Berita Borneotribun.com: Telkomsel Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Telkomsel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Telkomsel. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 10 Februari 2024

Pemkab Kapuas Hulu Minta Telkom Optimalkan Layanan Internet selama Pemilu 2024

Pemkab Kapuas Hulu Minta Telkom Optimalkan Layanan Internet selama Pemilu 2024
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Hadi Pranata. ANTARA (Teofilusianto Timotius)
KAPUAS HULU - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, telah mengirimkan surat kepada pihak Telkom untuk memperbaiki dan memperkuat layanan jaringan telekomunikasi, terutama internet, menghadapi pemilihan umum (Pemilu) serentak pada 14 Februari 2024.

"Kami sudah menyurati Telkom terkait permohonan peningkatan dan pengawasan terhadap layanan telekomunikasi dan akses internet, terutama menjelang pemilu di wilayah Kapuas Hulu," ungkap Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kapuas Hulu, Hadi Pranata, di Putussibau Kapuas Hulu pada hari Jumat.

Hadi menjelaskan bahwa jaringan telekomunikasi dan akses internet sudah menjadi kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan informasi dan merupakan tuntutan dalam layanan publik, baik di sektor pemerintahan maupun swasta, termasuk dalam penyelenggaraan pemilu.

"Saat ini hampir semua lini menggunakan akses internet berbasis digital. Oleh karena itu, kami berharap penyedia layanan telekomunikasi dan akses internet dapat meningkatkan pelayanannya kepada pelanggan," tambahnya.

"Ini adalah era digital di mana akses internet sudah menjadi kebutuhan pokok. Oleh karena itu, kami berharap agar Telkom dapat memaksimalkan layanan jaringan telekomunikasi dan akses internet, baik itu untuk Telkomsel maupun Indosat yang beroperasi di wilayah Kapuas Hulu," tambah Hadi.

Surat dari Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kapuas Hulu, tertanggal 29 Januari 2024, ditujukan kepada Pimpinan PT Telkom Indonesia, Tbk Witel Kalimantan Barat, Pimpinan PT Telkomsel, Tbk Witel Kalimantan Barat, dan Pimpinan PT Indosat, Tbk Witel Kalimantan Barat.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kapuas Hulu, Muhammad Yusuf, mengharapkan agar penyedia layanan telekomunikasi khusus akses internet turut serta dalam mensukseskan pelaksanaan pemilu, terutama pada hari pemungutan, perhitungan, dan rekapitulasi hasil suara.

"Saat ini hampir semua aktivitas terkait pemilu menggunakan aplikasi yang membutuhkan akses internet, oleh karena itu, kami sangat berharap agar layanan internet ditingkatkan minimal menjadi stabil," ujarnya.

Yusuf juga mengapresiasi langkah Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kapuas Hulu yang telah mengambil inisiatif untuk menyurati pihak Telkom.

"Kami sangat mengharapkan sinergi, kerja sama, dan dukungan dari semua pihak untuk mensukseskan pelaksanaan pemilu, karena itu merupakan tanggung jawab bersama," pungkasnya.

Oleh: Antara/Teofilusianto Timotius
Editor: Yakop

Jumat, 26 Januari 2024

Telkom Putussibau Dikecam, Gangguan Internet Terus Meresahkan

Gambar ilustrasi. Telkom Putussibau Dikecam, Gangguan Internet Terus Meresahkan.
Gambar ilustrasi. Telkom Putussibau Dikecam, Gangguan Internet Terus Meresahkan.
KAPUAS HULU - Pejabat Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar), menyuarakan kebutuhan mendesak akan peningkatan layanan internet di wilayah tersebut yang sering mengalami gangguan dan putusnya konektivitas.

"Peningkatan layanan internet menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan, karena saat ini hampir semua aspek kehidupan telah bergantung pada internet, termasuk pelayanan pemerintah, kebutuhan masyarakat, dan aktivitas bisnis. Bahkan dalam konteks pelaksanaan pemilihan umum, internet menjadi kebutuhan esensial," ungkap Kepala Diskominfotik Kabupaten Kapuas Hulu, Hadi Pranata, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.

Telkom Putussibau telah mengeluarkan pengumuman pada Kamis (25/1) melalui media sosial kepada pelanggan mengenai perbaikan kabel penghubung Sintang-Putussibau yang putus karena pekerjaan galian jalan, yang mengakibatkan gangguan pada jaringan Telkom Group di Putussibau dan sekitarnya.

Hadi menyatakan telah berkoordinasi dan mengajukan keluhan langsung dari masyarakat kepada pihak Telkom untuk meningkatkan kualitas layanan internet.

"Kami telah berkoordinasi secara langsung dengan pihak Telkom untuk memantau jaringan internet di 23 kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu, namun tampaknya perlu juga kami sampaikan secara tertulis," ujarnya.

Ia menekankan bahwa internet kini menjadi kebutuhan mendasar di segala bidang, terutama dalam pelayanan publik.

Di sisi lain, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kapuas Hulu, Muhammad Yusuf, menyoroti perlunya stabilitas jaringan internet menjelang pemilu, mengingat hampir semua tahapan pemilu menggunakan aplikasi yang membutuhkan akses internet.

Yusuf berjanji akan mengoordinasikan dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan layanan internet yang lebih stabil guna menyukseskan pelaksanaan pemilu, terutama dalam proses pemungutan, perhitungan, dan rekapitulasi hasil suara.

"Kami sangat mengharapkan agar jaringan internet menjadi lebih stabil, karena ini berkaitan dengan agenda nasional di mana hampir seluruh proses pemilu menggunakan internet. Jika terjadi gangguan pada hari pemungutan suara, maka perhitungan suara harus dilakukan melalui aplikasi offline," paparnya.

Sementara itu, Ernawati, seorang pelaku usaha yang mengandalkan internet untuk aktivitasnya, merasa sangat terganggu dengan gangguan yang sering terjadi di Kapuas Hulu.

Dia menilai bahwa Telkom belum berhasil menangani masalah putusnya jaringan internet dengan baik, terutama terkait dengan aktivitas galian jalan yang sering menjadi penyebab gangguan tersebut, bahkan hingga menyebabkan matinya total jaringan.

"Seharusnya mereka tidak selalu memberikan alasan yang sama, ini bukan baru sekali terjadi, hampir setiap bulan ada saja gangguan internet dan alasan yang disampaikan selalu itu-itu saja," ungkap Ernawati.

Sumber: Antara/Teofilusianto Timotius
Editor: Yakop

Senin, 21 Agustus 2023

Telkomsel luncurkan paket YouTube Premium seharga Rp49 ribu

Telkomsel luncurkan paket YouTube Premium seharga Rp49 ribu
Telkomsel luncurkan paket YouTube Premium seharga Rp49 ribu.
Jakarta – Telkomsel bersama YouTube menghadirkan paket khusus yang menawarkan kemudahan dan kenyamanan bebas iklan bagi para penikmat layanan streaming YouTube.

Melalui Paket YouTube Premium yang tersedia di aplikasi MyTelkomsel dengan harga Rp49 ribu dan masa berlaku selama satu bulan, pelanggan akan mendapatkan akses berlangganan YouTube Premium dan tambahan kuota nonton sebesar 2 GB.

"Hari ini kami bersama YouTube kita menawarkan paket spesial YouTube Premium di mana pelanggan bisa mendapatkan berlangganan YouTube premium dengan harga paling kompetitif saat ini di Indonesia," ujar Vice President Digital Lifestyle Telkomsel Nirwan Lesmana di Jakarta, Senin.



Dengan Paket YouTube Premium, pelanggan Telkomsel Prabayar maupun Telkomsel Halo dapat menikmati jutaan konten video kreatif dari seluruh dunia di YouTube tanpa terganggu oleh iklan yang muncul.

Selain itu, paket Youtube Premium dari Telkomsel ini juga memberikan kemudahan akses ke sejumlah fitur-fitur eksklusif lainnya seperti download video, background play, dan akses penuh untuk fitur YouTube Music Premium, serta Youtube Kids.

Paket Youtube Premium dari Telkomsel ini dapat digunakan untuk satu akun Youtube di dua perangkat sekaligus.

Selain YouTube, paket tersebut juga bisa digunakan oleh pelanggan untuk mengakses MAXstream, serta layanan platform streaming video lainnya yang bekerja sama dengan Telkomsel.

Nirwan menambahkan bahwa dari sekitar 145 juta pelanggan Telkomsel, lebih dari 80 juta di antaranya menggunakan layanan YouTube. Namun, hanya sekitar 80 ribu pelanggan setiap bulannya yang memanfaatkan langganan YouTube premium.

Dari hal ini, kata dia, terlihat adanya peluang pertumbuhan yang signifikan jika dilakukan kerja sama antara Telkomsel dan YouTube untuk mendorong adopsi yang lebih luas terhadap layanan YouTube Premium.

"Oleh karena itu satu hal yang tepat kalau seandainya hari ini kita berinisiatif bersama YouTube untuk kolaborasi bagaimana mendorong YouTube Premium lebih bisa diterima lagi ke masyarakat," ucap dia.

Sementara itu, Country Head YouTube Indonesia Suwandi Widjaja mengatakan bahwa melalui kolaborasi ini, diharapkan mampu mendorong pertumbuhan YouTube premium dan bisnis Telkomsel di Tanah Air.

"Telkomsel merupakan mitra pertama kita untuk YouTube Premium dan kita sangat yakin ini akan mendorong pertumbuhan YouTube Premium dan bisnis Telkomsel juga di Indonesia. Selain itu, ini juga sangat mendukung pertumbuhan kreator kita di Indonesia. saya yakin akan banyak aktivasi berikutnya lagi dengan Telkomsel," kata Suwandi.

Minggu, 16 Oktober 2022

Telkomsel Menaikkan Layanan 4G di 19 Kawasan di Indonesia

Telkomsel Menaikkan Layanan 4G di 19 Kawasan di Indonesia
Telkomsel Menaikkan Layanan 4G di 19 Kawasan di Indonesia. (gambar newsimfilm)

Jakarta - Telkomsel Menaikkan Layanan 4G di 19 Kawasan di Indonesia. Operator seluler Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Telkomsel meningkatkan service dari 3G ke 4G/LTE di 19 Lokasi kota atau pun kabupaten di Tanah Air Guna percepatan transformasi digital nasional. 


Peningkatan pelayanan ada di Sumatera, Kalimantan, Maluku, dan Jawa Tengah, yang meliputi Merauke, Mandailing Natal, Seruyan, Kapuas, Kutai Barat, Karanganyar, Boyolali, Sampai Sleman. 


"Kami optimistis upaya ini Akan mampu meningkatkan pengalaman gaya hidup digital masyarakat, sekaligus menyingkap percepatan transformasi perekonomian nasional ke depan," Ujar Direktur Jaringan Telkomsel Nugroho dalam keterangan tertulisnya, Minggu. 


Proses peningkatan layanan jaringan 3G ke 4G/LTE Diselesaikan oleh Telkomsel Melalui Langkah bertahap dan terukur sejak Maret 2022 dengan menargetkan 504 kota/kabupaten wilayah Komunitas di Indonesia. 


Sampai pertengahan Oktober 2022, Telkomsel telah melakukan Prosedur peningkatan pelayanan jaringan 3G ke 4G/LTE di 185 kota/kabupaten. 


Telkomsel juga mencatat Terdapatnya peningkatan jumlah pelanggan yang telah beralih konsumsi uSIM 4G Hingga Sampai 10 persen selama migrasi layanan 3G ke 4G Sudah Terjadi. 


Strategi tampilkan harga kuota internet yang lebih terjangkau dan juga penjualan perangkat dengan paket data Telkomsel juga menjadi penyebab dari peningkatan Pemanfaatan uSIM 4G tertulis. 


bukan sekedar penawaran merekrut, Telkomsel juga mengungkap lebih banyak akses bagi pengguna layanannya Buat menukarkan kartu non4G menjadi uSIM 4G melalui banyak kanal baik daring Ataupun luring. 


Melalui Cara daring, pengguna Mampu mengakses kartu uSIM 4G di e-commerce yang tersedia di Tanah Air dan juga juga bisa memanfaatkan pelayanan GraPARI Online melalui web Laman tsel.me/graparionline. 


Pada mekanisme daring masyarakat maka akan lebih dimudahkan karena kartu uSIM 4G Tentu Akan diantarkan 

langsung ke alamat sasaran pelanggan. 


Lalu Untuk mekanisme luring, masyarakat Dapat langsung datang ke gerai-gerai GraPARI terdekat Untuk mengganti kartu non4G-nya ke uSIM 4G. 


Telkomsel juga mengingatkan bagi pelanggan yang Ingin menjalani migrasi ke uSIM 4G diharapkan lebih dulu menjalani pengecekan terhadap ketersediaan jaringan 4G di wilayahnya dan Pemberian 4G pada perangkat yang digunakan dengan menghubungi *888*47# lewat perangkat pintarnya. 


Prosedur peningkatan jaringan 3G ke 4G oleh Telkomsel Diselesaikan Melalui Langkah bertahap dan terukur dengan tetap menitikberatkan kenyamanan masyarakat dan menyesuaikan kesiapan ekosistem 4G Secara keseluruhan. 


“Ke depan, pemerataan jaringan 4G/LTE ini diharapkan semakin menyingkap peluang yang lebih luas bagi masyarakat dalam mengoptimalkan berbagai potensi diri Bagi terus berkembang dan maju, sehingga Dapat memperkuat ekosistem digital nasional yang berkelanjutan,”tutup Nugroho. (yk/ant)

Minggu, 21 Agustus 2022

Kebocoran data pelanggan IndiHome, Telkom Tegaskan Tidak Jual Beli Data Pelanggan

Kebocoran data pelanggan IndiHome, Telkom Tegaskan Tidak Jual Beli Data Pelanggan
Ilustrasi. (Foto Mitratoday)
BorneoTribun Jakarta - Telkom menyatakan berkomitmen menjaga keamanan data pelanggan dan tidak pernah memperdagangkan data pelanggan, menanggapi dugaan kebocoran data pelanggan IndiHome.

“Yang pasti Telkom berkomitmen untuk memastikan keamanan data pelanggan dengan sistem cybersecurity yang terintegrasi dan menjadikan ini prioritas utama. Telkom tidak pernah mengambil keuntungan komersial, apalagi memperdagangkan data pribadi pelanggan,” kata Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono, dalam keterangan resminya. kepada ANTARA, Minggu.

Beredak kabar data pelanggan IndiHome bocor, pihak telkomsel akan selalu melakukan koordinasi ke internal untuk lakukan pengecekan dan memasikan validitas datanya.

“Sebagai perusahaan terbuka dengan dual listing, Telkom mematuhi etika bisnis, kepatuhan dan tata kelola perusahaan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Pujo.

Telkom juga berkomitmen untuk meningkatkan keamanan data pelanggan guna meningkatkan kenyamanan pelanggan.

Informasi data pelanggan layanan internet IndiHome bagian dari Telkom Group mulai bocor dari media sosial.

Sejumlah pengguna Twitter menyebarkan informasi bahwa sekitar 26 juta data milik pelanggan IndiHome bocor dan masuk ke situs gelap.

Peretas dalam deskripsi data di situs gelap mengatakan ada 26.730.798 data yang berasal dari peretasan pada Agustus 2022.

Data yang bocor tersebut berupa history browsing, antara lain tanggal, kata kunci, domain, platform, browser, URL, kata kunci di Google dan lokasi.

Selain itu juga terdapat data pengguna berupa nama, alamat email, jenis kelamin dan nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Dalam keterangan terpisah, Kementerian Komunikasi dan Informatika mengatakan sedang menyelidiki dugaan kebocoran data tersebut dan akan menghubungi manajemen Telkom untuk mendapatkan informasi mengenai kejadian ini.

“Kementerian Komunikasi dan Informatika akan segera mengeluarkan rekomendasi teknis untuk meningkatkan penerapan perlindungan data pribadi Telkom, sekaligus berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN),” kata Dirjen Aplikasi Informasi dan Informasi , Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan.

(yk/ant)

Senin, 20 September 2021

Telkomsel: Sejumlah Wilayah Alami Gangguan Internet

Telkomsel: Sejumlah Wilayah Alami Gangguan Internet
Ilustrasi. Kabel Optik

BorneoTribun Jakarta -- Melaluii akun twitter @Telkomsel, anak usaha PT Telkom Indonesia (persero) Tbk menyampaikan detail wilayah yang internetnya mengalami gangguan adalah sejumlah titik di wilayah Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Natuna, Kalimantan, Sulawesi dan Papua dan Maluku.

PT Telkomsel mengumumkan telah terjadi gangguan pada sistem komunikasi kabel laut JaSuKa (Jawa, Sumatera dan Kalimantan) ruas Batam – Pontianak hari ini (19/7) mulai sekitar pukul 17.33 WIB.

Gambar Ilustrasi. 

Gangguan ini berdampak pada penurunan kualitas layanan TelkomGroup baik fixed maupun mobile broadband di beberapa wilayah Indonesia.

SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom, Ahmad Reza mewakili manajemen Telkom dalam rilisnya menyampaikan permohonan maaf atas kejadian ini yang menimbulkan ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan pelanggan di wilayah terdampak.

Gambar Ilustrasi. 

“Saat ini kami sudah langsung melaukan rerouting trafik sebagai alternatif jalur komunikasi menuju Batam, sehingga kualitas layanan dapat segera kembali normal sebelum tengah malam ini. Kami masih mengidentifikasi penyebab terjadinya gangguan,” ungkapnya.

 
“Saat ini kami bersama TelkomGroup sedang berusaha untuk menemukan penyebab gangguan, dan memprioritaskan percepatan pemulihan akses layanan internet di seluruh wilayah yang terdampak. Sedangkan, untuk layanan telpon dan SMS masih dapat diakses dengan normal,” ulas akun @telkomsel, Minggu (19/9/2021).

PT Telkom Indonesia (persero) Tbk. (TLKM) menjanjikan pemulihan gangguan yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia untuk pelanggan Telkomsel dan Indihome dapat pulih sebelum tengah malam (fm-01)

Jumat, 17 September 2021

Tingkatkan Ekosistem 5G, Telkomsel Memperluaskan Layanan VoLTE

Tingkatkan Ekosistem 5G, Telkomsel Memperluaskan Layanan VoLTE
Tingkatkan Ekosistem 5G, Telkomsel Memperluaskan Layanan VoLTE. 

BORNEOTRIBUN.COM -- Operator seluler Telkomsel terus memperluas jangkauan layanan Voice over Long-Term Evolution (VoLTE) berbasis 4G di Indonesia, yang juga bermanfaat untuk ekosistem 5G.

"Telkomsel terus memperkuat pilar digital connectivity, yang menjadi pondasi penting dalam pengembangan dan pemanfaatan digital platform dan layanan digital bagi masyarakat Indonesia. Hadirnya teknologi jaringan VoLTE akan turut memperkuat perkembangan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan, serta membuka lebih banyak peluang dan kesempatan bagi masyarakat dalam menjalani aktivitas keseharian dan meningkatkan produktivitasnya melalui pemanfaatan teknologi terkini," kata Direktur Jaringan Telkomsel, Nugroho, dalam siaran pers, dikutip Jumat.

Perluasan cakupan jaringan VoLTE merupakan upaya Telkomsel untuk mempercepat peralihan jaringan 2G dan 3G ke 4G/LTE.

Layanan VoLTE menjanjikan panggilan telepon yang lebih lancar, cepat dan jernih dibandingkan panggilan konvensional atau panggilan Voice ove IP (VoIP).

VoLTE juga mengizinkan pengguna mengadakan panggilan suara berkualitas "high definition" sambil mengakses internet secara bersamaan.

"Ke depannya, teknologi layanan Video Ring Back Tone (RBT) juga dapat diimplementasikan ketika pelanggan melakukan panggilan telepon suara atau video di jaringan VoLTE," kata Nugroho.

Layanan VoLTE Telkomsel saat ini mencakup 219 kabupaten dan kota. Anak perusahaan Telkom Group ini menargetkan 230 kabupaten dan kota terjangkau layanan ini pada akhir 2021.

Percepatan perluasan layanan VoLTE meningkat sekitar 350 persen sejak awal tahun ini. Pengguna layanan tersebut juga meningkat sekitar 80,9 persen sejak awal tahun ini.

Perluasan jangkauan layanan VoLTE berbanding lurus dengan perluasan kolaborasi dengan mitra perangkat ponsel pintar yang mendukung VoLTE.

Layanan VoLTE dari Telkomsel saat ini bisa digunakan pada lebih dari 100 tipe ponsel, antara lain merk Advan, Evercross, Huawei, Oppo, Realme, Samsung, Vivo dan Xiaomi.

Pengembangan teknologi VoLTE juga merupakan komitmen Telkomsel dalam membangun ekosistem 5G secara terukur. Telkomsel merupakan operator seluler pertama di Indonesia yang menggelar layanan 5G komersial.

Telkomsel melihat berbagai potensi penggunaan dari pengembangan kapabilitas teknologi VoLTE, termasuk layanan interactive calling dan interoperable communication. Layanan tersebut berpeluang memberikan layanan suara berkualitas jauh lebih tinggi ketika menggunakan jaringan 5G.

ANTARA

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno