Berita Borneotribun.com: Makassar Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Makassar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Makassar. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 08 Mei 2021

Sebelas Dosen Unismuh Lulus Seleksi Asesor Sekolah/Madrasah

Sebelas Dosen Unismuh Lulus Seleksi Asesor Sekolah/Madrasah
Tes wawancara bagi peserta yang dinyatakan lulus pada seleksi asesor BAN/SM.

BorneoTribun Makassar -- Meskipun berkecimpung di bidang pendidikan tinggi, namun civitas akademika Universitas Muhamamdiyah (Unismuh) Makassar tetap menunjukkan kepedulian terhadap kualitas pendidikan dasar dan menengah. 

Hal tersebut ditunjukan dengan partisipasi dosen Unismuh dalam seleksi asesor sekolah dan madrasah. Setelah seleksi, 11 dosen Unismuh dinyatakan lulus.

Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar Prof Ambo Asse menyampaikan ucapan selamat kepada para dosen yang lulus seleksi. 

“Selamat, semoga sukses mengabdikan diri dalam mengemban amanah, demi menjamin kualitas pendidikan Indonesia,” katanya.

Selain itu, Guru Besar Ilmu Hadits ini juga mengingatkan agar para dosen yang terpilih sebagai asesor sekolah/madrasah tersebut senantiasa menjaga integritas dalam menjalankan tugas.

Salah satu dosen yang lulus, Dr Andi Mulawakkan Firdaus menjelaskan bahwa sepuluh dari sebelas dosen Unismuh yang lolos sebaga asesor sekolah/madrasah merupakan dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). 

Dosen yang lolos tersebut, jelas Mulawakkan, antara lain Dr Nunung Anugrawati (Pendidikan Bahasa Inggris), Dr Agustan (Dosen S2 Pendidikan Dasar), Dr. Andi Mulawakkan Firdaus (Pend.Matematika), Ardiana (Pendidikan Bahasa Inggris), dan Andi Bulkis Magfirah (Pendidikan Bahasa Inggris). 

Selain itu, terdapat pula nama Dewi Hikmah (Pendidikan Fisika), Syarifah Aeni Rahman (PGSD), Andi Ardhilah Wahyudi (PGSD), Dian Safitri (Pendidikan Biologi), Nurindah (Teknlogi Pendidikan), dan Syawaluddin Soadiq (Fakultas Pertanian).

Mulawakkan menjelaskan tahapan seleksi yang telah ia lalui. Diawali dengan tahap pengumuman dan sosialisasi, 1 sampai 14 April 2021. 

Kemudian seleksi administrasi, 15 hingga 16 April 2021. Setelah pengumuman seleksi administrasi, dilanjutkan dengan tes substansi yang dilaksanakan 24 April 2021. Hasil tes substansi diumumkan 27 April 2021. 

“Tes substansi terdiri dari Uji kognitif  TKB, Pengetahuan dan Non kognitif. Setelah itu, kami melalui tes wawancara 3-6 Mei 2021,” tambah Mulawakkan. 

Seleksi ini, lanjutnya, sangat kompetitif. “Kami harus bersaing dengan sesama dosen baik PTN maupun PTS. Selain itu kami bersaing dengan pengawas, widyaswara pendidikan,hingga pengembang teknologi pendidikan,” jelas dosen Pendidikan Matematika Unismuh Makassar ini.

Nantinya, Mulawakkan dan asesor yang terpilih dari Unismuh lainnya, akan bertugas di Sulawesi Selatan. Alumni Program Doktor Pendidikan Matematika Universitas Negeri Surabaya ini menegaskan ketertarikannya menjadi asesor, merupakan upaya untuk terlibat langsung dalam perbaikan kualitas pendidikan.

“Ada empat aspek yang penting untuk membenahi pendidikan, yakni kebijakan, kepemimpinan kepala sekolah, infrastruktur, dan proses pembelajaran. Semua hal itu, bisa diperkuat melalui proses akreditasi, dimana asesor memiliki peran penting dalam mengawalnya,” tutupnya.

Oleh: Hadi
Editor: Yakop

Kamis, 29 April 2021

DPC Permahi Makassar Jalin Silahturahmi dengan Kasat Intel Polrestabes Makassar

DPC Permahi Makassar Jalin Silahturahmi dengan Kasat Intel Polrestabes Makassar.

BorneoTribun Makassar -- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Makassar melakukan silaturahmi di bulan suci ramadhan ke Polrestabes Makassar, Kamis (29/04/2021).

DPC Permahi ditemui langsung oleh Kasat Intel Polrestabes Makassar, Kompol Muh Idris, S.Sos, MH yang juga baru saja dilantik.

"Terimakasih kepada Ketua PERMAHI Cabang Makassar dan pengurus atas kunjungan silaturahminya semoga PERMAHI selalu menjadi tempat bernaung Mahasiswa yang cerdas, peka dan bisa membantu menemukan solusi terhadap permasalahan ditengah masyarakat," ucap Kompol Idris.

DPC Permahi Makassar Jalin Silahturahmi dengan Kasat Intel Polrestabes Makassar.

Sementara, Agung Marwansyah, SH, Ketua Umum DPC Permahi Makassar, menyatakan ini merupakan progres kita menjalin sinergitas kepada Aparat Penegak Hukum dalam hal ini kepolisian untuk menciptakan suasana kondusifitas dan keamanan kota Makassar.

"Untuk kedepannya, kami berharap silaturahmi ini tidak sampai disini tetapi menjadi mitra kerja dalam proses penegakan hukum di Kota Makassar," ujar Agung.

Reporter: Irwan Lawing

Sabtu, 24 April 2021

DPC PERMAHI gelar Silaturahmi di Bulan Suci Ramadhan ke Dekan Fakultas Hukum UNSA Makassar

DPC PERMAHI gelar Silaturahmi di Bulan Suci Ramadhan ke Dekan Fakultas Hukum UNSA Makassar
DPC PERMAHI gelar Silaturahmi di Bulan Suci Ramadhan ke Dekan Fakultas Hukum UNSA Makassar.

BorneoTribun Makassar -- Dewan pimpinan cabang (DPC) Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Makassar melakukan silaturahmi di bulan suci ramadhan ke Dekan Fakultas Hukum (FH) Universitas Sawerigading (UNSA) Makassar di Jalan Sembilan/Kandea Kota Makassar (Sabtu, 24/4/2021)

DPC Permahi Makassar diterima langsung oleh Dr. Hj. Asmah. SH. MH Dekan FH Unsa Makassar disela-sela acara buka puasa bersama (Bukber) yang dilaksanakan oleh Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsa Makassar.

Dr. Hj. Asmah. SH.MH saat menerima rombongan DPC Permahi Makassar mengatakan dengan hadirnya Permahi ini sangat bagus dan berharap ada kerjasama antara Permahi dengan Fakultas Hukum Unsa Makassar kedepannya.

"Apalagi sejumlah Mahasiswa FH. Unsa Makassar sudah bergabung di Permahi dan ini bisa menjadi wadah belajar bersama sesama mahasisa Fakultas Hukum" respon positif Dekan FH. Unsa tersebut.

Ditempat yang sama Agung. SH Ketua umum (Ketum) DPC Permahi Makassar sangat berterima kasih kepada Dekan FH. Unsa Makassar yang menyempatkan diri menjadi pembicara di kegiatan Maperca DPC Permahi Makassar beberapa hari yang lalu dimana pesertanya terdiri dari Mahasiswa FH Se-Kota Makassar bahkan pesertanya juga ada dari luar Sulawesi Selatan, termasuk dari Mahasiswa FH. Unsa Makassar.

Setelah berdialog Agung. SH yang merupakan alumni FH. Ukip Makassar selaku Ketua umum DPC Permahi Makassar menyerahkan piagam penghargaan ke Dr. Hj. Asmah. SH. MH selaku Dekan FH. Unsa Makassar atas partisipasinya sebagai pembicara di Maperca Permahi Makassar.

Reporter: Irwan Lawing
Editor: Yakop

Selasa, 20 April 2021

DPC PERMAHI Makassar melaksanakan MAPERCA ke-XI Secara virtual

DPC PERMAHI Makassar melaksanakan MAPERCA ke-XI Secara virtual
Laporan Irwan Lawing. DPC PERMAHI Makassar melaksanakan MAPERCA ke-XI Secara virtual.

BorneoTribun Makassar -- Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Makassar tahun ini melaksanakan Masa perekrutan calon anggota (MAPERCA) Ke-XI Secara virtual .

Kegiatan berlangsung dari tanggal 17 s/d 18 April 2021 ini mengusung tema "Membentuk kader Permahi yang berintelektual, kritis dan Berintegritas untuk Indonesia yang berkeadilan" dengan di ikuti oleh beberapa peserta dari Mahasisawa Fakultas Hukum PT dan PTS Se-kota Makassar.

DPC PERMAHI Makassar menghadirkan pemateri dari pihak Kepolisian, Hakim, Jaksa, Praktisi hukum (Advokat), Ketua DPN PERMAHI dan kalangan Akademisi.

Saiful salim. SH selaku Ketua Umum Dewan pimpinan Nasional (DPN) PERMAHI saat membuka acara melalui Video Zoom mengatakan, Harapan yang pertama dengan adanya maperca Permahi ke XI ini merupakan maperca yang dapat meciptakan kader yang berintegritas, dan mampu menjadi kader yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Yang artinya kader permahi harus peduli terhadap masyarakat yang tertindas oleh hukum, kader permahi harus menjadi perisai bagi masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum. 

Harapan yang kedua: dengan adanya maperca ke XI ini dapat mempersiapkan kader calon profesi hukum yang bermoral dan memiliki intelktualitas dalam menjalankan tugas-tugas organisasi yang profesionalitas sesuai dengan semnagt organisasi serta menjalnkan nilai-nilai Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Lanjut ketua Umum DPN Permahi, Harapan yang terakhir semoga dengan adanya maperca ke XI, dapat menciptkan kader yang memiliki kesadaran hukum, serta bertanggungjawab terhadap pembangunan hukum warga masyarakat dengan cara-cara edukasi hukum agar dapat menciptakan tatanan hukum nasional yang baik. Harapannya perubahan tatanan hukum nasional dari Kader DPC PERMAHI Makasar untuk indonesia.

Di tempat yang berbeda Agung Marwansyah SH. Ketua Umum Dewan pimpinan Cabang (DPC) Permahi Makassar juga ikut menyampaikan bahwa Selamat datang dan selamat berproses, semoga ilmu yang diberikan dapat diserap dan menjadi kader profesi hukum yang berintelektual, kritis dan berintegritas yang memang menjalankan tujuan dari PERMAHI itu sendiri. 

Lanjut Almuni FH. UKIP Makassar ini mangatakan kader Permahi kedepannya Mampu hadir ditengah-tengah masyarakat membina dan meningkatkan kesadaran serta kepatuhan hukum, menjadi pembawa api perubahan, serta menjadi jembatan advokasi atas kebijakan yang tidak pro terhadap rakyat.

(YK/IL)

Minggu, 18 April 2021

Dekan Fakultas Hukum UNSA Jadi Pemateri di Maperca ke-XI PERMAHI Makassar

Dekan Fakultas Hukum UNSA Jadi Pemateri di Maperca ke-XI PERMAHI Makassar.

BorneoTribun Makassar -- Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Makassar di bulan suci Ramadhan tahun ini melaksanakan Masa perekrutan calon anggota (MAPERCA) Ke-XI Secara virtual atau lewat video Zoom karena masih berada pada suasan pandemi Covid-19.

Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 17 s/d 18 April 2021 ini mengusung tema "Membentuk kader Permahi yang berintelektual, kritis dan Berintegritas untuk Indonesia yang berkeadilan"

DPC PERMAHI Makassar menghadirkan pemateri dari pihak Kepolisian, Hakim, Jaksa, Praktisi hukum (Advokat), Ketua DPN PERMAHI dan juga mengundang dari kalangan Akademisi yakni Dr. Hj. Asmah. SH. MH yang kini menjabat Dekan Fakultas Hukum Universitas Sawerigading (UNSA) Makassar sebagai pemateri dangan judul materi 

Dr. Hj. Asmah. SH.,MH yang membawakan Materi kesetaraan gender dengan judul Perempuan dalam penegakan hukum ini Berharap banyak kepada aparatur penegak hukum (APH) untuk menyelesaikan kasus dengan berkeadilan dan lebih mengedepankan pertimbangan hati nurani terutama pada perempuan yang jadi korban maupun perempuan jadi pelaku.

Dekan Fak. Hukum UNSA Makassar ini juga berpesan kepada Mahasiswa yang kuliah di Fakultas Hukum dan tergabung di Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) bisa memahami hukum secara menyeluruh dan tentunya nanti kader PERMAHI setelah jadi Alumni Fakultas Hukum bisa berperan di Yudikatif, Eksekutif maupun Legislatif dan sektor-sektor lainnya.

"Saya berharap Permahi kedepannya lebih aktif melakukan sosialiasi hukum kepada kaum-kaum perempuan karena perempuan rentan kekerasan Fisik maupun Psikis" 

Kegiatan MAPERCA Ke-XI Permahi Makassar lewat Video Zoom ini diikuti oleh puluhan Mahasiswa Fak. Hukum dari PTS dan PTN Se-Kota Makassar dan beberapa Mahasiswa dari berbagai kampus di luar sulawesi selatan.

Kamis, 15 April 2021

Gelar Deklarasi, DPD GMNI Sulsel Resmi Terbentuk

Gelar Deklarasi, DPD GMNI Sulsel Resmi Terbentuk.

BorneoTribun Makassar - Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Sulawesi Selatan secara resmi terbentuk, ditandai dengan deklarasi yang bertempat di Wisma Marhaen Jl.Faisal Kota Makassar, kamis (15/4/2021).

Kegiatan deklarasi pembentukan tersebut turut dihadiri dua cabang caretaker dan dua cabang definitif GMNI se-Sulsel sebagaimana syarat pembentukan DPD dalam Pedoman Organisasi (PO) GMNI.

"Ini adalah star awal dan saya berharap kerjasama DPC yang sudah ada serta siap mengibarkan bendera GMNI ke seluruh pelosok Sulawesi Selatan. Terutama dalam hal melakukan kerja-kerja pengkaderan menuju kejayaan GMNI di Sul-Sel" Tutur Formatur Ketua DPD GMNI Sulsel Sufyan Tsauri Wahid

Dia juga menambahkan bahwa fokus kerja DPD GMNI Sulsel kedepannya adalah membentuk cabang-cabang disemua kabupaten yang ada di Sulawesi Selatan.

"Setelah kegiatan ini maka fokus kerja utama kedepannya DPD GMNI Sulsel adalah membentuk cabang-cabang disemua kabupaten yang ada disulsel sebagai star awal menuju kejayaan GMNI di tanahnya para kareng ini" Tambahnya.

Perlu juga diketahui bahwa kegiatan tersebut dihadiri puluhan kader GMNI se-Sulawesi Selatan dan perwakilan Pengurus DPP GMNI dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

"Semoga kedepannya kepengurusan GMNI Sulsel dapat berjalan massif sebagai perpanjangan tangan DPP dalam mewadahi cabang-cabang yang secara internal dan menjadi mitra kerja pemerintah daerah secara eksternal" Tutup Formatur Ketua DPD  GMNI Sulsel Sufyan

(Irwan Lawing)

Minggu, 11 April 2021

Munas ISMPI ke-XIII di Makassar, Fakultas Pertanian Universitas Muslim Indonesia Sebagai Tuan rumah

Sekjend ISMPI Terpilih Muh. Fadil Albilawal.
BorneoTribun Makassar, Sulsel --Musyawarah Nasional Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia Ke-XIII (ISMPI KE-XIII) yang diselenggarakan di Makassar melalui Via Daring yang dimana Fakultas Pertanian Universitas Muslim Indonesia Sebagai Tuan rumah kegiatan Munas Ismpi. 

Melalui proses dinamika musyawarah yang panjang ahirnya Muh.fadil albilawal mahasiswa fakultas pertanian Universitas Muslim Indonesia terpilih sebagai Sekertaris Jenderal Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia.

Kemenangan ini bukanlah sebuah akhir buat perjuangan ini melainkan adalah sebuah awal untuk 2 tahun kedepan, bagaimana agar kita mampu membawa ISMPI kembali ke marwahnya sebagai pengawal kebijakan pertanian, Bahwa tidak ada yg namanya isu isidental dalam sektor pertanian tetapi semua isu-isu tersebut adalah by design artinya sudah terkonstruk sedemikian rupa sebelum dilemparkan ke masyarakat tani.

"Tugas kita adalah bagaimana agar isu-isu by design ini mampu kita tepis sedini mungkin dengan data yg betul-betul akurat agar tidak ada lagi yg namanya petani jauh dari kata sejahtera," ucap Sekjend ISMPI Terpilih Muh. Fadil Albilawal.

MUNAS ISMPI XIII telah berahir Semoga terpilihnya saudara fadil bisa memberikan perubahan baru dan bisa menjalankan amanah dan mengharumkan nama baik Ikatan senat Mahasiswa Pertanian Indonesia.

Sementara, Ketua Bem Fakultas Pertanian UMI Iksan Adahar mengatakan, tantangan terbesar kita kedepan ada pada mampukah nanti kita meningkatkan persaudaraan dan keharmonisan kekeluargaan ISMPI dan dapat menjadikan ISMPI lebih baik kedepannya. 

"Kedepankan nilai budaya siri' dalam mengemban amanah, sebagai warisan dalam bersikap. Salam TANGGUH." ucap Ketua Bem Fakultas Pertanian UMI Iksan Adahar.

Selamat atas terpilihnya saudara Muh. Fadil Albilawal sebagai sekjen ISMPI, Semoga Amanah dan Mampu membawa Ismpi Lebih maju dan Jaya kedepan. Dengan harapan sodara sekjen Tetap Memperhatikan dan Merajut kembali semangat kekeluargaan dan persatuan Dengan seluruh mahasiswa Pertanian Indonesia Ucap Herman Ketua BEM Pertanian Unismuh Makassar.

Semoga Dengan Terpilihnya Saudara Muh.  Fadil albilawal sebagai sekjen ISMPI Mampu Menjalin Kolaborasi yang baik dengan seluruh mahasiswa pertanian Indonesia dan membawa ISMPI Lebih maju kedepanya, Ucap Ketua BEM Pertanian UIM. (Arham).

Senin, 05 April 2021

Kasus Pembunuhan Sugianto, GAM kembali Lakukan Aksi Unjuk Rasa Jilid VIII

Kasus Pembunuhan Sugianto, GAM kembali Lakukan Aksi Unjuk Rasa Jilid VIII
Kasus Pembunuhan Sugianto, GAM kembali Lakukan Aksi Unjuk Rasa Jilid VIII.

BorneoTribun Makassar, Sulsel -- Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) kembali melakukan aksi unjuk rasa jilid VIII terkait kasus pembunuhan Alm. Sugianto di depan Mapolda SulSel Jln. Perintis Kemerdakaan Kota Makassar, Senin (5/4/2021)

Aksi unjuk rasa jilid VIII ini kembali dilakukan lantaran berkas perkara kasus pembunuhan Sugianto yang ditangani oleh Dirkrimum Polda sulsel belum juga dilimpahkan ke Kejati Sulsel.

Awalnya massa aksi ingin melakukan orasi tepat di pintu masuk Polda Sulsel namun dicegah oleh puluhan aparat keamanan. 

Akhirnya, terjadi aksi saling dorong antara massa aksi GAM dengan pihak kepolisian yang berjaga didepan Mapolda Sulsel.

"Kami datang secara baik-baik, kami hanya ingin bertemu dengan penyidiknya didalam, alasannya kenapa berkas perkara kasus pembunuhan Sugianto belum juga dilimpahkan ke Kejati Sulsel." Tegas Zulkifli selaku koordinator lapangan GAM

Muhammad Ilyas selaku Panglima Besar (Pangbes) Gerakan Aktivis Mahasiswa mengatakan Kami sudah delapan kali datang kesini, kami sudah bosan dijanji, minggu lalu Wasidik Dirkrimum Polda Sul-Sel mengatakan bahwa berkas perkara tinggal menunggu disposisi atasan karena berkasnya sudah berada di Meja pimpinan.

"Hingga hari ini belum juga ada kejelasan sama sekali atau kepastian hukum padahal kasus ini sudah lebih satu tahun dimeja penyidik polda sulsel" ucap panglima GAM

Ditempat yang sama Ipda Rivai selaku piket Dirkrimum Polda Sul-Sel-Sel di depan Massa GAM Mengatakan bahwa silahkan temui Bapak Dirkrimum polda SulSel karena saya tidak berani memberikan keterangan terkait berkas perkara pembunuhan tersebut. 

Setelah mendengar keterangan dari Ipda. Rivai massa GAM membubarkan diri dengan rasa kecewa.

Oleh: Irwan Lawing

Rabu, 31 Maret 2021

Wahidah Sang Ibu mertua Ungkap Menantunya Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar Hamil 4 Bulan

Wahidah Sang Ibu mertua Ungkap Menantunya Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar Hamil 4 Bulan
Dua pelaku terduga bomber Makassar. (dok. Istimewa)

BorneoTribun.com - Perempuan pelaku bom bunuh diri di Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, YSF atau Dewi, diketahui tengah hamil empat bulan saat melakukan aksinya, Minggu (28/3). Kabar tersebut diketahui melalui informasi yang diberikan mertua pelaku.

Dilansir dari CNN Indonesia, Wahidah (51), sang ibu mertua mengatakan bahwa info Dewi tengah hamil 4 bulan diketahui dari besannya atau ibu kandung Dewi.

Dia sendiri mulanya tak mengetahui kehamilan sang menantu. Dia mengaku baru mengetahui menantunya sedang hamil setelah berbincang dengan ibu kandung Dewi.

"Informasinya itu dari mamanya si perempuan, memang dia (Dewi) sudah cerita ke ibunya (bahwa dirinya sedang hamil 4 bulan)," kata Wahidah.

Kepala BNPT Boy Rafli Amar sempat menanggapi kabar soal YSF alias Dewif tengah hamil. Dia menyebut informasi itu akan diselidiki lebih lanjut.

"Saya belum mengetahui (secara pasti), nanti dilihat dari hasil pemeriksaan forensik," jelas Boy di Makassar.

Dewi bersama suaminya, berinisial L diketahui baru menikah sekitar 7 bulan lalu. Ibu kandung Dewi, EM, menyebut dia sudah jarang bertemu putrinya setelah menikah dengan L.

"(Menikah) 7 bulan lalu. (Kegiatan) jualan online, saya tahu dia jualan online dan suaminya yang antar makanan," ujar ibu kandung Dewi, EM, saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara, Makassar, Senin (29/3).

Teror bom bunuh diri terjadi di Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3) pagi. Setelah peristiwa tersebut, Polri pun menggiatkan operasi perburuan terduga teroris di seluruh Indonesia. Hasilnya, belasan orang pun diamankan dari berbagai lokasi di Indonesia termasuk dengan barang-barang bukti berupa bahan peledak. (*)

Oleh: CNN Indonesia

Senin, 29 Maret 2021

Bom Bunuh Diri di Makassar, Polisi Duga Pelaku Dua Orang

Bom Bunuh Diri di Makassar, Polisi Duga Pelaku Dua Orang
Polisi berjaga di luar gereja pasca ledakan di Makassar pada 28 Maret 2021. (Foto: AFP/Indra Abriyanto)

BORNEOTRIBUN JAKARTA -- Polisi menduga ledakan bom bunuh diri di depan kompleks Gereja Katedral, Jalan Kartini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3) pagi, dilakukan oleh dua orang.

“Pelaku diduga dua orang dengan mengendarai motor. Awalnya pelaku yang diduga menggunakan roda dua akan memasuki pelataran atau pintu gerbang gereja Katedral, yang pada jam itu sudah selesai misa," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol. Argo Yuwono dalam konferensi pers di Jakarta.

"Mungkin melihat banyak yang keluar dari gereja, sesuai protokol kesehatan hanya separuh yang bisa hadir langsung. Ia dicegat security gereja dan terjadilah ledakan,” lanjutnya.

Sedikitnya 14 orang luka-luka dalam ledakan bom ini. Namun, polisi belum mengkonfirmasi berapa korban tewas, juga apakah korban tewas adalah pelaku atau korban lainnya.

“Kami juga belum dapat mengkonfirmasi apakah potongan jenazah ini semuanya dari pelaku, karena potongan tubuhnya banyak. Juga apakah pelakunya laki-laki atau perempuan. Semua masih dalam penyelidikan,” ujar Argo, yang meminta agar masyarakat bersabar dan memberi waktu pada polisi untuk melakukan penyelidikan.

Lebih jauh ia menambahkan bahwa tim Densus 88 Antiteror akan berangkat ke Makassar pada Minggu (28/3) siang, dan berkoordinasi dengan tim Densus dan Poltabes Makassar yang sudah berada di lokasi.

“Kami masih akan menyelidiki lebih jauh sumber ledakan, juga soal high explosive atau bukan. Dari situ akan diketahui jaringan pelaku. Kita masih selidiki temuan alat bukti dan saksi,” ujarnya. [em/ah]

Oleh: VOA Indonesia

Minggu, 28 Maret 2021

DPP GMNI mengecam aksi bom bunuh diri di kota Makassar

DPP GMNI mengecam aksi bom bunuh diri di kota Makassar
DPP GMNI mengecam aksi bom bunuh diri di kota Makassar.

BorneoTribun Makassar, Sulsel -- Ledakan bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021) mendapat kecaman dari pengurus DPP GMNI .

Sekretaris DPP GMNI yang juga putra asli Makassar, Didin Indra Saputra menganggap aksi bom bunuh diri tersebut sebagai tindakan yang tidak boleh ditolerir.

"Kami mengecam keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, apalagi jika motifnya adalah intoleransi terhadap agama lain. Teror terhadap kegiatan agama apapun sangat bertentangan dengan ajaran Pancasila" Ujarnya 

Pria yang akrab disapa bung Didin berharap pihak keamanan dalam hal ini pihak kepolisian mengambil tindakan secepatnya dan menelusuri motif pelaku. "Kami berharap kepada Kepolisian agar segera menuntaskan kasus bom bunuh diri ini، terutama apa latar belakang si pelaku. Agar informasi kejadian ini tidak simpang-siur di tengah masyarakat". Tambahnya

Dia pun mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya warga Kota Makassar agar bersatu dan tidak takut dengan insiden ini. 

"Mari mersatu padu melawan tindakan terorisme yg terjadi hari ini, mari kita melawan dengan tidak takut, karna tujuan terorisme itu adalah menyebarkan kepanikan kepada masyarakat dan menjadikan kondisi bernegara tidak stabil". Tutup Bung Didin

Sampai saat ini, pihak Kepolisian masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian dan mengumpulkan beberapa alat bukti.

Oleh: Irwan Lawing

Kapolri Minta Masyarakat Tak Panik Pasca-Bom Bunuh Diri di Katedral Makassar


Konferensi Pers Pasca Terjadinya Bom Bunuh Diri Di Katedral Makassar

BorneoTribun Jakarta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik pasca-terjadinya aksi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Jalan Kartini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (28/3/21).

Sigit menegaskan, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mendalami pelaku dari aksi teror tersebut. Korps Bhayangkara menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) usai aksi tersebut.

"Kami sedang dalami dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dan untuk masyarakat tidak usah terlalu panik, kami sedang dalami pelakunya," kata Sigit saat dikonfirmasi, Jakarta, Minggu (28/3/21).

Sigit menyebut, pihak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri sejauh ini akan terus melakukan penindakan terhadap para kelompok teroris. Hal itu merupakan komitmen dari Korps Bhayangkara untuk memberangus para jaringan-jaringan tersebut.

Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu cemas dan khawatir. Mengingat, negara hadir dan tidak akan kalah dengan aksi ataupun serangan teror apapun.

Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyebut, Kapolri juga langsung memerintahkan Kadensus 88 untuk ke Makassar untuk melakukan pendalaman terhadap aksi tersebut. 

"Kemudian berkaitan ini kegiatan teorisme atau bukan tentunya perintah pak Kapolri siang ini Kadensus berangkat ke Makassar dan tentunya di Makassar sudah ada Korwil Densus dibantu serse Polda dan Polrestabes untuk olah TKP. Kami sudah gelar police line disana dan kami juga sudah menyisir benda apa saja sekecil apapun kami olah TKP," ujar Argo.

Disisi lain, Argo memastikan bawah, aparat kepolisian menjamin keamanan dari keberlangsungan momentum peringatan Wafat Isa Almasih 2 April 2021 dan perayaan Paskah 4 April 2021 mendatang. 

Argo menyebut, Asops Kapolri nantinya akan memberikan petunjuk ke seluruh wilayah terkait melakukan penjagaan dengan melakukan operasi rutin jajaran kepolisian di gereja-gereja.

"Tentunya ada operasi rutin kami tingkatkan dari Asops Kapolri berikan petinjuk ke wilayah terutama berkaitan kegiatan kematian tuhan dan kegiatan paskah ini bagian pengamanan yang kami lakukan, kami serentak kerjakan sama-sama kami ajak seluruh elemen masyarakat ikut amankan memelihara Kamtibmas," ucap Argo.

"Masyarakat tetap tenang serahkan ke kepolisian untuk lidik, penyidikan dan identifikasi terkait kasus ini," kata Argo melanjutkan. 

Diduga pelaku berjumlah dua orang menggunakan sepeda motor ketika melakukan aksinya. Mereka diduga langsung meninggal dunia setelah melancarkan aksinya. Saat ini, polisi masih terus melakukan pengamanan di sekitar lokasi. (Rh/Tim)

Bom di gerbang Gereja Katedral Makassar, Polisi Sebut ada Korban Jiwa, Pengamat: "Pesan Solidaritas Jaringan Teroris"

Bom di gerbang Gereja Katedral Makassar, Polisi Sebut ada Korban Jiwa, Pengamat: "Pesan Solidaritas Jaringan Teroris"
Ledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar dinilai membawa pesan solidaritas atas setelah polisi gencar melakukan penangkapan sejumlah terduga teroris. Foto/Tangkapan Layar/Sindonews

BorneoTribun Makassar, Sulsel -- Aksi bom bunuh diri terjadi di pintu gerbang Gereja Katedral di Jalan Kajaolalido, MH Thamrin, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu (28/3) pagi.

Di lokasi ledakan bom bunuh diri ditemukan potongan tubuh dengan kondisi mengenaskan, badannya hancur beserta sepeda motor yang dikendarainya.

Rekaman CCTV sebelum Ledakan (Foto: Ist/iNews)

Menurut saksi mata di sekitar lokasi kejadian, terdengar suara ledakan yang keras yang menyita perhatian warga sekitar.

Kasus ini sedang ditangani aparat kepolisian, jalan di sekitar lokasi kejadian ditutup police line.

Ledakan di Gerbang Gereja Katedral Makassar, Polisi Sebut ada Korban Jiwa

Ledakan di Gerbang Gereja Katedral Makassar, Polisi Sebut ada Korban Jiwa
Petugas kepolisian berjaga di lokasi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021. (Beritasatu)

Aparat kepolisian yang terjun langsung ke lokasi kejadian ledakan di Jalan Kajaolalido, Makassar atau sekitar gerbang Gereja Katedral langsung melakukan pengamanan dan memastikan ada korban jiwa dalam insiden itu.

Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) Kombes Pol E Zulpan, di Makassar, Minggu, mengatakan ledakan yang terjadi sekitar pukul 10.28 WITA setelah situasi di sekitar gereja sudah tidak terlalu ramai.

"Anggota sudah lakukan pengamanan dan menutup beberapa akses jalan untuk memperlancar proses penyelidikan dan penyisiran lokasi ledakan," ujarnya.

Dia mengatakan, ledakan yang terjadi itu masih dalam penyelidikan, dan belum diketahui berapa yang menjadi korban meninggal dunia dan juga korban luka-luka.

Pihaknya, bersama yang lainnya sedang berbagi tugas, ada yang melakukan penyelidikan dan ada juga yang mengevakuasi korban luka-luka dengan membawanya ke rumah sakit terdekat.

"Semua masih fokus dulu pada pengamanan keselamatan warga. Ada juga yang bertugas menyisir lokasi dan lainnya. Untuk korban meninggal dan luka-luka itu masih dalam pendataan," ujarnya pula. (Antaranews)

Ledakan Bom di Katedral Makassar, Pengamat: Pesan Solidaritas Jaringan Teroris


Ledakan di Gereja Katedral Makassar (Ibnu Munsir/detikcom)

Ledakan bom bunuh diri mengguncang di kawasan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021). 

Aksi tersebut dinilai membawa pesan solidaritas atas setelah polisi gencar melakukan penangkapan sejumlah terduga teroris.

Pengamat terorisme, Najahan Musyafak mengatakan, ledakan bom yang terjadi sekira pukul 10.28 WITA itu tak lepas dari kasus-kasus sebelumnya. 

Terlebih, sejak awal tahun ini Densus 88 Antiteror Mabes Polri terus memburu jaringan-jaringan teroris.

"Kita ini tidak bisa melihat satu masalah itu menjadi single accident, tetapi kita harus meruntut meskipun hari ini belum ketahuan siapa (pelaku)," kata Najahan, Minggu (28/3/2021).

"Tetapi kalau kita lihat rentetan peristiwa di bulan ini bahkwn mulai awal tahun, mulai ada penangkapan-penangkapan di antaranya Surabaya, terus di Medan, kemudian di Makassar terjadi pengeboman," ujarnya.

Menurutnya, pelaku pengeboman dengan sejumlah terduga teroris yang ditangkap tak selalu saling mengenal. Namun, mereka terikat dalam satu ideologi yang sama untuk menegakkan khilafah.

"Secara person mungkin tidak ada kaitannya, bisa jadi tidak kenal tapi yang menyatukan mereka ideologi. Yang menyatukan mereka berada dalam satu ideologi yang sama," tandasnya. (sindonews)

Hingga berita ini disiarkan, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab terkait bom bunuh diri tersebut, dan pihak kepolisian bekerja di lokasi kejadian. (Yk)

Jumat, 26 Maret 2021

BEM Universitas Sawerigading Makassar Gelar Dialog Publik dan Bedah Buku

BEM Universitas Sawerigading Makassar Gelar Dialog Publik dan Bedah Buku
Kegiatan dialog publik dan bedah buku.

BoreneoTribun Makassar, Sulsel -- Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sawerigading Makassar menggelar dialog publik dan bedah buku yang dihadiri BEM Fakultas Hukum Se-Kota Makassar di Cafe FO (Fly Over) Jalan Urip sumiharjo Kota Makassar pada Jumat, (26/3).

Kegiatan ini menghadirikan Dr. Lisma Lumentut. SH,MH Dekan Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia Paulus (UKIP) Makassar sebagai Narasumber dan Dr. Asmah, SH.MH selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sawerigading (UNSA) Makassar. 

Dalam kegiatan dialog dan bedah buku tersebut dipandu oleh Marinus Sonda salah satu Mahasiswa Fakultas Hukum UNSA Makassar selaku Moderator.

Dr. Asmah. SH, MH (Dekan FH. UNSA) Makassar sebagai penulis buku Hukum Persaingan Usaha mengatakan bahwa dibidang persaingan usaha itu selalu berkembang di Negara-Negaea Asean termasuk di Indonesia. KPPU adalah lembaga independen yang bertanggung jawab langsung ke Presiden.

UU No. 5 /1999 adalah mengatur bahwa semua kalangan boleh bersaing usaha namun dimasa pendemi covid-19 ini sistem transaksi yang berbeda.

Dr. Lisma Lumentut. SH.,MH (Dekan FH. UKI Paulus) Makassar selalu Narasumber dan Pembedah Buku mengatakan Indonesia lah yang Negara yang pertama diasean menerbitkan Undang-Undang larangan praktek monopoli persaingan usaha.

Nampak hadir beberapa dosen dari Fakultas Hukum Uki Paulus Makassar,  Dosen Fak. Hukum UNSA Makassar dan sejumlah perwakilan organisasi internal kampus Universitas Sawerigading Makassar

Diakhir acara dilakukan penyerahan bukan secara gratis dari penulis kepada perwakilan BEM Fak. Hukum Se-Kota Makassar dan Kegiatan ini tetap menerapkan prokes covid-19 termasuk membatasi jumlah peserta.

Oleh: Irwan Lawin

Kamis, 18 Maret 2021

Resmikan Jalan Tol layang Pettarani di Makassar, Jokowi disambut Aksi Demonstrasi dari GAM

Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) di Pertigaan Hertasning-Pettarani Kota Makassar
Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) di Pertigaan Hertasning-Pettarani Kota Makassar.

BorneoTribun Makassar, Sulsel -- Kedatangan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk meresmikan proyek infrastruktur Nasional (Jalan Tol layang Pettarani) Kota Makassar disambut aksi unjuk rasa (Demonstrasi) dari Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) di Pertigaan Hertasning-Pettarani Kota Makassar (Kamis, 18/3/2021)

Dalam orasinya Rafika selaku jenderal lapangan menyampaikan bahwa kebijakan presiden Ri dengan membuka lebar pintu Impor beras dari negara luar adalah bentuk ketidak berpihaknya pemerintah kepada petani di Indonesia.

"Kebijakan impor beras  tersebut terjadi disaat kelangkaan pupuk di daerah terutama di Sulawesi Selatan dan ini sangat tidak mensejahterakan petani dan kami anggap Jokowi gagal mensejahterakan petani"

Belum lagi pelanggaran Hak asasi Manusia (HAM) seperti penembakan Mahasiswa di Kendari Sulawesi Tenggara dan Pembunuhan Alm. Sugianto di Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan yang sampai sekarang berkas perkaranya mandek di Polda Sulsel bukti tingginya intensitas pelanggaran HAM, Ucap Aktivis Perempuan dari GAM tersebut.

Nampak petaka aksi bertuliskan Stop impor beras, Jokowi gagal total, pulang mako dibentangkan oleh GAM yang menjadikan perhatian pengguna jalan.

Ditambah dengan pembungkaman Demokrasi di Sosial media (Sosmed) dengan ancaman Undang-Undang ITE menjadikan pemerintah terkesan anti Kritik dan melarangnya unjuk rasa (Menyampaikan pendapat) saat kedatangan Jokowi bentuk pembungkaman demokrasi.

Setelah berorasi dibawah jalan Tol layang Pettarani tersebut aktivis Mahasiswa ini dibubarkan oleh aparat dari TNI-POLRI dan GAM pun bubar dengan tertib.

Oleh: Irwan Lawing

Senin, 15 Maret 2021

Pengurus HIMAGRO FP UNISMUH Makassar Gelar Pelantikan, Up Greading dan Rapat kerja

Pengurus HIMAGRO FP UNISMUH Makassar Gelar Pelantikan, Up Greading dan Rapat kerja.

BorneoTribun Makassar, Sulsel - Pengurus HIMAGRO FP UNISMUH Makassar Periode 2020-2021 menggelar pelantikan, up greading dan rapat kerja bertempat di aula fakultas pertanian UNISMUH Makassar jalan Sultan Alauddin Kota Makassar, Senin (15/3).

Kegiatan tersebut mengangkat tema "Meningkatkan peran mahasiswa dalam berlembaga demi terwujudnya regenerasi HIMAGRO FP yang berintegritas" Yang di buka lansung oleh Ayahanda Dekan Fakulatas Pertanian UNISMUH Makassar dalam hal ini Dr. H Burhanuddin S. Pi M.P . 

"Dalam dunia kemahasiswaan, Himpunan berperan sebagai sarana perluasan khasanah keilmuan, kreativitas mahasiswa dan melatih kepemimpinan tak terkecuali HIMAGRO FP sebagai organisasi atau wadah proses belajar , untuk itu agar seluruh jajaran struktural pengurus periode 2021-202  untuk dapat menjalankan amanah sebaik mungkin dan mampu mengangkat nama HIMAGRO FP sampai dengan nama tertingginya " Ucap Adi Riyanto selaku demis Ketua HIMAGRO FP UNISMUH Makassar Periode 2019-2020.

Pelantikan, up greadindan rapat kerja tersebut turut dihadiri oleh puluhan tamu dari himpunan lain, kampus lain (Unhas dan Umi), dosen dan pimpinan fakultas pertanian UNISMUH Makassar sebagai bentuk support dan dukungannya kepada pengurus baru HIMAGRO FP UNISMUH Makassar PERIODE 2021-2022.

"Tanamkan rasa kepemilikan, rasa kecintaan terhadap lembaga agar sekiranya mampu bersama-sama mengibarkan bendera kegiatan-kegiatan dalam himpunan dan berusaha sama-sama mengangkat nama HIMAGRO FP sesuai dengan harapan kita bersama" Ucap Ketua Terpilih MUSLIMIN HIMAGRO FP UNISMUH Makassar Periode 2021-2022. 

Lanjut MUSLIMIN "kegiatan ini adalah star awal tahap kepengurusan satu tahun periode kedepan  dan besar harapan saya kepada anggota pengurus yang baru saja kita dilantik agar senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai persamaan, kebersamaan dan persaudaraan di mulai dengan bersikap jujur, beriman , dan bertanggun jawab".  ujarnya.

Oleh: Irwan

Jumat, 05 Maret 2021

Advokat Adhi Bintang Mengapresiasi Pembukaan Kongres Ke IX PERMAHI

Pelantikan dan Dialog DPC Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (Permahi). Foto: BorneoTribun/Irwan

BorneoTribun Makassar -- Adhi bintang yang juga salah satu mantan kontestan Pemilihan ketua Umum PERMAHI , Menyampaikan bahwa hari lahir PERMAHI tepat pada tanggal 5 Maret yang juga bertepatan dengan pembukaan kongres ke IX Permahi di selenggarakan di Ambon. 

"Harus menjadi spirit kader dan pengurus di seluruh cabang Di Indonesia . Kita ketahui bersama PERMAHI yang berdiri pada tahun 1982 ini adalah lembaga Profesi yang mengantarkan kader-kader dan pengurus menjadi orang-orang hukum yang memiliki kualitas di bidang masing-masing," ujarnya.

Adhi bintang juga berharap momen kongres di Ambon menjadi perekat bagi semua faksi-faksi yang selama ini ada dan merongrong keberlangsung kejayaan PERMAHI.

"Saya berharap siapapun yang terpilih nantinya sebagai ketua DPN - PERMAHI Pusat , Akan menjadi Centrum kebijakan yang berpihak pada seluruh kader dalam hal pengembangan kualitas kemampuan para kader hukum," tuturnya.

Ditanya tentang siapa jagoan dalam kontestasi Pemilihan ketua Umum PERMAHI. Adhi bintang menjawab , siapapun yang diberi amanah tentu adalah yang terbaik untuk lembaga kita tercinta . Yang pasti ketum yang terpilih nantinya bisa melanjutkan perjuangan-perjuangan para pendahulu PERMAHI.

Cita-cita para pendiri PERMAHI untuk membangun suatu organisasi mahasiswa hukum yang bersatu, memiliki Integritas, mempertahankan Independensi dan memiliki kepedulian terhadap Profesionalisme dan pengabdian terhadap masyarakat iti harus tetap dijaga, Sehingga PERMAHI mampu bertahan dan berjalan di relnya sesuai dengan ketentuan AD/ART. 

Seperti yang tertera bahwa Perhimpunan ini berdasarkan Pendidikan dan tidak bernaung di bawah partai politik apapun kekuatan sosial politik lainnya.

Perhimpunan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mahasiswa hukum di bidangnya, serta meningkatkan kesadaran dan ketaatan hukum warga masyarakat akan hak dan kewajibannya sebagai subjek hukum.

"Dengan demikian, apapun latar belakang politik atau organisasi sebelumnya yang telah di sandangnya harus dikesampingkan atau dilepaskan manakala sedang menjalankan roda organisasi PERMAHI. inilah salah satu kunci Komitmen." tegas Adhi Bintang.

Oleh: Irwan 

Rabu, 03 Februari 2021

Persiapan Akreditasi FKTP, Biddokes Polda NTB Gelar Workshop


Workshop Dokkes polda NTB persiapan Akreditasi FKTP

Borneotribun I Mataram, NTB - Biddokes Polda NTB menggelar Workshop Kedokteran Lalu Lintas, Pelatihan Rikkesla All Coverage Sertifikasi Surat Keterangan Swab Antigen dan persiapan Akreditasi FKTP Jajaran Polda NTB untuk Tahun 2021 di Hotel Aston Inn, Kota Mataram, Selasa (2/2/21) kemarin.

Acara ini dihadiri oleh Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal S.I.K, MH, Wakapolda NTB, Irwasda Polda NTB, Kabid Dokkes Polda NTB, PJU Polda NTB, dan diikuti oleh Kanit Regident Sat Lantas Polres Jajaran, Dokter Penguji Kesehatan Tim Polres, dan Kapoliklinik Polres Jajaran Polda NTB.

Kapolda NTB NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal S.I.K, MH sangat apresiasi acara tersebut, sebab Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan hal paling utama dalam semua organinasi dan entitas manapun, termasuk Institusi Polri sebagai Institusi Terbesar kedua di Indonesia.

Selain itu kesehatan dianggap sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari terlebih pihak kepolisian sebagai garda terdepan di segala bidang di Negara Republik Indonesia (NKRI).

"Saat ini Era Pandemi Covid-19 sudah dapat merubah tatanan dunia, kebiasaan aktivitas kesehatan sudah berubah, saat ini kesehatan adalah yang menjadi prioritas paling utama," ungakap orang nomor satu di Polda NTB ini, saat memberi sambutan acara tersebut di Hotel Aston Inn, Kota Mataram, Selasa (02/02/2021)

Sumber Daya Manusia merupakan hal paling utama dalam semua organinasi dan entitas manapun, termasuk Institusi Polri sebagai Institusi Terbesar kedua di Indonesia.

"Setiap anggota Polri tentunya harus mempunyai fisik dan kesehatan yang prima untuk mewujudkan setiap tugasnya," tambahnya

Kapolda mewakili jajaran polda NTB mengucap terimakasih kepada Bid Dokkes Polda NTB yang telah melakukan langkah stretgis, karena pelatihan ini dinilai sangat komprehensif dengan melakukan workshop dan pelatihan, sehingga seluruh awak lalu lintas yang melakukan prinsip dasar pemeriksaan kesehatan paham betul atas setiap kinerja yang dilakukan.

"tetap Laksanakan pemeriksaan dengan baik sehingga tidak ada lagi surat keterangan kesehatan dengan asal-asalan, masalah kesehatan harus transparan karena kesehatan menjadi hal terpenting pada saat ini," pungkasnya

Kapolda mengucapkan bangga atas dedikasi dan terobosan Bid Dokkes Polda NTB sehingga pelatihan dan workshop hari ini insya allah akan dimulai. 

"Jangan berhenti sampai disini, tindak lanjuti sampai betul-betul dirasakan oleh seluruh anggota bahwa getaran pelayanan dan kasih sayang kepada seluruh anggota terasa hingga hati sanubari mereka," pungkasnya.( Ad/Adbravo )


Editor : Hermanto




Selasa, 02 Februari 2021

Jalan Berbukitan, Mahasiswa Unsa Berjuang Bantu Korban Gempa Bumi di Majene

Mahasiswa Fakultas hukum Universitas Sawerigading (Unsa) Makassar. (Foto: BT/Irwan)

BorneoTribun | Makassar - Mahasiswa Fakultas hukum Universitas Sawerigading (Unsa) Makassar harus berjuang menemui korban gempa bumi di Sulawesi Barat yang berada diatas perbukitan guna menyalurkan langsung bantuan logistik, Majene (selasa, 2/2/2021)

Pengungsi yang berada diperbukitan itu harus dijangkau dengan berjalan kaki, selain karena akses kendaraan yang sulit mereka lebih memilih membangun tenda pengunsian diatas bukit karena kuatir terjadinya gempa susulan dan tsunami.

Yudha jaya Koordinator Mahasiswa FH. UNSA Makassar mengatakan bahwa kami harus berjalan kaki untuk menemui langsung para pengungsi yang berada di atas perbukitan.

"Kami sengaja menyentuh mereka karena mereka jarang mendapatkan bantuan, bahkan kami sempat ketemu dengan salah satu pengungsi di Kecamatan Malunda Kabupaten Majene Sulbar yang dalam keadaan sakit dan menggunkan kursi roda," ungkap Yudha.

Selain itu di Kecamatan Tapalang kabupaten Mamuju kami juga menemui beberapa kepala keluarga yang sudah mengungsi sejak terjadinya gempa bumi dan mengaku rumahnya sudah rusak parah bahkan ada diantara pengungsi yang salah satu keluarganya meninggal dunia akibat reruntuhan bangunan.

"Yah sangat memprihatinkan memang namun kami melihatnya mereka sangat sabar dengan kondisi yang sekarang dan atas nama Mahasiswa Fakultas Hukum Unsa makassar kami ikut berduka dan semoga sulbar cepat bangkit", ucap Yudha pimpinan rombongan dari FH. Unsa Makassar.

(Yk/Irwan)

Senin, 01 Februari 2021

Unsa Makassar Salur Bantuan Korban Gempa Bumi di Majene dan Mamuju

Unsa Makassar Salur Bantuan Korban Gempa Bumi di Majene dan Mamuju.

BorneoTribun | Makassar - Dekan fakultas hukum Universitas Sawerigading (Unsa) Makassar melakukan penyaluran bantuan logistik untuk korban bencana alam (Gempa bumi) Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat di Halaman Kampus Unsa Makassar Jalan Kandea III Kota Makassar Senin (1/2/2021).

DR. Hj. Asmah, SH.,MH Dekan Fakultas Hukum Unsa Makassar saat melepas Mahasiswa Fak. Hukum Unsa ke lokasi Gempa bumi di Sulbar mengatakan bahwa semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Sulbar yang terkena dampak gempa bumi dan merupakan program kemanusiaan FH. Unsa juga bukti nyata pengabdian kemasyarakat. 

"Sumber anggarannya selain dari penggalangan dana mahasiswa FH. Unsa secara mandiri juga sumbangan dari Fakultas hukum itu sendiri, rombongan Fak. Hukum Unsa kami juga tekankan untuk prokes kesehatan Covid-19," Ujar Hj. Asmah.

Koordinator aksi kemanusian FH. Unsa Makassar Yudha jaya juga menyampaikan bahwa terima kasih kepada Ibu Dekan FH. Unsa yang mensupport kami dan ini amanah yang wajib kami lakukan apalagi ini menyangkut aksi kemanusiaan.

Turut hadir saat pelepasan ini beberapa Dosen FH. Unsa Makassar yakni Nurmiati Muhiddin dan Sri Handayani.

Oleh: Irwan

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno