Berita Borneotribun.com: Berita Viral Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Berita Viral. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita Viral. Tampilkan semua postingan

Minggu, 13 Juni 2021

Tanjung Priok Memanas, Sejumlah Preman Pecahkan Kaca Truk Ekspedisi

Tanjung Priok Memanas, Sejumlah Preman Pecahkan Kaca Truk Ekspedisi
Tangkapan layar media sosial.

BORNEOTRIBUN JAKARTA - Polisi menangkapi puluhan preman yang meresehkan karena melakukan pungutan liar (pungli). Namum kini imbas dari penangkapan itu, sejumlah orang yang diduga preman memecahkan kaca truk yang melintas di kawasan pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Mereka mengincar sejumlah truk-truk ekspedisi dan mencoba melakukan pencurian serta meneror sejumlah pengendara lainnya.

Kejadian itu kemudian terekam warganet yang kemudin mempostingnya ke media sosial setelah akun instagram @romansasopirtruck mempostingnya.

“Imbas dari diciduknya Mafia Pungli di Tanjung Priok, berapa hari ini banyak aksi pelemparan kaca yg dilakukan oleh orang² yg tak bertanggung jawab,” katanya dikutip, Minggu (13/6/2021).

Dalam postingan itu memperlihat sebuah chat di sebuah grup WhatsApp yang mengingatkan agar para sopir truk agar lebih berhati hati.

Para sopir ekspedisi kemudian diminta berhati hati, sebab kondisi priok saat ini kian mencekam dan kembali seperti dulu. Hal ini imbas ditangkapnya para preman yang meresahkan.

“kalo bisa hibawan (himbauan) saya bilamana ada kiriman ke Tanjung Priok harap ditolak aja,” katanya seperti dikutip di salah satu grup sopir truk.

Hal ini tak lepas dari keselamatan para pengemudi truk yang kini terancam setelah penangkapan Asmoro oleh kepolisian. Menurutnya imbas itu membuat pemecah kaca kembali gentayangan dan meneror para sopir truk.

Menggunakan kelereng dan ketapel, para pelaku pecah kaca ini mencoba menyerang sejumlah pengemudi truk.

Mereka kian menggila dan merusak sejumlah kendaraan truk dan disinyalir ikut mengambil barang kiriman. Sementara pada video di slide ke tiga terlihat sebuah kendaraan truk alami kerusakan cukup parah. Kaca mobil alami pecah dan retak akibat diserang sejumlah oknum premanisme.(*)

Raja Arab Saudi Salman Marah dan Minta Jokowi Pecat Menag Yaqut Cholil Terkait Ibadah Haji, Ini Faktanya

Raja Arab Saudi Salman Marah dan Minta Jokowi Pecat Menag Yaqut Cholil Terkait Ibadah Haji, Ini Faktanya
Menag Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) Dikabarkan Diminta Dipecat oleh Raja Salman dari Arab Saudi Terkait Ibadah Haji 2021 /Instagram/@gusyaqut/.

BorneoTribun.com - Raja Salman dari Arab Saudi dikabarkan marah dan meminta agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera memecat Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.

Menurut informasi tersebut, marahnya Raja Salman berkaitan dengan kuota ibadah haji 2021.

Berita yang mengatakan bahwa Raja Salman marah dan meminta Jokowi agar memecat Menag Yaqut Cholil Qoumas viral setelah kanal YouTube Radar Politik mengunggah video berjudul "BERITA TERBARU HARI INI ~ KABAR RAJA SALMAN MINTA JOKOWI PECAT KEMENAG YAQUT" pada 12 Juni 2021.

Hingga saat berita ini ditulis, video tersebut telah ditonton lebih dari 5.700 kali.

Dalam thumbnail video, terlihat Raja Salman tengah duduk berhadapan dengan Jokowi dan Menag Yaqut.

"Raja Salman Marah.!!!

BEREDAR KABAR TERKAIT KUOTA HAJI

RAJA SALMAN MINTA JOKOWI PECAT GUS YAQUT," bunyi narasi dalam video berdurasi 10 menit 19 detik itu.

Thumbnail Video yang Mengatakan Bahwa Raja Salman dari Arab Saudi Marah dan Minta Jokowi Pecat Menag Yaqut Cholil Terkait Ibadah Haji Tangkapan Layar Kanal YouTube Radar Politik

Namun setelah ditelusuri saat BorneoTribun melansir Seputartangsel.com, klaim yang mengatakan Raja Salman minta Jokowi pecat Menag Yaqut adalah tidak benar.

Faktanya, tidak ada informasi resmi dan valid terkait hal tersebut.

Selain itu, Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebelumnya telah mengatakan bahwa keputusan pemerintah Indonesia terkait ibadah haji tidak akan memengaruhi hubungan kedua negara. (*)

Viral Janda Cantik Rela Nikahi Pria Buruk Rupa, Setahun Kemudian Rumah Tangganya Berakhir Tragis

 



Di dunia ini banyak sekali kisah cinta tak terduga terjadi dan selalu membuat kita keheranan.

Kali ini, ada lagi sebuah kisah cinta yang tak kalah menarik untuk di ceritakan.

Seorang wanita yang memiliki paras cantik dan menawan mendadak jatuh cinta dengan seorang pria yang memiliki wajah buruk rupa, hingga kisahnya dianggap kontroversi

Menurut Eva.vn, kisahnya berawal pada tahun 2018 silam, seorang wanita Thailand bernama Patras Raknan yang lahir tahun 1995.

Jatuh cinta dengan seorang pria bernama Boonmee Khantong yang lahir tahun 1984.

Dengan tahun kelahiran yang terpaut jauh keduanya memiliki selisih usia sekitar 11 tahun.

Keduanya melangsungkan pernikahan mereka di Provinsi Songkhla, Thailand Selatan, dan menarik perhatian publik.

Alasannya adalah perbedaan besar terlihat dari fisik keduanya, Patras memiliki wajah yang cantik dan menawan, sementara Boonmee dikenal sebagai pria yang buruk rupa.

Boonmee digambarkan memiliki wajah yang cacat, dengan penampilan yang buruk, hitam dan dianggap sebagai pria buruk rupa.

Sementara Patras adalah seorang janda cantik, sebelumnya dia memiliki suami namun rumah tangganya berakhir dengan perceraian.

Suami Patras sebelumnya adalah seorang pejudi, dan pria yang suka berbuat kasar pada istri dan anaknya.

Sehingga Patras akhirnya menceraikannya, kemudian secara tidak sengaja dia bertemu dengan Boonmee.

Tidak dijelaskan bagaiman Patras jatuh cinta pada Boonmee.

Namun, Patras mengatakan bahwa Boonmee adalah pria yang lembut, dia suka merawat ibunya dan anaknya meski bukan darah dagingnya.

Awalnya banyak orang meragukan cinta Patras pada Boonmee, mereka percaya bahwa Patras hanya mengincar hartanya.

Namun, Patras menjelaskan bahwa Boonmee adalah pria yang miskin, jadi mana mungkin dia mencitainya karena harta.

Patras juga mengatakan bahwa dia tidak memiliki alasan apapun untuk mencintai Boonmee.

Akhirnya setelah mengetahui segalanya, netizen percaya karena tidak ada hal lain yang dimiliki Boonmee untuk menarik perhatian seorang wanita.

Banyak yang kemudian percaya bahwa Patras mungkin jatuh cinta karena Boonmee adalah seorang pria yang lembut dan penyayang.

Setelah menikah pasangan itu sering membagikan momen kemesraan keluarganya.

Meskipuan tidak kaya pasangan itu terlihat cukup bahagia, hingga akhirnya orang-orang yang sentimen dengan pasangan ini mulai mengubah sikap mereka.

Namun, drama cinta itu akhirnya kandas hanya selang waktu satu tahun setelah Patras dan Boonmee menikah.

Tahun 2019, Patras tiba-tiba mengunggah foto pernikahannya dengan seorang pria yang jauh lebih baik daripada Boonmee.

Secara implisit, foto itu menunjukkan bahwa Patras telah berpisah dengan Boonmee.

Karena tindakan yang mendadak itu, banyak netizen mengutuk tindakan Patras, yang berpikir bahwa dia hanya memanfaatkannya.

Dia menuduh Patras berselingkuh karena suaminya jelek, namun Patras menjelaskan bahwa dia dan Boonmee telah lama berpisah.

Namun dia tidak mau menjelaskan alasan keduanya memutuskan untuk bercerai.

Jumat, 11 Juni 2021

Astaghfirullah, Bukti Kematian Tidak Mengenal Tempat Cewek Selfi Dijalan Raya Berujung Maut

   


Dua pengendara ini alami mengerikan saat sedang selfie di atas motor.

Mereka berdua sedang melaju di jalanan Puncak, Kabupaten Bogor

Keduanya mengendarai motor matic.

Satu wanita mengemudikan motor.
Satu pengendara yang memegang kamera dibonceng.

Dalam video itu, biasanya mereka hanya sekedar mempublish rutinitas sehari-hari.

Dengan memposting video itu, mereka akan mendapatkan banyak keuntungan dari jumlah penonton.
Tapi rupanya tidak dengan dua wanita ini. Sampai dengan saat ini, video itu sudah 1,2 juta kali tayang.

Tak ayal, postingan ini sudah 38.982 kali dibagikan dengan 6.900 emot ikon terkejut dan tertawa.

Penelitian Buktikan Anak yang Ranking 1 di Sekolah Belum Tentu Sukses Dimasa Depan


Sebagai orang tua, tentu anda akan sangat bangga jika anak-anak mendapatkan ranking di kelas atau sekolah. Bahkan tidak jarang ranking tersebut menjadi bahan “pamer” bagi rekan sejawat atau orang tua dari teman anak.

Memamerkan ranking anak tentu bukanlah suatu kesalahan, namun menurut Psikolog Rizki Nuansa Hadyan, ranking bukanlah bagian terpenting dalam pendidikan.

Bagi Rizki, hakikat pendidikan adalah menjadikan anak mencintai aktivitas membaca untuk mencari pengetahuan, bisa berpikir logis, tahu nilai-nilai benar dan salah, mampu mengembangkan bakatnya dan mempunyai semangat juang untuk mewujudkan apa yang diinginkan anak secara disiplin secara konsisten.

“Ketika kita menjadikan ranking sebagai bukti keberhasilan pada anak kita, dampak terbesar adalah pada titik itulah kita berfokus, tapi kenyataannya tidak demikian,” ujar Rizki .

Hakikat pendidikan, imbuh pria yang juga pemerhati dunia pendidikan ini,  tidak bisa diranking. Jika berfokus pada ranking maka akan kehilangan nilai-nilai yang hakiki dalam pendidikan.

Dan, jika harus kompromi dengan sistem pendidikan sekolah maka “kompromi” yang baik adalah usahakan anak selalu naik kelas dan bergairah menjalani aktivitas sekolahnya.

Maknai nilai raport hanya sebagai salah satu indikator untuk tahu titik lemah, titik unggul dan progress kerjanya sehingga orang tua bisa tahu di titik mana harus membantu anak.

Sementara sisanya bantulah anak untuk cinta membaca, mampu berhitung secara logis, menemukan bakat/kelebihannya, mengajarkan kejujuran dan punya semangat juang pantang menyerah.

“Proses pendidikan dan pengajaran  adalah proses seumur hidup, tidak adil bagi anak jika hanya dinilai dari ranking yang diperolehnya semester ini atau semester yang lalu,” pungkasnya. Bagaimana dengan Anda? Apakah ranking itu penting bagi anak Anda?

Kamis, 10 Juni 2021

2 Hari Kerja lalu Pulang Cuma Bawa Uang 30 Ribu, Seorang Istri Tega Siram Suami Pakai Air Panas.


Seorang suami di Banten bernama Sopan Sopian (38) disiran menggunakan air panas saat sedang tertidur pulas oleh sang istri, Suk (31).

Hal itu dilakukan karena Suk merasa kesal nafkah yang diberikan Sopan sangat sedikit padahal sudah tak pulang selama dua hari.

Selain karena uang yang sedikit, Suk juga sudah tak tahan karena sering dianiaya.

Sebelum Suk menyiram air panas, keduanya sempat terlibat cek-cok lantaran Sopan sudah tak pulang ke rumah selama dua hari.

Kemudian saat pulang, ia hanya membawa uang senilai Rp30 ribu.

Merasa kesal, Suk langsung memasak air panas dan menyiramkannya saat korban sedang tidur.

Setelah melakukan hal tersebut, pelaku langsung keluar rumah dengan membawa anaknya.

Peristiwa itu terjadi di Desa Teras, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten pada Jumat (4/6/2021).

Selain kesal karena uang yang sedikit, Suk juga lelah karena kerap dianiaya.

Hal itu dibenarkan oleh Kanit Reskrim Polsek Carenan Bripka Lupianto.

Dikutip dari TribunBanten.com, Rabu (9/6/2021), peristiwa bermula dari korban yang bekerja sebagai sopir angkot pulang ke rumahnya.

Saat itu korban sudah dua hari tak pulang lalu memberikan uang kepada sang istri senilai Rp30 ribu.

Hal itu membuat sang istri merasa curiga hingga terlibat pertengkaran.

"Istrinya ini menyebutkan bahwa suaminya sudah dua hari tidak pulang kerumah, dan pada saat pulang hanya membawa uang sekitar Rp30.000 dan terjadilah rasa curiga di situlah dipicunya pertengkaran," ujarnya.

Sang istri kemudian menanyakan keberadaan sang suami tapi malah mendapat perlakuan kasar.

Ia langsung pergi ke dapur lalu merebua air kemudian menyiramkan ke sang suami yang sedang tidur di sofa.

Sopan langsung kelojotan menahan sakit sambil berteriak minta tolong tapi tak ada yang datang untuk menolong.

Korban lalu keluar rumah dan mengendarai mobil angkot sendiri untuk pergi ke puskesmas.

Namun, korban lebih dulu pingsan di perjalanan sebelum sampai di puskesmas.

Seorang warga yang melihat korban, datang menolong dan membawanya ke puskesmas terdekat.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka melepuh di bagian wajah, dada dan kaki.

"Akibatnya korban mengalami luka melepuh pada bagian wajah dada dan kaki dan saat ini korban sudah dibawa ke rumah orang tuanya untuk terus dilakukan berobat jalan," jelasnya.

Kini pelaku sudah ditangkap dan sedang menjalani pemeriksaan. 

Sumber: tribunnews.com

Minggu, 06 Juni 2021

Hukuman Mati di Depan Mata, Aktor Ganteng Ini Cuma Minta Dibawakan Makanan Sisa di Penjara, Ternyata Punya Alasan Mulia Dibaliknya

Steve Emmanuel.

Hukuman Mati di Depan Mata, Aktor Steve Emmanuel Cuma Minta Dibawakan Makanan Sisa di Penjara, Ternyata Punya Alasan Mulia Dibaliknya.

Proses hukumnya sudah memasuki persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.

Sejak mendekam di tahanan, sang adik, Karenina Sunny setia menjenguk kakaknya.

Karenina Sunny selalu menyisakan makanan rumahan sebelum menjenguk kakaknya di penjara.

Beberapa di antaranya, tumis toge tahu dan mi.

"Iya, tadi saya bawakan masakan untuk Steve."

"Apa yang saya makan, saya selalu bilang ke mbak (asisten rumah tangga), 'sisakan makanan, saya mau jenguk buat kakak saya," ucap Karenina Sunny, melansir Tribunnews.

Hal ini dilakukan Karenina Sunny sesuai perintah kakaknya.

"Yang saya tahu dia suka pizza, fried chicken."

"Terus dia bilang, Nin jangan dong kalau misal kamu beli itu tiap hari nanti mahal, yang simpel saja apa yang kamu makan di rumah bagi," terangnya.


Steve Emmanuel tidak mau menyusahkan adiknya.

Jadi, apa yang dimasak dan disantap orang rumah, ia hanya ingin disisakan dan dibawa ke tahanan.

Steve Emmanuel didakwa pasal 112 ayat 2 jo pasal 114 ayat 2 UU tentang Narkotika.

Hukuman yang menjeratnya minimal 5 tahun penjara, maksimal seumur hidup, atau hukuman mati.

Pada 21 Desember 2018 lalu, Steve Emmanuel tertangkap tangan membawa narkotika jenis kokain seberat 92,04 gram dengan alat hisapnya oleh kepolisian.

Usai kariernya hancur berantakan karena narkoba, terungkap Steve Emmanuel ternyata kumpul kebo dengan artis janda ini hingga mempunyai anak.

Ketika itu usia Steve Emmanuel masih 17 tahun.

Tapi Steve Emmanuel berhasl membuat heboh publik ketika dia memutuskan tinggal bareng dengan artis senior Andi Soraya tanpa ikatan pernikahan alias kumpul kebo.


Andi Soraya sendiri ketika itu berstatus sebagai janda.

Keduanya pun dikaruniai seorang putra nan tampan, Darren namanya.

Apa yang terjadi dengan Steve sontak membuat Andi Soraya kaget bukan kepalang.

Sejak Steve Emmanuel diringkus pada akhir Desember 2018 silam akibat kasus narkotika, Andi Soraya mengaku bak sayap patah.

Menjadi saksi persidangan, Andi Soraya sempat menuangkan curahan hatinya.

Dia bercerita panjang lebah soal peran Steve Emmanuel yang selama ini menjadi sosok ayah yang bertanggung jawab.

Ditemui usai persidangan, begini pengakuan Andi Soraya, kepada awak media, Senin (27/05) seperti dikutip biaya Grid.id.

"Saya bersama dia sejak usia dia (Steve) 17 tahun, dia punya anak di usia 18 tahun," katanya.

"Setelah lahir, Steve sangat bertanggung jawab untuk anaknya," ungkap Andi Soraya.

Steve Emmanuel berkeinginan agar sang anak bisa mengenyam pendidikan terbaik.

"Dia mencari pendidikan terbaik untuk anaknya.

Dia bilang, 'walaupun itu mahal tidak apa apa, yang penting untuk anak saya' seperti itu.

Anak saya alhamdulillah sekolah di internasional school," terangnya.

Derren itu punya sosok bapak yang benar-benar bertanggung jawab.

Ya walaupun Steve akhirnya memutuskan berpisah dari Andi Soraya.

"Kalau Steve ada duit atau enggak ada duit, dia berusaha untuk, 'apa yang bisa saya kasih ke anak akan saya kasih karena saya tidak pernah mengecap pendidikan yang saya cita-citakan, itu semua harus anak saya dapatkan' seperti itu.

Ya Steve sangat bertanggung jawab," sambungnya.

Tak hanya itu, Steve Emmanuel juga bantu membiayai anak Andi Soraya dari pernikahannya dengan suami pertamanya, Ahmad Kurnia Wibawa, namanya Shawn Adrian Khulafa.

Andi melanjutkan, "Saya agak ringan karena ada Steve, tapi kalau sekarang tiba-tiba hal itu seperti kenyamanan atau keringanan saya diambil begitu saja,

saya seperti sayap yang patah dan saya enggak tahu.

"Bingung mau saya bawa ke mana Darren."

Andi Soraya menjelaskan awal mula Steve Emmanuel bisa kecanduan kokain yang membawanya harus berurusan dengan proses hukum.

"Jadi Steve kenal narkotika sejak gabung manajemen artis.

"Pergaulannya jadi bebas, mengenal narkoba di situ.

"Kalau enggak kenal narkoba, dia (Steve) benar-benar kristiani yang sangat taat dan enggak pernah macam macam," kata Andi Soraya.

Andi Soraya mengatakan bahwa awal-awal Steve Emmanuel mulai mengonsumsi narkotika, ketika sedang menjalani kontrak kerja di sinetron stripping pertamanya.

"Steve mulai konsumsi narkotika saat saya hamil anak kita, Derren Steril Emmanuel.(*)

Sabtu, 05 Juni 2021

Kakek Ini Nekat Nikahi Gadis Lugu Dengan Mahar Sepeda Motor

  


Cinta tak memandang usia. Jika sudah cinta dan sayang, jarak usia tak jadi masalah.

Inilah kata yang dapat disematkan kepada pasangan yang sedang kasamaran di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah yang berbeda usia 49 tahun.

Dia adalah Kho Gondo Jayadi (68), dan Lithika Al Gandis (19).

Gandis yang merupakan warga Gang Mihau, Kelurahan Baru, Pangkalan Bun menerima lamaran Koh Acek Ayong seorang pemilik toko kelontong barang pecah belah di Jalan Antasari Pangkalan Bun, tepatnya di depan Pasar Indrasari.

Selasa, 18 Agustus 2020 menjadi hari berbahagia buat keduanya lantaran ijab qobul dilangsungkan secara sederhana di rumah mempelai perempuan.

Kisah asamara meraka diawali sebulan lalu sekira awal Juli 2020 saat Gandis membeli kursi di Toko Buana Plastik milik Koh Acek Ayong yang juga seorang mualaf.
 
“Sekitar satu setengah bulan lalu, saat itu saya beli kursi di toko papah (nama panggilan sayangnya pada suami). Kemudian diajak kenalan. Setelah itu, papah datang ke rumah dan menemui orang tua saya,” kata Lithika Al Gandis sambil tersipu malu saat ditemui MNC Media di Toko Koh Acek Ayong, Rabu (19/8/2020).

Dari situ, lanjut Gandis akhirnya mengaku mulai menaruh hati kepada Koh Acek Ayong yang sudah 9 kali menikah dan memiliki 4 anak kandung

Ya saya sayang apa adanya, tidak ada embel apa-apa. Saat ke rumah, papa langsung bilang kepada orangtua untuk mengajak menikah saya pada 18 Agustus 2020. Ya karena saya juga mau akhirnya terjadilah ijab qobul kemarin dengan mahar 1 unit sepeda motor,” ujar gadis lugu ini sambil melirik tersipu malu Koh Acek Ayong.

Sementara itu, Koh Acek Ayong mengaku nekad melamar Gandis lantaran suka melihat kepribadiannya yang masih lugu, polos dan apa adanya.

“Karena saya ingin serius membina rumah tangga, dan alhamdulillah ternyata gayung bersambut. Insya Allah saya pengin punya anak sama istri sah saya ini,” ucap Acek Ayong sambil mencandai Gandis.

“Harapan saya bisa membangun rumah tangga dengan sakinah, mawarddah dan warrohmah,” harap Cek Ayong yang kemudian diamini istrinya ini.

Ia mengaku sudah trauma dengan perempuan yang terlihat modis. Karena ia dulunya pernah diplorotin perempuan yang pernah didekati hingga habis Rp80 juta.

“Kalau salah pilih pasangan hidup sekarang bisa bahaya. Yang ada duit habis tidak jelas. Saya yakin dengan pilihan saya Insya Allah terakhir ini bisa membina keluarga hingga akhir hayat,” pungkasnya.

Sumber: okezone.com

Ngeri, Ada Ular di Tumis Kangkung yang Dia Beli, Nyaris Dimakan

  

Sayur kangkung menjadi salah satu variasi makanan yang cukup digemari oleh masyarakat Indonesia. Tapi apa jadinya, jika ada ular di dalam sayur kangkung?

Umumnya, sayur kangkungini paling nikmat jika disantap dengan nasi hangat untuk dijadikan makan siang.

Namun bicara soal sayur kangkung, belum lama ini seorang warganet mengalami kejadian kurang mengenakan.

Siapa sangka, warganet tersebut menemukan hewan melata di dalam sayur kangkung miliknya?

Unggahan temuan ular di sayur kangkung ini bikin geger usai diunggah kembali oleh akun Instagram @asupanmemekocak beberapa waktu lalu.

Dalam unggahan tersebut, nampak seorang warganet yang akan makan siang. Sudah meletakkan nasi dan lauk di piring, netizen ini mendadak terkejut usai menemukan hal tidak biasa.

Tepat di piring netizen ini nampak seekor ular kecil yang diduga telah tak sengaja ikut dimasak bersama sayur kangkung tersebut.

Tidak diketahui dengan pasti mengenai penyebab ular tersebut bisa dimasak bersama sayur kangkung.

Namun, setelah membuat geger warganet, unggahan yang viral di Instagram mengenai temuan tidak biasa di sayur kangkung ini lalu memicu berbagai komentar dari warganet.

"Seketika mood makan gue hilang" tutur salah seorang warganet.

"Ini baru yang namanya snack asli, nggak kayak di warung-warung" komentar warganet lain
"Rasanya seperti anda jadi Iron Man" ungkap warganet membalas.

Sampai dengan artikel ini ditulis, penampakan temuan ular di sayur kangkung tersebut telah viral dan mendapatkan ribuan likes dari warganet. Duh ngeri juga ya, apa kalian pernah mengalami kejadian serupa?

Viral Harga Mie Pakai Telur di Puncak Bogor Rp 54 Ribu, Foto Notanya Beredar di Medsos


Tarif makanan yang dijajakan di salah satu kedai di Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor viral di media sosial (medsos). Hal tersebut viral setelah nota pembayarannya atau bill diunggah ke medsos oleh pengunjung yang pernah mampir ke kedai tersebut.

Harga yang dipatok untuk makanan yang dijajakan kedai ini dinilai tidak wajar hingga jadi perbincangan warganet. Dalam nota yang beredar tertulis bahwa harga 2 porsi mie instan pakai telur dipatok dengan harga Rp 54 ribu yang artinya 1 porsi Rp 22 ribu.

Namun di nota tersebut harga 1 porsinya ditulis Rp 18 ribu. Kasir kedai tersebut diduga keliru dalam menghitung tarif makanan yang dipesan pelanggannya hingga tarif yang dibayarkan menjadi tak wajar. 

Kemudian untuk sajian lainnya, seporsi nasi dipatok Rp 10 ribu, segelas teh manis hangat Rp 10 ribu, jagung bakar Rp 17 ribu, seporsi roti bakar coklat Rp 25 ribu dan seporsi telur setengah matang Rp 25 ribu. Setelah nota pembayaran tersebut diunggah di medsos, beredar pula nota pembayaran lain dengan nama kedai yang sama. 

Di nota tersebut tertulis 6 gelas teh manis dipatok Rp 90 ribu, segelas kopi hitam Rp 10 ribu dan segelas teh tawar hangat Rp 8 ribu. Unggahan nota pembayaran di salah satu kedai di Puncak Bogor ini pun di medsos Twitter sampai Selasa (1/7/2021) petang sudah dibagikan lebih dari seribu kali dan dihujani lebih dari 700 komentar. 

Camat Cisarua Deni Humaedi saat dikonfirmasi mengaku belum mengetahui pasti soal kedai yang menawarkan harga yang dinilai tak wajar tersebut 

Dia mengaku akan melakukan pengecekan terlebih dahulu demi mengkonfirmasi apakah harga makanan di Puncak yang viral itu murni kesalahan perhitungan kasir atau ada faktor lain. "Saya coba tanya (cek) dulu itu yang dimana, saya coba konfirmasi dulu," kata Deni Humaedi saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Selasa (1/7/2021).

Sumber: tribunnews.com

Jumat, 04 Juni 2021

Jengkel Istri Dihamili Tetangga, Suami Murka Lalu Cacah Tubuh Pelaku Pakai Arit. Suami : “mereka juga penah berzin4 dikamar mandi”




Fadil Antoni (22) kondisinya kritis setelah dicacah menggunakan arit oleh tetangganya, Abdullah, Jumat (30/04/2021) menjelang sahur tadi.

Peristiwa ini terjadi di Desa Serut, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember.

Motif pembacokan ini ternyata sakit hati. Abdullah, pelaku pembacokan, murka dan sudah beberapa lama ini mencari Toni karena telah berselingkuh dengan istrinya.

Bahkan, menurut Abdullah, istrinya hamil tiga bulan mengandung anak korban..

Setelah melakukan pembacokan itu, Abdullah kemudian menyerahkan diri ke Polsek Panti Jember.

Ia kini menjalani proses pemeriksaan. Abdullah mengaku khilaf karena tersulut emosi.

“Saya Khilaf, rumah tangga saya kandas mas. Istri yang saya nikahi pada April 2020 lalu, ternyata sudah mengandung tiga bulan, dan itu yang melakukan adalah Fadil Antoni,” kata Abdullah, dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Jumat (30/04/2021).

Abdullah menceritakan, saat mengetahui istrinya bermain asmara dengan korban, dirinya berusaha mencari informasi keberadaan korban.

Namun korban terlebih dahulu melarikan diri karena mungkin tahu sedang dicari.

Ia kemudian mendapat informasi kalau menjelang lebaran ini Toni telah pulang kampung.

“Dia (korban,red) sudah pernah berzina dengan istri saya. Pernah sekali saya pergoki di kamar mandi berdua, tapi dia berhasil lari,” kata Abdullah.

“Kemarin saat ada info kalau dia pulang saya langsung berniat menghabisinya. Bahkan saya maunya berangkat sendiri, tapi oleh keluarga saya tidak boleh, sehingga kami berangkat ke rumahnya berempat,” ujar Abdullah.

Saat tiba di rumah korban, Abdullah dibukakan pintu oleh ibu korban.

Karena tersulut emosi dan dendam, Ia yang semula ingin menjelaskan maksud kedatangannya sudah tidak sempat lagi dan langsung menuju kamar korban.

“Saat itu saya sudah jengkel, waktu ibunya membukakan pintu, saya berniat menjelaskan maksud kedatangan saya, tapi tidak jadi. Saya langsung masuk mencari kamarnya dan membacok korban yang tertidur saat itu,” ujarnya.

Setelah itu, Abdullah mendatangi orang tua korban dan menceritakan jika sudah membacok anaknya.

Kemudian ia menyerahkan diri ke Mapolsek Panti diantar oleh saudara korban.

(Sumber : Suara.com)

Polisi tangkap pencuri karena butuh biaya berobat istri


Aparat Kepolisian Resor (Polres) Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat menangkap seorang terduga pencuri berinisial SU (35) yang mengaku terpaksa mencuri karena beralasan butuh biaya untuk berobat sang istri.

"Mengakunya terpaksa mencuri karena butuh biaya berobat istrinya yang katanya sakit karena kena guna-guna," kata Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa, di Mataram, Kamis.

Terduga pelaku pencurian yang kesehariannya bekerja sebagai buruh bangunan itu, menurut Kadek Adi, ditangkap berdasarkan adanya laporan korban asal Desa Jeringo, Kabupaten Lombok Barat.

"Dari penelusuran laporannya di lapangan, identitas yang bersangkutan kami dapatkan dan berhasil kami tangkap di rumahnya di wilayah Jeringo, yang masih satu wilayah dengan TKP pencurian," ujarnya.

Dalam penangkapannya, polisi mengamankan barang bukti berupa telepon pintar milik korban. Kemudian, uang tunai senilai Rp8 juta, dan satu slop rokok yang dicuri dari dalam kios korban, telah raib.

"Katanya uang sudah dibagi-bagi, dia dapat jatah Rp3 juta," katanya pula.

Karenanya, Kadek Adi mengatakan bahwa ada salah seorang rekannya lagi yang kini masih dalam pengejaran di lapangan. Namun terkait identitas rekannya beraksi pada malam hari itu telah dikantongi penyidik.

"Inisialnya JK, identitasnya sudah kami kantongi dan sekarang masih dalam pengejaran. Perannya sebagai eksekutor, sedangkan JK ini memantau dari luar TKP," ujar dia.

Kini SU telah ditetapkan sebagai tersangka dan menjalani penahanan di Mapolresta Mataram.

Akibat perbuatannya, SU dikenakan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman pidana tujuh tahun penjara.


Sumber: antaranews.com

Soal Sopir Truk Ayam yang Ditangkap Gegara Sebut Polisi Pengemis Berseragam


Sopir truk ayam diamankan karena dinilai menghina polisi. Ia menyebut polisi sebagai pengemis berseragam.

Sopir itu bernama Joko Ristiawan (32). Hinaan itu diunggah Joko di akun Facebook-nya, Joko Umbaran Unyil, dalam bentuk video. Video itu diberi caption 'Pengemis Berbaju Seragam di Km 759 Asu'.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Sumardji mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu 23 September 2020 sekitar pukul 06.00 WIB di Tol Sidoarjo KM 759 arah Porong. Yang ditilang adalah seorang sopir truk ayam karena muatannya melebihi kapasitas.


"Dia berusaha memberikan suap terhadap petugas, namun oleh petugas ditolak dan tetap ditilang," ujar Sumardji kepada wartawan di mapolresta, Senin (9/11/2020).

Sumardji mengatakan, karena merasa kecewa terhadap petugas PJR, maka pria asal Ganuk, Semarang itu merekam di saat dia ditilang. Dalam rekamannya tersebut, si sopir mengeluarkan kata-kata yang berisi penghinaan terhadap polisi.

"Kemudian oleh pelaku hasil rekaman videonya itu diunggah di akun Facebook Joko Umbaran Unyil, yang saat ini sudah di-takedown," tambah Sumardji.

Sumardji menjelaskan, penghinaan terhadap polisi tersebut kemudian ditindaklanjuti. Pelaku ditangkap di wilayah Gresik, setelah sebelumnya dibuntuti oleh anggota Satreskrim mulai dari Semarang.

"Pelaku akan dijerat Pasal 45 ayat 4 UU RI No 19 Tahun 2016 perubahan atas UU RI No 11 Tahun 2008 tentang ITE. Dengan ancaman penjara selama enam tahun," pungkas Sumardji.


Sumber: detik.com

Lucinta Luna dan Pacar Bule Tak Sabar Menanti Momongan, Warganet: Sehat Selalu Ya Bapak-Bapak


Udah gak sabar nih menanti dede Fattah dan Fattimah.

Lucinta Luna selalu berhasil mencuri perhatian netizen dengan informasi seputar kehamilannya. Dia pun makin sering membagikan momen kebersamaannya dengan pria bule yang dia sebut sebagai 'papa ur son' alias ayah dari anak-anak yang dikandungnya.

Keduanya, baru-baru ini liburan ke Bali karena Lucinta Luna mengaku dirinya ngidam ingin menginap di hotel mewah bintang 5 karena gak mau kalah sama Nagita Slavina yang juga ngidam hal yang sama.

Artis yang kerap menyebut dirinya dengan nama Ratu Salomeh ini pun mengaku bahwa dirinya udah gak sabar menantikan kelahiran dua anak kembar yang ada di dalam kandungannya yaitu dede Fattah dan Fattimah.

Dilansir dari laman liputan6.com (31/05), Lucinta Luna mengungkapkan hal ini melalui akun Instagram miliknya. Dia membagikan sebuah foto di IG-nya di mana dalam unggahan tersebut terlihat dia sedang duduk berhadapan dengan pacar bulenya.

Sang kekasih bulenya ini terlihat hendak mencium mesra tangan Lucinta Luna yang tampak mengenakan dress ketat berwarna hitam sambil memamerkan baby bump-nya dengan memegangi perutnya tersebut.

Dalam unggahan tersebut Lucinta Luna menuliskan, " Papa ur son selalu bilang Ratu Salomeh dirumah aja gk boleh capek2 karena dede Fattah dan fattimah sebentar lagi tumbuh kembang dewasa" .

Tentu saja postingan ini pun langsung menarik perhatian netizen. Mereka memberikan berbagai komentar dalam unggahan Lucinta Luna tersebut. Ini beberapa balasan yang disampaikan oleh warganet.

@aisyahibrahim1383: Mau lahiran di indo apa di bikini bottom.
@dmshaolvia_: Perutnya kadang besr,kdang kecil.
@taqwinahsanu: Klo ortu nya bapak², anaknya cowo atau cewe ya?
@izumimotret: Sehat terus bapak bapak.
Lucinta Luna dan pacar bulenya ini tampak seneng banget ya menantikan kehadiran dede Fattah dan Fattimah di antara keduanya. Kalau pendapat kamu gimana nih tentang hal tersebut?

Sumber: diadona.id

Kamis, 03 Juni 2021

Pelaku Pelemparan Piring ke Kiai Pengasuh Ponpes Genggong Probolinggo Positif Gangguan Jiwa


Kasus tidak menyenangkan yang dialami Kiai Ahsan Qomaruz Zaman pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan, Genggong pada Sabtu 15 Mei telah selesai.

Diketahui korban perilaku intimidasi oleh pelaku Muh Hasanudin, warga Desa Brabe,Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo yang dilakukannya di lingkungan pondok.

Berselang seminggu, melalui pihak kepolisian resmi merilis kasus tersebut pada Jumat (21/5/2021). Bahwa pelaku telah selesai dilakukan pemeriksaan dan positif gangguan kejiwaan.

Kapolres Probolinggo, AKBP Ferdy Irawan menyatakan, bahwa kedua belah pihak telah melakukan pertemuan antara korban dengan bapak pelaku.

“Setelah melakukan pemeriksaan dan penyelidikan, kita manarik kesimpulan bahwa pelaku mengalami gangguan kejiwaan,” tuturnya.

Hasil kesimpulan tersebut bukan atas dasar hanya melalui oleh kepolisian. Pihak kepolisian mengklaim hasil tersebut berasal dari tes medis kedokteran di Rumah Sakit Kejiwaan di Lawang Kabupaten Lawang.

Tidak hanya itu, keterangan keluarga dan tetangga korban juga semakin kuat penyimpulan tersebut.

Kiai Ahsan Qomaruz Zaman ketika ditemui menyatakan, sudah menjalin silaturahmi dengan keluarga pelaku. Dirinya sedikit meluruskan bahwa pelaku awalnya melempar nasi kepadanya. Tidak dilakukan pelemparan nasi bersama piring.

“Pelaku itu hanya melempar nasi, dan piringnya dilempar ke tempat lain,” ucapnya.

Adanya hasil medis kedokteran dan keluarga tersebut, pihak kepolisian tidak bisa melanjutkan kasus hukum ke tahap selanjutnya. Karena menurut undang-undang jika yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan, hukum tidak bisa dilanjutkan.

Namun langkah lain, adalah membawa pelaku untuk mendapat perawatan di Rumah Sakit Jiwa Malang.

Sumber: jatimhariini.com

Dikenal Galak, Gaya Preman Dadang Buaya Luntur saat Diciduk TNI, Duduk di Lantai Wajah Babak Belur


Beraksi bak jagoan saat mengamuk di markas Koramil Pameungpeuk dan Polsek Garut, Dadang Buaya kini tak berkutik saat ditangkap polisi.

Pada Jumat (28/5/2021), pria berambut pirang yang dikenal sebagai preman ini nekat menyerang markas Koramil dan Polsek di Garut.

Tak sendiri, Dadang Buaya ajak teman-temannya untuk menyerang kedua markas tersebut.

Aksi penyerangan Dadang Buaya cs itu pun dilengkapi bawa senjata tajam seperti golok dan katana.

Aksi beringas Dadang Buaya dan anak buahnya di depan markas Koramil Pameungpeuk sempat terekam kamera video dan viral di media sosial.

Dadang yang mengendarai mobil sedan berwarna merah tiba di depan markas Koramil Pameungpeuk.

Setelah itu, Dadang langsung bergegas mengambil senjata tajam seperti celurit bergagang panjang di bagasi mobilnya, lalu menyerang anggota Koramil Pameungpeuk.

Tak puas mendatangi markas Koramil Pameungpeuk, Dadang Cs malah mendatangi markas Polsek Pameungpeuk dalam keadaan mabuk mencari sosok yang dicarinya.

Di beberapa foto yang viral di media sosial, terlihat betapa beraninya preman ini.

Ada foto ia tengah menunjuk sambil ditenangkan oleh anggota TNI.

Saking beringasnya, Dadang Buaya disebut sebagai satu-satunya preman di Indonesia yang berani melakukan aksi penyerangan ke Markas TNI dan Polri.

Sumber: sulselberbagiinfo.web.id

Ayu Ting Ting Turunkan Mahar Jadi 3 Milliar, Ivan Gunawan Hanya Sanggup 500 Juta, Simak Kisah Lengkapnya


Ayu Ting Ting sebelumnya ramai diperbincangkan lantaran gagal menikah dengan Adit Jayusman. Kegagalan tersebut, isunya karena permintaan mahar yang sangat tinggi. Namun, Ayu Ting Ting membantah isu tersebut dan dirinya sempat merasa kesal dengan isu yang beredar. 

Kemudian, isu ini dijadikan guyonan oleh Ayu Ting Ting dan dibalas oleh Ivan Gunawan, yang mana pria yang akrab disapa Igun dikabarkan cukup dekat dengan Ayu justru mengaku hanya berani memberikan Rp500 juta. 

“Igun nanya, 'Yu, saya cuma ada Rp500 juta, lu mau gak pegang dulu?',” kata Ayu Ting Ting, dikutip Lingkar Kediri dari YouTube Deddy Corbuzier pada 27 Mei 2021. Mendengar tawaran Igun, Ayu Ting Ting langsung menolak lantaran dirinya takut kalau Ivan Gunawan lupa dengan janjinya tersebut. 

Dikesempatan yang sama, Ayu merasa kasihan dengan Ivan Gunawan dan mengatakan akan menurunkan harga seserahan yang awalnya 5 Miliar menjadi 3 Milliar. “Dari Rp5 miliar saya turunin dong karena kasihan lihat muka dia melas. Lu bayangin harga diri saya sudah kaya apartemen. Saya bilang, 'Ya sudah kalau enggak ada 5M, 3M tapi itu cuma seserahan',” ucap Ayu Ting Ting. 

Halaman: 

Sumber: YouTube 

Selasa, 01 Juni 2021

Melawan, Polisi Tembak 2 Anggota Geng Motor di Sukabumi yang Meresahkan Warga


Dua dari empat anggota geng motor yang kerap meresahkan warga Sukabumi, Jawa Barat, ditembak bagian kakinya oleh Satuan Reskrim Polres Sukabumi Kota.

Anggota geng motor ini kerap melakukan teror kepada warga Gedongpanjang, Kecamatan Baros. Mereka juga menganiaya warga Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi.

Polisi menembak kaki kedua tersangka kasus penganiayaan itu karena mencoba melakukan perlawanan yang mengancam nyawa petugas ketika hendak ditangkap di Sagaranten, Kabupaten Sukabumi.

"Penangkapan yang kami lakukan ini karena keempat tersangka diduga telah melakukan penganiayaan atau pengeroyokan terhadap warga Tipar pada Rabu, (26/5). Empat tersangka yang kami tangkap berinisial SIP (16), MA (21), FR (19) dan DR (24), namun dua di antaranya harus kami lumpuhkan dengan cara menembak bagian betisnya karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni, Jumat, (28/5/2021).
Ironisnya, satu tersangka ternyata masih merupakan seorang pelajar SMA. Anggota geng motor ini diketahui sering melakukan aksi anarkis dan tidak segan melukai korban yang melawan.

Usut punya usut, ternyata dua tersangka yang ditembak kakinya itu adalah mantan napi yang baru keluar penjara. Dalam kasus ini, polisi menyita barang bukti berupa lima pucuk senjata tajam jenis corbek, gergaji dan gear modifikasi dan dua unit sepeda motor jenis Yamaha Fino dan Honda Beat.

Atas perbuatannya, para tersangka terancam hukuman 5,9 dan 10 tahun penjara.

Sumber: indozone.id

Terpukul karena Viral, Pedagang Lesehan Malioboro Minta Maaf


Viral-nya video seorang wanita yang mengadukan harga makanan di warung lesehan yang terletak di Jalan Perwakilan membuat pedagang sekitar area tersebut merasa terpukul. Selain namanya tercemar buruk, beberapa pedagang juga mengaku turut terdampak secara ekonomi akibat peristiwa tersebut.

Sebelumnya, viral di media sosial seorang gadis yang mengeluhkan harga makanan di kawasan Malioboro yang dinilai tidak wajar. Buntut dari video tersebut sendiri cukup panjang hingga menyinggung pihak-pihak lainnya, termasuk pedagang di ruas jalan yang sama. Pemerintah Kota Yogyakarta sendiri langsung melakukan penelusuran.

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) memanggil beberapa orang pedagang lesehan yang memiliki warung di Jalan Perwakilan. Salah satu pedagang, Apriyanto, mengatakan, dirinya sadar bahwa harga makanan yang ditetapkan di warungnya tidak sesuai dengan standar yang ada. "Kita akui, jadi kami atas nama warung lesehan yang kami kelola kami juga minta maaf kepada masyarakat Jogja," kata Yanto saat ditemui di kantor Satpol PP Kota Yogyakarta Senin (31/5/2021). 

Apriyanto bersama dengan rekannya yang membuka usaha sama mengakui kesalahan dan meminta maaf kepada masyarakat Jogja atas kegaduhan yang terjadi akibat video yang viral. Ia juga merasa telah mencoreng nama baik pariwisata Jogjakarta akibat kasus tersebut. Saat video tersebut kali pertama viral di media sosial, Yanto mengaku terpukul dan sangat malu. 

Sebagai warga Jogja, selama ini dirinya merasa sudah menjaga nama baik. Peristiwa tersebut juga berpengaruh terhadap pendapatan mereka sehari-hari. 

Pihaknya juga telah menjalankan sanksi secara sukarela dengan menutup warung selama tiga hari. Namun, mulai Selasa (1/6/2021) sudah bisa kembali beroperasi. Ia menerima dengan ikhlas sanksi yang telah dijalani sebagai bentuk pembelajaran dari peristiwa yang menjadi perhatian publik. 

"Hari ini kita berubah, semua menu kita standarkan dengan yang ada," kata Yanto. Ia juga menjelaskan bahwa warungnya memiliki perbedaan dengan lesehan di Jalan Malioboro. 

Pasalnya, ia menyewa toko untuk membuka usaha lesehannya, sehingga harga yang diberikan kepada pelanggan juga berbeda. Namun, karena diminta untuk menyamakan harga, maka dirinya akan melakukan hal tersebut. 

Ketua Forum Komunikasi dan Koordinasi Jalanan Jalan Perwakilan Adikusuma mengatakan bahwa kasus yang menimpa pedagang di Jalan Perwakilan telah diselesaikan secara adil. Ia meminta kepada masyarakat maupun media untuk meredam kasus tersebut karena pihaknya telah menerima sanksi yang pantas. 

"Mohon semua pihak meredam dan kalau ada salah teman-teman PKL atau pedagang untuk dimaafkan," ujarnya. Adi juga meminta agar kasus tersebut tidak dikaitkan dengan kasus-kasus sebelumnya. 

Mewakili, pedagang di Jalan Perwakilan ia menyampaikan jika masalah sudah diselesaikan secara adil oleh pihak-pihak terkait. Akibat kasus tersebut, setidaknya tiga toko dari 17 anggota paguyuban terkena dampaknya. 

Sumber: suara.com

Kamis, 27 Mei 2021

Viral! Warga Tandu Ibu Hamil, Ini Kata Kadis Sekadau

Viral! Warga Tandu Ibu Hamil, Ini Kata Kadis Sekadau.

BORNEOTRIBUN SEKADAU - Menanggapi postingan akun Facebook milik 'Petra Mu***ng' dilaman Sekadau Informasi dan pemberitaan di beberapa media tentang warga Dusun Rengat tandu seorang Ibu yang akan melahirkan.

Sebelumnya, dalam postingan 'Petra Mu***ng' menyebutkan kondisi tersebut dipicu tak adanya Bidan yang menetap, seolah-olah tidak ada penanganan pemerintah.

Bahkan, hal seperti itu juga bukan yang pertama dilakukan warga ditengah majunya teknologi.

Warga tandu ibu hamil di Sekadau.

“Kami Dusun Rengat Desa sungai tapah,  tadi pagi menandu orang yg mau lahiran,  Di Dusun kami tidak Ad Bidan yg Netap...,” tulis @Petra Mu***ng

“Fenomena seperti ini bukan baru terjadi disana khusus nya dudun rengat, desa sungai tapah, kec. belitang hulu kab. Sekadau, bukan juga soal pejabat yang tidak tahu menau. tapi mungkin soal rasa kemanusian yg sudah tidak ada,” Komen @Daniel E** Se*****di

Warga tandu ibu hamil di Sekadau.

Selain itu, dilaman komentar, @Mik** dengan tegas meminta Ketua RT atau Kades untuk segera mengusulkan supaya Dinas Kesehatan dapat meninjau langsung.

“Klo ada ketua rt atau kades , diusulkan saja supaya ada dinas kesehatan tugas/paling tidak ada yang jalan ke sana 1 Minggu sekali,” Komen @Mik**

Plt. Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Sekadau, Hendry Alpius.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Sekadau, Hendry Alpius mengatakan sangat riskan bila warga ditandu dalam kondisi yang seperti itu.

"Sungai Tapah ada bidan yang kita siapkan bang,"Tulisnya Saat dikonfirmasi Via WhatsApp, Kamis (27/5/21).

Kendati demikian, Hendry Alpius juga mengakui wilayah Dusun Rengat, Desa Sungai Tapah, Belitang Hulu memang masih terkendala infrastruktur.

"Rengat dusun bang, tapi wilayahnya Pustu Sei Tapah. Bidan wilayahnya sampai Rengat, ada bidan di Sei Tapah. Hanya perlu infrastruktur pendukunglah ke Rengat sehingga jangkauan wilayahnya mudah," Tandasnya.

Warga tandu ibu hamil di Sekadau.

Sementara itu, postingan 'Petra Mu***ng' dilaman Sekadau Informasi terus mendapat dukungan dan mengundang simpati Netizen.

Sampai berita ini ditayangkan, BorneoTribun masih mencari kelanjutan informasi keadaan ibu hamil tersebut.

Reporter: Hermanto
Editor: Yakop

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno