polsek Sebangki, dengan melakukan monitoring dan pengamanan kegiatan, baik itu test swab antigen, vaksin covid 19 dan lain sebagainya terang Kapolsek. ( Ra)

Kanit Bimas Polsek Sebangki Monitoring & Pam Pelaksanaan Test Swab Antigen di MTS Babuk Ulum Desa Sungai Segak

Kanit Bimas Polsek Sebangki Monitoring & Pam Pelaksanaan Test Swab Antigen di MTS Babuk Ulum Desa Sungai Segak
Kanit Bimas Polsek Sebangki Monitoring & Pam Pelaksanaan Test Swab Antigen di MTS Babuk Ulum Desa Sungai Segak.

BorneoTribun Landak, Kalbar -- Kanit Binmas Polsek Sebangki Bripka Suriansyah bersama Bhabinkamtibmas Desa Sungai Segak Bripka Welly Brongos, melakukan monitoring dan pengamanan test swab antigen di Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTS) Babul Ulum yang berada di sungai guntur desa sungai segak kec. Sebangki pada senin (29/03/2021) siang waktu setempat 

Kegiatan test swab antigen di lokasi MTS tersebut di laksanakan oleh petugas dari Puskesmas Sebangki yang langsung di monitor oleh Kepala Puskesmas Sebangki Manok Triono,Skm berikut Kepala Sekolah MTS Babul Ulum Abu Hisam dan perwakilan dari perangkat desa Sungai Segak yang di wakili oleh Kepala dusun sungai segak Sdra Ahmad 

Menurut Kepala Sekolah MTS Babul Ulum Sdra Abu Hisam mengatakan bahwa ada sekitar 23 orang yang di lakukan test swab antigen dengan rincian 15 siswa dan 8 tenaga pengajar MTS Babul Ulum 

Menurut Kapolsek Sebangki Ipda Didik Pramono,Sh,Mh mengatakan bahwa Polsek Sebangki mendukung penuh program pemerintah dalam memutus penyebaran covid 19 khususnya di wilayah hukum Polsek Sebangki, dengan melakukan monitoring dan pengamanan kegiatan, baik itu test swab antigen, vaksin covid 19 dan lain sebagainya terang Kapolsek 

Oleh: Rinto Andreas /Deo H Deo

Sabtu, 27 Maret 2021

Ingin Kulit Sehat Terawat? Coba Konsumsi Vitamin Kulit Kering Ini

Ingin Kulit Sehat Terawat? Coba Konsumsi Vitamin Kulit Kering Ini
@Silviarita / 648 images (Foto: Fixabay)

BorneoTribun -- Memiliki kulit kering tentu menjadi kondisi yang tidak diinginkan oleh setiap orang. Kulit kering kerap menjadi bersisik, gatal, dan pecah-pecah yang bisa sangat mengganggu. Bahkan kondisi ini juga dapat menurunkan kepercayaan diri orang yang mengalaminya.

Kulit kering umumnya disebabkan oleh sejumlah faktor, antara lain dehidrasi, penuaan, perubahan musim, alergi, dan kekurangan vitamin. Terdapat beberapa vitamin kulit kering yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Berbagai jenis vitamin kulit kering

Selain menghindari paparan sinar UV terlalu lama, Anda juga disarankan untuk memerhatikan asupan gizi sehari-hari, termasuk vitamin guna menjaga kelembapan kulit dan menyehatkannya secara keseluruhan. Adapun vitamin untuk kulit kering yang sebaiknya Anda konsumsi, yaitu:

Vitamin E

Foto: Fixabay

Vitamin E dapat digunakan sebagai suplemen dan obat topikal untuk mengatasi kulit kering. Ketika dikonsumsi secara oral, sifat antioksidan vitamin E yang kuat dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan. Selain itu, vitamin E juga berfungsi sebagai anti peradangan yang dapat menenangkan kulit kering, kemerahan, dan gatal. Sementara, ketika digunakan secara topikal sebagai pelembap wajah, vitamin E dapat membantu menjaga kelembapan kulit.

Vitamin D

Vitamin D
Foto: Fixabay

Vitamin D merupakan vitamin yang larut dalam lemak. Umumnya, ditemukan dalam salmon, jamur kancing, susu, sereal yang diperkaya vitamin D, dan hati sapi. Vitamin ini sangat penting untuk berbagai aspek kesehatan, termasuk kesehatan kulit. 

Vitamin D memainkan peran dalam melindungi kulit, mendorong pertumbuhan sel kulit, serta menjaga sistem kekebalan kulit yang bertindak sebagai garis pertahanan pertama dalam melawan patogen berbahaya.

Suplemen vitamin D juga telah terbukti secara signifikan memperbaiki gejala gangguan kulit yang menyebabkan kulit kering dan gatal. Bahkan studi kecil selama 12 minggu yang melibatkan 50 wanita menunjukkan bahwa perawatan harian dengan suplemen nutrisi yang mengandung 600 IU vitamin D dapat meningkatkan hidrasi kulit.

Vitamin C

Vitamin C
@Silviarita / 648 images (Foto: Fixabay)

Vitamin C merupakan antioksidan kuat, pelindung kulit, dan sangat penting untuk memproduksi kolagen sehingga menjadikannya nutrisi yang sangat baik bagi kesehatan kulit. Penelitian menunjukkan bahwa suplemen vitamin C dapat meningkatkan banyak faktor kesehatan kulit, termasuk menghidrasi kulit sehingga mencegah kulit menjadi kering.

Ketika digunakan dalam kombinasi dengan nutrisi lain, vitamin C dapat membantu meningkatkan kelembapan kulit. Suatu penelitian selama 6 bulan pada 47 pria menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen yang mengandung 54 mg vitamin C, protein laut, dan kombinasi nutrisi lainnya secara signifikan dapat meningkatkan hidrasi kulit dibandingkan kelompok plasebo. 

Sebagian besar penelitian merujuk pada efek kombinasi vitamin C dengan nutrisi lain. Meski begitu, suplemen vitamin C tetap dapat meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan dan membantu memerangi kulit kering.

Kolagen

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen berbasis kolagen dapat memiliki berbagai manfaat untuk kulit, termasuk mengurangi kerutan dan meningkatkan hidrasi kulit. Sebuah studi pada 69 wanita menemukan jika partisipan yang mengonsumsi 2,5-5 gram kolagen per hari selama 8 minggu memiliki peningkatan elastisitas dan hidrasi kulit yang signifikan daripada kelompok plasebo.

Studi lain selama 12 minggu pada 72 wanita mencatat bahwa mengonsumsi suplemen yang mengandung 2,5 gram kolagen peptida bersama dengan vitamin C dan zinc secara signifikan meningkatkan hidrasi kulit. Sementara, sebuah tinjauan dari 11 studi pada tahun 2011 menyimpulkan bahwa mengonsumsi 2,5-10 gram suplemen kolagen per hari selama 4-24 minggu meningkatkan hidrasi kulit dan mengatasi kulit kering.

Lutein dan Zeaxanthin

Kedua karotenoid ini merupakan antioksidan kuat yang tidak diproduksi di dalam tubuh sehingga harus ditambahkan melalui asupan. Satu studi menemukan bahwa suplemen lutein dan zeaxanthin dapat meningkatkan kelembapan kulit sehingga membuatnya tidak kekeringan. Anda juga bisa mendapatkannya melalui sayuran berdaun hijau, seperti kangkung dan bayam.

Sumber:  sehatq.com

Jumat, 26 Maret 2021

Gejala Sulit Dikenali, Lima Faktor Risiko Diabetes

Gejala Sulit Dikenali, Lima Faktor Risiko Diabetes

Hampir 90 persen orang dengan prediabetes tidak menyadari bahwa mereka berisiko diabetes. Gejalanya bisa sulit dikenali meskipun gula darah lebih tinggi dari yang seharusnya, tetapi belum cukup tinggi untuk diagnosis diabetes.

Beberapa orang dalam tahap prediabetes ini bisa jadi sudah mengalami tanda-tanda diabetes, misalnya sering merasa haus, sering buang air kecil, kelelahan atau penglihatan kabur. Tetapi gejala ini memang biasanya dirasakan orang yang sudah masuk tahap diabetes. Pada prediabetes, lebih sering tidak menyadari gejalanya.

Karena itu, penting untuk menyadari faktor risiko utama prediabetes agar tidak menjadi diabetes. Berikut lima faktor risiko diabetes yang KalbarOnline lansir dari guesehat.com.

Lima Faktor Risiko Diabetes

Beberapa faktor risiko diabetes berikut seharusnya menjadikan Kamu lebih waspada dan mulai mengubah gaya hidup mulai sekarang. Jika perlu segera cek ke dokter.

1. Berusia 45 tahun ke atas

American Diabetes Association (ADA) merekomendasikan skrining diabetes setiap tahun, dimulai pada usia 45 atau bahkan lebih muda, jika Kamu memiliki faktor risiko utama lainnya.

Menurut dr Marwan Hamaty, ahli diabetes dari Cleveland Clinic, Amerika Serikat, kemungkinan terkena diabetes secara signifikan lebih tinggi seiring bertambahnya usia.

“Seiring bertambahnya usia, terjadi penurunan fungsi dan jumlah sel yang memproduksi insulin. Tanpa jumlah insulin yang cukup, glukosa yang biasanya masuk ke sel-sel tubuh akan terjebak di aliran darah, dan dalam jangka panjang berpotensi pada kesehatan yang serius.

2. Memiliki orang tua atau saudara kandung yang menderita diabetes

Memiliki kerabat tingkat pertama seperti orang tua atau saudara kandung dengan diabetes akan menggandakan risiko Kamu juga memiliki diabetes hingga beberapa kali lipat. Bahkan mungkin tiga kali lipat.

Tetapi riwayat keluarga ini bukan sesederhana masalah genetik, namun lebih pada kebiasaan hidup yang sama. Kebiasaan hidup yang sama ini misalnya pola makan di keluarga dan perilaku lain yang merupakan faktor risiko diabetes.

Jika, misalnya, Kamu dibesarkan dalam keluarga yang tidak aktif secara fisik dan makan makanan dalam porsi beasr setiap hari, kemungkinan besar Kamu akan melakukannya hingga dewasa. Kebiasaan tidak sehat inilah yang bisa diubah, meskipun secara genetik tidak bisa.

Meskipun gen di keluarga Kamu dekat dengan diabetes, selama gaya hidupmu sehat, maka diabetes bisa dicegah.

3. Kamu kelebihan berat badan

Bagi banyak orang dengan riwayat diabetes di keluarga. berat badan adalah tanda bahaya yang harus disikapi dengan serius. Menurut ahli, jumlah gen yang sudah diidentifikasi meningkatkan risiko diabetes saat ini lebih dari 100. Semakin banyak Kamu memilikinya, semakin tinggi risiko diabetes.

Gen obesitas ini juga salah satunya. “Untuk orang kurus, setidaknya dibutuhkan enam gen tertentu untuk menjadi diabetes. Tetapi, pada orang-orang dengan obesitas, hanya dibutuhkan dua gen saja sudah bisa menjadi diabetes,” ujar Hamaty.

Satu penelitian terbaru, yang diterbitkan dalam jurnal Diabetologia, menunjukkan bahwa indeks massa tubuh (BMI) yang tinggi meningkatkan risiko diabetes, terlepas dari apakah seseorang memiliki faktor genetik diabetes atau tidak, dibandingkan dengan orang dengan berat badan normal.

Bukan hanya BMI yang penting, distribusi lemak di tubuh juga menentukan. Lemak di sekitar pinggang (pada orang dengan bentuk badan apel), lebih berisiko memiliki diabetes dan penyakit kronis lainnya seperti penyakit jantung dan gagal ginjal.

Lemak di daerah pinggang dan perut sangat aktif secara metabolik, yang berarti bahwa lemak sentral ini melepaskan hormon dan zat biologis lainnya yang merusak organ dan pembuluh darah.

Jadi jelas sekali ya, bahwa dengan menurunkan berat badan dapat menunda kondisi prediabetes menjadi diabetes.

4. Kamu menjalani kehidupan yang tidak banyak bergerak

Penelitian menunjukkan, mayoritas manusia saat ini menghabiskan lebih dari setengah hari setiap hari untuk duduk. Gaya hidup ini dianggap menjadi salah satu penyebab naiknya penderita diabetes di seluruh dunia.

Gaya hidup yang tidak banyak bergerak semakin memperburuk resistensi insulin, dan menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Medicine & Sport Science, akan meningkatkan risiko diabetes hingga 112 persen lebih besar.

Untuk mencegah diabetes, terutama bagi Kamu yang sudah prediabetes, sebaiknya berolahraga setidaknya 150 menit per minggu dengan aktivitas aerobik intensitas sedang (seperti jalan cepat) dan dua hingga tiga sesi latihan kekuatan setiap minggu.

Jika belum bisa berolahraga, minimal bangun dari duduk setiap setengah jam dan melakukan beberapa bentuk aktivitas selama beberapa menit, baik itu peregangan, lompat tali, atau berjalan di tempat.

5. Kamu pernah menderita diabetes gestasional

Sekitar 10 persen wanita hamil mengalami diabetes gestasional, yakni diabetes selama kehamilan. Meskipun kadar gula darah akan turun kembali setelah melahirkan, wanita tersebut tetap berisiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 di kemudian hari.(*)

Jalin Soliditas dan Sinergitas, TNI Polri di Sumbawa Gelar Olah Raga Bersama

Jalin Soliditas dan Sinergitas, TNI Polri di Sumbawa Gelar Olah Raga Bersama.

BorneoTribun Sumbawa, NTB - Personel jajaran Polres Sumbawa Polda NTB bersama personel Kompi Senapan C serta Personel Brimob Kompi 1 Batalyon B Pelopor Sumbawa menggelar olahraga bersama bertempat di lapangan olahraga Kompi Senapan C Sumbawa, Jumat (26/03/21)  pagi.

Diketahui, olahraga bersama tersebut dimulai pukul 07.00 Wita. terpantau seluruh personel TNI-Polri kompak mengikuti gerakan senam yang dipimpin beberapa instruktur. Kurang lebih selama satu jam, olahraga senam bersama itu selesai, dan dilanjutkan dengan sarapan bersama. 

Saat dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Sumbawa Akp Sumardi S.Sos ditempat terpisah, bahwa kegiatan ini digelar sebagai bentuk nyata sinergitas antara TNI Polri dalam menumbuhkan rasa  kebersamaan, keharmonisan dan solidaritas serta menjaga tali silahturahmi yang baik.

"Melalui kegiatan olahraga bersama, kita tunjukan bahwa TNI-Polri selalu solid dan juga kompak " Ujarnya.

Disebutkan juga bahwa agenda olahraga bersama ini adalah kegiatan rutin yang wajib dilakukan setiap bulannya, dan dilakukan secara bergantian. "Olah raga bersama ini juga dilakukan untuk menyegarkan fisik dan psikologis para anggota, sehingga imunitas tubuh menjadi kuat, terutama dimasa pandemi covid-19" ujarnya.

Oleh: Adbravo

Tujuh Khasiat Madu untuk Rambut Sehat, Intip Tips untuk Membuat Maskernya

Tujuh Khasiat Madu untuk Rambut Sehat, Intip Tips untuk Membuat Maskernya
Foto: Image Google

7 Khasiat Madu untuk Rambut Sehat, Intip Tips untuk Membuat Maskernya


Sejak dahulu kala hingga kini, madu telah sering digunakan sebagai bagian dari perawatan kulit dan kesehatan tubuh. Madu mengantongi beragam mineral, vitamin, dan protein, di samping juga memiliki efek antioksidan. Atas nutrisi dan efek positifnya tersebut, madu untuk rambut pun berpotensi memberikan beragam manfaat yang layak dicoba.

Kegunaan dan manfaat madu untuk rambut

Walau banyak kegunaan berikut ini yang masih membutuhkan riset lanjutan, madu untuk rambut memiliki beberapa potensi kegunaan dan manfaat yang telah banyak dicoba. eberapa potensi penggunaan madu untuk rambut tersebut, termasuk:

1. Merangsang pertumbuhan rambut

Madu dipercaya memiliki kemampuan untuk merangsang pertumbuhan sel dan boleh jadi rambut salah satu di antaranya.

Dalam sebuah tinjauan dalam Jundishapur Journal of Natural Pharmaceutical Products disebutkan, madu dilaporkan menstimulasi pertumbuhan sel epitel kulit. Sifat madu tersebut dikaitkan dengan jaringan rambut karena sel epitel memproduksi folikel dan saluran yang penting untuk pertumbuhan rambut.

2. Dijadikan kondisioner rambut

Kondisioner pada dasarnya membantu mempertahankan kelembapan rambut. Produk kondisioner biasanya juga mengandung vitamin dan mineral yang penting untuk mahkota kepala ini. Madu diyakini dapat dijadikan kondisioner rambut karena memiliki efek melembapkan dan antioksidan, di samping juga mengandung vitamin, mineral, dan asam amino.

3. Menguatkan rambut

Rambut memiliki komponen keratin, protein penting yang berperan dalam menjaga struktur dan kekuatannya. Perawatan berbasis protein pun mulai banyak dilakukan demi rambut yang kuat serta mencegah rambut rapuh.

Karena madu mengandung protein dalam jumlah kecil, bahan ini diyakini bisa bermanfaat untuk rambut terutama jika dikombinasikan dengan vitamin dan mineral.

4. Mengatasi rambut rontok

Rambut mengalami kerontokan setiap hari, yang sebenarnya menjadi hal yang normal sebagai bagian dari siklus pertumbuhan alaminya. Apabila Anda merasa rambut lebih rontok dibanding biasanya, Anda bisa menemui dokter untuk mencari pemicunya.

Di samping berdiskusi dengan dokter, pertimbangkan pula untuk mengaplikasikan madu sebagai bahan yang bernutrisi untuk rambut.

5. Menjaga kesehatan kulit kepala

Salah satu kunci dalam menjaga kesehatan rambut adalah kesehatan kulit kepala. Terkadang, kulit kepala menjadi kotor karena banyak minyak, residu, atau sampah dari produk perawatan rambut yang membuatnya tak sehat.

Madu untuk rambut dapat digunakan untuk membersihkan kulit kepala, di samping juga membantu meredakan gejala masalah di kulit ini seperti ketombe. Kabar baiknya lagi, efek melembapkan dari madu juga berlaku untuk kulit kepala.

6. Membantu rambut terlihat berkilau

Madu untuk rambut dapat bertindak sebagai emolien sekaligus humektan sehingga diyakini dapat menjadi pelembap yang bernutrisi untuk rambut. Sifat emolien madu membantu melembutkan folikel rambut yang membuatnya terlihat lebih berkilau. Sementara itu, sifat humektan madu dapat mengikat molekul air pada rambut sehingga mencegah rambut menjadi kering dan kusam.

7. Mengatasi peradangan pada kulit kepala

Seperti kulit di bagian lain, kulit kepala juga terkadang bisa meradang yang kemudian dapat memicu psoriasis dan eksim. Madu memiliki sifat antioksidan dan anti peradangan sehingga dipercaya membantu mengatasi peradangan di kulit kepala.

Masker madu untuk rambut yang bisa dicoba di rumah
Penggunaan madu untuk rambut bisa dicoba dalam bentuk masker yang bisa dicoba sendiri di rumah. Berikut ini bahan masker madu untuk rambut dengan bahan yang tak sulit dicari.

1/2 cangkir madu
1/4 cangkir minyak zaitun
Mangkuk pengaduk
Shower cap
Kuas kecil, opsional
Dalam mengaplikasikan madu untuk rambut, ikuti langkah-langkah berikut ini:

Pastikan rambut bersih dan lembap
Campurkan 1/2 cangkir madu dan 1/4 cangkir minyak zaitun ke dalam mangkuk, lalu aduk hingga merata
Hangatkan adonan tersebut selama 20 detik di microwave
Setelah dipanaskan, aduk lagi campuran tersebut hingga merata
Setelah dingin atau sedikit hangat, aplikasikan madu ke rambut menggunakan jari-jari atau kuas kecil. Mulailah dari kulit kepala dan lanjutkan sampai ujung rambut.
Pijat kulit kepala dengan lembut secara memutar
Kemudian, gunakan shower cap di rambut untuk menahan kelembapan
Diamkan rambut selama 30 menit
Terakhir, bilas rambut dengan menyeluruh dan aplikasikan sampo seperti biasa
Adakah efek samping penggunaan madu untuk rambut?
Madu dan minyak zaitun yang digunakan akan dapat memicu reaksi alergi bagi beberapa orang. Sebaliknya, apabila tidak memiliki alergi, risiko atau efek samping dari madu akan menjadi lebih kecil.

Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pastikan Anda juga menggunakan madu yang organik dan asli. Madu organik biasanya mengandung molekul antioksidan dengan konsentrasi yang lebih tinggi. Namun, madu non-organik juga memberikan manfaat yang tak kalah baiknya. 

Oleh: Sehatq

Jumat, 19 Maret 2021

TP-PKK Kota Mataram Terima Vaksin Covid-19

TP-PKK Kota Mataram Terima Covid-19.

BorneoTribun Mataram, NTB - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Mataram melakukan Vaksinisasi Covid-19 di Aula Pendopo Walikota Mataram, Jumat (19/03/2021). Hadir pada kesempatan itu Wakil Ketua I TP PKK Kota Mataram Hj. Wardiah Mujiburrahman, Wakil Ketua II TP PKK Kota Mataram  Baiq Herlina Udayani Effendy Eko Saswito.

Dalam kegiatan tersebut Ketua TP PKK Kota Mataram Hj. Kinnastri  Mohan Roliskana  memastikan bahwa vaksin yang digunakan pemerintah sudah aman dan halal, karena keamanan vaksin sudah diatur dalam Peraturan Presiden No. 99 tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin Dan Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang pelaksanaannya dipertegas melalui Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No. 84 tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

 "Vaksin ini sah dan halal," terangnya.

Lebih lanjut, Hj. Kinnastri menjelaskan agar masyarakat tidak perlu khawatir dan takut selama proses vaksin. Karena petugas memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang divaksin dengan prosedur vaksin yang telah ditetapkan, mulai dari pengecekan tensi darah, pendataan riwayat penyakit dan memastikan penggunan obat-obatan yang dikonsumsi saat divaksin.

Ketua TP PKK Kota Mataram Hj. Kinnastri Mohan Roliskana juga menekankan bahwa kegiatan vaksin sebagai langkah yang tepat untuk menjaga diri dan keluarga dari Covid-19. “vaksin merupakan ikhtiar kita untuk saling menjaga dalam menghadapi virus Covid-19,” ungkapnya.

Dengan upaya vaksin yang dilakukan, Hj. Kinnastri berharap seluruh lapisan pengurus TP PKK Kota Mataram terus mengampanyekan keamaman vaksin secara masif, sekaligus berperan aktif sebagai kader yang bisa mengajak masyarakat.

Sementara itu Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Mataram H. Carnoto, S.KM, MPK mengatakan TP PKK Kota Mataram bisa mengedukasi kepada masyarakat dan tidak mendeskriminasi pasien yang terpapar Covid-19.

Lebih lanjut Carnoto menjelaskan melalui vaksin TP PKK bisa menjadi contoh kepada masyarakat bahwa vaksin yang dilakukan halal dan aman.

"Mudah-mudahan dengan vaksinasi di Kota Mataram kita bisa mencapai target 295.000 orang dari berbagai lapisan masyarakat bisa divaksin," ujarnya.

Carnoto juga berharap melalui vaksin ini, ikhtiar pemerintah dalam mencegah peyebaran Covid-19 bisa maksimal dan masyarakat bisa hidup normal kembali.

Oleh: Adbravo

Jaga Imunitas, Forkopimka Belitang Gelar Jalan Santai dan Senam Sehat

Jaga Imunitas, Forkopimka Belitang Gelar Jalan Santai dan Senam Sehat.

BorneoTribun Sekadau, Kalbar -- Ditengah situasi pandemi Covid-19 saat ini diperlukan berbagai upaya pencegahan diantaranya menjaga imunitas tubuh agar tetap stabil.

Salah satunya dengan melaksanakan olahraga seperti yang dilakukan Forkopimka bersama instansi lainnya dihalaman kantor Camat Belitang pada Jumat (19/3/2021).

Kegiatan jalan santai dan senam sehat ini dimotori oleh Camat Belitang Hermansyah dengan mengajak instansi terkait seperti Polsek, Koramil, Puskesmas, Pemdes, PKK, Dharma Wanita, Perwakilan PT. KSP dan ASN serta pegawai honorer.

Camat Belitang Hermansyah mengatakan kegiatan jalan santai dan senam sehat ini akan dilaksanakan rutin untuk ke depannya guna menjaga imunitas dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Hermansyah juga berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah mengikuti kegiatan ini, start dimulai dari jalan santai menyisiri pasar Belitang kemudian kembali ke kantor Camat untuk melaksanakan senam sehat bersama.

Kemudian Kapolsek Belitang IPDA M. Suyatman menambahkan bahwa kegiatan yang diselenggarakan ini dalam rangka menjaga imunitas dan tetap menerapkan protokol kesehatan.

IPDA M. Suyatman juga berharap kegiatan ini dapat bermanfaat ditengah pandemi saat ini selain 5M prokes untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Tetap pakai masker dalam setiap beraktifitas walaupun sebagian instansi pemerintah sudah melaksanakan vaksinasi untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Kecamatan Belitang," pungkas Kapolsek. (Mus)

Kamis, 18 Maret 2021

Kemenkes Pastikan Vaksin Covid-19 Impor Sinovac Habis Sebelum Masa Simpannya Berakhir

Kemenkes Pastikan Vaksin Covid-19 Impor Sinovac Habis Sebelum Masa Simpannya Berakhir
Vaksin COVID-19 (Foto: Humas Setkab/Oji)

BorneoTribun Jakarta -- Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengklarifikasi seputar isu yang beredar bahwa Vaksin Covid-19 produksi Sinovac telah memasuki masa kedaluwarsa. Nadia menyebutkan bahwa vaksin tersebut bukanlah kedaluwarsa melainkan shelf life atau masa simpan. Ditekankannya, pemerintah tidak akan memberikan vaksin yang masa simpannya habis, hal ini untuk memastikan keamanan dan khasiat vaksin.

Vaksin Sinovac yang datang pada tahap pertama sejumlah 3 juta dosis, terdiri dari 1,2 juta dosis vaksin tiba awal Desember dan 1,8 juta dosis vaksin tiba pada akhir Desember 2020, diproduksi pada September-November 2020 dengan shelf life dari produsen selama 3 tahun.

Sementara itu, dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) berdasarkan data stabilitas produk, diklaim bahwa Vaksin Covid-19 produksi Sinovac memiliki masa simpan selama enam bulan. Nadia menegaskan ketentuan ini bukan bermaksud untuk mempercepat masa simpan vaksin, melainkan wujud kehati-hatian pemerintah dengan tidak begitu saja menerima data dari produsen.

”Bukan ada percepatan dari BPOM terkait masa simpan ini, tetapi BPOM melihat bahwa shelf life dari vaksin ini tidak semata-mata berdasarkan informasi yang disampaikan oleh produsen tetapi berdasarkan pada data stabilitas yang ada,” ujarnya dikutip dari laman Kemenkes, Rabu (17/03/2021).

Adapun masa simpan 1,2 juta dosis vaksin tersebut adalah hingga 25 Maret 2021, sementara untuk 1,8 juta dosis vaksin memiliki masa simpan hingga Mei 2021. Namun demikian, vaksin tersebut telah habis digunakan untuk vaksinasi bagi tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik.

”Kemenkes mengikuti keputusan BPOM. Sejak awal, kami menjaga agar penggunaan vaksin Sinovac dalam rentang shelf life atau masa simpan sesuai yang disampaikan oleh BPOM,” tutur Nadia.

Karena vaksin tahap pertama telah habis, Vaksin Covid-19 yang saat ini digunakan oleh pemerintah untuk vaksinasi tahap kedua bagi kelompok lanjut usia berumur 60 tahun ke atas dan tenaga pelayanan publik, menggunakan vaksin produksi Sinovac yang datang di tahap berikutnya dalam bentuk bahan baku atau bulk yang kemudian diproses oleh Bio Farma.

Nadia menjelaskan vaksin tersebut memiliki tampilan fisik yang berbeda dengan vaksin Sinovac yang didatangkan langsung dari Cina, yaitu dengan vial yang ukurannya jauh lebih besar dibandingkan sebelumnya.

”Kemasannya berbeda dengan yang pertama. Sama-sama berbentuk vial, tetapi vial ini bisa disuntikkan untuk 9-11 orang dengan setengah cc,” ucapnya.

Perbedaan kemasan ini sekaligus memastikan bahwa sudah tidak ada lagi Vaksin Covid-19 tahap pertama dari Sinovac yang masih beredar.

Nadia mengimbau masyarakat untuk tidak perlu khawatir, karena pemerintah menjamin keamanan, khasiat, dan mutu vaksin yang akan diberikan kepada seluruh masyarakat Indonesia. (HUMAS KEMENKES/UN)

Rabu, 17 Maret 2021

Olahraga Bantu Remaja Pengungsi Jadi Bagian dari Komunitas

Olahraga Bantu Remaja Pengungsi Jadi Bagian dari Komunitas
Pusat Informasi Migran Tasmania menggelar program beasiswa sepak bola Remaja Multibudaya Tasmania tahun 2020. (Photo: Facebook/Migrant Resource Centre Tasmania)

BorneoTribun Internasional -- Sepak bola telah membantu Rufta Gebrenit terhubung dengan komunitasnya, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Ia datang ke Tasmania enam tahun lalu dari Afrika Timur sebagai seorang pengungsi. Namun ia tidak merasa menjadi bagian dari komunitasnya.

"Sebenarnya itu sangat buruk bagi saya karena saya tidak bisa berbahasa Inggris," katanya.

Diana Obeid, pengungsi asal Sudan Selatan, memiliki pengalaman serupa sewaktu ia datang ke Tasmania pada tahun 2007.

"Saya tidak bisa berbahasa Inggris. Saya benar-benar tidak tahu tentang budaya di sini. Jadi gegar budaya itu sangat besar. Ini membuat saya merasa sangat terkucil," kata Diana.

Jadi program baru itu membantu mendobrak penghalang-penghalang tersebut.

Proyek “My Community Champions” adalah bagian dari program Remaja Multibudaya Tasmania yang baru diluncurkan.

Program itu menggunakan olahraga untuk membantu remaja aktif secara fisik, berkomunikasi dan bersosialisasi.

Sally Thompson, koordinator program itu mengatakan, “Untuk membuat remaja perempuan aktif dan terlibat, olahraga dapat benar-benar membantu timbulnya rasa memiliki dan terlibat dalam komunitas yang lebih besar, jadi kami akan menggunakannya sebagai sarana di komunitas ini.”

Pusat Sumber Daya Migran Tasmania menjalankan program tersebut. Program itu mempekerjakan sembilan remaja dari latar belakang yang berbeda termasuk Obeid dan Gebrenit.

Mereka bertugas untuk mempromosikan olahraga di komunitas mereka.

"Beberapa remaja perempuan tertarik pada sepak bola, ada yang tertarik pada bola voli, bola basket. Jadi mereka akan memilih satu cabang olahraga dan kemudian, dalam 18 bulan berikutnya mereka akan menggelar sejumlah acara dan membuat remaja ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut," kata Thompson.

Para remaja yang terlibat dalam program itu berasal dari latar belakang yang berbeda dan dibesarkan dalam bahasa ibu yang berbeda-beda. Namun olahraga dapat dipahami oleh semua latar belakang budaya.

"Anda dapat ikut langsung bergabung, ambil bolanya, letakkan di tengah di lapangan, dan mereka sudah tahu apa yang harus dilakukan berikutnya karena itu universal. Setiap orang tahu apa yang harus dilakukan dengan bola sepak," kata Obeid.

Sementara program itu berjalan baik, pusat remaja itu mencari mitra dengan kelab olahraga lainnya di seluruh negara bagian Tasmania untuk mendorong remaja yang memiliki latar budaya yang berbeda, aktif berpartisipasi di bidang olahraga.

Rufta menambahkan, program itu membantunya dalam berkomunikasi, mempelajari bahasa Inggris dan kemudian menambah teman baru. “Saya merasa nyaman,” lanjutnya

Bagi remaja-remaja perempuan ini, sepak bola lebih dari sekadar berolahraga, namun juga merupakan sebuah komunitas. [lj/uh]

Oleh: VOA Indonesia

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno