Sabtu, 30 Maret 2024
Jumat, 29 Maret 2024
Dinamika Terakhir, PWI Majukan Tiga Calon Ketua di Konferprov Kalbar 2024
Berikut DPT PWI Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024
Senin, 25 Maret 2024
PWI Sekadau Apresiasi YIARI Gelar Pelatihan Penulisan Isu Pesisir untuk Perempuan Kalbar
Senin, 29 Januari 2024
Bupati Aron Sambut Baik Kunjungan PWI Kabupaten Sekadau
Kamis, 04 Januari 2024
Belum Gelar Konferensi, Wartawan Senior Prihatin dengan Kondisi PWI Kalbar
Rabu, 22 Maret 2023
AJK dan PWI Bagikan 100 Paket Sembako
Rabu, 26 Oktober 2022
Hari Sumpah Pemuda, PWI Sekadau Gelar Senam Sehat Bersama
Rabu, 23 Juni 2021
Mengikuti HUT PWI dan Porwada, Bupati Enos Lepas Kontingen PWI OKU Timur
Foto: Pelepasan kontingen Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) OKU Timur, untuk mengikuti HUT PWI dan Porwada di Kabupaten Banyuasin. |
Foto: Pelepasan kontingen Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) OKU Timur, untuk mengikuti HUT PWI dan Porwada di Kabupaten Banyuasin. |
Foto: Pelepasan kontingen Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) OKU Timur, untuk mengikuti HUT PWI dan Porwada di Kabupaten Banyuasin. |
Sabtu, 24 April 2021
PWI Sintang Berbagi Bingkisan ke Panti Asuhan Aisyiyah
PWI Sintang Berbagi Bingkisan ke Panti Asuhan Aisyiyah. |
Minggu, 11 April 2021
PWI Jateng Adakan Orientasi Wartawan di Balaikota Semarang
PWI Jateng Adakan Orientasi Wartawan di Balaikota Semarang. |
Kamis, 18 Maret 2021
Anggota PWI Sekadau Jalani Vaksinasi Covid-19
Ketua PWI Sekadau Benidiktus Gonsaga Putra disuntik vaksin covid-19. |
Sabtu, 27 Februari 2021
PWI dan Dewan Pers Gelar UKW Tahun 2021 di Kalbar
Peserta UKW Kalimantan Barat. |
Selasa, 09 Februari 2021
HPN 2021, PWI Sekadau Berbagi Kursi Roda
Sementara itu, Ketua PWI Sekadau, Benidiktus Gonsaga Putra berharap bantuan kursi roda tersebut dapat bermanfaat dan bisa membantu keluarga tersebut untuk beraktivitas.
Beni menambahkan, ada tiga kursi roda yang disiapkan. Satu unit lainnya akan diberikan kepada penderita lumpuh layu di Desa Meragun, Kecamatan Nanga Taman.
"Untuk yang di Meragun akan kita serahkan dalam waktu dekat. Karena keterbatasan waktu, belum bisa kita serahkan hari ini," ucap Beni.
Ia tak lupa mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah terlibat dalam proses bakti sosial tersebut.
Mewakili kapolres sekadau, Ipda sudarsono turut memberikan apresiasi atas kepedulian sosial awak media ( PWI-red ) dalam membantu sesama yang membutuhkan.
Menurutnya, hal ini sejalan dengan program polri peduli sosial melalui peran bhabinkamtibmas.
"Kegiatan ini menjadi motivasi bagi siapa saja untuk membantu dan peka serta peduli dengan keadaan sekitar dari kesulitan yang dihadapi," ungkap kapolsek sekadau hulu tersebut.
Turut hadir dalam penyerahan kursi roda, jajaran polsek sekadau hulu, Kepala Dusun dan perangkat Desa Tinting Boyok. (Yakop)
Senin, 08 Februari 2021
Jelang UKW di Pontianak, PWI Sekadau Bekalkan Ilmu kepada Anggotanya
Pra ujian kompetensi wartawan (UKW) di Kabupaten Sekadau, Senin, (8/2/2021). |
Rabu, 12 Agustus 2020
PWI Sintang Sesalkan Oknum Dokter Sebut Wartawan Buat Berita Fitnah
Anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sintang. |
SINTANG – Sejumlah wartawan dari berbagai media di Kabupaten Sintang merasa kecewa dengan pernyataan dr. Feri, seorang dokter RSUD Ade M. Djoen Sintang yang menyatakan berita yang dibuat sejumlah media, tentang Dokter IGD RSUD Sintang Tolak Pasien Tidak Mampu, adalah fitnah.
“Saya minta teman-teman tidak lagi menuliskan tulisan - tulisan menolak pasien gara gara pasien tidak mampu. Tidak ada, sama sekali tidak. Fitnah, fitnah, saya tegas di sini," ujar dr Feri dalam konferensi pers yang digelar RSUD Ade M Djoen Sintang, Senin (10/8) pukul 13.30.
Pernyataan dr. Feri ini bermula dari berita tentang penolakan dokter IGD RSUD Ade M Djoen Sintang terhadap salah seorang pasien tidak mampu yang dibuat oleh sejumlah media. Dalam berita tersebut, narasumbernya adalah Wakil Ketua DPRD Sintang Heri Jambri dan Nila, anak dari pasien yang ditolak RSUD Ade M Djoen Sintang.
Kemudian, Senin (10/8) pukul 13.30, RSUD Sintang mengundang para awak media untuk memberikan klarifikasi terhadap pemberitaan ini. Dalam konfrensi pers tersebut, ada pernyataan seorang dokter yang sangat menyinggung perasaan para wartawan.
“Kami sudah sampaikan bahwa berita dibuat sesuai fakta yang ada. Berita yang kami buat juga berimbang karena ada konfirmasi dari Direktur RSUD Sintang, dr. Rosa dan ini sesuai kode etik jurnalisik," ujar Dian Andi Suryatija, wartawan Kalimantan News.
Ia menilai, oknum dokter tidaklah etis menyatakan bahwa tulisan itu fitnah. Terlebih tidak disampaikan oleh dokter tersebut, apakah fitnah itu ditujukan pada penulis berita atau narasumber berita.
“Kata fitnah ini tentu menyinggung perasaan saya selaku penulis berita. Terlepas apakah pernyataan narasumber, yang menyatakan adanya dugaan penolakan pasien di RSUD benar atau tidak, kami telah konfirmasikan pada Direktur RSUD supaya berita berimbang. Lalu apakah kami melakukan fitnah," katanya.
Ketua PWI Kabupaten Sintang, Tantra Nur Andi sangat menyesalkan pernyataan dari dr. Feri yang menuding berita tentang RSUD Sintang menolak pasien tidak mampu adalah fitnah.
“Semua pihak harus memahami cara kerja jurnalistik yang dilakukan seorang wartawan. Dalam menulis berita, wartawan selalu berdasarkan peristiwa yang terjadi, berdasarkan pernyataan narasumber, melakukan cek ricek fakta dan melakukan konfirmasi terhadap pihak-pihak yang terkait dalam pemberitaan. Jadi kami menyayangkan jika ada pihak yang mengatakan berita yang ditulis wartawan adalah fitnah,” katanya.
Tantra meminta semua pihak dapat menghormati profesi wartawan. Apalagi profesi wartawan dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. “Jika ada pihak-pihak yang ingin memberikan klarifikasi terhadap suatu pemberitaan, kami minta lakukanlah dengan cara yang baik, dan tidak mengeluarkan pernyataan yang merendahkan profesi wartawan,” pintanya.
Ia juga menyayangkan adanya oknum dokter di RSUD Sintang yang meminta wartawan untuk menjaga nama baik RSUD Sintang dengan tidak membuat berita-berita tentang buruknya pelayanan dari rumah sakit tersebut.
“Saya tegaskan bahwa bukan tugas seorang wartawan untuk menjaga nama baik suatu institusi manapun. Tugas kami sebagai wartawan adalah menyampaikan peristiwa yang terjadi berdasarkan fakta, data dan pernyataan dari nara sumber serta melakukan konfirmasi agar berita menjadi berimbang. Kalau kami dilarang membuat berita buruknya pelayanan suatu institusi itu sama saja institusi tersebut sudah melanggar undang-undang pers,” jelasnya.
Tantra berharap, kejadian ini bisa menjadi pembelajaran semua institusi agar lebih menghargai profesi wartawan dan tidak alergi untuk dikritik oleh masyarakat. “Hargai peran pers sebagai fungsi kontrol sosial. Karena pers merupakan pilar keempat demokrasi,” kata Tantra.
Mengenai pernyataan dari dr. Feri, lanjut Tantra, PWI Sintang telah melakukan rapat dengan para wartawan yang hadir dalam konfrensi pers RSUD Sintang. Hasilnya, PWI Sintang akan menyurati RSUD Ade M Djoen Sintang untuk meminta klarifikasi pernyataan dari dr. Feri pada para wartawan.
“Kami akan meminta pihak RSUD Sintang untuk memfasilitasi kami bertemu dengan dr. Feri, untuk meminta klarifikasi dari yang bersangkutan. Kami juga ingin menjelaskan pada dr. Feri tentang tugas, fungsi dan peran pers,” kata Tantra.(Tim Liputan)
Jumat, 24 Juli 2020
PWI Sekadau Resmi Di Lantik
Jumat, 19 Juni 2020
Berdiri 1946, Organisasi Wartawan Tertua Di Indonesia PWI Terbentuk Di Sekadau
Virtual Zoom bersama Ketua PWI Kalbar Gusti Yusri pada Kamis (18/6/2020).Add caption |
SEKADAU -- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) adalah organisasi wartawan pertama di Indonesia. PWI berdiri pada 9 Februari 1946 di Surakarta. Tanggal tersebut juga sebagai Hari Pers Nasional.
Dengan berdasarkan amanah Ketua PWI Kalbar Gusti Yusri kepada Sdr. Kundori juga selaku Anggota PWI Kalbar untuk membentuk PWI di Kabupaten Sekadau.
Maka terbentuklah Kepengurusan Kelompok Kerja (Pokja) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sekadau Periode 2020-2023 dalam rapat yang digelar secara Virtual Zoom dihadiri Ketua PWI Kalbar Gusti Yusri pada Kamis (18/6/2020).
Rapat online dipimpin Kundori dengan dihadari 12 dari 13 wartawan yang bertugas di Kabupaten Sekadau yang sudah menyatakan gabung menjadi anggota PWI.
Ketua PWI Kalbar Gusti secara tegas memberikan pengarahan mulai penjelasan tentang organisasi PWI dan program Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Menurut Gusti Yusri, secara syarat belum bisa dibentuk kepengurusan Cabang Kabupaten Sekadau karena harus minimal 5 orang anggota biasa. Sehingga kepengurusan PWI Sekadau dengan penyebutan Kelompok Kerja (Pokja).
"Mudah-mudahan dengan dibentuk kepengurusan Pokja PWI di Sekadau ini bisa bermanfaat dan menjalankan program organisasi,"kata Gusti Yusri.
Usai diskusi tentang PWI, dilanjutkan proses pembentukan kepengurusan dan Ketua PWI Kalbar Gusti Yusri mempercayakan kepada Kundori untuk melakukan musyarawarah mufakat khususnya anggota yang sudah memiliki sertipikasi kompetensi.
Sehingga hasil mufakat ditunjuk sebagai Ketua Pokja PWI Sekadau, Benidiktus GP (Suarasekadau.co.id),Sekretaris Dina Mariana (Hi Pontianak/Kumparan. com) dan Bendahara Jonni Rudianto Purba (Nusantaraterkini.com).
"Terima kasih atas amanah yang diberikan kepada saya sebagai ketua PWI Sekadau. Mudah-mudahan menjadi sejarah baru di Kalbar dengan dibentuknya PWI di tingkat kabupaten ini,"kata Ketua Pokja PWI Sekadau terpilih, Benidiktus GP dalam pidato singkatnya.
Ia berharap semua pihak bisa mendukung program PWI yang merupakan organisasi wartawan tertua di Indonesia ini. PWI berdiri pada 9 Februari 1946 di Surakarta bertepatan dengam Hari Pers Nasional.
"Program jangka pendek ini akan konsoliasi bersama pengurus untuk mempersiapkan acara pengukuhan,"katanya.
Berikut Susunan Pengurus Pokja PWI Kabupaten Sekadau 2020-2023
Penasehat: Kundori
Ketua: Benidiktus Gonsaga Putra (Suarasekadau.co.id)
Sekretaris: Dina Mariana (Hi Pontianak/Kumparan.com)
Bendahara: Jonni Rudianto Purba (Nusantaraterkini.com
Seksi Organisasi, Pendidikan dan Latihan: Tambong Sudiyono (Suarakalbar.co.id)
Seksi Advokasi dan Pembelaan Wartawan: Sudarno (Kapuasrayatoday.com)
Seksi Kerjasama dan Kesejahteraan; Asmuni (Suaraborneo.id).
Seksi Multimedia, Teknologi Informasi: Heri Yakop (Borneotribun.com)
Seksi Pemuda, Sosial dan Olahraga: Sukarni (Beritaanda.net).
Seksi Humas : Muss Munsin (Kalbaronline.com)
Anggota:
Robiantinus Hermanto (BorneoTribun.com)
Jayanti (Suaraindo.id)
Muhammad Sandi (Suarasekadau.co.id).
(yk/kd)