Berita Borneotribun.com: Pendidikan Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan

Rabu, 19 Mei 2021

Direktur UT Makassar Silaturrahim Bupati Pangkep Yusran Lalogau

Direktur UT Makassar Silaturrahim Bupati Pangkep Yusran Lalogau
Direktur UT Makassar Silaturrahim Bupati Pangkep Yusran Lalogau.

BORNEOTRIBUN PANGKEP, SULSEL - Direktur Universitas Terbuka (UT) Makassar, Drs.Hasanuddin, M.Si melakukan kunjungan silaturrahim dengan Bupati Pangkep, H Muhammad Yusran Lalogau S.Pi, M.Si, Selasa (18/5/2021) di Pangkep.

Pada kesempatan itu Hasanuddin menjelaskan kepada Bupati Pangkep, 
Yusran Lalogau,  bahwa UT merupakan Perguruan Tinggi Negeri (PTN), menyelenggarakan pendidikan melalui sistem terbuka dan jarak jauh.

Dilaporkan juga, saat ini jumlah mahasiswa UT di Kabupaten Pangkep berjumlah sekitar 600 orang, mahasiswa yang aktif transaksi secara akademik sebanyak 300 mahasiswa. 

Direktur UT Makassar Silaturrahim Bupati Pangkep Yusran Lalogau.

Bupati Pangkep Yusran Lalogau saat menerima rombongan UT di ruang kerjanya, menitipkan  kepada UT agar mahasiswa tidak berorientasi sebagai pekerja saja tetapi  menciptakan lapangan pekerjaan. 

UT sangat tepat untuk penyelenggaran pendidikan tinggi bagi tamatan paket C yang sudah terbiasa belajar jarak jauh dan mandiri, tegasnya. 

Bupati Pangkep mendukung sistem pendidikan yang diterapkan oleh UT sehingga dia akan siap membantu mensosialisasikan PTN ini di lingkup pemerintahan daerah, katanya. 

Pemkab Pangkep mendukung dan tetap melanjutk bantuan SPP Gratis bagi mahasiswa ber KTP Pangkep khusus beasiswa, Bupati Pangkep telah menetapkan aturan bagi mahasiswa penerima beasiswa dengan standar IPK: 3,25. 

Hal ini bertujuan mempersiapkan alumni bersaing di dunia kerja. Selain itu, mahasiswa dapat termotivasi belajar mencapai IPK yang ditetapkan Pemkab Pangkep, ungkapnya. 

Pemkab Pangkep akan mempromosikan dan mensosialisasikan keberadaan UT  kepada masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, karena ini sejalan harapan Pemda Pangkep peningkatan sumber daya manusia khususnya di bidang  pendidikan, tegasnya. 

Turut mendampingi Direktur UT Makassar pada acara silaturrahim itu, PJ Sosprom dan Dosen UT Makassar, Dra. Husnaeni, M.Pd; Pengurus Pokjar UT Kabupaten Pangkep : Rustiah, S.Pd dan Rusdi Masud, S.Pd.

Direktur UT Makassar dan rombongan di tempat berbeda juga melakukan pertemuan dengan Kepala Sekolah SMPN 1 Bungoro, Hairuddin, S.Pd,.M.Pd.

SMPN I Bungoro ini mitra dari UT Makassar, tempat ujian online TAP mahasiswa  juga sangat mensupport program UT termasuk program bupati bagi tamatan paket C melanjutkan studi ke UT.

Seusai beraudiensi, Direktur UT Makassar memberikan  cinderamata kepada Bupati Pangkep, Yusran Lalogau. 

Oleh: Nina Utami/Yahya
Editor: Yakop

Rabu, 12 Mei 2021

Pembukaan Prodi S2 Pendidikan Sosiologi Unismuh Disetujui Direktorat Kelembagaan Kemendikbud

Pembukaan Prodi S2 Pendidikan Sosiologi Unismuh Disetujui Direktorat Kelembagaan Kemendikbud.

BORNEOTRIBUN MAKASSAR – Selama Ramadan ini, Universitas Muhammadiyah Makassar menerima banyak kabar gembira. Kabar gembira tersebut antara lain, Unismuh sebagai penerima hibah Program Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (PKMI) terbesar di Indonesia Timur, dan penerima hibah Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di antara PTS se-Indonesia Timur.

Kemarin, Senin (10/5/2021), Unismuh menerima kabar penetapan salah seorang dosennya sebagai Guru Besar ke sembilan di kampus milik Persyarikatahn Muhammadiyah ini. Kabar gembira berlanjut, Selasa (11/5/2021), pengusulan pembukaan Program Magister Pendidikan Sosiologi, mendapatkan persetujuan dari Direktorat Kelembagaan Kemendikbud. 

Hal itu diungkapkan Ketua Tim Pengusulan S2 Pendidikan Sosiologi Unismuh Makassar Kaharuddin PhD kepada media, Selasa sore (11/5/2021), di Kampus Unismuh Makassar, Jl. Sultan Alauddin No. 259.

“Namun kami masih harus menunggu keluarnya izin penyelenggaraan program studi, sebelum membuka secara resmi penerimaan mahasiswa baru. Insyaallah kami yakin, sudah bisa menerima maba tahun ini,” ungkapnya.

Pengusulan program magister ini, kata Kaharuddin, awalnya terinspirasi dari raihan akreditasi A pada Program Studi S1 Pendidikan Sosiologi Unismuh Makassar. “Keberhasilan meraih akreditasi A, membuat kami semakin percaya diri, bahwa kualitas pembelajaran di Prodi kami bisa bersaing dengan perguruan tinggi negeri sekalipun,” jelas Alumni Program Doktor Univeritas Teknologi Malyasia (UTM) ini. 

“Separuh dari dosen S1 Pendidikan Sosiologi telah bergelar doktor, baik dari perguruan tinggi dalam maupun luar negeri. Itu modal awal SDM yang cukup besar dalam merintis pembukaan S2,” katanya.

Selain itu, kata Kahar, pihaknya juga merespon permintaan alumni S1 Pendidikan Sosiologi Unismuh Makassar yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2. Selama ini, alumni S1 Unismuh, banyak yang memilih melanjutkan pendidikan ke Universitas Negeri Makassar (UNM) atau ke Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.

“Jika mahasiswa ingin merasakan suasana akademik yang berbeda, tentu saja mereka dapat melanjutkan kuliah di kampus lain. Tapi banyak juga mahasiswa yang merasa sudah terlanjur jatuh cinta dengan Unismuh, merasa lebih nyaman melanjutkan kuliah di kampus tempat mereka meraih gelar sarjana,” sambung Kahar.

Namun Kahar menegaskan, bahwa program S2 yang mereka tawarkan memiliki ciri pembeda dengan kampus lainnya. “Keberhasilan kami menunjukkan perbedaan dengan kampus lain itulah, yang membuat BAN-PT menyetujui pendirian program magister Pendidikan Sosiologi di Unismuh,” lanjutnya.

Pembukaan Prodi S2 Pendidikan Sosiologi Unismuh Disetujui Direktorat Kelembagaan Kemendikbud.

Prodi Magister Pendidikan Sosiologi Unismuh, kata Kahar, berorientasi menghasilkan lulusan yang memiliki keahlian Sosiologi yang dapat diterapkan pada bidang pendidikan formal, informal, maupun non-formal yang dijiwai nilai-nilai Kemuhammadiyahan. 

“Termasuk penguasaan komptensi pedagogik, keterampilan riset, serta kemampuan menjadi penggerak perubahan sosial baik di bidang pendidikan, maupun kehidupan sosial masyarakat,” jelas Kahar.

Dekan FKIP Unismuh Erwin Akib PhD mengapresiasi capaian tersebut. “Alhamdulillah. Ini buah kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas tim, dukungan Pimpinan, serta kolaborasi banyak pihak, khususnya di FKIP. Ini bukan akhir, melainkan awal dari perjuangan selanjutnya. Terima kasih semua,” pungkas nakhoda FKIP Unismuh dua periode ini.

Oleh: Hadi
Editor: Yakop

Minggu, 09 Mei 2021

Dr Nuryanti Mustari: Enam Dosen Pemerintahan Menangkan Hibah Internal Unismuh Makassar 2021

Dr Nuryanti Mustari: Enam Dosen Pemerintahan Menangkan Hibah Internal Unismuh Makassar 2021
Ketua Prodi S1 Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, Dr Nuryanti Mustari, S.IP,M.Si.

BorneoTribun Makassar -- Peningkatan kualitas sumber daya dosen Prodi Ilmu Pemerintahan menjadi salah satu skala prioritas dalam menghadapi persaingan perguruan tinggi masa kini dan akan datang. 

Kualitas sumber daya dosen berkualitas jadi salah satu syarat proses pembelajaran menghasilkan alumni bermutu dan berdaya saing. 

Demikian ditegaskan Ketua Prodi S1 Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, Dr Nuryanti Mustari, S.IP, M. Si, kepada media Ahad (9/5/2021). 

Dijelaskan, peningkatan kualitas dosen dilakukan dengan mendorong lanjut studi S3 dan S2. 

Saat ini ada empat dosen sedang merampungkan studi S3 di sekolah pascasarjana di dalam dan luar negeri, kata Korwil Sulawesi dan Indonesia Timur Asosiasi Ilmu Pemerintahan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (AIPPTM) 2019-2023.

Para dosen yang lanjut jenjang program doktoral itu yakni; Andi Luhur Prianto, S.IP, M.Si di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta; Hamdan, S.Sos, M.Si (Universitas Padjajaran); Rudi Hardi, S.Sos, M.Si (Universitas Sains Malaysia); Hardianto Hawing ST, MA (UGM Yogyakarta).

Semangat kompetisi dosen pada program hibah internal kampus dan Kemendikbud termasuk cukup tinggi. Hal demikian terbukti dari hibah yang dimenangkan pada program kerjasama internasional dua tim, PUPT 1 tim, Pengabdian Masyarakat 1 tim, PDP 2 tim, KKN-T 1 tim. 

Pada program hibah internal 2021 Unismuh Makassar ada enam dosen yang berhasil memenangkan hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, kata peserta Sandwich di Universitas Ohio USA 2009 ini.

Para dosen yang menang hibah internal itu adalah, Dr. Amir Muhiddin, M.Si; Dr. Nuryanti Mustari, S.IP, M.Si; Andi Luhur Prianto, S.IP, M.Si; Rudi Hardi, S.Sos, M.Si; Ahmad Harakan, S.IP, M.Hi; Ahmad Taufik,S.IP, M.AP, tandas doktor admistrasi publik PPs-UNM ini.

Prodi Ilmu Pemerintahan merah nilai akreditasi  A dari BAN-PT. Mahasiswa baru setiap tahun mengalami peningkatan peminat. 

Daya tarik prodi ini adalah tersedia kelas bilingual, benchmarking dan magang, kuliah tamu dosen asing, dan  pertukaran mahasiswa nasional dan internasional, tandas sarjana ilmu Pemerintahan Fisip Unhas ini. 

Saat ini Sekretaris Prodi Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, Ahmad Harakan, S.IP, M.Hi.

Oleh: Alla/Yahya
Editor: Yakop

Sabtu, 08 Mei 2021

96 Alumni Ilmu Administrasi Negara Unismuh Makasar Akan Diwisuda Juni 2021

96 Alumni Ilmu Administrasi Negara Unismuh Makasar Akan Diwisuda Juni 2021.

BorneoTribun Makassar, Sulsel -- Menyambut rencana wisuda Unismuh Makassar pertengahan Juni 2021, maka ada 96 alumni Ilmu Administrasi Negara Fisip Unismuh Makassar yang telah diyudisium dan siap menjalani prosesi wisuda. 

Demikian ditegaskan Sekretaris Prodi S1 Ilmu Administrasi Negara Fisip Unismuh Makassar, Nurbiah Tahir, S. Sos, M.AP kepada media Sabtu (8/5/2021), usai menguji pada ujian tutup skripsi di Lt.5 Fisip Gedung Iqra Unismuh Makassar. 

Dijelaskan dari 96 mahasiswa yang telah diyudisium termasuk 16 mahasiswa yang telah menjalani ujian tutup pada Sabtu pagi sampai sore, kata wanita kelahiran Lantang Takalar 8 Oktober 1989.

Prodi Ilmu Administrasi Negara termasuk cukup favorit di kalangan calon mahasiswa baru terbukti peminat yang mendaftar dan diterima mencapai dua ratusan dalam tiga tahun terakhir ini. 

Data pada penerimaan mahasiswa baru tahun 2018 mencapai 244 orang, tahun 2019 tercatat 295 maba dan tahun 2020 diterima 220 orang. Keseluruhan mahasiswa yang melakukan transaksi pada PD Dikti Kemendikbud pada 2020 mencapai 1191 orang,  kata sarjana Ilmu Admistrasi Negara Fisip Unismuh Makassar ini. 

Peminat yang cukup tinggi itu tidak terlepas dari para alumni yang jadi media promosi yang menyebar sukses berkarier pada instansi pemerintah dan swasta terutama di Kawasan Timur Indonesia. 

Selain itu, prodi Ilmu Administrasi Negara ini meraih akreditasi nilai A dari BAN-PT. Sumber daya dosen yang melakukan transfer pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa juga cukup membanggakan dan berdaya saing. 

Diantara total 31 dosen tetap, ada 1 Guru Besar, bergelar doktor sebanyak 19 orang, 11 orang pendidikan magister serta ada satu dosen sedang merampungkan studi S3  di PPs-Unhas, tandas magister administrasi publik PPs-Unhas ini. 

Pada ujian tutup mahasiswa Sabtu siang tim penguji di antaranya, Dr. Jaelan Usman, M.Si, Dr.Muhammad Yahya, M.Si, Drs.H.Ansyari Mone, M.Pd dan Nurbiah Tahir, S. Sos, M.AP.

Saat ini Ketua Prodi, S1 Ilmu Administrasi Negara Fisip Unismuh Makasaar, Nasrulhaq, S.Sos, MPA. 

Oleh: Ulla/Yahya

Sebelas Dosen Unismuh Lulus Seleksi Asesor Sekolah/Madrasah

Sebelas Dosen Unismuh Lulus Seleksi Asesor Sekolah/Madrasah
Tes wawancara bagi peserta yang dinyatakan lulus pada seleksi asesor BAN/SM.

BorneoTribun Makassar -- Meskipun berkecimpung di bidang pendidikan tinggi, namun civitas akademika Universitas Muhamamdiyah (Unismuh) Makassar tetap menunjukkan kepedulian terhadap kualitas pendidikan dasar dan menengah. 

Hal tersebut ditunjukan dengan partisipasi dosen Unismuh dalam seleksi asesor sekolah dan madrasah. Setelah seleksi, 11 dosen Unismuh dinyatakan lulus.

Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar Prof Ambo Asse menyampaikan ucapan selamat kepada para dosen yang lulus seleksi. 

“Selamat, semoga sukses mengabdikan diri dalam mengemban amanah, demi menjamin kualitas pendidikan Indonesia,” katanya.

Selain itu, Guru Besar Ilmu Hadits ini juga mengingatkan agar para dosen yang terpilih sebagai asesor sekolah/madrasah tersebut senantiasa menjaga integritas dalam menjalankan tugas.

Salah satu dosen yang lulus, Dr Andi Mulawakkan Firdaus menjelaskan bahwa sepuluh dari sebelas dosen Unismuh yang lolos sebaga asesor sekolah/madrasah merupakan dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). 

Dosen yang lolos tersebut, jelas Mulawakkan, antara lain Dr Nunung Anugrawati (Pendidikan Bahasa Inggris), Dr Agustan (Dosen S2 Pendidikan Dasar), Dr. Andi Mulawakkan Firdaus (Pend.Matematika), Ardiana (Pendidikan Bahasa Inggris), dan Andi Bulkis Magfirah (Pendidikan Bahasa Inggris). 

Selain itu, terdapat pula nama Dewi Hikmah (Pendidikan Fisika), Syarifah Aeni Rahman (PGSD), Andi Ardhilah Wahyudi (PGSD), Dian Safitri (Pendidikan Biologi), Nurindah (Teknlogi Pendidikan), dan Syawaluddin Soadiq (Fakultas Pertanian).

Mulawakkan menjelaskan tahapan seleksi yang telah ia lalui. Diawali dengan tahap pengumuman dan sosialisasi, 1 sampai 14 April 2021. 

Kemudian seleksi administrasi, 15 hingga 16 April 2021. Setelah pengumuman seleksi administrasi, dilanjutkan dengan tes substansi yang dilaksanakan 24 April 2021. Hasil tes substansi diumumkan 27 April 2021. 

“Tes substansi terdiri dari Uji kognitif  TKB, Pengetahuan dan Non kognitif. Setelah itu, kami melalui tes wawancara 3-6 Mei 2021,” tambah Mulawakkan. 

Seleksi ini, lanjutnya, sangat kompetitif. “Kami harus bersaing dengan sesama dosen baik PTN maupun PTS. Selain itu kami bersaing dengan pengawas, widyaswara pendidikan,hingga pengembang teknologi pendidikan,” jelas dosen Pendidikan Matematika Unismuh Makassar ini.

Nantinya, Mulawakkan dan asesor yang terpilih dari Unismuh lainnya, akan bertugas di Sulawesi Selatan. Alumni Program Doktor Pendidikan Matematika Universitas Negeri Surabaya ini menegaskan ketertarikannya menjadi asesor, merupakan upaya untuk terlibat langsung dalam perbaikan kualitas pendidikan.

“Ada empat aspek yang penting untuk membenahi pendidikan, yakni kebijakan, kepemimpinan kepala sekolah, infrastruktur, dan proses pembelajaran. Semua hal itu, bisa diperkuat melalui proses akreditasi, dimana asesor memiliki peran penting dalam mengawalnya,” tutupnya.

Oleh: Hadi
Editor: Yakop

Jumat, 23 April 2021

WIMNUS Kembali Salurkan Beasiswa Periode K-4 Keberbagai Daerah Di Sumatera Utara


WIMNUS Sumut salurkan beasiswa

BorneoTribun Medan, Sumut WIMNUS Sumatera Utara kembali menyalurkan Beasiswa kuliah Periode ke 4 yang diterima oleh LKP AKPARNUS SUMUT, Kamis, 22 April 2021.

Dengan rasa syukur WIMNUS masih semangat mendistribusikan program Beasiswa ke berbagai daerah kabupaten Kota Sumatera Utara.

Direktur LKP AKPARNUS SUMUT Muhazir Siagian. SE. melalui sambutannya menyampaikan terima kasih karena LKP AKPARNUS masih tetap dipercaya sebagai Lembaga Pendidikan yang layak untuk disalurkannya beasiswa dari pihak WIMNUS.
"Terima kasih kepada Bapak Syafi’i Efendi selaku ketua umum WIMNUS Pusat ," Ucapnya.

Beliau juga menambahkan 
Karena beasiswa WIMNUS disalurkan di kampus-kampus tertentu di tiap Provinsi seperti STIKES Muhammadiyah Aceh, AKPARNUS Tangerang, STIE-IBMT Surabaya, ATI Tunas Bangsa Jakarta, Politehnik Negeri Jakarta, UHS Bandung, STIKES Aisyah Palembang, Pothenik Wilmar Bisnis Indonasia.

Sebelumnya acara Launcing Beasiswa Indonesia Recovery Pasca Pandemi dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2021 di Hotel Madani oleh WIMNUS yang juga dihadiri oleh Bapak Muhammad Nuh dari Anggota DPD RI asal Sumatera Utara dan dihadiri Ustad Shakira Jandi dari PUI SUMUT. (Eric)

Selasa, 20 April 2021

DPC PERMAHI Makassar melaksanakan MAPERCA ke-XI Secara virtual

DPC PERMAHI Makassar melaksanakan MAPERCA ke-XI Secara virtual
Laporan Irwan Lawing. DPC PERMAHI Makassar melaksanakan MAPERCA ke-XI Secara virtual.

BorneoTribun Makassar -- Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Makassar tahun ini melaksanakan Masa perekrutan calon anggota (MAPERCA) Ke-XI Secara virtual .

Kegiatan berlangsung dari tanggal 17 s/d 18 April 2021 ini mengusung tema "Membentuk kader Permahi yang berintelektual, kritis dan Berintegritas untuk Indonesia yang berkeadilan" dengan di ikuti oleh beberapa peserta dari Mahasisawa Fakultas Hukum PT dan PTS Se-kota Makassar.

DPC PERMAHI Makassar menghadirkan pemateri dari pihak Kepolisian, Hakim, Jaksa, Praktisi hukum (Advokat), Ketua DPN PERMAHI dan kalangan Akademisi.

Saiful salim. SH selaku Ketua Umum Dewan pimpinan Nasional (DPN) PERMAHI saat membuka acara melalui Video Zoom mengatakan, Harapan yang pertama dengan adanya maperca Permahi ke XI ini merupakan maperca yang dapat meciptakan kader yang berintegritas, dan mampu menjadi kader yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Yang artinya kader permahi harus peduli terhadap masyarakat yang tertindas oleh hukum, kader permahi harus menjadi perisai bagi masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum. 

Harapan yang kedua: dengan adanya maperca ke XI ini dapat mempersiapkan kader calon profesi hukum yang bermoral dan memiliki intelktualitas dalam menjalankan tugas-tugas organisasi yang profesionalitas sesuai dengan semnagt organisasi serta menjalnkan nilai-nilai Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Lanjut ketua Umum DPN Permahi, Harapan yang terakhir semoga dengan adanya maperca ke XI, dapat menciptkan kader yang memiliki kesadaran hukum, serta bertanggungjawab terhadap pembangunan hukum warga masyarakat dengan cara-cara edukasi hukum agar dapat menciptakan tatanan hukum nasional yang baik. Harapannya perubahan tatanan hukum nasional dari Kader DPC PERMAHI Makasar untuk indonesia.

Di tempat yang berbeda Agung Marwansyah SH. Ketua Umum Dewan pimpinan Cabang (DPC) Permahi Makassar juga ikut menyampaikan bahwa Selamat datang dan selamat berproses, semoga ilmu yang diberikan dapat diserap dan menjadi kader profesi hukum yang berintelektual, kritis dan berintegritas yang memang menjalankan tujuan dari PERMAHI itu sendiri. 

Lanjut Almuni FH. UKIP Makassar ini mangatakan kader Permahi kedepannya Mampu hadir ditengah-tengah masyarakat membina dan meningkatkan kesadaran serta kepatuhan hukum, menjadi pembawa api perubahan, serta menjadi jembatan advokasi atas kebijakan yang tidak pro terhadap rakyat.

(YK/IL)

Selasa, 13 April 2021

ITKK Sekadau Buka Dua Tempat Pendaftaran Mahasiswa Baru

ITKK Sekadau Buka Dua Tempat Pendaftaran Mahasiswa Baru.

SEKADAU, KALBAR -- Institut Teknologi Keling Kumang (ITKK) Sekadau membuka dua tempat pendaftaran untuk mahasiswa baru tahun akademik 2021/2022.

Adapun dua tempat pendaftaran mahasiswa baru tersebut terletak di Gedung Yayasan Pendidikan Keling Kumang Lantai 2 Jalan Keling Kumang Nomor 1 Sekadau, dan kampus ITKK, Jalan Merdeka Selatan, KM 2 Sekadau.

Ketua panitia penerimaan mahasiswa baru Laurensius Tobing mengungkapkan perguruan tinggi tersebut membuka 3 program studi Strata 1 yaitu: S1 Agroteknologi, S1 Kewirausahaan, dan S1 Rekayasa Komputer.

“Untuk pendaftaran dibagi menjadi 3 gelombang. gelombang pertama dimulai dari tanggal 12 Januari, hingga 30 April, gelombang kedua tanggal 1 Mei, hingga 30 Juni, dan untuk gelombang ketiga dari tanggal 1 Juli, hingga 25 Agustus."

"Ataupun bisa juga mendaftar secara online melalui website: https://itkk.ac.id,” ungkap Tobing sapaan akrabnya kepada Wartawan, Selasa (13/4/2021).

Selain itu, dia juga menjelaskan pada saat pendaftaran juga membuka jalur prestasi.

“Untuk gelombang pertama juara 1-3 SMA / SMK sederajat akan diberi nilai uang pangkal sebesar 50% gelombang kedua 30%, dan gelombang ketiga sebesar 25%,” jelasnya.

Tobing menuturkan untuk fasilitas ruang kelas yang tersedia sudah memadai, dan wifi gratis. Selain itu, ITKK hadir bertujuan untuk memudahkan akses anak-anak untuk mendapatkan perguruan tinggi. Selain itu ITKK juga bertujuan untuk meningkatkan IPM yang ada di Kabupaten Sekadau.

“Jadi untuk anak-anak yang ada di daerah tidak perlu jauh-jauh lagi untuk kuliah ke Pontianak, atau ke daerah-daerah yang jauh. Sebab kalau sudah ada di daerah kita ada kenapa harus mencari yang jauh,” beber Tobing yang saat ini sedang melanjutkan study S2 Pertanian di Universitas Tanjungpura Pontianak.

Sebelumnya Pada tanggal 27 Maret yang lalu, ITKK Sekadau  telah dikunjungi oleh Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia Teten Masduki, yang didampingi oleh Sekda Kalbar, Plh Bupati Sekadau, yang langsung diterima oleh Wakil Rektor I Adibertus Aco. 


Selain itu, ITKK juga hadir dengan semboyan "Nulli Secundus Gentis Educandis “.

"Dari Sekadau Untuk Bangsa. Tiada duanya dalam mencerdaskan bangsa,”  pungkas Tobing. [Cil]

Minggu, 11 April 2021

Munas ISMPI ke-XIII di Makassar, Fakultas Pertanian Universitas Muslim Indonesia Sebagai Tuan rumah

Sekjend ISMPI Terpilih Muh. Fadil Albilawal.
BorneoTribun Makassar, Sulsel --Musyawarah Nasional Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia Ke-XIII (ISMPI KE-XIII) yang diselenggarakan di Makassar melalui Via Daring yang dimana Fakultas Pertanian Universitas Muslim Indonesia Sebagai Tuan rumah kegiatan Munas Ismpi. 

Melalui proses dinamika musyawarah yang panjang ahirnya Muh.fadil albilawal mahasiswa fakultas pertanian Universitas Muslim Indonesia terpilih sebagai Sekertaris Jenderal Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia.

Kemenangan ini bukanlah sebuah akhir buat perjuangan ini melainkan adalah sebuah awal untuk 2 tahun kedepan, bagaimana agar kita mampu membawa ISMPI kembali ke marwahnya sebagai pengawal kebijakan pertanian, Bahwa tidak ada yg namanya isu isidental dalam sektor pertanian tetapi semua isu-isu tersebut adalah by design artinya sudah terkonstruk sedemikian rupa sebelum dilemparkan ke masyarakat tani.

"Tugas kita adalah bagaimana agar isu-isu by design ini mampu kita tepis sedini mungkin dengan data yg betul-betul akurat agar tidak ada lagi yg namanya petani jauh dari kata sejahtera," ucap Sekjend ISMPI Terpilih Muh. Fadil Albilawal.

MUNAS ISMPI XIII telah berahir Semoga terpilihnya saudara fadil bisa memberikan perubahan baru dan bisa menjalankan amanah dan mengharumkan nama baik Ikatan senat Mahasiswa Pertanian Indonesia.

Sementara, Ketua Bem Fakultas Pertanian UMI Iksan Adahar mengatakan, tantangan terbesar kita kedepan ada pada mampukah nanti kita meningkatkan persaudaraan dan keharmonisan kekeluargaan ISMPI dan dapat menjadikan ISMPI lebih baik kedepannya. 

"Kedepankan nilai budaya siri' dalam mengemban amanah, sebagai warisan dalam bersikap. Salam TANGGUH." ucap Ketua Bem Fakultas Pertanian UMI Iksan Adahar.

Selamat atas terpilihnya saudara Muh. Fadil Albilawal sebagai sekjen ISMPI, Semoga Amanah dan Mampu membawa Ismpi Lebih maju dan Jaya kedepan. Dengan harapan sodara sekjen Tetap Memperhatikan dan Merajut kembali semangat kekeluargaan dan persatuan Dengan seluruh mahasiswa Pertanian Indonesia Ucap Herman Ketua BEM Pertanian Unismuh Makassar.

Semoga Dengan Terpilihnya Saudara Muh.  Fadil albilawal sebagai sekjen ISMPI Mampu Menjalin Kolaborasi yang baik dengan seluruh mahasiswa pertanian Indonesia dan membawa ISMPI Lebih maju kedepanya, Ucap Ketua BEM Pertanian UIM. (Arham).

Sabtu, 10 April 2021

Kapolres Kediri Kota Launching Orang Tua dan Anak Asuh Pelajar Papua


Fhoto bersama Lounching Orang Tua dan Anak Asuh Papua

BorneoTribun Kediri, Jatim Kapolres Kediri Kota Akbp. Eko Prasetyo, S.H, S.I.K, M.H, secara resmi melaunching Orang Tua dan Anak Asuh Pelajar Papua. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rupatama, Jumat (9/4/2021) kemarin. 

Kapolres Kediri kota mengucapkan terimakasih kepada pelajar dan mahasiswa yang menuntut ilmu di wilayah kediri kota, lantaran telah membantu Polres Kediri Kota ikut berperan dalam penanganan covid-19 dan menciptakan situasi harkamtibmas yang aman dan kondusif selama ini.

Kapolres juga menyampaikan, bahwa akan ada kegiatan sosial yang melibatkan pelajar dan mahasiswa papua. 

"Kedepan akan ada kegiatan sosial yang di lakukan Polres Kediri Kota, yang melibatkan peran serta para pelajar dan mahasiswa papua, antara lain dalam kegiatan sosial gotong royong dan kegiatan lainnya," tandasnya. 

Diharapkan dengan dilaunchingnya Orang Tua dan Anak Asuh Pelajar Papua ini, hubungan antara warga papua dan masyarakat kediri semakin harmonis. 

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo, S.H, S.I.K, M.H, Dandim 0809 Kediri di wakili Kasdim, Walikota Kediri di wakili Kadinsos, Verawati Ginting (orang tua asuh mahasiswa papua), Pendeta Suhariono (orang tua asuh pelajar ADEM), Sri Minarsih (koordinator pendamping pelajar ADEM), Perwakilan pelajar dan mahasiswa Papua. 

Kegiatan di akhiri dengan  penyematan orang tua asuh dan pemberian doorprize dari Polres Kediri Kota untuk pelajar dan mahasiswa Papua. (Eric)

Rabu, 31 Maret 2021

Komunitas Dongeng Bantu Atasi Isu Global melalui Dongeng

Komunitas Dongeng Bantu Atasi Isu Global melalui Dongeng
Emmanuella Mila (kanan) dari "Rumah Dongeng Pelangi" dalam salah satu kegiatan (foto: courtesy).

Mendongeng adalah bentuk pengajaran tertua. Melalui dongeng, komunitas dongeng percaya, anak-anak akan tumbuh menjadi karakter yang dibutuhkan untuk membantu mengatasi berbagai isu global, termasuk berbagai bentuk diskriminasi, yang semakin mencuat belakangan ini.

BorneoTribun Jakarta -- Kalau kita menginginkan anak yang pintar, berdongeng atau bacakan cerita kepada mereka. Kalau kita menginginkan anak yang bernas, berdongenglah atau bacakan mereka lebih banyak cerita.

Emmanuella Mila percaya betul pada kata-kata Albert Einstein tersebut. Itu sebabnya ia membentuk komunitas "Rumah Dongeng Pelangi" (RDP) pada 2010. Tetapi ia percaya, manfaat dongeng atau membacakan cerita kepada anak, jauh lebih besar daripada apa yang diyakini Einstein, misalnya memperkenalkan keragaman.

“Cerita itu kan sangat universal ya…Dongeng atau cerita menjadi media kita sebagai orang dewasa untuk menyampaikan sesuatu yang update juga (tentang) masa sekarang. Komunitas kami sering sekali membuat acara tentang berbeda itu indah,” ungkap Mila.

Salah satu kegiatan Ayodi. Tetap mendongeng di tengah pandemi. (foto: courtesy).

Mila menambahkan filosofi pelangi mencerminkan keragaman. Pendongeng, isi dongeng, dan pendengar dongeng, yang mereka sebut Sahabat Dongeng, beragam.

Susan Bachtiar sependapat dengan Mila. Artis dan foto model ini mengungkapkan sejak Tristan Van Tongeren masih kecil, ia selalu membacakan cerita dan mendongeng. Ia melakukan itu tanpa peduli apakah anaknya mengerti atau tidak. Dari pengalaman, ia menyadari, anaknya mengerti.

“Pada dasarnya, semua anak pasti mengerti kok,” tukasnya.

Muhammad Aryo Farid Zidni alias Aio dari komunitas dongeng Ayo Dongeng Indonesia (Ayodi) (foto: courtesy).

Pendiri komunitas Ayo Dongeng Indonesia (Ayodi), dan beberapa komunitas yang tujuannya menghidupkan dongeng, Muhammad Aryo Farid Zidni alias Aio, mengatakan, “Setiap dongeng memang memiliki pesan tapi dongeng yang baik pesannya tersirat. Jadi, bukan sifatnya seperti ceramah.”

Ayodi dibentuk pada 2011 dan mulai menggelar Festival Dongeng Internasional Indonesia mulai 2013, dikaitkan Hari Dongeng. Dari acara tahunan itu, Aio mengingatkan, dongeng tidak identik anak-anak. Yang justru datang ke acara festival itu dan juga kegiatan Ayodi lainnya, kata Aio, justru lebih banyak remaja dan orang dewasa.

“Di luar Indonesia, di Amerika malah, kebanyakan, yang datang ke festival-festival dongeng kebanyakan adalah remaja-remaja dewasa dan senior citizen (Lansia). Jadi, kadang mereka bikin segmen khusus untuk family, untuk anak-anak. Kalau tidak, yang datang mostly adalah orang dewasa.”

Kiprah komunitas dongeng menyisipkan pesan dalam dongeng, bahkan mencontohkan solusi atas isu-isu dalam masyarakat, menarik perhatian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Mereka meminta Ayodi membantu kampanye antidiskriminasi, toleransi beragama, dan antikekerasan seksual. Aio sedang meriset dongeng-dongeng Nusantara yang terkait pesan tersebut.

Salah satu kegiatan Ayodi (foto: courtesy).

“Kemudian dari cerita rakyat itu, dicari value yang berdekatan kemudian value itu yang menjadi fokus dengan tiga campaign itu. Satu cerita yang ever last, yang selalu didengar, itu ternyata banyak value-nya,” imbuh Aryo.

Pada masa pandemi, jumlah anak yang tertular maupun yang meninggal akibat virus corona dilaporkan sangat sedikit. Namun, berbagai penelitian di Amerika menunjukkan anak-anak menjadi korban virus corona dengan cara berbeda, mulai dari stres, depresi dan penurunan kemampuan membaca.

Mila, Susan, dan Aio mengaku prihatin akan imbas itu. Menurut mereka, seharusnya, justru sebaliknya, seharusnya semakin dekat.

“Dongeng bisa menjadi salah satu media kembali mendekatkan orangtua dengan anak-anak,” cetus Mila.

Salah satu kegiatan Rumah Dongeng Pelangi (foto: courtesy).

Sebelum pandemi, orang tua kerap menjadikan kesibukan di luar rumah sebagai alasan tidak mendongeng. Pada masa pandemi, kata Mila, orang tua mempunyai kesempatan untuk membacakan cerita atau mendongeng, termasuk menjelaskan tentang pandemi atau berbagai peristiwa di dunia, termasuk yang semakin mencuat terutama di Amerika, diskriminasi terhadap kelompok tertentu.

Susan mengatakan anaknya, usia 9 tahun, mengandalkan dongeng sebagai sarana berkomunikasi dengannya, mengungkap perasaan dan pikiran atau mengisahkan pengalaman. Karena senang hewan, ia menggunakan hewan sebagai personifikasi.

“Me time aku dan Tristan kalau malam membaca buku dan mendongeng. Jadi, aku atau dia yang mendongeng? Dia akan eager bercerita kalau punya masalah di sekolah. Makanya kalau dia cerita, aku biasanya tanya, ‘lalu bagaimana perasaan anjing itu sekarang?’ Jadi, dongeng buat kami berdua adalah mengungkap (pe)rasa(an). Apa yang dirasakan dia saat itu, atau aku merasa Tristan harus menjadi pribadi yang lebih baik seperti apa, aku contohkan di dalam dongeng,” ujar Susan.

Sedangkan untuk memberi pemahaman pada anaknya akan isu tertentu, Susan mengatakan, “Sesekali saya akan memasukkan (membacakan) buku yang memiliki pesan di balik buku itu.”

Mendongeng adalah bentuk pengajaran tertua. Dari pengalaman Susan, Mila dan Aio, dongeng mampu membentuk seseorang menjadi karakter yang dibutuhkan untuk menawarkan solusi bagi isu-isu global.[ka/ab]

Oleh: VOA Indonesia

Mendikbud: Belajar Tatap Muka Dimulai Juli 2021

Mendikbud: Belajar Tatap Muka Dimulai Juli 2021
Siswa sekolah dasar mengenakan masker dan duduk sesuai aturan untuk menjaga jarak sosial, kembali belajar di kelas mereka, saat sekolah dibuka kembali di tengah pandemi COVID-19 di Bekasi, 24 Maret 2021. (REUTERS / Willy Kurniawan)

BorneoTribun Jakarta -- Pemerintah memutuskan untuk mengizinkan pembelajaran tatap muka secara terbatas setelah semua pendidik dan tenaga kependidikan divaksin COVID-19.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim dalam jumpa pers, Selasa (30/3), mengatakan pemerintah memutuskan untuk mengizinkan pembelajaran tatap muka secara terbatas setelah semua pendidik dan tenaga kependidikan, seperti operator sekolah, petugas kebersihan, pegawai tata usaha, sudah mendapat dua dosis suntikan vaksin COVID-19.

Pembelajaran tatap muka itu akan dimulai pada tahun ajaran baru Juli mendatang. Namun jika terjadi kasus COVID-19 di sebuah sekolah, pembelajaran tatap muka akan dihentikan.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim, 26 Maret 2021 (Facebook:Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI).

"Jadinya sekolah setelah guru dan tenaga pendidiknya divaksin, wajib memberikan opsi pembelajaran tatap muka terbatas dengan protokol kesehatan. Tetapi orang tua boleh memilih, apakah mereka nyaman anaknya ke sekolah atau tidak. Jadi ujung-ujungnya per anak keputusannya ada di orang tua, tetapi sekolah yang sudah divaksinasi wajib memberikan opsi pembelajaran tatap muka terbatas pada saat vaksinasinya sudah rampung," kata Nadiem.

Nadiem menjelaskan keputusan untuk memulai pembelajaran tatap muka terbatas tersebut diambil karena penutupan sekolah dan pembelajaran jarak jauh sudah berlangsung terlalu lama.

Dia menambahkan penutupan sekolah ini memiliki dampak negatif terhadap kesehatan anak, pendidikan dan perkembangan, pendapatan keluarga, serta perekonomian secara keseluruhan.

Selain itu, berdasarkan hasil penelitian dari UNICEF dan WHO (organisasi kesehatan Dunia), lanjut Nadiem, infeksi COVID-19 terhadap anak (berumur di bawah 18 tahun) memiliki gejala ringan, anak mempunyai kerentanan lebih rendah terhadap infeksi COVID-19 dibanding orang dewasa, dan anak memiliki kemungkinan kecil menularkan virus COVID-19 ketimbang orang dewasa.

Lebih jauh ia mengatakan Indonesia termasuk dalam empat negara di di kawasan Asia Timur dan Pasifik yang belum melakukan pembelajaran tatap muka secara penuh. Sementara 23 negara lainnya di kawasan tersebut sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka, termasuk Vietnam, China, Kamboja, dan Laos.

Menurut Nadiem satu tahun penutupan sekolah karena pandemi COVID-19 juga telah menimbulkan dampak lain, yaitu anak putus sekolah, penurunan capaian belajar, dan kekerasan pada anak.

Nadiem mengatakan sejatinya sejak Januari tahun ini semua pemerintah daerah sudah bisa memberikan izin untuk pembelajaran tatap muka secara terbatas jika sekolah mampu memenuhi syarat protokol kesehatan namun kebijakan ini tidak bersifat wajib. Namun pada kenyataannya hanya 22 persen satuan pendidikan yang melangsungkan pembelajaran tatap muka.

Nadiem menambahkan pemerintah telah menetapkan pendidik dan tenaga kependidikan, seperti operator sekolah, petugas kebersihan, pegawai tata usaha sebagai prioritas untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19. Vaksinasi COVID-19 bagi pendidik dan tenaga kependidikan ini berlaku di semua jenjang pendidikan, pendidikan negeri dan swasta, formal dan non-formal, serta pendidikan keagamaan.

Presiden Jokowi menyaksikan vaksinasi kepada salah satu tenaga pendidik yang bertempat di SMAN 70 Jakarta. (Foto: Courtesy/Biro Setpres)

Untuk tahap pertama, vaksinasi akan diberikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan di pendidikan anak usia dini (PAUD), sekolah dasar, sekolah luar biasa, dan sederajat, pesantren, dan pendidikan keagamaan. Tahap selanjutnya vaksinasi diberikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), sekolah menengah kejuruan (SMK), dan sederajat. Pada tahap ketiga, vaksinasi ditujukan bagi pendidik dan tenaga kependidikan di perguruan tinggi.

Vaksinasi tahap pertama bagi pendidik dan tenaga kependidikan paling lambat dilaksanakan minggu kedua Mei 2021. Tahap kedua paling lambat akhir pekan keempat Mei 2021 dan tahap ketiga paling lambat pada pekan kedua Juni 2021.

Untuk mencapai ketiga target tersebut, Nadiem mendorong pemerintah daerah memprioritaskan Vaksin Covid-19 para pendidik dan tenaga kependidikan.

Menkes Dukung Dimulainya Pembelajaran Tatap Muka

Pada kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mendukung keputusan untuk memulai pembelajaran tatap muka pada Juli mendatang karena menilai pendidikan yang terus berjalan merupakan investasi yang sangat penting bagi generasi dan perekonomian Indonesia di masa depan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai Ratas dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan , Jakarta, Jumat, 26 Maret 2021 mengatakan jumlah penduduk Indonesia yang sudah divaksinasi COVID-19 tembus 10 juta Orang ( biro Setpres ).

"Pendidikan dan kesehatan, kedua sektor ini merupakan investasi bangsa yang besar untuk 10, 20, sampai 30 tahun ke depan. Saya merasa sangat terharu dan mendukung agar proses pembelajaran ini kembali seperti normal.

Budi Gunadi menjelaskan setiap pandemi menyebabkan perubahan dalam kehidupan sehari-hari dan manusia mampu bertahan dengan beradaptasi terhadap keadaan dengan menerapkan gaya hidup dan protokol kesehatan yang baru.

Untuk pelaksanaan pembelajaran tatap muka ini, akan diberlakukan sejumlah peraturan, antara lain kapasitas kelas 50 persen dari kondisi normal, jarak antar kursi siswa 1,5 meter dan seluruh siswa wajib mengenakan masker serta diperiksa suhu tubuhnya setiap masuk sekolah. Sekolah dibebaskan menetapkan pembelajaran tatap muka dilakukan dua atau tiga hari tiap pekan.

KPAI Minta Ada Pemantauan di Lapangan

Komisioner Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Lystiarti meminta ada pemantauan di lapangan untuk memastikan kesiapan sekolah dan daerah untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka secara terbatas.

KPAI mendorong pembukaan sekolah tatap muka harus didasarkan pada kesiapan sekolah sebagai faktor utama, seperti infrastruktur dan protokol kesehatan selain pendidik dan tenaga pendidikan sudah divaksinasi.

KPAI juga meminta pemerintah daerah menyiapkan portal pengaduan dan rencana evaluasi saban bulan terhadap pelaksanaan pembelajaran tatap muka. [fw/em]

Jumat, 26 Maret 2021

"Desa Sanyaman Tode" Salah Satu Visi Pemdes Jorok Gelorakan Kampung Sehat

"Desa Sanyaman Tode" Salah Satu Visi Pemdes Jorok Gelorakan Kampung Sehat
Belajar tatap muka yang dilaksanakan satu kali seminggu secara bergiliran tiap kelas dari kelas 1-6.

BorneoTribun Sumbawa, NTB - "Desa Sanyaman Tode" artinya memberikan kenyamanan kepada anak-anak atau Desa Ramah Anak.

Salah satu bentuk implementasi dari visi pemerintah desa jorok kecamatan unter iwes dalam mewujudkan keramahan terhadap anak yakni belajar tatap muka yang dilaksanakan satu kali seminggu secara bergiliran tiap kelas dari kelas 1-6.

Kades Jorok, Rusman Akang yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis (25/3/2021) mengatakan, pemerintah desa jorok selalu mensupport kegiatan belajar anak-anak dengan memberikan susu, Snack, pembagian masker anak, mengukir suhu tubuh, serta motivasi agar anak-anak lebih semangat selama masa pandemi covid-19 dengan tetap melaksanakan 5 M.

"Desa Sanyaman Tode ini merupakan implementasi dari salah satu visi pemerintah desa, dampaknya mengurangi pengeluaran orang tua terutama dengan paket internet", ujarnya.

selain itu, sambung Kades Roman sapaan akrab Rusman Akang, keberadaan TPQ Nurul Iman juga sangat membantu anak-anak di Desa Jorok. TPQ tersebut atas inisiatif pemerintah desa dalam komitmen terhadap Desa Sanyaman Tode. kegiatannya rutin dilaksanakan setiap malam secara tatap muka, terangnya. 

menurut Kades Roman, biaya belajar di TPQ Nurul Iman ditanggung oleh desa, artinya insentif guru ngaji ditanggulangi oleh pemerintah desa. selama aktifitas belajar Alquran, pemdes jorok selalu membagikan masker anak dan Snack bagi puluhan murid TPQ.

"meskipun berbagai upaya telah kami laksanakan, pemerintah desa berharap agar desa jorok ini tetap berada dalam zona merah, semoga pandemi ini segera berakhir",

secara terpisah, Bhabinkamtibmas Bripka dody Rawandy mengatakan dimasa pendemi seperti saat ini kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring atau belajar dari rumah secara online tersebut memberikan efek jenuh kepada para murid, selain itu tidak semua murid dapat belajar dengan lancar diakibatkan berbagai kendala seperti akses internet hingga sarana belajar seperti handphone tidak dimilki semua murid. 

"Kegiatan belajar ini guna memberikan suasana yang berbeda dan mengurangi rasa jenuh dan bosan bagi murid sekolah sehingga dibuatlah kegiatan belajar  bersama yang dilakukan diluar rumah namun tetap mematuhi protokol kesehatan." Ujar Bhabinkamtibmas.

Oleh: Adbravo

Pembukaan SMBPTN 2021 hingga 1 April, Begini Cara Daftar

Pembukaan SMBPTN 2021 hingga 1 April, Begini Cara Daftar
Sumber foto: Caritahu - KONTAN

BORNEOTRIBUN JAKARTA -- Pendaftaran untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) masih dibuka hingga 1 April 2021 mendatang, sedangkan bagi mereka yang tidak lolos masuk ke dalam perguruan tinggi melalui seleksi SNMBPTN 2021, SBMPTN adalah kesempatan untuk mengejar impian untuk bisa belajar di perguruan tinggi yang diinginkan.

Dalam hal ini, para pendaftar yang ingin lolos dan bisa diterima harus terlebih dahulu mengikuti seleksi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang merupakan tes masuk ke perguruan tinggi yang dilaksanakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).

Dikutip dari laman resmi, Kamis, LTMPT adalah satu-satunya lembaga penyelenggara tes perguruan tinggi di Indonesia. Pelaksanaan UTBK oleh LTMPT memiliki keunggulan karena hasil tes kredibel, terstandar dan nilai diberikan secara individu kepada peserta.

Dalam hal ini, UTBK bisa diikuti bagi mereka yang sudah dinyatakan lulus pada tahun 2019, 2020, dan 2021 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK dan sederajat), serta lulusan Paket C tahun 2019, 2020, dan 2021 dengan umur maksimal 25 tahun.

Untuk mengikuti kegiatan ini para peserta sebelumnya hanya diperbolehkan mengikuti UTBK hanya satu kali, nantinya hasil UTBK 2021 hanya berlaku untuk mengikuti SBMPTN 2021 dan Penerimaan di PTN tahun 2021.

SBMPTN 2021 dilakukan berdasarkan hasil UTBK dan dapat ditambah dengan kriteria lain sesuai dengan talenta khusus yang ditetapkan PTN, PTKIN dan Politeknik Negeri yang bersangkutan.

Bagi mereka yang masih bingung untuk mengikuti tes seleksi yang diadakan oleh LTMPT, berikut tata cara lengkap untuk mengikuti tes seleksi SMBPTN 2021.

Persyaratan bagi peserta UTBK-SBMPTN

Memiliki Akun LTMPT dan sudah permanen sebelum penutupan registrasi akun.
-Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
-Siswa SMA/MA/SMK/sederajat calon lulusan tahun 2021 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 pada tahun 2021 atau peserta didik Paket C tahun 2021 -dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021).
-Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2019 dan 2020 atau lulusan Paket C tahun 2019 dan 2020 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021). -Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
-Tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2019, 2020, dan 2021.

Persyaratan Tes Peserta:

-peserta yang akan memilih prodi Saintek maka mengikuti TPS dan TKA Saintek;
-peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti TPS dan TKA Soshum; dan
-peserta yang akan memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, TKA Saintek dan TKA Soshum.
-Khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja.
-Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
-Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
-Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra
-Membayar biaya UTBK melalui bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI

Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021, secara umum dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:

-Login menggunakan akun LTMPT di https://portal.ltmpt.ac.id
-Melengkapi Biodata
-Memilih Program Studi
-Mengunggah Portofolio
-Memilih Pusat UTBK
-Melihat Nomor Pendaftaran
-Konfirmasi Kartu Peserta
-Unduh Kartu Peserta (wajib)

Oleh: Antaranews

Kamis, 25 Maret 2021

Sat Lantas Polres Bengkayang Ajak Generasi Muda Selalu Patuhi Peraturan Lalu Lintas

Sat Lantas Polres Bengkayang Ajak Generasi Muda Selalu Patuhi Peraturan Lalu Lintas.

BorneoTribun Bengkayang, Kalbar - Ditengah pandemi Covid-19 yang masih terus meningkat khususnya di Bengkayang, Satuan Lalulintas Polres Bengkayang Polda Kalbar gencar melakukan himbauan dengan turun langsung ke masyarakat maupun ke sekolah. 

Himbauan tentang Kepatuhan protokol kesehatan Covid-19 dan tertib berlalulintas selalu didengungkan oleh Kanit Dikyasa dan personel Dikyasa lantas Polres Bengkayang guna menumbuhkan disiplin berlalu lintas bagi masyarakat luas dan para siswa di masa (AKB) Adaptasi Kebiasaan Baru.

Pagi ini Rabu (24/03/2021) Kanit Dikyasa Sat Lantas Ipda Pariani bersama anggota memberikan edukasi etika tertib berlalu lintas dan protokol kesehatan Covid 19 dimasa Adaptasi Kebiasaan Baru kepada siswa di SMP Borneo Bengkayang.

“Kebiasaan itu harus ditanamkan sejak dini seperti halnya kewajiban menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor, usia dibawah umur belum diperbolehkan mengendarai kendaraan dan dimasa pandemi Covid-19, penggunaan masker harus menjadi kebiasaan yang tidak boleh ditinggalkan dalam masa Adaptasi Kebiasaan Baru. Selalu kita tanamkan disiplin Patuhi protokol kesehatan seperti penggunaan masker, cuci tangan dan jaga jarak, hal ini kita tanamkan ke anak anak agar menjadi kebiasaan sehingga melekat sampai dia dewasa”, ujarnya.

“Itulah tujuan kami menanamkan kebiasaan disiplin berlalu lintas dari usia dini dan patuhi protokol kesehatan agar mereka selamat dari Covid-19 dan kecelakaan lalulintas. Kami juga mengajak para murid untuk mengunakan sepeda dayung ataupun berjalan kaki ke sekolah sebagai wujud menggelorakan lagi (TSM) transportasi sehat merakyat sebagai upaya mengurangi kendaraan bermotor di jalan guna menekan angka kecelakaan dan polusi udara serta untuk menjaga kesehatan, meningkatkan daya tahan tubuh dalam mencegah penularan Covid-19 di kalangan pelajar”, Imbuhnya.

Sementara itu ditemui secara terpisah Kasat Lantas Polres Bengkayang AKP Tri Teguh Mulyono, S.H., mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu program Satlantas Unit Dikyasa yaitu kegiatan Himbauan atau sosialisasi kepada para pelajar yang dilaksanakan guna memberikan edukasi di kalangan pelajar apalagi di masa pandemi Covid-19 ini sangat perlu di adakan sosialisasi secara terus menerus tentang protokol kesehatan.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembinaan dan sosialisasi tentang Kamseltibcar lantas dengan tujuan dapat mengurangi angka kecelakaan di kalangan pelajar”, kata Kasat Lantas.

“Semenjak para Siswa melaksanakan belajar di rumah secara Online akibat Pandemi covid 19 kegiatan ini sempat terhenti, dan saat masa AKB dimana beberapa sekolah sudah mulai ada kegiatan, maka Polres Bengkayang mengambil kesempatan itu untuk memberikan edukasi kepada mereka, namun kegiatan ini tetap berpedoman dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19”, tutup Kasat Lantas.

Oleh: Rinto Andreas

Selasa, 23 Maret 2021

SMK Keling Kumang Sekadau Buka Pendaftaran untuk Siswa Baru Tahun Ajaran 2021/2022

SMA Keling Kumang Sekadau Buka Pendaftaran untuk Siswa Baru Tahun Ajaran 2021/2022
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Keling Kumang Kabupaten Sekadau.

BORNEOTRIBUN SEKADAU, KALBAR - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Keling Kumang mulai membuka pendaftaran untuk Siswa baru tahun ajaran 2021/2022.

Kepala SMK Keling Kumang Petrus Rendon mengatakan SMK Keling Kumang merupakan salah satu Sekolah Swasta yang berada di Kabupaten Sekadau yang berdiri pada tanggal 19 Maret 2015.

"Pada saat ini, SMK Keling Kumang sudah mencapai Akreditasi nilai B, dengan jumlah siswa sebanyak 1248," ungkap Rendon kepada suaralawangkuari, Selasa (23/3/2021).

Kurang lebih 5 tahun berdiri sudah menjadi wajah baru di Kabupaten Sekadau yang didukung penuh oleh CU Keling Kumang dan unit-unit lainnya dengan membuka sebanyak 7 jurusan

"Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), Multimedia, Akuntansi dan keuangan negara, Otomatisasi dan tata kelola perkantoran, Agribisnis tanaman pangan dan holtikultura, Agribisnis tanaman perkebunan, dan Teknik dan Sepeda Motor, " terangnya. 

SMK Keling Kumang juga memiliki fasilitas yang memadai mulai dari 3 gedung belajar, 40 ruang kelas, Asrama Keling Kumang, dan menyediakan kendaraan antar jemput Sekolah.

Untuk menunjang dan mengembangkan bakat Siswa, SMK Keling Kumang sudah menyiapkan sebanyak 10 Ekstrakurikuler.

"Sepak bola, Bola Voly, Paskibra, Pramuka, Paduan Suara, Seni Musik Tradisional / Modern, Seni Tari Tradisional / Modern, Bela diri shorinji/ kempo, Matematika, serta ekstrakurikuler Bahasa Inggris. 

Ditambah juga dengan fasilitas penunjang seperti lapangan bola, lapangan voli, alat musik tradisional dan modern dan masih banyak lainnya," bebernya. 

Untuk pelaksanaan pendaftaran dijelaskan Rendon, akan dibagi menjadi 2 gelombang.

"Untuk pendaftaran dibagi menjadi 2 gelombang. gelombang pertama dimulai dari  tanggal 29 Maret,  hingga 17 April, dan gelombang kedua tanggal 17 Mei, hingga 26 Juni. Tempat pendaftaran di Gedung Yayasan Pendidikan Keling Kumang Lantai 2 Jalan Keling Kumang Nomor 1 Sekadau setiap jam kerja. Bisa juga mendaftar secara online melalui website: http://bit.ly/ppdbsmkkk2021," jelasnya.

"Mari bergabung bersama kami di SMK Keling Kumang Sekadau," ajak Rendon. (Cil)

Sabtu, 13 Maret 2021

Presiden Dorong Perguruan Tinggi Lakukan Inovasi untuk Hadapi Kompetisi Global

Presiden Dorong Perguruan Tinggi Lakukan Inovasi untuk Hadapi Kompetisi Global
Presiden Jokowi

BorneoTribun Jakarta -- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan dalam dunia yang berubah dengan cepat saat ini, maka kecepatan, kreativitas, dan inovasi adalah kunci untuk memenangkan kompetisi. Untuk itu, perguruan tinggi harus melakukan perubahan demi menjawab tantangan tersebut.

“Kita tidak boleh terjebak dengan cara biasa-biasa saja. Kita tidak boleh disandera oleh rutinitas yang biasa-biasa saja. Cara-cara baru harus terus dikembangkan,” ujar Presiden saat memberikan sambutan pada Sidang Terbuka Senat Akademik Dies Natalis Ke-45 Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta secara virtual, Jumat (12/3/2021) pagi.

Adanya pandemi COVID-19, imbuh Kepala Negara, telah mengajarkan banyak pihak untuk mendobrak cara-cara lama. Hal-hal yang dahulu dianggap tabu sekarang menjadi cara hidup baru. Digitalisasi yang dulu sulit diperkenalkan, sekarang dilakukan oleh semua institusi harus

“Ukuran kinerja pun harus diubah. Cara-cara penganggaran harus diubah. Program-program kerja baru harus diperkenalkan,” tegasnya.

Presiden menyadari, bagi para pelaku startup cara-cara baru sudah menjadi landasan kerja sejak awal tetapi bagi institusi yang sudah berusia puluhan tahun seringkali tidak mudah untuk memperkenalkan cara baru tersebut serta melakukan disrupsi terhadap diri sendiri.

Namun, Presiden meyakini UNS sebagai perguruan tinggi yang telah memasuki usia 45 tahun, memiliki komitmen untuk melakukan perubahan untuk memenuhi kebutuhan perkembangan zaman.

“Di hari ulang tahun yang ke-45 ini, saya yakin UNS sedang mengukuhkan komitmen untuk melakukan perubahan besar, untuk mengembangkan iptek yang sesuai dengan tuntutan zaman, untuk melahirkan lulusan yang dibutuhkan oleh masa depan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Presiden mengatakan, saat ini pasar tenaga kerja juga mengalami perubahan yang sangat drastis dengan banyak jenis pekerjaan lama yang hilang dan tidak dibutuhkan.

“Ini membutuhkan perubahan program studi, dibutuhkan perubahan kurikulum, dan dibutuhkan perubahan karakter dosen. Revolusi industri jilid ke-4 telah berbuat banyak, ilmu pengetahuan dan teknologi lama menjadi usang. Teori manajemen, organisasi, dan model bisnis juga banyak berubah. Pola komunikasi dan perilaku masyarakat juga banyak berubah. Tentu saja, agenda riset pun harus banyak melakukan perubahan-perubahan,” terangnya.

Pengalaman panjang UNS selama 45 tahun saat ini sedang ditantang untuk berubah. Presiden pun berharap UNS terus dapat memberikan kontribusi besar dalam menghasilkan lulusan yang mumpuni, kompeten, dan unggul untuk kepentingan kemanusiaan dan kemajuan bangsa.

“Selamat Ulang Tahun yang ke-45 Universitas Sebelas Maret. Selamat berkreasi dan berinovasi dalam menghasilkan iptek dan mencetak talenta-talenta untuk menjawab tantangan kemanusiaan dan kemajuan bangsa, demi Indonesia Maju yang kita cita-citakan,” tutup Presiden. (FID/UN)

Oleh: Humas Setkab

Rabu, 10 Maret 2021

Tuntaskan Buta Aksara, Wagub NTB : Konsisten dan Berkelanjutan Kunci Kemajuan Pendidikan di NTB


Wakil Gubernur NTB, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd

BorneoTribun Mataram, NTB Penuntasan buta aksara, PAUD Holistik Integrasi dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dalam bidang pendidikan merupakan satu kesatuan yang tak bisa dilepas pisahkan apalagi berjalan sendiri-sendiri. Karena itu ketiga aspek penting bagi terbangunnya pendidikan berkualitas khususnya di Nusa Tenggara Barat haruslah dilakukan dengan semangat dan etos kerja yang tinggi.

“Karena itu koordinasi dan sinergitas yang proporsional antara kewenangan kabupaten/kota dan pemerintah provinsi hendaknya harus saling melengkapi dan membangun kebersamaan untuk mewujudkan mimpi dan misi serta visi bersama untuk sama-sama membangun kualitas pendidikan di NTB ini yang semakin baik,” kata Wagub NTB, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd pada Rapat Koordinasi (Rakor) Pelaksanaan Standar Pelaayanan Minimal (SPM) dan Koordinasi PAUD Holistik Integrasi (HI) di Aula Handayani, Dikbud NTB, Selasa (9/3/21).

Selanjutnya Wagub juga menyinggung penuntasan Buta Aksara Di NTB yang tetap menjadi PR bersama. Bukan hanya buta aksara angkanya masih tinggi di NTB, namun sesungguhnya masih belum belum menemukan metode yang tepat untuk menurunkan angka buta aksara dimaksud. 

“Saya berharap dari pertemuan ini nanti ada satu kesepakatan terkait buta aksara ini yang betul-betul menukik bagi masyarakat NTB sehingga masyarakat juga akan semakin produktif. Saya rasa tak ada sesuatu yang sulit kalau kita mau bekerjasama dengan semua pihak,” Wagub menekankan.

Terkait dengan program PAUD HI, Wagub tidak memungkiri dalam menjalankan program tidak bisa tidak bekerjasama dengan desa. PAUD HI dalam hemat Rektor Universitas Hamzanwadi Lombok Timur ini juga harus terintegrasi dan berbasis desa. Di setiap desa tersedia PAUD untuk tetap menjadi perhatian bersama agar persoalan-persoalan yang ditemukan di lapangan bisa terselesaikan dengan baik. Disadari sepenuhnya pendidikan merupakan investasi masa depan yang sangat berharga bagi bangsa dan negara.

Wagub juga menekankan pentingnya penerapan standar pelayanan minimal (SPM) yang sesuai dengan aturan yang berlaku. Penerapan SPM tidak hanya berpikir  soal fasilitas yang kerapkali terjadi dewasa ini. Cara berpikir instan tersebut hendaknya segera dipangkas dengan lebih memperhatikan sisi kualitas. Dengan demikian akan melahirkan generasi NTB yang lebih produktif dan memiliki daya saing global.

“Saya berharap dalam Rakor ini agar setiap program kerja yang sudah tertuang dalam kerangka pembangunan daerah dilakukan secara konsisten dan berlanjutan, memiliki system kerjasama atau partnership yang baik antar OPD . Sekali lagi saya berharap agar kerja sama yang kuat antara Pemrov NTB dan pemerintah daerah kabupaten kota bisa tetap terjain dengan baik dalam rangka menuju NTB Gemilang.

Kadis Dikbud NTB, Dr. Dr. H. Aidy Furqan, S.Pd., M.Pd melaporkan Rakor ini membahas tiga aspek strategis dalam membangun kemajuan pendidikan di NTB. Diantaranya penerapan standar pelayanan minimal (SPM), penuntasan buta aksara dan PAUD Holistik Integrasi.

Selain itu kata Kadis  Dikbud ini Rakor juga bertujuan untuk  menyiapkan bahan Musrenbang April 2021 mendatang . Tiga aspek penting dalam memajukan pendidikan di NTB hendaknya bisa menjadi kesepakatan bersama dengan kabupaten/kota se NTB. (Adbravo)

Selasa, 09 Maret 2021

Pemuda Tani HKTI Kendal ikut Talkshow bersama Kementrian Lingkungan Hidup

Pemuda Tani HKTI Kendal ikut Talkshow bersama Kementrian Lingkungan Hidup
Pemuda Tani HKTI Kendal ikut Talkshow bersama Kementrian Lingkungan Hidup.

Borneo Tribun Jakarta - Strategi Mewujudkan Green Economic dengan Akselerasi Smart Farming di Era Industri 4.0 merupakan tema Talkshow DPP Pemuda Tani HKTI dan KLHK(Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan) yang diselenggarakan di Gedung Cemara 19, Menteng, Jakarta, Selasa (9/3/2021).

Acara tersebut dengan Moderator Rina Sa'adah,L.c,M.Si yang juga merupakan Ketua Umum DPP Pemuda Tani HKTI dan hadir sebagai narasumber antara lain :
1.Dr.Ir.Agus Justianto,Kepala Badan Penelitian,Pengembangan dan Inovasi KLHK
2.Dr.Ir.Apik Karnaya,M.Sc,Sekretaris Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan
3.Ir.Misran,Sekretaris Dirjen Pengelolaan Hutan Produksi Lestari.

"Sektor pangan nasional menjadi sangat krusial untuk dikelola dengan pendekatan smart farming.Dan konsep ini merujuk pada penggunaan tehnologi dan inovasi mulai dari hulu sampai hilir.Tujuan utamanya adalah  untuk optimalisasi hasil,baik kuantitas maupun kwalitas dan tentu efesiensi  penggunaan sumber daya manusia maupun alamnya",jelas Rina Sa'adah dalam pengantar Talkshow.

Rina Sa'adah juga menambahkan masa depan pangan nasional ada ditangan pemuda,dukungan dan bantuan dari Kementrian/Lembaga terkait seperti Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menjadi sangat penting dalam mengakselerasi penerapan smart farming,khususnya pada petani sekitar kawasan hutan.

Dalam talkshow tersebut juga hadir Ahmad Nasirin selaku Ketua DPC Pemuda Tani HKTI Kendal dan seluruh Ketua dan Pengurus Pemuda Tani HKTI tingkat Propinsi maupun Kabupaten se Indonesia.

"Talkshow ini sangat penting dan menambah wawasan kami dalam mengoptimalkan pemanfaatan lahan-lahan perhutani,sehingga bisa mensejahterakan petani menuju swasembada pangan dan tentunya tetap harus menjaga kelestarian hutan"jelas Ahmad Nasirin pada awak media.

Sementara itu,Agus justianto menekankan bahwa petani harus memperhatikan keseimbangan alam dan menjaga kelestarian lingkungan hidup,sehingga sangat mendukung kebijakan swasembada pangan melalui program-program KLHK, seperti food estate ,khususnya dibidang penelitian,pengembangan,dan inovasi. 

"Produksi pangan harus terus didorong dan setidaknya sampai 2024 pemerintah menargetkan Indonesia berdaulat pangan.Untuk itu,perluasan area tanam termasuk dikawasan hutan yang penggunaannya sudah diatur dalam UU,Perpres,sampai Permen KLHK akan sangat membantu terwujudnya kedaulatan pangan"jelas Agus Justianto.

Agus juga melanjutkan bahwa dalam kegiatan produksi pangan ini,salah satu tantangan terbesarnya adalah persoalan iklim.Sekarang KLHK terus melakukan terobosan untuk adaptasi dan mitigasi perubahan iklim,yang dimulai dari perubahan cara pandang,sampai sosial budaya.Selanjutnya terus melakukan inovasi-inovasi dalam produksi pangan,sehingga bisa mengurangi emisi gas rumah kaca dan mendukung kebijakan energi terbarukan yang bahannya dihasilkan dari pertanian.

“Kami berharap, Pemuda Tani HKTI untuk berkontribusi dalam mengedukasi petani terkait dengan perubahan iklim, meskipun petani dengan caranya sendiri telah menjaga lingkungan, selain karena perubahan iklim ini sudah menjadi masalah global sehingga harus dilakukan bersama-sama dalam penyelesaiannya”, lanjut Agus.

Sementara itu Apik Karyana melihat bahwa dalam mengembangkan green economy ini ada tiga aspek utama yang harus diperhatikan, mulai dari sosial, ekonomi, dan lingkungan. Hal ini sudah diadopsi KLHK dalam Renstra Tahun 2020-2024.

“KLHK melalui Perhutanan Sosial sangat mendukung dan mendorong pemanfaatan lahan-lahan tersebut untuk mewujudkan kedaulatan pangan Indonesia dalam jangka Panjang” Ujarnya.

Apik melanjutkan, saat ini PS(Perhutanan Sosial) yang sudah diserahkan kepenerima manfaat untuk kesejahteraan ekonomi mencapai 4,375 juta ha. Tanah-tanah ini diharapkan mampu mewujudkan swasembada pangan dan mensejahterakan petani dengan tetap memperhatikan lingkungan dan kearifan lokal. 

“Saat ini sudah ada 4 ribu kelompok tani yang terbentuk dari alokasi lahan tersebut dengan melakukan kegiatan pertanian dengan input rendah artinya penggunaan pupuk organic dalam kegiatannya bahkan sudah ada contoh-contoh PS yang memanfaatkan smart farming seperti di Bangka Belitung",ucap Apik Karnaya.

Sedangkan Misran mengingatkan bahwa dalam pengelolaan hutan produksi lestari, pengaturan tata ruang untuk pemanfaatan hutan untuk produksi pangan adalah keharusan dan saat ini KLHK sudah memetakannya.

“Bantuan-bantuan ekonomi produktif akan diberikan sepanjang memiliki legalitas, sehingga kepastian kegiatan produksi pangan sekitar kawasan hutan aman dan bantuan-bantuan ini ditujukan untuk peningkatan ekonomi petani dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan” Ujar Misran.

"Untuk itu, KLHK menyadari tidak cukup hanya dengan memberikan bantuan yang sifatnya fisik, perlu ada peningkatan kapasitas melalui pelatihan-pelatihan dan ini sedang kami kerjakan"jelas Misran lagi. 

“Sementara pada lahan-lahan kritis, kami juga mendorong dan sedang berjalan rehabilitasi- konservasi seperti penanaman bambu, mangrove, aren dan lain-lain diberbagai daerah di Indonesia. Jadi silakan pemuda tani mengambil bagian untuk melestarikan lingkungan dan tentu berdampak positif bagi masyarakat khususnya petani sekitarnya”pungkas Misran.

Oleh: Ahmad Nasirin

UNIQLO Menggelar Art Workshop Bersama Anak-Anak Panti Asuhan Bunda Pengharapan Kubu Raya

UNIQLO Menggelar Art Workshop Bersama Anak-Anak Panti Asuhan Bunda Pengharapan Kubu Raya
UNIQLO Menggelar Art Workshop Bersama Anak-Anak Panti Asuhan Bunda Pengharapan Kubu Raya.

UNIQLO Menggelar Art Workshop Bersama Anak-Anak Panti Asuhan Bunda Pengharapan Kubu Raya Menggandeng Ilustrator Lokal Membuat Karya yang Terinspirasi dari Mendiang Jason Pola

BorneoTribun Kubu Raya,Kalbar - Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan pembukaan gerai baru Januari lalu, kini UNIQLO kembali mengadakan kegiatan yang berkolaborasi dengan lingkungan dan masyarakat di Kubu Raya - Kalimantan Barat. Kegiatan program berkelanjutan (sustainability) yang terdapat di UNIQLO Kubu Raya ini berupa Art Workshop bertema Jason Polan, bersama dengan anak-anak panti asuhan dan ilustrator setempat.

Jason Polan sendiri adalah seorang seniman dunia, yang sudah menghasilkan banyak karya yang dikagumi oleh masyarakat di seluruh dunia. Karyanya penuh dengan bakat dan kecerdasan yang menyenangkan. Di tangannya, adegan dan objek sederhana dari kehidupan sehari-hari disorot dan dituangkan menjadi sebuah seni yang indah.

UNIQLO Menggelar Art Workshop Bersama Anak-Anak Panti Asuhan Bunda Pengharapan Kubu Raya.

Karya Jason mewakili caranya yang unik dalam memandang dunia. Pada 27 Januari 2020, dia meninggal dunia pada usia 37 tahun, dan dirindukan oleh banyak orang.

Dalam art workshop yang dilaksanakan di Panti Asuhan Bunda Pengharapan Kubu Raya, Kalimantan Barat pada 20 Februari 2021 lalu, anak-anak diperkenalkan dengan karya-karya dari mendiang Jason Polan. Dengan dipandu illustrator lokal, mereka diajarkan tahapan dalam menggambar, kemudian dibimbing untuk dapat menggambar benda, orang, dan tempat-tempat favorit yang ada di lingkungan mereka.

“Kami berharap dengan diadakannya kegiatan ini, UNIQLO dapat berbagi kasih dan membantu menciptakan kenangan berharga yang selayaknya dapat dinikmati oleh setiap anak yang lahir di dunia melalui keindahan seni kreatif dari mendiang Jason Polan. Hasil gambar dari anak-anak akan diserahkan ke Kantor Pusat UNIQLO di Jepang untuk ditampilkan pada Majalah UT, yang merupakan sebuah majalah yang memuat beragam cerita dibalik uniknya t-shirt kami dan gambar anak-anak ini memungkinkan juga untuk dicetak dalam bentuk souvenir Jason Polan, seperti kaos, 
totebag, maupun paperwork,” ujar Stefanie Saragih, PR Manager UNIQLO Indonesia. (Liber)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno