Berita Borneotribun.com: Pemkab Sanggau Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Pemkab Sanggau. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemkab Sanggau. Tampilkan semua postingan

Senin, 05 Juli 2021

Paolus Hadi Resmikan Membuka Muskab Perbakin Sanggau tahun 2021

Paolus Hadi Resmikan Membuka Muskab Perbakin Sanggau tahun 2021
Paolus Hadi Resmikan Membuka Muskab Perbakin Sanggau tahun 2021.


BORNEOTRIBUN SANGGAU - Persatuan Penembak Indonesia (PERBAKIN) Kabupaten Sanggau adakan Musyawarah Kabupaten tahun 2021 di Hotel Galden Palace Sanggau, Minggu, (4/07/2021).

Acara dihadiri oleh sekretaris Umum Pengprov Perbakin Kalbar Putra Djaja, SE, Ketua Koni Kabupaten Sanggau Drs. Ibrahim, Kadis BIna Marga Kabupaten Sanggau Ir. H. John Hendri, Kadis DPM dan PTSP Kabupaten Sanggau Drs. Alipius, Forkompinda, tamu undangan serta anggota perbakim Kabupaten Sanggau.

Sementara, acara dibuka langsung oleh Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP, M.Si dengan tema “Menjadikan Pemkab Perbakin Sanggau yang aktif Profesional, transparan dan mencetak Atlit berprestasi”

Musyarawah Kabupaten Pengkab Perbakin Sanggau tahun 2021 ini adalah muscab yang pertama kali dan sekaligus dilakukan pemilihan ketua.

Muscab kali ini diikuti oleh empat klub yang resmi dan memenuhi syarat seperti memiliki badan hukun serta akta notaris. 

Empat klub tersebut antara lain Kosak Syuting Klub dari Kecamatan Kapuas, Kasau Syuting Klub dari Kecamatan Kapuas, ksap dari Kecamatan Parindu dan SAC dari Kecamatan Meliau tutur Ketua Panitia pelaksana Yesaya Paulorossi Antang, S.T, M.Si

Ketua KONI Kabupaten Sanggau Drs. Ibrahim mengatakan ada 34 Cabor ditambah dengan Perbakin ini menjadi 35 Cabor, karena dimasa pandemi COVID-19 ini.

"Kita off dulu dari tahun 2020-2021, tetapi untuk bola kaki termasuk aktif dan ada pembinaan di stadion, karena kita ada ASS Akademi yang dibawah naungan PSSI. Setiap Cabor akan kita seleksi, mana Cabor yang betul-betul berprestasi, bukan waktu ada kegiatan baru minta dana," tuturnya.

Sekretaris Umum Perbakin Provinsi Kalbar, Putra Djaja, SE menegaskan dalam menggunakan senpi tidak dapat dilakukan sesuka hati tanpa instruksi.

“Apabila ketahuan ada anggota Perbakin yang menyalahgunakan senjatanya, dengan tegas kita dari pengurus akan mengeluarkan dari organisasi. Tapi untuk penindakan hukumnya itu ranahnya Polri,” ungkapnya.

Ia pun menuturkan untuk di Kalbar, Perbakin sudah resmi berdiri di 10 Kabupaten/kota diantaranya Pontianak, Singkawang, Sambas, Kubu Raya, Mempawah, Landak, Kayong Utara, Sintang, Ketapang, Melawi.

Sementara untuk Kabupaten Sanggau yang hari ini melaksanakan Muskab disusul oleh Kabupaten Kapuas Hulu dan Bengkayang.

Dirinya berharap dengan adanya kepengurusan Perbakin Sekadau dapat memunculkan atlet-atlet handal yang mampu sampai ke tingkat nasional.

Paolus Hadi, S.IP, M.Si menyatakan bahwa Perbakin Sanggau yang pertama kali melakukan Muskab, tadi sudah dilaporkan bahwa sudah memenuhi syarat untuk melakukan muskab.

PH berharap kegiatan ini bisa menghasilkan kepengurusan yang mampu menoreh berprestasi Perbakin di Sanggau.

"Semoga sukses dan terima kasih kepada pengurus Pengprov yang sudah hadir. Semoga Perbakin Sanggau Berprestasi. Tuturnya.

Minggu, 04 Juli 2021

Resmikan Kegiatan Lomba Bercerita Tingkat SD/M, Wabup Sanggau: Kegiatan ini mencapai salah satu seven brand image yakni Sanggau Pintar

Resmikan Kegiatan Lomba Bercerita Tingkat SD/M, Wabup Sanggau: Kegiatan ini mencapai salah satu seven brand image yakni Sanggau Pintar
Resmikan Kegiatan Lomba Bercerita Tingkat SD/M, Wabup Sanggau: Kegiatan ini mencapai salah satu seven brand image yakni Sanggau Pintar.

BORNEOTRIBUN SANGGAU - Wakil Bupati Sanggau, Bapak Drs. Yohanes Ontot, M.Si meresmikan Kegiatan Lomba Bercerita Tingkat SD/MI di Aula Perpustakaan Kabupaten Sanggau, Kalbar, kamis (1/7) kemarin.

Turut Hadir dalam pembukaan tersebut Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau Bapak Sukri, S.Sos, M.Si, serta Bunda Literasi Ny. Arita Apolina, S.Pd, M.Si dan Para tamu undangan.

Dalam sambutan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau. 

"Para pemenang di tingkat Kabupaten akan mewakili Kabupaten Sanggau untuk mengikuti lomba tingkat provinsi," pungkasnya.

Sementara, Bunda Literasi kabupaten Sanggau Ny Arita Apolina, S.Pd, M.Si menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kretifitas kepada anak-anak usia dini dikabupaten sanggau.

"Lomba bercerita merupakan bagian pendampingan kepada anak-anak," terangnya.

Lebih lanjut, Anak-anak yang mempunyai potensi dengan hasil yang terbaik nanti akan terus kita dampingi untuk ke jenjang yang lebih baik lagi. 

"Harapan saya kepada seluruh generasi milenial ini, mari bersama-sama kita berupaya meningkatkan indeks literasi masyarakat Kabupaten Sanggau menuju Sanggau pintar, Sanggau Maju dan Terdepan,” pungkasnya.

Wakil Bupati Sanggau juga menyampaikan bahwa kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk untuk mencapai salah satu seven brand image yakni sanggau pintar. 

"Dan dimana dalam kegiatan lomba bercerita ini merupakan salah satu bagian dari pengembangan indeks literasi, bagaimana kita mengangkat atau memunculkan cerita-cerita ini sebagai kearifan lokal," tuturnya. (*)

Rabu, 30 Juni 2021

Bupati Paolus Hadi Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas Lingkungan Pemkab Sanggau

Bupati Paolus Hadi Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas Lingkungan Pemkab Sanggau
Bupati Paolus Hadi Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas Lingkungan Pemkab Sanggau.

BORNEOTRIBUN SANGGAU, KALBAR - Kepada para pejabat dan pengawas yang dilantik agar senantiasa meningkatkan kinerja sesuai dengan tupoksi masing-masing dan terus berinovasi sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih maksimal.

Hal tersebut disampaikan Bupati Sanggau, Paolus Hadi saat pelantikan Pejabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau, Rabu (30/6/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Paolus Hadi mengatakan, penyetaraan jabatan administrasi bertujuan untuk menciptakan birokrasi yang lebih dinamis dan profesional dalam upaya peningkatan efektifitas dan efisiensi pelayanan kepada masyarakat.

“Sebagai konsekuensi yuridis dari perubahan jabatan yang akan terjadi maka perlu dilaksanakan pelantikan pejabat administrator dan pengawas di perangkat daerah dalam rangka mutasi dan promosi maupun mengisi jabatan yang lowong demi kepentingan organisasi dan pelayanan kepada masyarakat,” kata Bupati Sanggau, Paolus Hadi.

 Reporter: Libertus

Kamis, 24 Juni 2021

TP PKK Sanggau Ikuti Rakerda IX Tahun 2021 Secara Virtual

TP PKK Sanggau Ikuti Rakerda IX Tahun 2021 Secara Virtual
TP PKK Sanggau Ikuti Rakerda IX Tahun 2021 Secara Virtual.

BORNEOTRIBUN SANGGAU – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sanggau mengikuti  Rapat Kerja Daerah (Rakerda) IX Tahun 2021, secara virtual melalui video conference (Vidcon), bertempat diruangan Media Centre Pemerintah Kabupaten Sanggau. Rakerda IX Tahun 2021 ini dibuka secara virtual oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum bertempat di Data Analytic Room Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (22/6/21).

Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau Ny. Arita Apolina, S.Pd, M.Si mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat Ibu Hj.Lismaryani Sutarmidji beserta seluruh jajaran pengurus atas terselenggaranya Rakerda IX TP PKK Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2021 yang dimulai tanggal 22-23 Juni 2021.

“Secara khusus kami mengucapkan terima kasih atas agenda yang sudah diselenggarakan sehingga banyak hal yang perlu dikoordinasikan terkait dengan Raker terutama untuk kegiatan di Tahun 2021 ini baik itu program jangka panjang, jangka pendek dan jangka menengah,” ucap Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau, Ny. Arita Apolina.

TP PKK Kabupaten Sanggau secara khusus sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, sehingga dapat menjadi motivasi terutama kegiatan-kegiatan yang berkaitan kinerja TP PKK baik itu tahun 2021 maupun untuk progam kegiatan jangka Panjang.

“Saya berharap semoga dengan kegiatan Rakerda ini lebih memotivasi kita sampai ke jenjang kecamatan, desa dan kelurahan. Kepada Ketua TP PKK Kecamatan, Desa dan Kelurahan sedianya juga untuk mendapat informasi terbaru tentang hasil Raker ini, sehingga apapun perubahan dan situasi yang berkaitan dengan adanya perkembangan terbaru dari kinerja  TP PKK  baik itu dari jenjang pusat, Provinsi, Kabupaten bisa disampaikan seterusnya secara berjenjang kepada tingkat kecamatan, kelurahan dan desa,” ujarnya.

Tentu harapan seperti ini, lanjut disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau perlu sosialisasi kembali terutama dari jajaran pengurus TP PKK Kabupaten Sanggau yang sudah mengikuti Raker dari tanggal 22-23 Juni 2021.

“Besar harapan saya kepada jajaran pengurus TP PKK Kabupaten Sanggau untuk seterusnya menyampaikan hasil Rakerda ini kepada jenjang berikutnya yaitu jenjang kecamatan, kelurahan dan desa. Semoga semua kegiatan dan agenda yang sudah disampaikan bisa tersosialisasi dengan baik dan sampai ke jenjang dasawisma,” harapnya. (Hms)

Rabu, 23 Juni 2021

Kunjungi Sanggau, Sekda Kalbar Pinta Benahi Bersama Perpustakan di Wilayah Kalbar

Kunjungi Sanggau, Sekda Kalbar Pinta Benahi Bersama Perpustakan di Wilayah Kalbar
Foto: Acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Tahun 2021 dan Pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Sanggau Provinsi Kalbar, Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si. (Sb:Adpim Prov Kalbar)

BORNEOTRIBUN SANGGAU - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat, A.L. Leysandri, S.H., mewakili Gubernur Kalbar menghadiri Acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Tahun 2021 dan Pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Sanggau Provinsi Kalbar, Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si.

Kegiatan ini merupakan hal yang vital dalam terciptanya peradaban yang baik, khususnya di Kalbar yang turut menggalakkan gerakan membaca dan menulis demi mewujudkan Indonesia Cerdas.

Foto: Acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Tahun 2021 dan Pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Sanggau Provinsi Kalbar, Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si. (Sb:Adpim Prov Kalbar)

Dalam acara ini, Sekda Kalbar menyampaikan bahwa Pemprov. Kalbar telah memberikan perhatian yang sangat besar terhadap permasalahan minat baca masyarakat, dengan mencanangkan “Gerakan Kalbar Membaca”.

“Melalui Gerakan Kalbar Membaca kita berharap seluruh lapisan masyarakat dan Pemerintah Daerah Kalbar dapat bersinergi mengembangkan budaya baca di lingkungan masing-masing,” ucapnya di Gedung Perpustakaan Daerah Kab. Sanggau Provinsi Kalbar, Selasa (22/6/2021).

Dia mengucapkan terima kasih kepada Perpustakaan RI yang sudah bersedia melaksanakan kegiatan literasi di Kalbar yang kali ini diadakan di Kab. Sanggau. Ini merupakan dukungan yang perlu diapresiasi.

“Ini merupakan suatu hal yang luar biasa yang perlu kita apresiasi. Semoga dalam acara ini kita mendapatkan pelajaran dan melakukan tindakan untuk menggebrak budaya baca di Kalbar, serta dapat meningkatkan SDM yang beradab, berkualitas dan inovatif,” ujar Leysandri.

Sekda Kalbar juga menghimbau kepada semua pihak agar dapat membenahi perpustakaan. Perpustakaan merupakan fasilitas belajar untuk meningkatkan SDM. Perpustakaan Provinsi maupun Kabupaten/Kota harus bekerja sama saling membantu dalam mengembangkan perpustakaan.

“Saya yakin dengan pembenahan yang kita lakukan bersama, minat baca dan tulis masyarakat dapat meningkat. Dengan adanya perpustakaan dapat menjamin ketersediaan bacaan yang murah, lengkap dan berkualitas, serta diharapkan dapat menjadi tempat favorit bagi masyarakat,” ungkapnya.

Untuk Bunda Literasi yang telah dikukuhkan, dia berharap agar dapat berperan dalam meningkatkan minat baca dan tulis di lingkungan masyarakat.

“Dimulai dari lingkup terkecil di keluarga, kemudian kepada tetangga dan masyarakat. Jika perlu di setiap RT/desa/kelurahan memiliki perpustakaan umum yang dapat meningkatkan ketertarikan generasi muda untuk membaca dan menulis,” pesan Sekda Kalbar.

Pada kesempatan yang sama, Deni Kurniadi menyampaikan bahwa di tengah-tengah pandemi COVID-19 ini, tingkat kegemaran masyarakat Indonesia dalam membaca pada tahun 2020, mendekati peringkat 16 besar dengan intensitas membaca 6 jam/minggu.

Foto: Acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Tahun 2021 dan Pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Sanggau Provinsi Kalbar, Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si. (Sb:Adpim Prov Kalbar)

“Penelitian ini menguatkan bahwa Indonesia, bukanlah negara dengan masyarakat yang rendah gemar dalam membacanya, melainkan keterbatasan bahan bacaan untuk dibaca karena ketersesuaian judul buku dengan jumlah buku tidak ideal,” ucapnya.

Pada masa kondisi pandemi ini penguatan indeks literasi masyarakat harus diyakini atau mampu menjadi daya ungkit dalam pemulihan ekonomi nasional.

“Literasi merupakan syarat penting dalam melahirkan SDM yang unggul serta membentuk pengetahuan seseorang yang menjadi kunci utama untuk meningkatkan daya saing kita. Literasi menjadi sangat penting dalam segala aspek yang membantu seseorang berpikir dan bertindak atas dasar konsep yang matang,” ungkap Deputi.

Foto: Acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Tahun 2021 dan Pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Sanggau Provinsi Kalbar, Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si. (Sb:Adpim Prov Kalbar)

Dia juga mengatakan literasi bisa menyelesaikan suatu persoalan yang akan membentuk kesadaran secara kolektif serta bahu membahu menyelesaikan persoalan yang serius yang tengah dihadapi pada saat ini.

“Persoalan rendahnya budaya baca terdampak pada rendahnya literasi masyarakat Indonesia yang harus dipahami secara komprehensif. Permasalahannya seperti kurangnya ketersediaan bahan baca hingga pendistribusian bahan baca yang kurang tepat sasaran,” ujarnya.

Untuk ini, pertumbuhan literasi jelas mengalami perlambatan. Diharapkan Pemerintah Daerah maupun masyarakat dapat bahu membahu dalam meningkatkan literasi masyarakat di daerahnya.

Foto: Acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Tahun 2021 dan Pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Sanggau Provinsi Kalbar, Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si. (Sb:Adpim Prov Kalbar)

“Pemerintah Daerah serta masyarakat maupun stakeholder terkait dapat duduk bersama dalam meningkatkan literasi masyarakat. Sehingga perwujudan SDM unggul Indonesia Maju bisa terealisasi secepatnya,” tutup Deni Kurniadi.

Dalam kegiatan ini turut dihadiri Bupati Sanggau, Paolus Hadi, S.IP., M.Si., Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Nasional, Drs. Deni Kurniadi, M.Hum., Anggota Komisi X DPR RI, Dr. Drs. Adrianus Asia Sidot, M.Si., Wakil Rektor IV, Ir. Junaidi, M.Sc., dan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalbar, Yuline Marhaeni, S.Sos., M.Si.(*)

Oleh: Adpim Kalbar
Reporter: Liber

Selasa, 15 Juni 2021

Hari Donor Darah Sedunia, Paolus Hadi Tegaskan Sukarelawan PMI Sanggau Agar Terus Berkomitmen

Hari Donor Darah Sedunia,  Paolus Hadi Tegaskan Sukarelawan PMI Sanggau Agar Terus Berkomitmen
Peringatan Hari Donor Darah Sedunia ke-21 Di Laksanakan Oleh PMI Sanggau.

BORNEOTRIBUN Selamat hari donor darah sedunia yang ke 21, gunakan darahmu untuk berdompu dan bisa berdonor kepada orang lain, buktikan aku dompumu dan kamu dompuku adalah slogan yang di kumandangkan oleh Bupati Sanggau selaku pelindung PMI Sanggau.

Dalam kegiatan peringatan Hari Donor Darah Sedunia ke-21 dengan tema Donorkan Darahmu, Agar Kehidupan Dunia Terjaga “Give Blood and Keep The World Beating”, bertempat di PMI Kabupaten Sanggau, Senin, (14/06/21).

dr. Yuliana Yuli Exlasia selaku Ketua Panitia Dalam sambutannya mengingatkan kepada seluruh masyarakat Sanggau untuk tidak takut berdonor di masa pandemi ini.

“Pada hari ini sudah kita laksanakan kampanye, ajakan donor darah yang sudah kita laksanakan bersama dengan RRI Sanggau. Hari ini juga kami akan menyerahkan penghargaan kepada sukarelawan yang sudah rutin mendonorkan darah khususnya di Kabupaten Sanggau. Untuk saat ini seperti yang sudah kita ketahui dampak dari pandemi Covid ini berdampak menurunnya jumlah pendonor di seluruh dunia, untuk itu kami mengingatkan bagi para pendonor untuk tidak takut berdonor darah di masa pandemi ini, karena kita tetap melalui protokol kesehatan dan menerapkan prosedur-prosedur yang telah kita tetapkan,” uajarnya.

Kemudian Ketua PMI Kabupaten Sanggau yang diwakili oleh Sekretaris PMI Kabupaten Sanggau Urbanus, S.Sos., juga memberikan semangat kepada seluruh pengurus PMI dan Sukarelawan untuk tetap berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Pada momentum peringatan hari donor darah tahun 2021 yang jatuh pada tanggal 14 Juni kami mengajak kepada masyarakat pengurus PMI dan sukarelawan PMI Sanggau agar terus berkomitmen dalam membangun pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tegasnya.

Usai memberikan penghargaan kepada para pendonor rutin, Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.I.P., M.Si., selaku pelindung PMI Sanggau mengingatkan bahwa berdonor bukanlah keinginan pemerintah dan PMI secara nasional.

“Sebagai Bupati sekaligus juga pelindung PMI ya saya juga sudah banyak menyampaikan, tidak bosan-bosan kami sampaikan bahwa penyelenggaraan donor darah ini tentu bukan hanya keinginan pemerintah atau tim PMI secara Nasional maupun Dunia, sekali lagi saya katakan bahwa penyelenggaraan ini sebenarnya datang dari kebutuhan penting dari manusia di Dunia ini. ketika memang harus ada transfusi darah, untuk mendapatkan darah tentu ada pendonornya, nah ketika darahnya datang harus diolah, harus mendapatkan darah yang steril dan kualitas baik sehingga bisa di transfusikan,” tegasnya.

Beliau juga memohon dukungan kepada seluruh masyarakat Sanggau untuk bisa berdonor, sehingga memberikan banyak kebahagiaan orang banyak.

“Mohon dukungannya untuk seluruh masyarakat Sanggau khususnya untuk bisa berdonor. Ada 2 kepentingan jika berbicara soal donor darah, yang pertama tentu kepentingan pribadi bagi pendonor untuk kesehatan diri, kemudian kepentingan yang kedua adalah adanya kita saling berbagi. Memang jika berbicara berbagi biasanya orang sulit, ketika kita bisa berbagi itu merupakan sebuah kebahagiaan diri dan banyak orang,”ujarnya.

Oleh: Libertus

Rabu, 09 Juni 2021

Bupati Sanggau Paolus Hadi hadir Verifikasi Lapangan Hybrid evaluasi KLA tahun 2011 oleh Kementerian PPPA RI

Bupati Sanggau Paolus Hadi hadir Verifikasi Lapangan Hybrid evaluasi KLA tahun 2011 oleh Kementerian PPPA RI
Bupati Sanggau Paolus Hadi menghadiri verifikasi lapangan hybrid evaluasi KLA tahun 2011 yang dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI secara virtual, Rabu (9/6).

BorneoTribun Sanggau, Kalbar --  Bupati Sanggau Paolus Hadi didampingi Ketua tim Gugus tugas pengembangan Kabupaten Sanggau menuju Kabupaten Layak Anak (KLA) yang juga Kepala BAPPEDA Sanggau Yulia Theresia, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsos-P3AKB) Kabupaten Sanggau Aloysius Yanto, beserta seluruh anggota gugus tugas KLA Kabupaten Sanggau menghadiri verifikasi lapangan hybrid evaluasi KLA tahun 2011 yang dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI secara virtual, Rabu (9/6).

Dalam sambutannya, Bupati Paolus Hadi menyampaikan Kabupaten Sanggau pernah mendapatkan apresiasi dari KPPAD Kalimantan Barat dalam hal komitnen Pemerintah Daerah dalam memenuhi hak atas anak. Pemkab Sanggaupun berkomitmen mewujudkan KLA. Untuk itu, Bupati terus mendorong semua pihak terlibat secara konsisten dalam memenuhi hak anak, tidak bisa hanya Pemerintah Daerah.

“Saya bangga karena hari ini semua stakholder bisa hadir memberikan data yang dibutuhkan, dan ini bukti bahwa keterlibatan semua pihak sudah berjalan baik. Terimakasih kepada seluruh tim dan anggota gugus tugas KLA Kabupaten Sanggau,” ucapnya.

Beliau juga menegaskan bahwa anak membutuhkan hak dan kebebasan yang sama dengan orang dewasa. Oleh karena itu, sebagai Pemerintah, hak-hak anak harus diperhatikan karena semuanya sudah diatur berlandaskan Undang-undang.

“Angka penting, tapi yang jauh lebih penting adalah fakta di lapangan bagaimana hak-hak anak itu terpenuhi. Tapi angka adalah tolak ukur kita untuk melihat apa yang sudah kita lakukan untuk masa depan anak-anak kita,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua tim Gugus tugas pengembangan Kabupaten Sanggau menuju Kabupaten Layak Anak (KLA) yang juga Kepala BAPPEDA Sanggau Yulia Theresia menyampaikan, Pemerintah Daerah sudah berupaya mewujudkan KLA. Upaya tersebut sudah direalisasikan dalam berbagai kebijakan, baik berupa peraturan maupun kebijakan anggaran dan layanan lainnya.

“Untuk kebijakan anggaran untuk tiga tahun yakni 2019, 2020 dan 2021 sebesar Rp 155 milyar lebih bersumber dari APBD dan DAK yang anggarannya tersedia di Dinas/Badan terkait,” ungkapnya. (Liber/Kominfo)

Sabtu, 05 Juni 2021

Bunda PAUD Sanggau ikuti Sosialisasi Pemetaan PAUD HI oleh Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan

Bunda PAUD Sanggau ikuti Sosialisasi Pemetaan PAUD HI oleh Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
Bunda PAUD Sanggau ikuti Sosialisasi Pemetaan PAUD HI oleh Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan.

BORNEOTRIBUN SANGGAU – Bunda PAUD Kabupaten Sanggau Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si saat mengikuti Sosialisasi Pemetaan Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) secara daring yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi di Aula Media Center Kantor Bupati Sanggau Pada Jum’at (4/6/2021) pukul 13.00 WIB.

Dalam kegiatan tersebut, para peserta yang hadir secara virtual yakni seluruh Bunda PAUD, Kepala Dikbud Kab/Kota se-Indonesia serta instansi lain yang terkait seperti IGTKI, HIMPAUDI, IGRA dan lain sebagainya.

Dari hasil pemaparan oleh narasumber Prof. Dr. Ir. Netti Herawati, M.Si yang merupakan ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia dapat disimpulkan bahwa dalam waktu dekat yakni mulai besok Sabtu, 05 Juni 2021 Pukul 17.00 WIB akan dilaksanakan secara serentak Pemetaan PAUD Holistik Integratif bagi pendidik dan orang tua di seluruh Indonesia.

Dari hasil pemaparan disebutkan bahwa manfaat pemetaan bagi pendidik dan satuan PAUD adalah untuk menjadi evaluasi dan peningkatan capaian yang sudah ada.

“Manfaat pemetaan Bagi Pendidik dan Satuan PAUD adalah Pemetaan ini dapat menjadi evaluasi diri untuk pijakan perbaikan dan mempertahankan capaian yang sudah baik”, tuturnya.

“Bagi pemerintah Daerah, Komunitas PAUD HI, Bunda PAUD, IGTKI, HIMPAUDI, IGRA dan berbagai pihak adalah hasil pemetaan ini mendorong kebijakan dan merancang program PAUD HI”, tambahnya.

Setelah selesai kegiatan tersebut, saat diwawancara Ny. Arita Apolina mengajak seluruh guru PAUD dan orang tua untuk ikut terlibat dalam mensukseskan pemetaan PAUD HI khususnya di wilayah Kab. Sanggau.

“Kami tentunya menghimbau kepada bapak/ibu guru PAUD serta orang tua agar ikut berpartisipasi dan mensukseskan Pemetaan PAUD HI ini yang akan mulai dilaksanakan serentak besok sabtu 5 juni 2021 jam 5 sore dan berakhir tanggal 08 Juni 2021 bagi tenaga pendidik PAUD dan tanggal 14 Juni 2021 bagi orang tua murid PAUD, tuturnya.

“Harapan kita semoga para guru PAUD dan orang tua siswa yang saat ini kita tau sedang beraktifitas dalam masa pandemi covid-19 ini dapat mensosialisasikan tujuan dan manfaat Pemetaan PAUD HI sehingga hasil dari pendataan dan pemetaan baik dari guru dan orang tua dapat memberikan kebijakan yang lebih baik untuk PAUD di masa yang akan datang”, tambahnya.

Diakhir wawancara Ny. Arita Apolina menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Daerah dalam hal ini kepada Kepala Dindikbud Kab. Sanggau beserta Kabid PAUD yang juga turut hadir dalam kegiatan tersebut.

“Terimakasih atas kerjasama kita semua terutama kepada Pemerintah Daerah dalam hal ini kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau yang pada hari ini juga berkenan hadir bersama dengan kita dan kepada Ketua Pokja PAUD tentu semoga seluruh rangkaian kegiatan ini dapat berjalan dengan baik”, ungkapnya.

Kepala Dindikbud Kab. Sanggau saat wawancara menyampaikan bahwa Lembaga PAUD serta orang tua agar terlibat untuk mengisi instrument PAUD HI dan mengisi data sesuai dengan fakta yang ada di lapangan saat ini.

“Kita tadi telah selesai mengikuti kegiatan sosialisasi pemetaan PAUD HI dimana lembaga PAUD dan juga orang tua murid PAUD diharuskan instrument implementasi PAUD HI dengan sebuah sistem aplikasi dan tentu kita berharap semua lembaga PAUD dan semua guru serta orang tua terlibat mengisi ini karena ini akan mencerminkan kondisi PAUD kita saat ini dan berpesan agar mengisi data dengan fakta dan sesuai dengan kondisi yang ada di lapangan”, tuturnya.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau Sudarsono, Kabid PAUD dan Non Formal Dindikbud Kab. Sanggau Robert, Ketua Pokja PAUD Dr. Marina Rona, SH., MH, Sekretaris Pokja PAUD Rospina Kristina Nita, Bendahara Pokja PAUD Ir. Sixtina Saptawati, Bidang SDM Pokja PAUD Fitriani dan tamu undangan lainnya.

Reporter: Liber
Editor: Yakop

Jumat, 04 Juni 2021

Setelah Untan, Laboratorium PCR/BSL 2 di Kalbar akan ada di Sanggau

Setelah Untan, Laboratorium PCR/BSL 2 di Kalbar akan ada di Sanggau
Setelah Untan, Laboratorium PCR/BSL 2 di Kalbar akan ada di Sanggau.

BORNEOTRIBUN SANGGAU – Bupati Sanggau, Paolus Hadi, S.IP, M.Si menyambut kedatangan Komandan Korem 121/ABW, Brigjen Ronny dalam rangka peninjauan pembangunan Laboratorium PCR/BSL 2 di Kabupaten Sanggau, Kamis (3/6/2021).

Usai peninjauan, Komandan Korem 121/ABW, Brigjen Ronny ketika diwawancarai menyampaikan dirinya sengaja datang untuk melakukan peninjauan pembangunan Laboratorium PCR/BSL 2 untuk penangan Covid-19 di Kabupaten Sanggau.

“Saya apresiasi sekali karena dari Pemerintah Kabupaten Sanggau dengan cepat dan tanggap untuk memfasilitasi sarana Laboratorium PCR/BSL 2. Untuk di Kalbar ini yang pertama kali dan saya kira ini akan menjadi contoh pilot projek bagi Kabupaten/Kota yang lain. Karena pengangkutan hasil tes Swab yaitu virus yang diambil melalui hidung baik itu antigen dan antibodi apabila dibawa ke Pontianak melalui darat itu rawan terkontaminasi udaranya. Sehingga membahayakan penyebaran virus itu lebih luas dan juga membahayakan masyarakat karena diangkut melalui angkutan umum,” jelas Komandan Korem 121/ABW, Brigjen Ronny.

Oleh karena itu, lanjut dikatakan Komandan Korem 121/ABW, Brigjen Ronny, dengan adanya Laboratorium PCR/BSL 2 di Kabupaten Sanggau untuk dapat mendeteksi awal dari virus Covid-19 ini.

“Sehingga dengan adanya Laboratorium PCR/BSL 2 ini sangat bermanfaat dan tidak perlu lagi kita ke Pontianak untuk ada BSL 2 ini, tetapi cukup disini untuk mencegah kerawanan virus Covid-19 tersebut. Di Kabupaten Sanggau ini sudah ada dua mobile PCR yang satu di Entikong untuk mengantisipasi PMI yang ada disana, kemudian ada di Dinkes Kabupaten Sanggau dan ditambah lagi ada BSL 2 yang ada disini maka itu sangat optimal untuk penanganan Covid-19,” ujarnya.

Komandan Korem 121/ABW, Brigjen Ronny sangat apresiasi serta menyambut baik pembangunan Laboratorium PCR/BSL 2 di Kabupaten Sanggau bisa terlaksana sebagai contoh untuk Kabupaten/Kota lainnya.

“Saat kita melakukan peninjauan memang masih ada peralatan dan sarana yang harus dipenuhi sesuai dengan standar dari WHO maupun standar yang ditentukan sesuai dengan surat edaran Menteri Kesehatan tentang Laboratorium yang memenuhi standar sehingga memasuki rujukan nasional. Saya rasa itu akan dilengkapi karena dari Pemerintah Kabupaten Sanggau sudah menganggarkan untuk itu, saya berharap Kabupaten Sanggau dapat menjadi contoh bagi penanganan Covid-19 khususnya pembangunan Laboratorium PCR/BSL 2 bagi Kabupaten/Kota yang ada di Kalbar ini. Terkait Laboratorium PCR/BSL 2 di Kalbar baru ada di Untan, oleh karena itu ada satu di Kabupaten Sanggau ini kita sambut dan menjadi motor pilot project bagi pembangunan Laboratorium PCR/BSL 2 wilayah Kalbar,” ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Sanggau Paolus Hadi menyampaikan bahwa ketika kita diberi peluang untuk bisa menyiapkan fasilitas untuk bisa masuk Laboratorium PCR/BSL 2 di Kabupaten Sanggau.

"Dirinya bersama Bapak Pangdam dan tentunya Bapak Danrem 121/ABW dan juga Bapak Gubernur mendorong kami semua untuk supaya cepat dan puji Tuhan Kabupaten Sanggau saya sambut dan kita dukung juga untuk penyediaan sarana ini yang merupakan sarana awal termasuk tempat Laboratorium ini. Nah, hari ini bersama Bapak Danrem 121/ABW untuk meninjaunya, secara khusus sebenarnya juga sudah ditinjau oleh Kementerian Kesehatan dan tadi yang kita lihat ada beberapa tulisan itu adalah petunjuk yang harus kami lengkapi lagi,” ujar Bupati Sanggau Paolus Hadi.

Lanjut Bupati Sanggau bahwa ketika ini sudah siap tentu melalui Bapak Pangdam XII/Tpr dan Bapak Danrem 121/ABW kita akan mendapat dukungan itu.

Dan sepertinya Sanggau sudah dipastikan dan kami juga sudah melaporkan kepada Bapak Gubernur dan beliau sangat berterimakasih bahwa Kabupaten Sanggau bisa siap. 

Harapan kami untuk pemerintah kita terutama pemerintah pusat juga terus mendorong dan mendukung Kabupaten/Kota lainnya. 

Seperti yang disampaikan Bapak Danrem 121/ABW tadi bahwa kita masih mengandalkan Laboratorium PCR/BSL 2 di Untan dan apabila sudah ada di Kabupaten Sanggau maka ini sebenarnya untuk pelayanan diseluruh Kalbar. 

"Tentunya kita juga ada dukungan dua mobile PCR tadi yang satu kita dibantu oleh pemerintah pusat diperbatasan dan yang satunya milik kita Mobile PCRnya dan hari ini kita serius menangani Covid-19 di Kabupaten Sanggau supaya penyebaran di kita bisa terdeteksi awal dengan adanya Laboratorium PCR/BSL 2 ini,” tuturnya.

Hadir dalam kesempatan tersebut Forkompimda Kabupaten Sanggau, Plt. Dinkes Kabupaten Sanggau, Ginting dan para tamu undangan lainnya.

Oleh : Liber/Alfian

Bupati Sanggau Paolus Hadi Terima Masing-Masing Satu Unit Dump Truck Bantuan CSR Dari Bank Kalbar dan PT DSM

Bupati Sanggau Paolus Hadi Terima Masing-Masing Satu Unit Dump Truck Bantuan CSR Dari Bank Kalbar dan PT DSM
Bupati Sanggau Paolus Hadi Terima Masing-Masing Satu Unit Dump Truck Bantuan CSR Dari Bank Kalbar dan PT DSM.

BORNEOTRIBUN SANGGAU – Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP, M.Si menerima bantuan CSR Bank Kalbar dan PT. Dinamika Sejahtera Mandiri (PT. DSM) kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau memberikan masing-masing satu kendaraan roda enam jenis Dump Truck, kegiatan berlangsung di Halaman Kantor Bupati Sanggau, Kamis (3/6/2021).

Usai menerima bantuan CSR tersebut Bupati Sanggau ketika di wawancarai menyampaikan yang dimana kebutuhan sampah untuk di angkut saat ini dari ibu kota sampai ke kecamatan.

“Tentu di kecamatan juga banyak yang membutuhkan, saya ucapkan terimakasih karena dua lembaga mitra kerja pemerintah yaitu Bank Kalbar dan PT. DSM memberikan masing-masing satu dump truck untuk mengangkut sampah. Tentunya ini sangat berguna bagi Kabupaten Sanggau dan nanti secara khusus karena ini sudah diserahkan kepada Bupati, maka kita akan menentukan yang dimana satu dump truck sudah pasti ke Kecamatan Toba dan yang satunya lagi akan saya berikan ke kecamatan yang mana nanti kita tentukan,” ujar PH sapaan akrab Bupati Sanggau.

Bupati Sanggau Paolus Hadi juga menjelaskan terkait dengan pengelolaan sampah untuk kedepannya dari sisi perencanaan kita sudah, yaitu dalam rangka untuk mendorong bagaimana pengelolaan sampah ini lebih ke arah modern.

“Dan memang pada saat ini ada kebutuhan akan lahan, tetapi lahan yang kita punya sebenarnya juga bisa apabila kita ada kemampuan untuk mengolahnya dengan menyediakan alat-alatnya dan ini sudah menjadi target. Nah, harapan saya mudah-mudahan ini bisa tercapai dan kita terus dorong karena ini kita berharap ada dukungan dari pemerintah pusat dan tentunya juga pemerintah provinsi,” tuturnya Bupati Sanggau, Paolus Hadi.

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si, Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Ir. Kukuh Triyatmaka, MM, Kepala Bank Kalbar Cabang Sanggau, Bahtiar, Perwakilan dari PT. DSM, Vinsensius dan Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sanggau. 

Oleh: Liber/Alfian

Selasa, 01 Juni 2021

Bupati Sanggau ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual

Bupati Sanggau ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual
Bupati Sanggau ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual.

BORNEOTRIBUN SANGGAU - Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP., M.Si, di dampingi anggota Forkopimda Kab. Sanggau dan Kepala OPD mengikuti Upacara Hari Lahir Pancasila secara virtual yang dilaksanakan di halaman Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, 1 Juni 2021, bertempat di ruang rapat pimpinan Kantor Bupati Sanggau.

Bupati Sanggau ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual.

Selaku Inspektur upacara Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo bergabung secara virtual melalui Istana Kepresidenan Bogor.

Bupati Sanggau ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual.

Dalam amanatnya, Presiden RI mengatakan walaupun Pancasila telah menyatu dalam kehidupan, namun masih banyak tantangan yang dihadapi.

“Peringatan hari lahir Pancasila di setiap tanggal 1 Juni harus benar-benar kita manfaatkan untuk mengokohkan nilai-nilai Pancasila dalam bermasyarakat dalam berbangsa dan bernegara. Walaupun Pancasila telah menyatu dalam kehidupan kita sepanjang republik Indonesia ini berdiri, namun tantangan yang dihadapi Pancasila tidaklah semakin ringan. Globalisasi dan interaksi antar belahan dunia tidak serta merta meningkatkan kesamaan pandangan dan kebersamaan, yang harus kita waspadai adalah meningkatnya rivalitas dan kompetisi, termasuk rivalitas antara pandangan, rivalitas antara nilai-nilai dan rivalitas antar ideologi-ideologi transnasional cenderung semakin meningkat memasuki berbagai lini kehidupan masyarakat dengan berbagai cara dan berbagai strategi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga mempengaruhi lanskap kontestasi ideologi,” ujarnya.

Beliau juga menegaskan, dengan berkembangnya teknologi di masa kini memudahkan kita seluruh rakyat Indonesia untuk berdialog dan berinteraksi dengan mudah dan cepat, sehingga bisa digunakan oleh ideologi transnasional agar merambah ke seluruh pelosok Indonesia.

“Revolusi industri 4.0 telah menyediakan berbagai kemudahan dalam berdialog dalam berinteraksi dan terorganisasi dalam skala besar lintas negara. Ketika konektivitas melanda dunia maka interaksi antar dunia juga akan semakin mudah dan cepat kemudian ini bisa digunakan oleh ideologi ideologi transnasional untuk merambah ke seluruh pelosok Indonesia ke seluruh kalangan dan usia tidak mengenal lokasi dan waktu, kecepatan ekspansi ideologi transnasional radikal bisa melampaui standar normal ketika memanfaatkan disrupsi teknologi ini.”

“Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, menghadapi semua ini, perluasan dan pendalaman nilai-nilai Pancasila tidak bisa dilakukan dengan cara-cara biasa, diperlukan cara-cara baru yang luar biasa memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama revolusi industri 4.0, sekaligus Pancasila harus menjadi pondasi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang keindonesiaan,”

Sebelum mengakhiri amanatnya, Beliau berpesan kepada seluruh Rakyat Indonesia bersatu padu memperkokoh nilai Pancasila dalam mewujudkan Indonesia Maju.”

"Saya mengajak seluruh aparat pemerintahan, tokoh agama, tokoh masyarakat, para pendidik kaum profesional generasi muda Indonesia dan seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu padu dan bergerak aktif memperkokoh nilai-nilai Pancasila dalam mewujudkan Indonesia maju yang kita cita-citakan,” pesannya.

Reporter: Liber

Senin, 31 Mei 2021

Bupati Paolus Hadi Pimpin Kegiatan Paparan SPBE dan Satu Data Kabupaten Sanggau

Bupati Paolus Hadi Pimpin Kegiatan Paparan SPBE dan Satu Data Kabupaten Sanggau
Bupati Paolus Hadi Pimpin Kegiatan Paparan SPBE dan Satu Data Kabupaten Sanggau.

BORNEOTRIBUN SANGGAU – Bupati Sanggau, Paolus Hadi memimpin langsung kegiatan Paparan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Satu Data Kabupaten Sanggau yang dilaksanakan di Aula Bappeda Kabupaten Sanggau, Senin pagi (31/05/2021).

Dalam Kegiatan tersebut Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Sanggau Joni Irwanto, S.IP memaparkan pentingnya SPBE dan Satu Data serta manfaat dan tujuan dilaksanakan kegiatan tersebut sehingga diharapkan kerjasama yang baik antar setiap OPD agar dapat menyempurnakan SPBE dan Satu Data yang ada saat ini.

Usai kegiatan pemaparan SPBE dan Satu Data, Bupati Sanggau Paolus Hadi dalam wawancara menyampaikan bahwa  SPBE telah masuk dalam perencanaan jangka menengah yang telah sampai tahap implementasi dengan terus dilakukan penyempurnaan data-data yang disajikan.

“SPBE sudah kita rencanakan di perencanaan pembangunan jangka menengah daerah. Saat ini kita sudah capai di tahap implementasi yang setiap tahunnya juga dilakukan penilaian indikator yang harus terus kita capai dan tentunya saya berharap data-data yang ada tersebut akan segera disempurnakan lagi serta pemanfaatan sistem tersebut harus memperhatikan struktur yang ada di OPD nya masing-masing”, tutur Paolus Hadi.

Lebih lanjut, Bupati berharap kedepannya agar tiap OPD menyediakan sebuah ruangan khusus yang menjadi pusat data agar mempermuda akses dan proses data untuk diolah dengan menggunakan sebuah sistem berbasis elektronik.

“Selanjutnya saya berharap agar di setiap OPD nantinya tersedia sebuah ruangan khusus pusat data dengan sebuah sistem yang baik sehingga mempermudah dalam proses mengakses dan mengelola data serta mempermudah penyajian informasi sehingga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya”, tutur Bupati Sanggau.

Hadir Dalam Kegiatan tersebut Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Sanggau Drs. Paulus Usrin, M.Si., Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Sanggau Burhanudin S.H.,M.H, dan seluruh Kepala OPD Kabupaten Sanggau atau pejabat yang mewakili serta tamu undangan lainnya.

Reporter: Liber

Seleksi CPNS dan P3K Di Tunda, Herkulanus: Diharapkan Calon Pelamar Cek Informasi Terbaru di Website Sanggau.go.id

Seleksi CPNS dan P3K Di Tunda, Herkulanus: Diharapkan Calon Pelamar Cek Informasi Terbaru di Website Sanggau.go.id
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sanggau Herkulanus HP.

BORNEOTRIBUN SANGGAU - Badan Kepegawaian Negara (BKN) secara resmi mengumumkan pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 ditunda dari jadwal yang seharus 31 Mei 2021.

Menurut Kepala BKN Bima Haria Wibisana, saat ini masih ada beberapa peraturan pengadaan CPNS, PPPK non Guru, dan PPPK Guru Tahun 2021 yang belum ditetapkan pemerintah sehingga pendaftarannya belum dibuka bulan ini.

"Sekarang masih tahapan usulan revisi penetapan kebutuhan formasi oleh beberapa instansi, makanya jadwal pelaksanaan akan diinformasikan lebih lanjut," kata Bima Haria di Jakarta.

Hal senada juga di ungkapkan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sanggau Herkulanus HP, pada Minggu (30/5/21). Penundaan pelaksanaan seleksi bagi CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Kabupaten Sanggau.

Dia mengatakan, sehubungan dengan adanya informasi penundaan pelaksanaan seleksi CPNS dan P3K sebagaimana tercantum dalam surat Kepala BKN dimaksud, Maka kepada para calon pelamar diharapkan untuk selalu mengikuti dan mengupdate informasi terbaru di website sanggau.go.id atau di website bkpsdm kabsanggau.go.id.

"Supaya Informasi-informasi terbaru seputar penerimaan CPNS dan P3K di lingkungan Pemkab Sanggau dapat diketahui sedini mungkin,”ujarnya.

Supaya selalu mengecek informasi di web, tentunya para calon pelamar akan mendapatkan informasi terbaru terkait penerimaan CPNS dan P3K di Kabupaten Sanggau.

Reporter: Liber

Minggu, 30 Mei 2021

Wabup Yohanes Ontot hadir Rapat Paripurna Masa Persidangan Ke 2 Tahun 2021

Wabup Yohanes Ontot hadir Rapat Paripurna Masa Persidangan Ke 2 Tahun 2021.


BORNEOTRIBUN SANGGAU - Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si menghadiri Rapat Paripurna Masa Persidangan Ke 2 Tahun 2021 Dengan Agenda Laporan Pimpinan Pansus dan Pendapat Fraksi, Pendapat Akhir Bupati Sanggau yang dilaksanakan di Gedung DPRD Kabupaten Sanggau pada Senin pagi pukul 09.00 WIB (24/05/2021).

Kegiatan tersebut di siarkan secara virtual dan dibuka secara langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Sanggau Jumadi, S.Sos dan dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Sanggau Acam, SE, Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM Pemdes) Kabupaten Sanggau, Alian, Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Sanggau DR. Marina Rona, SH.,MH, Kepala Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sanggau Eduardus Evalds, dan Anggota DPRD serta undangan lainnya.

Adapun dalam kegiatan tersebut dalam laporan Tim Pansus dijelaskan proses yang telah dilaksanakan oleh Tim Pansus mulai dari pembentukan, internal, hingga dengan hasil yang diperoleh tentang rencana pembetukan 6 (enam) Desa yaitu 
pembentukan Desa Menyongka Elok Kecamatan Jangkang, pembentukan Desa Darok Kecamatan Bonti, pembentukan Desa Tanak Kecamatan Kembayan, pembentukan Desa Tapang Sebeluh Kecamatan Sekayam, pembentukan Desa Sungai Kenaik Kecamatan Tayan Hilir, pembentukan Desa Seguna Kecamatan Mukok, dan perubahan Perda Nomor 2 Tahun 2019 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2019-2024 serta perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2010 Tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan Menjadi Peraturan Daerah.

Selanjutnya dalam kegiatan tersebut dilaksanakan pembacaan rancangan keputusan dewan oleh Sekretaris DPRD Kabupaten Sanggau tentang pembentukan 6 (enam) desa tersebut di atas yang kemudian disetujui oleh anggota DPRD Kabupaten Sanggau.

Dalam pendapat akhir Bupati yang dalam hal ini dibacakan oleh Wakil Bupati Sanggau mengapresiasi kinerja Tim Pansus dan seluruh Fraksi DPRD Kabupaten Sanggau yang telah melakukan serangkaian proses yang panjang yang akhirnya secara resmi melalui pendapat akhir fraksi telah disampaikan sikap dan pendapat akhir DPRD dukungan dan persetujuannya terhadap 8 (delapan) rancangan perda untuk dapat ditetapkan menjadi Peraturan Daerah Tahun 2021.

"Pemerintah Kabupaten Sanggau masih terus berupaya untuk menyelesaikan penetapan batas desa dan kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Sanggau yang tentunya memerlukan waktu, tenaga dan biaya sehingga diperlukan dukungan oleh setiap stakeholder yang terlibat baik secara langsung maupun secara tak langsung," tutup Wabup Sanggau.

Berita ini telah ditayangkan BorneoTribun Melawi dengan Judul Wabup Yohanes Ontot hadir Rapat Paripurna Masa Persidangan Ke 2 Tahun 2021.

Reporter: Liber

Sabtu, 29 Mei 2021

Wabup Yohanes Ontot Resmikan Sekretariat Komunitas Seni Drama Sangau Kampokng Emponai

Wabup Yohanes Ontot Resmikan Sekretariat Komunitas Seni Drama Sangau Kampokng Emponai
Wabup Yohanes Ontot Resmikan Sekretariat Komunitas Seni Drama Sangau Kampokng Emponai.

BORNEOTRIBUN SANGGAU - Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot meresmikan Sekretariat Komunitas Seni Drama Sangau Kampokng Emponai di Water Pront Kampong Benua Kelurahan Ilir Kota Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau Provinsi Kalimantan Barat, Jum'at 28 Mei 2021. 

Komunitas seni ini menjadi kebanggaan masyarakat sebagai wadah mengangkat wisata, budaya, keluarga dan wisata kuliner serta cerita rakyat yang ada di Bumi Daranante.

Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menyambut baik komunitas ini dan berharap bersinergi dengan pemerintah dalam rangka mendukung meningkatkan pembangunan di Kabupaten Sanggau.

Hadir Lurah Ilir Kota, Alpian, Camat Kapuas, Jemain. Lurah Beringin Roy Manik dan Ketua Pokdarwis, Subri. Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Sanggau Suherman didampingi Waka 1, Abang Ariyanto.

Crew Drama Sangau Kampokng Emponai, Aji Langer, Mok Silok, Mok Ati, Abo Sigit, Abo Gusti, Abo Labu, Abo Guntur dan Abo Manto.

Oleh: Liber

Rabu, 26 Mei 2021

Perpanjangan PPKM Berskala Mikro di Sanggau Masih di Evaluasi

Perpanjangan PPKM Berskala Mikro di Sanggau Masih di Evaluasi
Bupati Sanggau Paolus Hadi.

BorneoTribun Sanggau, Kalbar -- Belum kita putuskan apakah diperpanjang atau tidak. Memang ada permintaan secara nasional untuk diperpanjang sampai dengan 31 Mei 2021. Akan tetapi tidak ada kewajiban kita untuk sampai 31 Mei tergantung kondisi daerah masing-masing.  Hal ini diungkapkan Bupati Sanggau Paolus Hadi, Selasa (25/5). 

Sebelumnya, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala Mikro di Kabupaten Sanggau telah berakhir pada tanggal 24 Mei 2021.

Bupati Sanggau Paolus Hadi menegaskan masih melaksanakan evaluasi kendati ada permintaan dari Satgas Nasional agar diperpanjang sampai tanggal 31 Mei 2021.

Menurut PH, untuk sementara PPKM sudah selesai. Namun penegakan disiplin protokol kesehatan tetap diberlakukan. Karena saat ini ada Perbup Nomor 47 tahun 2020 tentang penerapan disiplin dan penegakan protokol kesehatan yang harus dipatuhi masyarakat.

“Saya sudah menerima laporan dari Kepala BPBD, mungkin besok kita akan lihat lagi situasinya, yang jelas kita evaluasi dulu apa yang sudah kita lakukan,” tegasnya.

Ditambahkan, secara umum pelaksanaan PPKM berjalan lancar. Jumlah kasus terkonfirmasi saat inipun sudah mulai turun.

“Secara umum sudah agak landai sekarang, tapi tetap kita harus waspada, apalagi inikan ada orang-orang pulang mudik. Tapi kalau kita lihat perkembangan saat ini di Kabupaten Sanggau kasus  terkonfirmasi masih landai, semoga tidak ada penambahan lagi,” pungkasnya. (Lb/At)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno